PEMBAHASAN :
1s 2s 2p 3s 3p 4s2 3d
2 2 6 2 6 7
Tentukan bilangan kuantum elektron terakhir dari ion 26 Fe2+ ! Jawab: - Konfigurasikan atom
keadaan normalnya dulu sebelum menjadi ion 26Fe = 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 3d6 - Tentukan
konfigurasi setelah menjadi ion. 26Fe2+ = 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 3d6 (Fe2+ berarti atom Fe untuk
mengion menjadi Fe2+ caranya dengan melepas 2 elektronnya. Elektron yang dilepas adalah
elektron yang berada dikulit paling luar terlebih dahulu .Jadi elektron yang dilepas adalah pada 4s2 )
- Tentukan subkulit yang terakhir Subkulit terakhir : 3d6 - Tentukan bilangan kuantumnya ( Caranya
seperti contoh no. 1) n= 3 , = 2, m= -2 , s= -1/2 5. Tentukan bilangan kuantum elektron valensi dari
17 Cl ! Jawab: - Konfigurasikan 17Cl = 1s2 2s2 2p6 3s2 3p5 - Cari elektron valensi Elektron valensi :
3s2 3p5 ( ingat !!!! konfigurasi yang terakhir di blok p maka elektron valensinya di sub kulit ns
ditambah disubkulit np) - Tentukan bilangan kuantumnya ( Caranya seperti contoh no. 1) Bilangan
kuantum untuk 3s2 n= 3 , = 0, m= 0 , s= -1/2 Bilangan kuantum untuk 3p5 n= 3 , = 1, m= 0 , s= -1/2
6. Tentukan bilangan kuantum elektron kulit paling luar dari 27 Co ! Jawab: - Konfigurasikan 27Co =
1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 3d7 - Tentukan subkulit pada kulit paling luar ( harga n yang terbesar)
Subkulit terluar : 4s2 - Tentukan bilangan kuantumnya ( Caranya seperti contoh no. 1) n= 4 , = 0, m=
0 , s= -1/2
15. Diketahui energi ikatan rata rata, H-H = 436 kJ mol-1, Br-Br = 192 kJ mol-1, dan H-Br = 366 kJ mol-1.
Hitunglah H0f HBr?
a. 297 kJ mol-1
b. -108 kJ mol-1
c. -495 kJ mol-1
d. 112 kJ mol-1
e. -104 kJ mol-1
PEMBAHASAN :
H2(g) + Br2(g) 2HBr(g)
H = Energi ikatan pereaksi - Energi ikatn hasil reaksi
= [(1 x H-H)+(1x Br-Br)] [2 H-Br]
= [436 + 192] [2 x 366] = -104 kJ mol-1
21. pada reaksi A(aq) + B(aq) C(aq) + D(aq) diperoleh data sbb:
a. 1240 [A]2[B]2
b. 1250 [A]2[B]
c. 1240 [A][B]
d. 1250 [A][B]2
e. 1240[A][B]2
V1 k [A]1m[B]1n
2.10-5 = k(4.10-3)m(2.10-3)n
1.10-5 k(2.10-3)m(2.10-3)n
2 = 2m
m = 1
V1 k [A]1m[B]1n
4.10-5 = k(2.10-3)m(4.10-3)n
1.10-5 k(2.10-3)m(2.10-3)n
4 = 2n
n = 2
V = k [A]1 [B]2
V = k [A] [B]2
1.10-5 = k (2.10-3)(4.10-6)
1.10-5 = k 8.10-9
K = 1.10-5/ 8. 10-9
K = 0,125 . 104
K = 1250
Untuk menentukan nilai konstanta laju reaksi caranya adalah dengan memasukkan
salah satu data percobaan ke dalam rumus laju reaksi yang sudah diperoleh
Misalnya dari data di atas, kita ambil data percobaan 1 untuk dimasukkan ke dalam
rumus laju reaksi.
V = k [A] [B]2
1.10-5 = k (2.10-3)(4.10-6)
1.10-5 = k 8.10-9
K = 1.10-5/ 8. 10-9
K = 0,125 . 104
K = 1250
bila dalam ruang 2 liter, 8 mol gas PCl5 berdisosiasi 75%, tentukan besarnya
harga tetapan kesetimbangan konsentrasi (Kc)!
Penyelesaian :
[PCl5] = 2/2 = 1 M,
[PCl3] = 6/2 = 3 M,
[Cl2] = 6/2 = 3 M,
33.Bila diketahui suatu reaksi sebagai berikut
CH3COOH CH3COO + H+
Dari reaksi di atas tentukan derajat ionisasinya, bila mula-mula 2 mol asam asetat
dilarutkan dalam air dan menghasilkan ion H + sebanyak 0,5 mol.
a. 0,24
b. 0,25
c. 0,23
d. 0,21
e. 0,27
PEMBAHASAN :
39. s