C.
Proses pengeluaran bayi, plasenta dan selaput ketuban keluar dari uterus ibu.
2.
C.
3.
Sinklitismus, asinklitismus, fleksi, putar paksi dalam, ekstensi, putar paksi luar, ibu
dalam masa persalinan (C2)
C.
4.
C.
5.
Diketahui, ibu dalam masa persalinan, saat dipimpin meneran oleh bidan, maka
tahapan persalinan yang benar, sesuai dengan teori adalah (C5)
A. Sinklitismus, asinklitismus, putar paksi dalam, fleksi, ekstensi, putar paksi luar.
B.
Sinklitismus, asinklitismus, fleksi, putar paksi dalam, ekstensi, putar paksi luar.
C.
Ainklitismus, sinklitismus, putar paksi dalam, fleksi, ekstensi, putar paksi luar.
D. Asinklitismus, sinklitismus, fleksi, putar paksi dalam, ekstensi, putar paksi luar.
6.
C.
7.
Hal yang dapat dilakukan oleh bidan pada ibu dengan inpartu adalah(C3)
C.
8.
C.
9.
Ibu Sinta hamil anak pertama mengeluh mengeluarkan lendir bercampur darah
cukup banyak dari kemaluannya, sejak 2 jam yang lalu. Saat dilakukan Anamnesa,
UK ibu 37-38 minggu; pemeriksaan fisik oleh bidan, didapatkan hasil pemeriksaan
antara lain: His 3 x 35 10; VT: v/ v dbn, let kep, ket (+), 8 cm, eff. 75%, H III,
UUK Ki dpn, tidak terraba bagian kecil janin. Berdasarkan teori, peristiwa tersebut
termasuk .(C5)
A. Persalinan palsu
B.
Inpartu
C.
D. G1 Po-o UK (37-38) mg, A/ T/ H, Letkep, U, intra uterine dengan inpartu kala 1 fase
aktif.
II.
11. Hal yang dilakukan bidan jika diketahui ibu bersalin mengalami kesempitan
panggul adalah(C3)
A. Melakukan rujukan.
B.
C.
12. Dasar panggul gynecoid adalah bentuk panggul yang khas bagi wanita dan normal
untuk dilalui bayi dengan mempunyai ciri.
A. Bila diukur diameter sagitalis posterior hanya sedikit lebih pendek dari diameter
sagitalis anterior dan pubis luas.
B.
Bila diukur diameter sagitalis posterior jauh lebih pendek dari diameter sagitalis
anterior.
C.
Bila diukur diameter antero posterior dari PAP lebih besar dari diameter tranversa
hingga bentuk PAP lonjong ke depan
D. Bila diukur teraba segmen anterior lebar, sacrum melengkung, incisura ischiadica
lebar.
13. Diketahui seorang bidan melakukan pemeriksaan UPL saat pasien tersebut datang
melakukan ANC pada bidan Seli. Hasil pemeriksaan UPL sebagai berikut, antara lain
Distansia Spinarum = 20 cm; Distansia Cristarum = 24 cm; Bodeloque = 18 cm;
Lingkar panggul 78 cm. Bagaimana keadaan pasien jika ditinjau berdasarkan teori?
(C5)
A. Dapat bersalin secara normal.
B.
C.
14. Berdasarkan kasus di atas, maka diagnose nomenklatur untuk pasien tersebut
adalah(C6)
A. CPD
B.
Panggul sempit
C.
16. Anamnesa yang perlu ditanyakan pada ibu yang dapat mempengaruhi power ibu
saat bersalin, kecuali(C2)
A. UPL
B.
His
C.
Keadaan umum
D. Paritas
17. Agar ibu mempunyai power saat bersalin, maka tindakan yang dapat diberikan
bidan adalah(C3)
A. Menyiapkan ruangan yang bersih
B.
C.
A. Saat dilakukan pemeriksaan oleh bidan, his yang timbul, biasanya disertai dengan
keinginan ibu untuk mengejan.
B.
Saat dilakukan pemeriksaan oleh bidan, diketahui his bersifat tidak teratur ,tidak
menyebabkan nyeri yang memancar dari pinggang keperut bagian bawah.
C.
D. Dari pemantauan bidan, diketahui his yang timbul, mendorong anak keluar dari
rahim ibu.
19. Diketahui, ibu terlihat dehidrasi, his semakin berkurang. Berdasarkan peristiwa
tersebut, faktor apakah yang mempengaruhi keadaan ibu? (C5)
A. Passage
B.
Passenger
C.
Power
D. Psikologis
C.
D. Peningkatan prostaglandin
21. Hal yang harus dilakukan oleh ibu, apabila terdapat tanda tanda kontraksi uterus
semakin sering, menjalar ke pinggang terdapat pengeluaran cairan lendir
bercampur darah, yaitu.(C3)
A. Datang ke dukun.
B.
Datang ke bidan.
C.
22. Peristiwa manakah yang sesuai, untuk menunjukkann keadaan kesejahteraan janin
mengalami gangguan? (C4)
A. Ibu hamil, saat diperiksa oleh bidan diperoleh hasil EFW KMK.
B.
C.
Ibu hamil, saat dilakukan pemeriksaan oleh bidan diketahui UPL abnormal.
23. Berdasarkan peristiwa di atas, faktor apa yang dapat menyebabkan kemajuan
persalinan melewati garis waspada? (C5)
A. Power
B.
Passage
C.
Passenger
D. Penolong
B.
C.
D. G1 P0-0 UK (38-39) mg; A/ T/ H, Letkep, U, intra uterine dengan Kala 1 fase aktif
memanjang.
25. Proses pengeluaran bayi disertai plasenta dan selaput ketuban disebut dengan?
(C1)
A. Kehamilan
B. Persalinan
C. Keguguran
D. Kuretase
26. Yang bukan merupakan kebutuhan dasar selama persalinan yaitu (C2)
A. tempat persalinan
B. penolong
C. persiapan fisisk dan menyal ibu
D. tidak membawa peralatan bayi
27.Agar ibu dalam melewati proses persalinannya merasa nyaman, maka hal
yang dapat dilakukan bidan dan keluarga sebagai wujud asuhan sayang ibu
adalah...(C3)
A. Memarahi ibu saat mersakan kesakitan
B. Tidak menunggui ibu saat proses persalinan
C. Tidak memberikan makan ato minum pada ibu
D. Memberikan dukungan emosional
28. Peristiwa di bawah ini yang merupakan bentuk asuhan sayang ibu yaitu... (C4)
A. Saat ibu inpartu, bidan menganjurkan pada keluarga untuk memberikan cairan dan
nutrisi pada ibu bersalin.
B. Bidan melakukan tindakan kateterisasi secara rutin agar ibu bisa BAK.
C. Bidan melakukan enema pada setiap ibu inpartu.
D. Bidan melakukan pencukuran rambut pubis pada setiap ibu bersalin.
29.Diketahui seorang ibu inpartu hamil anak pertama, mengeluh mengeluarkan
lendir bercampur darah dari kemaluannya. Saat dilakukan pemeriksaan VT
oleh bidan, mulai saat pasien datang mengalami pembukaan satu dipantau
sampai ibu mengalami pembukaan lengkap. Berdasarkan teori, hal tersebut
merupakan...(C5)
A. Tahapan persalinan pada kala 1
B. Tahapan persalinan pada kala 2
C. Tahapan persalinan pada kala 3
D. Tahapan persalinan pada kala 4
30.Seorang ibu dalam masa inpartu. Bidan Sinta menganjurkan ibu bersalin
untuk merubah posisi miring kanan atau kiri, agar ibu merasa lebih nyaman.
Berdasarkan kasus di atas, tindakan yang dilakukan bidan adalah wujud
dari... (C6)
A. Membuat keputusan klinik
B. Tindakan pencegahan infeksi
C. Asuhan sayang ibu
D. Tindakan pendokumentasian
33. Yang dapat dilakukan bidan untuk mengatasi perubahan psikologis pada ibu
bersalin adalah.(C3)
A. Memberikan informasi tentang keadaan ibu dan janinnya
B. Memberikan support
C. Menghadirkan pendamping persalinan yaitu suami dan atau keluarga
D. Semua jawaban benar
34. Masalah psikologis yang mungkin terjadi pada kala I yaitu (C4)
A. Ibu mengatakan merasa nyaman.
B. Ibu mengatakan mampu mengontrol diri.
C. Ibu mengatakan cemas menghadapi persalinan.
D. semua jawaban salah.
35. Bidan menganjurkan pada ibu untuk mengatur posisi yang nyaman selama
persalinan. Hal tersebut merupakan kebutuhan.(C5)
A. Kebutuhan fisik dan psikologis
B. Kebutuhan primer
C. Kebutuhan mendesak
D. Kebutuhan sekunder
36. Jika diketahui seorang ibu datang ke Bidan pada tanggal 9 april 2011, jam 09.00
wib, mengeluh mengeluarkan cairan lendir berwarna putih disertai darah dari
kemaluannya sejak 2 jam yang lalu. Setelah dilakukan pemeriksaan oleh bidan,
terdapat pembukaan servik 5 cm dan his 4x 40/ 10. Apakah hal tersebut termasuk
kondisi fisiologis pada ibu bersalin kala 1 dan diagnosa apa yang tepat untuk ibu
tersebut(C6)
A. Fisiologis; KPD.
B.
Patologis; KPD.
C.
41. Seorang pasien datang ke bidan G1 P00000 dengan mual muntah berlebihan
kemudian bidan mendiagnosa keadaan pasien tersebut. Hal ini merupakan langkah
manajeman varney, pada langkah ke berapa? (C3)
A. Ke 2
B. Ke 3
C. Ke 4
D. Ke5
44. Seorang ibu sedang berada dalam masa transisi persalinan, jika ditinjau dari aspek
psikologis, ibu menunjukkan keadaan yang bagaimana? (C4)
A. Ibu menunjukkan perasaan tidak pasti, kadang bahagia, kadang cemas.
B. Ibu menunjukkan reaksi adanya keinginan yang kuat untuk menghadapi persalinan.
C. Ibu tampak semakin tegang dan mulai tergantung.
D. Ibu tampak semakin cemas, semakin tergantung, peningkatan pada semua yang
dirasakan pada fase sebelumnya, merupakan fase paling melelahkan dan berat,
kadang merasa tidak sanggup untuk melahirkan.
45. Seorang ibu inpartu datang ke bidan Anik dengan keluhan nyeri menjlara
kepinggang , disertai pengeluaran lendir bercampur darah. Manajemen awal yang
dilakukan bidan adalah (C5)
A. Anamnese
B. Pemeriksaan fisik
C. Pemeriksaan khusus
D. Pemeriksaan penunjang
46.
Seorang ibu hamil anak pertama datang ke bidan Inka dengan keluhan
mengeluarkan lendir disertai darah cukup banyak sejak 2 jam yang lalu. Manajemen
kelima yang dilakukan bidan adalah (C5)
A. Anamnese
B. Mengumpulkan data dasar
C. Mengantisipasi maslah potensial
D. Merencanakan untuk melakukan pamariksaan kehamilan head to too.
47. Diketahui Ibu inpartu, saat dilakukan pemeriksaan fisik oleh bidan, mengalami
pembukaan serviks 3 cm, setelah 9 jam; kontraksi teratur (> 2 x/ 30 selama 10).
Berdasarkan hasil pemeriksaan bidan, maka diagnosa yang tepat adalah(C6)
A. Fase laten memanjang.
B. Fase aktif memanjang.
C. Secondary Arrest.
D. Persalinan palsu.
48. Diketahui Ibu inpartu, saat dilakukan pemeriksaan fisik oleh bidan, mengalami
pembukaan serviks 4 cm, setelah 4 jam; kontraksi teratur (> 3 x/ 30 selama 10).
Berdasarkan hasil pemeriksaan bidan, maka diagnosa yang tepat adalah(C6)
A. Inpartu kala I fase laten.
B. Inpartu kala I fase aktif.
C. Persalinan palsu.
D. Inpartu fase laten memanjang.
V.
49. Perubahan fisiologis pada kala II adalah kontraksi, dorongan otot-otot dinding
uterus, pergeseran organ dasar panggul, ekspulsi janin. Yang dimaksud kala II
adalah.(C2)
A. Persalinan
B. Pembukaan
C. Nifas
D. Pengeluaran uri
50. Asuhan sayang ibu saat dianjjurkan untuk memberikan kenyamanan saat bersalin,
salah satunya adalah membantu ibu untuk memilih posisi meneran yang benar
adalah.(C3)
A. Berdiri
B. Jongkok
C. A,B benar semua