Tradisional Indonesia
Menjadi Fitofarmaka
Definisi
PENGELOMPOKAN
1.
JAMU
Jamu adalah obat tradisional yang disediakan secara tradisional,
misalnya dalam bentuk serbuk seduhan, pil, dan cairan yang berisi
seluruh bahan tanaman yang menjadi penyusun jamu tersebut.
Jamu dibuat dengan mengacu pada resep peninggalan leluhur dan
disusun dari berbagai tanaman obat yang jumlahnya berkisar
antara
5 - 10 macam bahkan lebih.
3.
FITOFARMAKA
Merupakan bentuk obat tradisional dari bahan alam yang dapat
disejajarkan dengan obat modern karena proses pembuatannya
yang telah terstandar, ditunjang dengan bukti ilmiah sampai dengan
uji klinik pada manusia.
Obat tradisional Indonesia atau obat asli
Indonesia yang lebih dikenal dengan nama
jamu, umumnya campuran obat herbal, yaitu
obat yang berasal dari tanaman. Bagian
tanaman yang digunakan dapat berupa akar,
batang, daun, umbi atau mungkin juga
seluruh bagian tanaman.
Fitofarmaka
Selain itu didapatkan juga obat antikanker yang
berasal dari sumber bahan alam seperti
aktinomisin, bleomisin, dan daunorubisin yang
diisolasi dari jamur dan bakteri.
Tahun 2000 pasar dunia untuk obat herbal
termasuk bahan baku mencapai 43 000 juta
dolar Amerika. Penjualan obat herbal
meningkat dua kali lipat antara tahun 1991
dan 1994, dan antara 1994 dan 1998 di
Amerika Serikat.
Di Indonesia menurut survei nasional tahun
2000, didapatkan 15,6% masyarakat
menggunakan obat tradisional untuk
pengobatan sendiri dan jumlah tersebut
meningkat menjadi 31,7 % pada tahun 2001.
10 Jenis obat tradisional yang digunakan
dapat berupa obat tradisional buatan sendiri,
jamu gendong maupun obat tradisional
industri pabrik.
Sembilan spesies
tanaman
Konsep Pengembangan
Obat Bahan Alam Indonesia
Jamu
Obat
herbal
terstand
ar
Fitofarm
aka
Tahapan Pengembangan
Obat Tradisional
Indonesia
1. Seleksi
2. Uji preklinik, terdiri atas uji toksisitas dan uji
farma-kodinamik
3. Standarisasi sederhana, penentuan identitas
dan pem-buatan sediaan terstandar
4. Uji klinik
1. Seleksi
3. Standardisasi Sederhana,
Penentuan IdentitPembuatan
Sediaan Terstandar
FASE
Fase I
Fase II
Fase III
Fase IV
pasca pemasaran,untuk mengamati efek samping yang jarang atau yang lambat timbulnya
3. Stimuno Dexa Medica
STIMUNO adalah imunomodulator dari herbal alami
membantu meningkatkan daya tahan tubuh. Stimuno
terdaftar sebagai FITOFARMAKA , dibuat dari ekstrak
tanaman Phyllanthus niruri (meniran) yang terstandarisasi
dan telah melalui berbagai uji pre-klinik dan klinik.
Sebagai imunomodulator (pengatur sistem imun),
Stimuno membantu merangsang tubuh memproduksi
lebih banyak antibodi dan mengaktifkan sistem kekebalan
tubuh agar daya tahan tubuh bekerja optimal.
Komposisi : Tiap 5 ml Stimuno Sirup mengandung
ekstrak Phyllanthus niruri 25 mg.
Tiap kapsul Stimuno mengandung Phyllanthus niruri 50
mg
Indikasi: Membantu memperbaiki dan meningkatkan
daya tahan tubuh
4. TensigardPhapros
Komposisi tiap kapsul berisi:
Ekstrak Apii herba................... 92mg
Ekstrak Orthosiphon folium...... 28mg
Indikasi: Menurunkan tekanan darah sistolik dan
diastolik
obat ini gabungan dari komposisi daun kumis
kucing dan daun seledri, disini yang berperan
sebagai agen penurun tekanan darah tinggi
adalah extrak daun seledri, sedangkan untuk
daun kumis kucing (Orthosiphon Folium) lebih ke
infeksi ginjal, saluran kemih, dll