lengan-lengan
cengkeraman
tetap
pada
tempatnya.
C. sandaran mencegah lengan cengkeraman menjadi mekar atau
terbuka akibat tekanan oklusal.
D. sandaran membagi gaya oklusal menjadi dua atau lebih komponen
sehingga terdapat pembagian gaya kunyah yang proporsional
antara gigi am linggir sisa.
E. pemakaian sandaran akan mencegah ekstruksi gigi penyangga
karena tekanan kunyah diteruskan ke gigi ini.
F. terjebaknya sisa makanan antara cengkeraman atau basis dengan
gigi penyangga dapt dihindari karena sandaran oklusal akan
menutupi celah ini.
dengan
baik,
1. Preparasi
untuk
menghilangkan
bagian
proksimal
yang
antara
dasar
sandaran
dan
permukaan
aksial
membualat,
4. Kedalaman preparasi dapat di cek dengan bantuan malam.
5. Setelah preparasi, permukaan gigi dipoles dengan rubber disk
dan pumis.
2. SANDARAN OKLUSAL INTERNAL
Sandaran ini hanya digunakan pada protesa sebagian yang
sepenuhnya didukung oleh gigi dengan penahan tuang pada gigi
penyangga. Fungsinya adalah sebagai dukungan oklusal yang
didapat dari dasar kedudukannya dan stabilisasi horizontal ang
diperoleh dari dindind vertikal preparasi gigi penyangga. Bentuk
seperti boks atau sedikit melancip dengan dove tail sebagai
penahan gerak ke proksimal sandaran ini harus sejajar dengan arah
pasang dan di buat bersamaan dengan konstruksi mahkota logam
pada gigi penyangga.
Tujuan pemakaian sandaran ini adalah untuk menghilangkan
lengan retentif yang terlihat dari luar mulut. retentif didapatkan dari
lengan resif prokal yang ditempatkan pada gerong.
Prosedur Konstruksi Sandaran Internal
Sandaran ini harus sejajar dengan arah pemasangan protesa
karena itu pembuatannya harus dibuat dengan bantuan madril yang
dipasang pada surveyor.
3. SANDARAN ONLAY
satu
dan
ditempatkan
pada
dua
buah
gigi
yang