seperti pada udara, tekanan uap air pada dasarnya tidak berkaitan dengan tekanan
total pada sistem.
kg H 2 O PA kg mol H 2 O 18,02 kg H 2O
H kg udara kering = PPA kg mol udara x Kg Mol H 2O x
1
28,97 kg udara/kg mol udara
18,02 PA
H= 28,97 PPA ( 9.3-1)
Udara jenuh adalah udara dimana uap air setimbang dengan air fasa cair
yang terjadi karena tekanan dan suhu. Pada campuran ini tekanan parsial uap air
dalam campuran udara-air adalah sama untuk tekanan uap P AS dari air murni yang
dipengaruhi oleh suhu. Oleh karena itu, humidity jenuh HS
18,02 PA
HS = 28,97 PPA (9.3-2)
2. Persentase kelembaban
Persentase kelembaban HP didefinisikan sebagai 100 kali kelembaban
yang sebenarnya dari udara dibagi oleh kelembaban HS jika udara telah jenuh
pada suhu dan tekanan yang sama.
H
HP = 100 Hs (9.9-3)
PA PPAS
PAS PPA (100) (9.3-5)
18,02 PA 18,02(2,76)
H= 28,97 PPA = 28,97 (101,32,76) =0,01742 kg H2O/ kg udara
4. Dew point pada campuran uap udara-air. Suhu dimana campuran diberikan
oleh uap udara dan air harus jenuh disebut Suhu dew point atau Dew point
sederhana. Sebagai contoh, pada 26,70C (800C) kejenuhan tekanan uap air adalah
PAS = 3,50 kpa ( 0,507 psia). Oleh karena itu dew point campuran mengandung
uap air yang mempunyai tekanan parsial 3,50 kpa asalah 26,7 0C. Jika campuran
uap udara air adalah pada 37,80C ( sering disebut Suhu ujung kering, ini
sebenarnya suhu ujung termometer kering yang diindikasikan dalam campuran)
dan mengandung uap air PA= 3,5 kpa, campuran itu tidak akan jenuh. Pada
pendinginan menjadi 26,70C, udara akan jenuh , pada dew point. Pada
pendinginan lebih lanjut, sebagian uap air akan terkondensasi, saat itu tekanan
parsial tidak bisa lebih besar dari pada tekanan uap jenuh.
5. Kelembaban panas campuran uap udara-air. Kelembaban panas C S adalah
jumlah pnas dalam J (atau kJ) yang diperlukan untuk menaikkan suhu dari 1 kg
udara kering ditambah dengan uap air pada 1 K atau 10C. Kapasitas panas uap
udara dan air dapat diasumsikan konstan berakhir pada range suhu biasanya
pertemuan antara 1,005 kJ/kg udara kering K dan 1,88 kJ/kg uap air. K, berurutan,
maka untuk satuan SI dan satuan inggris:
CS kJ/kg udara kering K = 1,005+1,88 H (SI)
0
CS btu/lbm udara kering F = 0,24 +0,45 H (Inggris) (9.3-6)
3
[ dalam masalah yang sama CS diberikan ( 1,005 + 1,88 H) 10 J/kg.K]
359 1 1
VH ft3/lbm udara kering = 492 T0R ( 28,97 18,02 H )
( 9.3-7)
Jika tota entalpi ditujukan pada suhu dasar T0 dari 00C (320F), rumus untuk Hy
menjadi:
Hy kJ/kg udara kering = (1,005+1,88H) (T0C-0) + 2501,4H (SI) (9.3-
9)
Hy btu/lbm udara kering= (0,24 + 0,45H)(T0F-32) + 1075,4H(Inggris)