APOTEK
Resep adalah permintaan tertulis dari dokter kepada
Apoteker, baik dalam bentuk paper maupun electronic
untuk menyediakan dan menyerahkan obat kepada pasien
sesuai peraturan yang berlaku
Tujuan
tepat kombinas
tepat indikasi
Penerimaan, Pemeriksaan
Pengkajian Resep,
ketersediaan,
meliputi:
Skrining Resep
Pengkajian Resep
Persyaratan Persyaratan
Persyaratan Klinik
Administratif Farmasetik
Untuk pasien
rawat inap atau
rawat jalan
1/7/2019
RESEP YANG MEMERLUK AN PENANGANAN
SEGERA
1/7/2019
RESEP YG DAPAT DIULANG
dr. Erika
Bila dokter ingin resepnya SP : 700 / DU / 1989
diulang Jl. Mawar No. 007 Purwosari Purwokerto
Telp. 0281 – 635421 Iter 2x
1/7/2019
RESEP YG TIDAK DAPAT DIULANG
dr. Erika
Bila dokter melarang resep SP : 700 / DU / 1989
diulang pembuatannya Jl. Mawar No. 007 Purwosari Purwokerto
Telp. 0281 – 635421 N.I
R/ Chloramfecort Cr tube. I
Hidrocortison Cr tube I
ditulis m.f . Cream da in pot I
S u e
Ne Iteretur (N.I) : tidak diulang
R/ Betadin Gargle No. I fl
S gargle
1/7/2019
RESEP YG MENGANDUNG
NARKOTIK
1/7/2019
TANDA DOSIS SENGAJA
MELAMPAUI M.D.
1/7/2019
ATURAN DALAM PELAYANAN
RESEP
1/7/2019
ATURAN DALAM
PELAYANAN RESEP
1/7/2019
Penyiapan obat sesuai dengan
permintaan resep B.
Setelah DISPEN
• menghitung kebutuhan jumlah Obat
pengkajian resep, sesuai dengan Resep SING
dilakukan : • mengambil Obat yang dibutuhkan
1. Penyiapan pada rak penyimpanan dengan
memperhatikan nama Obat, tanggal
2. Penyerahan kadaluwarsa dan keadaan fisik Obat
dan • Melakukan peracikan Obat bila
Pemberian diperlukan
informasi • Beri etiket yg jelas pd masing2 obat
Obat • Obat dimasukkan ke dalam wadah
yang tepat dan terpisah untuk Obat
yang berbeda untuk menjaga mutu
Obat dan menghindari penggunaan
yang salah
1/7/2019
PENYERAHAN OBAT KE PASIEN
1/7/2019
PELAYANAN INFORMASI OBAT KEPADA
PASIEN
1/7/2019
PELAKSANAAN KONSELING
1/7/2019
• membuka komunikasi antara Apoteker dengan pasien;
• mengidentifikasi tingkat pemahaman pasien tentang
penggunaan Obat melalui Three Prime Questions;
• menggali informasi lebih lanjut dengan memberi kesempatan
kegiatan kepada pasien untuk mengeksplorasi masalah penggunaan
Obat;
• memberikan penjelasan kepada pasien untuk menyelesaikan
masalah pengunaan Obat;
• melakukan verifikasi akhir dalam rangka mengecek
pemahaman pasien; dan
• dokumentasi.
1/7/2019
SKRINING RESEP
R/ Furosemide 40 mg tab no VII
s1-0-0
R/ Ramipril 5 mg no IV
s0-0-1/2
R/ Digoxin 0,25 mg tab no IV
s hari I 1 tab, hari
berikutnya ½ tab
SKRINING RESEP
1. ADMINISTRATIF (KELENGKAPAN RESEP)
NO. URAIAN PADA RESEP
ADA/TIDAK ADA
INSCRIPTIO
SUBSCRIPTIO
1 Bentuk sediaan - -
2 Stabilitas obat - -
3 Inkompatibilitas - -
4 Cara pemberian - -
1. Furosemide
1 Indikasi - -
2 Kontraindikasi - -
4 Duplikasi/Poli - -
farmasi
5 Alergi - -
7 Reaksi yang - -
merugikan
INFORMASI YANG DISAMPAIKAN :
Furosemid diminum satu kali sehari satu tablet pada
pagi hari
Ramipril diminum satu kali sehari ½ tablet pada
malam hari
Digoxin diminum satu kali sehari satu tablet pada
hari pertama dan ½ tablet pada hari berikutnya
Anjurkan pasien untuk mengontrol tekanan darah
dengan menurunkan BB, berolahraga dan
mengurangi konsumsi garam
Anjurkan pasien untuk konsumsi makanan tinggi
kalium
Informasikan kpd pasien ttg ESO Ramipril
yaitu batuk kering, jika batuk tambah parah,
hubungi dokter
Instruksikan kpd pasien untuk konsumsi
digoksin pada waktu yg sama tiap hari
Beritahu pasien untuk menghindari
perubahan posisi mendadak agar tidak
terjadi hipotensi ortostastik
TERIMA KASIH