1. Pengertian
Usaha kesehatan sekolah adalah usaha kesehatan masyarakat yang ditujukan kepada
masyarakt sekolah yaitu anak didik, guru dan karyawan sekolah lainnya. Yang dimaksud dengan
sekolah adalah mulai Sekolah Dasar sampai Sekolah Lanjutan Atas. Prioritas UKS diberikan
kepada SD mengingat SD merupakan dasar dari Sekolah Lanjutan.
2. Tujuan UKS
Tujuan Umum : adalah mempertinggi nilai kesehatan, mencegah dan mengobati penyakit
serta rehabilitasi anak-anak sekolah dan lingkungannya sehingga
didapatkan anak-anak yang sehat jasmani, rohani dan sosialnya.
36
• Hubungan yang baik antar murid, guru dan masyarakat / orang tua murid.
Pendidikan Kesehatan ( Health Education )
• Pendidikan tentang kesehatan perorangan dan lingkungan.
• Pendidikan tentang pencegahan dan pemberantasan penyakit menular.
• Pendidikan tentang makanan yang sehat dan cara hidup yang teratur.
• Pendidikan tentang pencegahan kecelakaan.
• Pendidikan tentang sikap, perilaku, dan kebiasaan hidup yang sehat.
Penyakit mulut dan gigi khususnya penyakit caries dentis merupakan penyakit yang
tersebar luas pada sebagian besar penduduk dunia, terutama anak-anak dibawah usia 18 tahun,
sehingga merupakan masalah kesehatan masyarakat. Salah satu usaha pencegahannya adalah
pemeliharaan gigi anak-anak sekolah secara teratur dan sistematis.
Di Indonesia Usaha Kesehatan Gigi Sekolah (UKGS) dimulai tahun 1952 yang
dilaksanakan oleh perawat gigi sekolah dibawah pengawasan dokter. Penyakit dan kelainan yang
menjadi perhatian ialah kebersihan mulut dan gigi, caries dentis, penyakit periodental, bibir
sumbing dan celah langit maupun tumor dalam mulut.
Penyakit mata masih banyak ditemukan di Indonesia. Penyakit mata ada yang menular dan
ada yang tidak menular, dan akan menyebabkan kebutaan jika tidak segera diobati. Usaha –
usaha yang dilakukan dalam pencegahan dan pemberantasan penyakit mata adalah :
• Mencegah timbulnya penyakit mata
• Pengobatan dan perawatan penderita penyakit mata untuk penyembuhan dan
meniadakan sumber penularan bila penyakitnya menular.
• Rehabilitasi penglihatan (visus) dan rehabilitasi estetika (keindahan)
37
1. Penyakit mata yang terdapat dikalangan masyarakat Indonesia :
a) Penyakit mata yang menular :
• Gonoblenorrhoe
Adalah penyakit mata yang terjadi pada bayi yang baru lahir karena ibunya
mengerita gonorrhoe.
Gejalanya adalaha mata bayi bengkak, bernanah dan tidak dapat mebuka. Dalam
waktu tiga minggu bola mata akan pecah dan menyebabkan buta selama –
lamanya. Bila pengobatana diberikan dalam satu minggu pertama, masih ada
kemungkinan untuk tertolong.
Gonoblenorrhoe dapat juga terjadi pada orang dewasa yang menderita gonorrhoe
secara auto infeksi melalui tangan atau handuk.
• Trachoma
Adalah penyakit mata yang disebabkan oleh virus, dengan gejala mata terasa
sangat gatal seperti ada pasir pada matanya dan mata sering berair. Bulu mata
dapat membalik ke dalam sehingga akan menggores bola mata yang berakibat
luka, bernanah dan kebutaan bila tidak segera diobati.
Penularan dapat terjadi melalui kontak tak langsung seperti melalui saputangan,
handuk atau oleh lalat.
- Xerosis konjungtiva
Selaput lendir tampak kering, berkeriput dan berpigmentasi dengan
permukaan terlihat kasar dan kusam. Dengan pemberian kapsul vitamin A
yang benar, tahapan ini akan membaik dalam waktu 2 – 3 hari dan kelainan
mata akan menghilang dalam waktu 2 minggu.
38
membaik dalam waktu 2 – 3 hari dan kelainan mata akan menghilang dalam
waktu 2 minggu.
- Xerosis kornea
Kekeringan pada konjungtiva berlanjut sampai pada kornea. Kornea tampak
suram, kering dan permukaannya kasar. Dengan pemberian kapsul vitamin A
dan pengobatan yang benar, tahapan ini akan membaik dalam waktu 2 – 5 hari
dan kelainan mata akan menghilang dalam waktu 2 - 3 minggu.
- Xerophthalmia
Kornea mata tampak menjadi putih atau bola mata tampak mengempis. Bila
ditemukan pada tahap ini akan terjadi kebutaan yang tidak dapat
disembuhkan.
39
• Glaucoma
Penyakit dimana tekanan dalam bola mata menjadi tinggi. Biasanya terdapat pada
orang yang berusia 40 tahun keatas. Dapat menyebabkan kebutaan bial tidak
segera diobati.
• Katarak
Penyakitdimana lensa mata menjadi keruh dan tidak tembus cahaya sehingga visus
berkurang atau buta sama sekali. Terdapat pada orang berusia lanjut.
3. Rehabilitasi estetika
Usaha rehabilitasi estetika dilakukan untuk mengembalikan rasa keindahan, seperti :
• penggunaan mata palsu
• operasi mata juling
Segi kehidupan jiwa merupakan salah satu segi yang menentukan kriteria sehat. Seseorang
dikatakan sehat jiwanya bila dapat menyesuaikan diri terhadap hal – hal yang biasa,
memperlihatkan emosi yang stabil, serta mempunyai kepercayaan terhadap diri sendiri untuk
melakukan suatu perbuatan atau memperlihatkan prestasi sesuai dengan taraf dan tingkat
perkembangannya.
40
41
42