Segala puji dan sykur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah
memberikan rahmat, taufiq dan hidayah-Nya, sehingga kami dari kelompok KKN
058 Kampung Simpang Utama telah dapat menyelesaikan laporan akhir kegitan
KKN yang telah kami laksanakan di kampung Simpang Utama kecamtan Bandar
kabupaten Bener Meriah. Shalawat dan salam kita sanjungkan kepada Nabi Besar
Muhammad SAW yang telah membawa umatnya dari alam jahiliyah kea lam yang
penuh ilmu pengetahuan.
Kami menyadari sepenuhnya dalam penulisan Laporan Akhir Ini masih jauh dari
sempurna. Untuk itu diharapkan kritik dan saran yang membangun dari para
pembaca di masa mendatang.
Tim penyusun
DAFTAR ISI
1
KATA PENGANTAR.................................................................................... i
DAFTAR ISI.............................................................................................. ii
DAFTAR LAMPIRAN................................................................................. iii
BAB I...................................................................................................... 1
PENDAHULUAN....................................................................................... 1
A. Gambaran Umum Lokasi KKN..............................................................2
B. Maksud dan Tujuan Laporan.................................................................5
C. Progam Pembangunan Kampung yang telah ada.........................................6
D. Metode dan Sistematika Pembahasan......................................................8
BAB II..................................................................................................... 9
BEBERAPA BIDANG PERMASALAHAN KAMPUNG.......................................9
A. Pendidikan, Agama, Ekonomi dan Sosial Budaya.......................................9
B. Prasarana dan Sarana........................................................................10
C. Produksi........................................................................................ 12
D. Kesehatan dan Kebersihan Lingkungan..................................................12
Kesehatan Masyarakat :.......................................................................12
E. Administrasi dan Pemerintahan Kampung...............................................13
BAB III.................................................................................................. 15
REALISASI KEGIATAN MAHASISWA KKN.................................................15
A. Kegiatan Mandiri............................................................................. 15
1. Kegiatan Utama............................................................................15
2. Kegiatan Penunjang.......................................................................31
B. Kegiatan Kelompok..........................................................................42
1. Kegiatan Tambahan.......................................................................42
2. Kegiatan Khusus...........................................................................42
BAB IV.................................................................................................. 45
PENUTUP............................................................................................... 45
A. Kesimpulan.................................................................................... 45
B. Saran............................................................................................ 45
DAFTAR LAMPIRAN
2
Lampiran 2. Matriks Jadwal Kegiatan
3
BAB I
PENDAHULUAN
Kuliah Kerja Nyata (KKN) adalah salah satu bagian dari kegiatan akademik
yang bersifat sosial aplikatif, dimana saat kegiatan berlangsung mahasiswa
dituntut untuk terjun langsung bermasyarakat dan menerapkan ilmu yang selama
ini didapatkan di perkuliahan. KKN ini juga merupakan salah satu kegiatan
dimana mahasiswa benar-benar menjunjung tinggi dan mengabdikan tri dharma
perguruan tinggi. Dengan diselenggarakannya kegiatan Kuliah Kerja Nyata
(KKN) oleh lembaga perguruan tinggi di tengah-tengah masyarakat akan terlihat
bahwa lembaga tersebut mampu membina para mahasiswa calon sarjana yang
nantinya akan berpotensi dalam masyarakat di tempat dia berada.
Pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata akan dilaksanakan di Kampung Simpang
Utama, Kecamatan Bandar, Kabupaten Bener Meriah, mulai dari tanggal 11
Januari sampai 10 Februari 2017. Kehadiran mahasiswa KKN di tengah
masyarakat Kampung Simpang Utama harus menjadi bagian dalam mengoptimal
penggunaan dana desa untuk pembangunan Kampung Simpang Utama . Dengan
demikian program Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang diprogramkan oleh
Universitas Syiah Kuala dapat ter-realisasikan semaksimal mungkin.
Oleh karena itu, setiap mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas
Syiah Kuala yang akan terjun ke tengah-tengah masyarakat harus mampu
mewujudkan visi dan misi Universitas Syiah Kuala sehingga mendapat tanggapan
positif dari masyarakat yang ada di lokasi Kuliah Kerja Nyata (KKN). Mahasiswa
juga harus menjaga nama baik Universitas Syiah Kuala.
1
A. Gambaran Umum Lokasi KKN
2
Simpang Utama adalah 33 Ha yang terbagi ke dalam 3 Dusun
yakni Dusun Sepakat, Dusun Nangka dan Dusun Teniron dengan
jumlah penduduk saat ini adalah 1.143 jiwa dengan mayoritas
penduduknya bermata pencaharian sebagai petani perkebunan
kopi, palawija, buruh, pedagang, pekerja bangunan, montir, dan
lain lain.
3
Kampung Simpang Utama memilik 3 dusun,yaitu Dusun Teniron, Nangka,
dan Sepakat Adapun jumlah penduduk Kampung Simpang Utama adalah laki-laki
605 jiwa, dan perempuan 650 jiwa. Kampung ini memiliki 2 sarana olahraga, dan
memiliki 14 anak yatim/piatu. Berikut tabel data hasil survei.
4
Tabel 1.3 : Mata Pencaharian Masyarakat Kampung Simpang
Utama.
MATA PENCARIAN KETERANGAN
1. Sektor Pertanian : 228 orang
Petani / pekebun 166 orang
Buruh Tani 62 0rang
2. Sektor Peternakan 5 orang
Pemilik Usaha peternakan 5 orang
3. Sektor Industri Kecil dan 32 orang
Kerajinan Rumah Tangga :
Montir 3 orang
Tukang Batu 8 0rang
Tukang Kayu 5 orang
Tukang jahit 2 orang
Tukang kue 4 orang
Tukang rias 2 orang
Pengrajin Industri Rumah Tangga 8 orang
lainnya 29 orang
4. Sektor Perdagangan 4 orang
5
Pengusaha Perdagangan Hasil Bumi 25 orang
Pedagang kios kelontong
159 orang
5. Sektor Jasa : 60 orang
Pegawai Negeri Sipil 3 orang
TNI 12 orang
Bidan 47 orang
Guru 9 orang
Polri 4 orang
Pensiunan PNS 2 orang
Dukun 15 orang
Tidak Mempunyai Mata Pencaharian 2 orang
Tetap
Jasa Penyewaan peralatan pesta
Sumber : Survei KKN Kampung Simpang Utama, 2016
B. Maksud dan Tujuan Laporan
6
Melalui Kuliah Kerja Nyata, mahasiswa dapat membantu melancarkan
program-program yang telah dicanangkan pemerintah.
Membantu pemerintah desa setempat untuk membenahi administrasi
desa.
Membantu pemerintah desa dalam melakukan pendataan penduduk.
Pemerintah dapat menjalin hubungan dengan lembaga perguruan tinggi
sebagai mitra kerja sejajar.
3. Bagi Masyarakat
Dapat memberikan perubahan sosial masyarakat ke arah yang lebih baik.
Masyarakat dapat memperoleh masukan-masukan baru terhadap
permasalahan-permasalahan yang dihadapi.
Kehadiran mahasiswa kiranya diharapkan mampu menyelesaikan konflik
secara pragmatis.
Adapun tujuan dari Kuliah Kerja Nyata (KKN) adalah sebagai berikut :
1) Tujuan Umum
Menjadi seorang sarjana yang mampu menyelesaikan segala persoalan
yang ada di lingkungan masyarakat secara pragmatis.
Mendukung dan memotivasi segala proses dan kegiatan pembangunan
yang ada di lingkungan masyarakat demi meningkatkan kesejahteraan
masyarakat.
Mendekatkan perguruan tinggi dengan masyarakat dimana mahasiswa
KKN berada.
2) Tujuan Khusus
Melatih mahasiswa dalam mengkaji fenomena-fenomena sosial yang
terjadi di lingkungan masyarakat.
7
Memberikan ruang bagi mahasiswa untuk mengaplikasikan teori yang
telah didapatkan di fakultas demi kepentingan masyarakat.
8
D. Metode dan Sistematika Pembahasan
9
BAB II
10
ditekankan untuk saling berkasih sayang, membantu
meringankan beban saudaranya, dan dituntut pula untuk
membina dan memelihara hubungan ukhuwah islamiah antar
sesama. Atas landasan inilah sehingga tumbuhnya motivasi
masyarakat untuk saling melakukan interaksi sosial dengan baik.
11
Air Hujan
12
Tabel 2.7 : Prasarana dan Sarana Kebersihan
1. Tempat Pembuangan Sementara ada/tidak 0 Unit
(TPS) Ada/tidak
2. Tempat Pembuangan Akhir (TPA) ada/tidak 0 Unit
3. Truck / Gerobak Sampah Ada/tidak
4. Tempat Pengelolaan Sampah ada/tidak 1 Unit
5. WC Umum / MCK
Sumber : RPJM, Kampung Simpang Utama, 2014
C. Produksi
Kampung Simpang Utama kecamatan Bandar merupakan daerah yang
menghasilkan komoditas kopi arabika, palawija dan sayuran yang dikelola
wiraswasta oleh masyarakat, baik koperasi maupun perseorangan.
13
6. Kader Kesehatan
Sumber : RPJM, Kampung Simpang Utama, 2014
14
Nama Aparatur Kampung adalah sebagai berikut :
a. Geuchik / Kepala Kampung : SYAHBANDAR
b. Sekretaris Kampung : MULYONO
b. Imum Meunasah : SALMAN BADRI
c. Tuha Peut Kampung / Badan Perwakilan : ASRI
Kampung
d. Perangkat Kampung:
Unsur Staf : ARIA ZULFIKAR
1. Kaur Umum : MULYONO
a. Staf Administrasi : NASRAN,SAg
b. Staf Keuangan : JANUAR AMRI
c. Staf Perencanaan dan : HERI MSWANDI
Pembangunan : SUKINAH
d. Staf Kepemudaan : SALMAN BADRI
e. Staf Pemberdayaan Perempuan ASRI,SPd
2. Kaur Kesra : SALMAN BADRI
a. Staf Pendidikan : SUKINAH
b. Staf Keagamaan : SYAMSURATSYAH,
c. Staf Kesehatan : HERYADI
d. Staf Sosial dan Budaya : RAHMAT FITRA
3. Kaur Pemerintahan : HERI MASWANDI
a. Staf Kependudukan
b. Staf Keamanan dan Ketertiban
: SYAMSUARDI
Unsur BPK Kampung : SYAMSURATSYAH
Ketua BPK : SARMIN
Wakil Ketua BPK : NAZALIAN GALO
Sekretaris : KASMANI
Anggota : ABD.GANI
Anggota
Anggota
Anggota
15
: MISGIO
Unsur Pelaksana Wilayah : ALDIANSYAH
1. Kepala Dusun Teniron : HERYADI
2. Kepala Dusun Sepakat
3. Kepala Dusun Nangka
Sumber : RPJM Kampung Simpang Utama, 2014
BAB III
A. Kegiatan Mandiri
1. Kegiatan Utama
Khairul Halimi (1304108010021) / Teknik Pertambangan
a. Bidang Kegiatan Yang Dipilih
1) Sosialisasi potensi sumber daya mineral di Bener Meriah
Program sosialisasi ini dipilih karena mengingat latar belakang
saya sebagai mahasiswa jurusan teknik pertambangan. Lokasi
bener meriah yang memiliki banyak kekayaan mineral tentu saja
harus di sosialisasikan kepada masyarakatnya.
16
tersebut adalah Burni Telong bertipe A. Oleh sebab itu sosialisasi
terhadap mitigasinya perlu dilaksanakan.
c. Waktu Pelaksaaan
1) Sosialiasi potensi sumber daya mineral di Bener Meriah
17
No Hari Tanggal Waktu
1 Senin 16 Januari 2017 08.00 09.30 WIB
2 Selasa 17 Januari 2017 11.00 13.00 WIB
3 Kamis 26 Januari 2017 11.00 12.00 WIB
18
sekitar simpang utama yang dapat menularkan
penyakit rabies. Dewasa ini penyakit rabies sangat di
takuti oleh seluruh manusia di muka bumi karena dapat
menular ke manusia, dan menyebabkan kematian
c. Waktu Pelaksanaan
19
No Hari Tanggal Waktu
1 Senin 6 Februari 2017 09.00 11.00 WIB
20
lihat ke pasar tradisional di simpang utama, masih ada
penjual yang menjual makanan asal hewan yang kurang
sehat. Karena itu materi ini sangat cocok saya ambil
supaya adanya pengetahuan siswa-siswa simpang
utama dalam memilih makanan asal hewan.
21
c. Waktu Pelaksanaan
2) Sosialisasi makanan asal hewan yang aman, sehat, utuh, dan halal
(ASUH)
No Hari Tanggal Waktu
1 Rabu 25 Januari 2017 09.00 10.30 WIB
1) Faktor Pendukung
- Adanya dukungan dari guru-guru
- Adanya bantuan dari peserta KKN.
- Antusias siswa yang sangat tinggi.
2) Faktor Penghambat
- Waktu yang sangat singkat
22
2) Mengajar les mata pelajaran Matematika dan perkenalan alat
c. Waktu Pelaksanaan
1) Mengajar les mata pelajaran Matematika dan perkenalan alat
peraga dalam bidang matematika tingkat anak-anak SD.
23
2) Mengajar les mata pelajaran Matematika dan perkenalan alat
24
b. Maksud, Tujuan, Dan Sasaran yang ingin Dicapai
1) Pemasangan sensor cahaya pada instalasi
penerangan
Maksud dari Pemasangan sensor cahaya pada
instalasi penerangan adalah untuk memudahkan
masyarakat dalam menggunakan lampu. Tujuan dari
pemasangan sensor ini adalah untuk menghemat penggunaan listrik
karena dapat mengotrol lampu secara otomatis. Adapun sasaran yang
dicapai adalah sarana umum kampong Simpang Utama agar dapat
mematikan dan menghidupkan lampu secara otomatis, karena sensor
ini bekerja pada saat gelap, lampu akan hidup dan saat terang lampu
akan mati secara otomatis.
c. Waktu Pelaksanaan
1) Pemasangan sensor cahaya pada instalasi penerangan
25
e. Faktor Pendukung dan Penghambat
1) Pendukung
- Adanya dukungan dari kepala sekolah SMP Swasta Janarata
- Siswa sangat antusias pada saat jalannya program
- Bantuan dari kawan kawan kelompok
2) Penghambat
- Kekurangan bahan
26
c. Waktu Pelaksanaan
1) Pendukung
Adapun faktor pendukung dari kegiatan ini adalah antusias dari
ibu-ibu kampung Simpang Utama untuk mengetahui cara
mengolah tomat menjadi suatu produk yang dapat bertahan lama
dan memiliki nilai ekonomis yang tinggi. Selain itu, tomat sangat
mudah diperoleh karena potensi yang banyak di dapatkan di
Kabupaten Bener Meriah.Penghambat
2) Penghambat
Faktor penghambat dari kegiatan ini adalah proses pembuatan
saus yang sedikit lama karena membutuhkan waktu saat
pemasakannya hingga mengental. Faktor penghambat lainnya yaitu
tidak semua ibu-ibu di kampung Simpang Utama yang dapat hadir
pada pelatihan pembuatan saus tomat karena memiliki aktifitas
masing-masing yang tidak dapat ditinggalkan.
27
2) Pelatihan pembuatan Naget Sehat
a. Bidang Kegiatan Yang Dipilih
c. Waktu Pelaksanaan
No Hari Tanggal Waktu
1 Senin 30 Januari 2017 14.00 16.00
28
e. Faktor Pendukung dan Penghambat
Dukungan penuh diberikan oleh ibu sekretaris yang memberikan
kesempatan untuk saya menjalan program pelatihan pembuatan
nugget sehat mulai dari penggunaan peralatan memasak hingga
tempat pelaksanaan. Tidak ada hambatan yang berarti selama program
berlangsung, segalanya berlangsung dengan baik hingga nugget siap
disajikan.
c. Waktu Pelaksanaan
No Hari Tanggal Waktu
1 Sabtu 4 Februari 2017 09.00 11.00
29
Melda Guspita (1306104040016) / Pendidikan Guru Sekolah Dasar
a. Bidang Kegiatan Yang Dipilih
1) Les Membaca, Menulis dan Berhitung
Pada kegiatan ini bidang yang dipilih yaitu bidang seni, yaitu
mengajarkan anak-anak berseni dan belajar. Supaya anak-anak
lebih menarik dalam belajar dan meningkatkan kreativitas anak-
anak.
30
3) Mengajarkan anak-anak tentang seni rupa yaitu menggambar
dengan lilin (resis)
Kegiatan ini bertujuan untuk mengajarkan anak-anak tentang
seni, yaitu seni rupa menggambar dengan lilin. Sehingga kreativitas
anak-anak yang ada disimpang utama bisa berkembang. Anak-anak
juga tidak bosan dalam belajar.
c. Waktu Pelaksanaan
1) Les Membaca, Menulis dan Berhitung
N
Hari Tanggal Waktu
o
1 Minggu 22 Januari 2017 10.00 12.00 WIB
N
Hari Tanggal Waktu
o
1 Sabtu 28 Januari 2017 15.00 16.00 WIB
N
Hari Tanggal Waktu
o
1 Minggu 22 Januari 2017 09.30 10.00 WIB
31
- Adanya dukungan dari orang tua
- Antusias anak-anak sangat tinggi
- Lokasi kegiatan dapat terjangkau
2) Faktor penghambat
- Susahnya dalam menyesuaikan jadwal.
2. Kegiatan Penunjang
2) Mengajar TPA
Pada kegiatan ini bidang kegiatan yang saya ambil
adalah bidang pendidikan, yaitu mengajarkan anak-
anak membaca iqro. Kegiatan ini untuk anak-anak
yang belum bisa membaca iqro
dicapai
1) Pembuatan Sapu Tangan
Kegiatan ini dilakukan supaya kreativitas dari anak-
anak yang ada disimpang utama bisa lebih tinggi, da
mengajarkan dan memotivasi anak-anak untuk
mengembangkan bakat yang dia miliki. Selain itu
pembuatan sapu tangan ini juga bisa di jual. Sasaran
dari kegiatan ini anak-anak yang ada disimpang
utama.
2) Mengajar TPA
Kegiatan ini dilakukan untuk mengajarkan anak-
anak tentang ilmu agama, dan mengajarkan anak-
anak membaca iqro yang benar. Supaya minat anak-
anak untuk mempelajari ilmu agama lebih tinggi.
Sasaran dari kegiatan ini adalah mengajarkan
membaca iqro kepada anak-anak yang belum fasif.
c. Waktu Pelaksanaan
1) Pembuatan Sapu Tangan
32
N
Hari Tanggal Waktu
o
1 Sabtu 28 Januari 2017 15.00 16.00 WIB
2) Mengajar TPA
1) Faktor Pendukung
- Adanya partisipasi orang tua
- Adanya partisipasi guru TPA
- Adanya bantuan dari peserta KKN
- Lokasi yang memadai
- Adanya antusias anak-anak yang tinggi
2) Faktor Penghambat
- Waktu yang terlalu singkat
33
2) Pembuatan Buku Harian dari keras bekas
Pada kegiatan ini bidang yang di ambil adalah
bidang kerajinan tangan, yaitu mengajarkan anak-anak
yang ada di Simpang Utama membuat kerajinan tangan
dari kertas bekas. Agar anak-anak bisa memanfaatkan
barang yang ada.
34
berkarya lagi, dan ibu-ibu bisa membantu ekonomi
keluarga.
dicapai
Kegiatan ini dilakukan untuk mengajarkan anak-
anak tentang ilmu agama, dan mengajarkan anak-
anak membaca iqro yang benar. Supaya minat anak-
anak untuk mempelajari ilmu agama lebih tinggi.
Sasaran dari kegiatan ini adalah mengajarkan
membaca iqro kepada anak-anak yang belum fasif.
c. Waktu Pelaksanaan
35
Tindak lanjut yang diharapkan yaitu dukungan dari orang
tua dalam mengembangkan bakat anak, dan lebih
mendekatkan diri ke anak, dan dukungan guru TPA untuk
mengajak anak-anak lebih bersemangat lagi untuk
mengaji.
1) Faktor Pendukung
- Adanya partisipasi orang tua
- Adanya partisipasi guru TPA
- Adanya bantuan dari peserta KKN
- Lokasi yang memadai
- Adanya antusias anak-anak yang tinggi
2) Faktor Penghambat
- Waktu yang terlalu singkat
c. Waktu Pelaksanaan
36
d. Hasil yang ingin Dicapai dan Tindak Lanjut
Pelatihan software ini dilaksanakan oleh Muhammad
Marsa dan di bantu oleh teman kelompok KKN BM-058. Dengan adanya
pelatihan ini peserta dapat menambah softskill yang dimiliki serta dapat
mengembangkan kemampuan tentang software tersebut. Dan dapat
menerapkan ilmu yang di dapat untuk masyarakat.
37
Sosialisasi analisa sensitifitas usaha kopi bermaksud untuk
memberikan gambaran bagaimana menilai dan memanajemen usaha
kopi dari segi aspek finansial. Kegiatan ini bertujuan memberikan
tambahan ilmu kepada masyarakat petani kopi terhadap penting
penilaian aspek finalsial dalam menjalan suatu pekerjaan/usaha..
Sasaran dari kegiatan ini adalah petani di kampung Simpang Utama
c. Waktu Pelaksanaan
1) Sosialisasi analisa sensitifitas usaha kopi
38
Sosialisasi analisa sensitifitas usaha kopi di laksanakan oleh
khairul halimi dibantu oleh kelompok KKN BM-058. Peta yang di
hasilkan akan di upload di web blog dan juga layout di serahkan ke
perangkat desa. Dengan adanya kegiatan ini di harapkan pihak terkait
dapat dengan mudah melihat keadaan perkebunan di kawasan simpang
utama untuk keperluan tertentu.
c. Waktu Pelaksanaan
39
N
Hari Tanggal Waktu
o
1 Sabtu 28 Januari 2017 16.00 18.00 WIB
40
mencuci tangan yang benar, supaya anak-anak
simpang utama selalu mencuci tangan sebelum makan
dan sesudah keluar dari kamar mandi
c. Waktu Pelaksanaan
N
Hari Tanggal Waktu
o
1 Sabtu 28 Januari 2017 14.00 15.00 WIB
41
2) Mengajarkan anak-anak cara mencuci tangan yang
benar
N
Hari Tanggal Waktu
o
1 Minngu 29 Januari 2017 09.30 11.00 WIB
2) Faktor Penghambat
- Susahnya dalam menentukan waktu pertemuan
42
B. Kegiatan Kelompok
1. Kegiatan Tambahan
b. Partisipasi Masyarakat
Kegiatan ini di lakukan di SMP Swasta Janarata dan SMAN 1 Bandar,
Siswa sangat antusias mendengarkan presentasi yang di berikan. Kami
juga memberikan brosur bagaimana memilih jajanan yang sehat yang
kami dapatkan dari BPOM.
2. Kegiatan Khusus
a. Gotong Royong
1) Hasil yang Dicapai dan Tindak Lanjut
Gotong royong yang dilaksanakan oleh seluruh mahasiswa
KKN-058 dibantu oleh masyarakat kampung Simpang Utama. Kegiatan
ini dilaksanakan 2 kali selama pelaksanaan KKN yaitu pada tanggal 16
Januari 2017 pukul 09.00 11.00 WIB dan 3 Februari 2017 pukul 09.00
12.00 WIB. Kegiatan ini dilakukan di seputaran kantor desa dan
komplek perumahan kampung Simpang Utama. Jumlah warga yang
ikut berpartisipasi lebih kurang 40 orang. Karena adanya kegiatan ini
setidaknya masyarakat lebih memperhatikan kebersihan lingkungan
tempat tinggal mereka.
2) Partisipasi Masyarakat
Pada pelaksanaan kegiatan gotong royonh yang dilakukan oleh
mahasiswa KKN, masyarakat sangat antusias akan kegiatan gotong
royong. Masyarakat juga menggunakan alat berat sperti backhoe,
43
grader dan compactor. Dengan adanya bantuan alat berat ini
kegiatan gotong royong terlaksana dengan lancar.
2) Partisipasi Masyarakat
Dalam kegiatan ini mahasiswa KKN bersama dengan pemuda
kampung dalam pembuatan papan lorong, mulai dari pengecatan
sampai pemasangan di lorong lorong
2) Partisipasi Masyarakat
Perangkat kampung sepenuhnya mendukung dan berpartisipasi
dalam pembuatan peta kampung. Kami berdiskusi terkait penamaan
jalan dan gang yang terdapat di simpang utama. Dan pembuatan
peta kampung pun terlaksana dengan baik
44
Demografi adalah informasi yang memuat segala informasi terkait
desa, seperti jumlah penduduk, jenis pekerjaan, jenis kelamin dan
usia, dan hal lain yang di anggap penting.
Kegitan ini dilakukan selama pelaksanaan KKN dan berjalan
dengan baik. Di harapkan demografi ini dapat menjadi identitas
kampung dan sebagai informasi bagi para perencana dalam
pengembangan kampung simpang utama
2) Partisipasi Masyarakat
Perangkat kampung sepenuhnya mendukung dan berpartisipasi
dalam pembuatan demografi. Kami berdiskusi terkait data data
apa saja yang di input ke dalam demografi, juga meng update data
data terbaru terkait kondisi kampung simpang utama. Kegiatan
ini berjalan dengan baik.
BAB IV
PENUTUP
A. Kesimpulan
Sebulan penuh kami melaksanakan KKN di kampung Simpang Utama,
sangat banyak hal yang kami pelajari ketika melaksanakan kuliah kerja nyata.
Banyak program yang berjalan sesuai dengan rencana namun juga ada beberapa
yang harus mengalami sedikit perubahan diakibatkan kondisi dan melihat
kemampuan dana dan fasilitas yang tersedia. Pelaksanaan KKN di kampung
Simpang Utama sangat membuat kami menjadi pribadi yang lebih sabar, mandiri
dan menjadi pribadi yang lebih bermasyarakat. Hadirnya kami di tengah dalam
45
pelaksanaan KKN sangat di sambut hangat oleh masyarakat kampung Simpang
Utama. Kami berhasil membuat nama jalan dan nama gang juga penomoran
rumah yang sangat membantu masyarakat dalam penentuan alamat.
B. Saran
Ada beberapa saran yang bias diberikan untuk semua pihak terkait
pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata (KKN).
1. Kepada Mahasiswa
Cari dan pahami dulu apa arti dan makna Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang
sebenarnya, terlihat banyak mahasiswa yang melaksanakan KKN hanya untuk
memposting foto dan duduk terdiam di kampung. Mungkin bagi sebagian
masyarakat kampung ini wajar, namun sebagian besar masyrakat kampung
akan menjadi kurang senang dengan kehadiran mahasiswa KKN karena tidak
memahami makna KKN yang sebenarnya, tidak berbaur, tidak
bermasyarakat, banyak mengeluh, dan hidup serba mewah. Maka dari itu
jadilah mahasiswa cerdas, bersosial, berakhlak an tidak memalukan nama
kampus yang dibawanya.
46
yang berbenturan dengan kegiatan perkuliahan, jangan hanya sekedar berteori
akan suatu pemecahan masalah karna pada hakikatnya mahasiswa lah yang
mengerti kondisi di lapangan.
Terlpas dari saran di atas, hal yang tidak terlupakan adalah ucapan terima
kasih kami kepada pihak BAPEL KKN yang telah mempertemukan kami
dalam satu kelompok dengan berbeda jurusan dan mempertmukan kami
dengan warga kampung Simpang Utama.
47