Obat tradisional (herbal) telah diterima secara luas di hampir seluruh Negara di dunia.
Menurut World Health Organization (WHO), negara-negara di Afrika, Asia dan Amerika
Latin menggunakan obat tradisional (herbal) sebagai pelengkap pengobatan primer yang
mereka terima. Bahkan di Afrika, sebanyak 80% dari populasi menggunakan obat herbal
untuk pengobatan primer (WHO, 2003).
7. Extrcta (Ekstrak)
Ekstrak adalah sediaan kering, kental atau cair dibuat dengan penyari simplesia
menurut cara yang cocok, diluar pengaruh cahaya matahari langsung. Ekstrak kering
harus mudah digerus menjadi serbuk.
Macam-macam Obat-obatan Tradisional (Herbal)
Karena banyaknya variasi sediaan bahan alam atau obat tradisional, maka untuk
memudahkan pengawasan dan perizinan, maka badan POM mengelompokannya dalam tiga
sediaan. Yakni sediaan jamu, sediaan herbal terstandar dan sediaan fitofarmaka.
1. Sediaan Jamu
Jamu merupakan salah satu sediaan obat tradisional (herbal). Jamu adalah bahan atau
ramuan bahan yang berupa bahan tumbuhan, bahan hewan, bahan mineral, sediaan
galenik atau campuran dari bahan-bahan tersebut, yang secara tradisional telah
digunakan untuk pengobatan berdasarkan pengalaman (data empirik).
Adapun contoh sediaan jamu yang beredar di pasaran sangatlah banyak.
a. Air Mancur,
b. Sido Muncul,
c. Nyonya Meneer.
d. Buah Naga merah kapsul
e. Sari Pinang serbuk
f. Akar ginseng serbuk
g. Jamu tradisional Wali Songo kapsul
h. Jamu Amat Kwat cairan obat dalam
i. Jamu Gali-gali cairan obat dalam
j. Asam urat jamur mas cairan obat dalam
k. Pegal linu Mahkota Dewa cairan obat dalam
Diabmeneer
Diapet
Fitogaster
Fitolac
Glucogarp
Hi Stimuno
Irex Max
Kiranti Pegal Linu
Kiranti Sehat Datang Bulan
Kuat Segar
Lelap
Prisidii
Reumakeur
Sehat Tubuh
Sanggolangit
Stop Diar Plus
Virugon
3. Fitofarmaka adalah sediaan dengan persyaratan aman, klaim khasiat berdasarkan uji
klinis, telah dilakukan standarisasi terhadap bahan baku yang dipergunakan, dan
memenuhi persyaratan mutu yang berlaku. Jenis klaim penggunaan obat stradisional
sediaan fitofarmaka sesuai dengan tingkat pembuktian medium dan tinggi. Sedangkan
untuk obat tradisiolan sediaan ini yang beredar di pasaran adalah sebagai berikut:
Nodiar (PT. Kimia Farma)
Rheumaneer (PT. Nyonya Meneer)
Stimuno (PT. Dexa Medica)
Tensigard Agromed (PT. Phapros)
X-Gra (PT.Phapros)