2.
Mengatur tentang hak dan kewajiban yang lahir dari pelayaran. Karena semua kegiatan
perdagangan umumnya melalui laut.
3. Tentang kepailitan dan penundaan pembayaran. (kemudian dikeluarkan karena banyak
tekanan, jadi sistematika hanya terdiri dari 2 buku. Dikeluarkan karena hukum kepailitan
sepenuhnya merupakan hukum formil/ hukum acara. Kemudian pemerintah Indonesia
menetapkan UU ttg kepailitan dan penundaan pembayaran utang dlm UU no 37 th 2004.)
UU
a.
Kebiasaan (custom)
3.
Yurisprudensi
4.
Traktat
5.
Doktrin
Selain kata dagang, pengertian ekonomi yang sering digunakan di dalam kitab uu hk
dangang, adalah BEDRIJF(perusahaan) dan BEROEP (pekerjaan). Ada ketentuan2 khusus
yang hanya berlaku untuk BEDRIJF.
Disebut BEDRIJF bila seseorang berpindah keluar (mlakukan kegiatan2 keluar) untuk
mencari keuntungan dengan cara lebih banyak menggunakan modal dibandingkan tenaga.
(pengusaha pabrik, pengusaha hotel, dsb.)
Disebut BEROEP jika seseorang untuk mencari penghidupan bekerja terutama dengan
mengandalkan tenaga, pikiran, dan bukan modal sebagi keutamaan. (pegawai negeri, dokter,
dsb) -> ada kewajiban yang harus dipenuhi.
Pasal 6 : siapa saja yang melaksanakan perusahaan, wajib melakukan pembukuan
Contoh : ada aturan khusus untuk BEDRIJF:
Pasal 16 : Lapangan pekerjaan untuk firma adalah menjalankan perusahaan
Pasal 92 KUHD : orang yang menjalankan perusahaan disebut pengusaha
Apa pentingnya suatu perusahaan melakukan pembukuan?
1.
2.