Anda di halaman 1dari 9

FORUM TEKNOLOGI Vol. 01 No.

STUDI TENTANG MODBUS PROTOKOL PADA SISTEM KONTROL

Oleh : Nurpadmi *)

SARI

Perkembangan sistem kontrol di industri tidak akan lepas dari sistem komunikasi
data. Untuk mengirimkan data dari lapangan (sensor) ke kontroler, untuk komunikasi antar
kontroler, untuk mengirimkan data dari kontroler ke komputer, semua membutuhkan
komunikasi data. Salah satu sistem komunikasi data yang banyak digunakan pada sistem
kontrol di industri adalah modbus protokol. Bahkan di dunia pendidikan juga banyak
penelitian yang mengembangkan sistem kontrol menggunakan komunikasi modbus.
Artikel ini mencoba memberikan gambaran ringkas tentang bagaimana sistem
komunikasi dengan Modbus Protokol.

A. Pendahuluan data. Untuk mengirimkan data dari


lapangan (sensor) ke kontroler, untuk
Perkembangan industri dewasa ini, komunikasi antar kontroler, untuk
berjalan amat pesat seiring dengan mengirimkan data dari kontroler ke
meluasnya jenis produk-produk industri, komputer, semua membutuhkan
mulai dari industri hulu sampai dengan komunikasi data.
industri hilir. Kompleksitas pengolahan
bahan mentah menjadi bahan baku, yang Komunikasi data sebenarnya sudah
berproses baik secara fisika maupun secara sangat sering dilakukan dalam aktifitas
kimia, telah memacu manusia untuk selalu sehari-hari, baik dalam lingkup global
seperti internet (email, facebook), maupun
meningkatkan dan memperbaiki unjuk
dalam lingkup lokal (LAN) seperti
kerja sistem yang mendukung proses mengakses data dari komputer lain melalui
tersebut, agar semakin produktif dan jaringan, bahkan handpone yang kita
efisien. Salah satu yang menjadi perhatian gunakan sehari hari juga membutuhkan
utama dalam hal ini ialah penggunaan komunikasi data. Sebagai ilustrasi, pada
sistem pengendalian proses industri (sistem saat suatu message dikirimkan dari suatu
kontrol industri) [4]. sensor dan kemudian diterima oleh
kontroler, pada saat itulah terjadi
Dalam era industri modern, komunikasi di antara kedua peralatan
sistem kontrol industri biasanya merujuk tersebut.
Komunikasi yang terjadi di antara
pada otomatisasi sistem kontrol yang
kedua alat di atas, dibentuk oleh komponen-
digunakan. Sistem kontrol industri komponen yang membentuk suatu sistem
dimana peranan manusia yang amat yaitu sistem komunikasi data. Secara garis
dominan telah banyak digeser dan besar, terdapat lima jenis komponen yang
digantikan oleh sistem kontrol otomatis saling berinteraksi membentuk sistem
[4]. Dimana pada sistem kontrol otomatis komunikasi data tersebut yaitu: message,
sender, receiver, medium, dan protocol [5].
ini mutlak digunakan sistem komunikasi
FORUM TEKNOLOGI Vol. 01 No. 2

B. Rumusan Masalah
Dewasa ini, penggunaan sistem
komunikasi modbus di dunia otomasi
industri menjadi sangat marak. Banyak
produsen instrumen maupun peralatan
industri yang mengembangkan sistem
dengan komunikasi modbus. Sistem
komunikasi modbus sendiri ada bermacan-
Gambar 1. Sistem Komunikasi Data macam, ada modbus RTU (serial), modbus
Sederhana [5] ASCII (serial), modbus TCP/IP (melalui
jaringan LAN), modbus plus, dll. Modbus
Dimana mesage merupakan data yang paling banyak digunakan saat ini
yang akan dikomunikasikan, sender adalah adalah modbus RTU. Pada tulisan ini, lebih
alat yang digunakan untuk mengirimkan difokuskan pada modbus serial (RTU dan
data, receiver sebagai alat penerima data ASCII). Dan beberapa masalah yang
yang dikirim, medium merupakan media dirumuskan adalah sebagai berikut :
transmisi yang bisa dikatakan sebagai 1. Bagaimana perbedaan sistem
"perantara" untuk mengantarkan message komunikasi serial (RTU dan ASCII)?
dari sender ke receiver, yang biasanya 2. Bagaimanakah sistem komunikasi
berupa kabel (twisted pair, coaxial, fiber- modbus serial tersebut bekerja ?
optic), laser, atau gelombang radio. 3. Bagaimana bentuk frame data pada
Protokol sendiri merupakan sekumpulan modbus RTU dan ASCII ?
aturan yang harus disepakati oleh dua atau
lebih alat untuk dapat saling C. Modbus Protokol
berkomunikasi. Tanpa protokol, dua alat
atau lebih mungkin saja bisa saling Modbus adalah salah satu protokol
terhubung tetapi tidak dapat saling untuk komunikasi serial yang di
berkomunikasi, sehingga message yang publikasikan oleh Modicon pada tahun
dikirim tidak dapat diterima oleh alat yang 1979 untuk di gunakan pada PLC Modicon
dituju. Untuk mudahnya protokol bisa
(PLC pertama di dunia yang di
dianggap sebagai bahasa komunikasi,
seseorang yang berkomunikasi kembangkan oleh Schneider). Secara
menggunakan bahasa jawa tidak akan bisa sederhana, modbus merupakan metode
dimengerti oleh orang lain yang hanya bisa yang digunakan untuk mengirimkan
berbahasa cina. data/informasi melalui koneksi serial antar
Didalam sistem kontrol, protokol perangkat elektronik. Perangkat yang
dapat dikatakan sebagai sebuah standar meminta informasi disebut Modbus Master
bahasa yang digunakan oleh sejumlah
dan perangkat penyediaan informasi disebut
peralatan mikrokomputer seperti PLC,
meter, DCS, protective relays, dll untuk Modbus Slave. Pada jaringan Modbus
dapat saling berkomunikasi. Salah satu standar, terdapat sebuah master dan slave
jenis protokol yang sangat akrab sampai dengan 247, masing-masing
digunakan di lapangan dan didalam sistem mempunyai Alamat Slave yang berbeda
kontrol adalah Modbus. Modbus mulai dari 1 sampai 247. Master juga dapat
merupakan suatu protokol komunikasi menulis informasi kepada Slave.
serial, dimana komunikasi dapat terjadi
dengan adanya sistem modbus master dan Modbus merupakan sebuah open
modbus slave.
protokol, yang berarti bahwa dapat
digunakan dalam peralatan tanpa harus
FORUM TEKNOLOGI Vol. 01 No. 2

membayar royalti. Modbus telah menjadi serial digunakan istilah Master/Slave


protokol komunikasi standar dalam industri, sedangkan Modbus Ethernet biasanya
dan sekarang paling banyak dipakai untuk memakai terminologi Server/Client.
menghubungkan perangkat elektronik
industri. Modbus digunakan secara luas
oleh banyak produsen di banyak industri.

Protokol ini menjadi standard


komunikasi dalam industri dan menjadi
yang paling banyak dipakai untuk
komunikasi antar peralatan elektronik pada
industri. Alasan utama mengapa Modbus
Protokol banyak di gunakan adalah [7]:
1. Di publikasikan secara terbuka tanpa
royalty fee untuk penggunaannya.
2. Relatif mudah untuk di aplikasikan pada
industrial network.
Gambar 2 : Contoh Arsitektur
3. Modbus mempunyai struktur bit tanpa
memiliki banyak larangan bagi vendor Modbus [3]
lain untuk mengaksesnya.
Protokol Modbus memungkinkan
Modbus memungkinkan adanya
komunikasi dua-jalur antar perangkat yang komunikasi yang mudah di semua jenis
terhubung ke jaringan yang sama, misalnya arsitektur jaringan. Setiap jenis perangkat
suatu sistem yang mengukur suhu, tekanan, (PLC, HMI, Kontrol Panel, Driver, kontrol
kelembaban dsb, kemudian Motion, I / O Device dll) dapat
mengkomunikasikan hasilnya ke komputer menggunakan protokol Modbus untuk
(HMI/Human Machine Interface). Modbus operasi remote. Komunikasi yang sama
sering digunakan untuk menghubungkan
dapat dilakukan juga pada serial line seperti
sopervisory computer dengan remote
terminal unit (RTU), supervisory control pada Ethernet TCP / IP. Gateway
dan sistem akuisisi data ( SCADA ). memungkinkan komunikasi
Produsen atau suplier besar maupun antara beberapa jenis bus atau jaringan
kecil, system integrator, end-user, dengan menggunakan protokol Modbus.[3].
pengembang open source, dosen dan pihak
D. Prinsip Modbus Protokol (Serial)
yang berkepentingan lainnya dapat menjadi
anggota Modbus. Beberapa anggota yang Perangkat Modbus berkomunikasi
menonjol adalah SoftDEL Systems, menggunakan teknik master-slave, dimana
Precision Digital Corporation, Motor hanya satu perangkat (master) yang dapat
Protection Electronics, FieldServer melakukan transaksi atau melakukan
Technologies dan masih banyak lagi [7]. perintah atau permintaan yang disebut
queries. Perangkat lain (slave) merespon
Berdasarkan media transfernya, dengan menyediakan data yang diminta
Modbus dikategorikan ke dalam Modbus untuk master , atau dengan melakukan aksi
sesuai dengan yang diminta dalam query.
serial (RS232/485) dan Modbus Ethernet
Master dapat mengirimkan request
(TCP/IP). Jika dirujuk dari bentuk datanya, ke satu slave secara individu, atau dapat
Modbus dibagi ke dalam Modbus RTU mengirim pesan broadcast ke semua slave.
(serial) dan Modbus ASCII. Pada Modbus Slave memberikan respon untuk pertanyaan
FORUM TEKNOLOGI Vol. 01 No. 2

yang ditujukan kepada mereka secara 06 : write single AO (Analog Output)


individu. Sedangkan query broadcast dari
master tidak akan diberikan respon oleh 15 : write multiple DO (Digital Output)
slave.
Protokol Modbus mempunyai 16 : write multiple AO (Analog Output).
format tertentu untuk setiap query dari
master yang berisi alamat dari perangkat Query data merupakan blok data
(slave) yang dituju, kode fungsi yang informasi dan Error Check merupakan
mendefinisikan aksi yang diminta, data pemeriksaan kesalahan (cek data dari
yang akan dikirim, dan pemeriksaan kesalahan komunikasi). Respon slave pada
kesalahan. Pesan respon slave juga protokol Modbus juga mempunyai format
mempunyai format tertentu dalam protokol yang sama, hanya pada function code berisi
Modbus. Format ini berisi tentang konfirmasi tindakan yang dilakukan,
konfirmasi tindakan yang dilakukan, data Respond merupakan data yang akan
yang akan dikirim, dan bidang pemeriksaan dikembalikan, dan error check sebagai
kesalahan. bidang pemeriksaan kesalahan.
Proses Query-Response pada protokol Sistem komunikasi pada jaringan
modbus mempunyai format seperti gambar standar Modbus mempunyai dua mode
3. transmisi: ASCII (American Standard Code
for Informasi Interchange) atau RTU
(Remote Terminal Unit). Pada satu jaringan
modbus, mode transmisi untuk semua
perangkat/device yang terhubung harus
sama.
Dalam mode ASCII, setiap byte 8-
bit dalam pesan yang dikirim sebagai dua
karakter ASCII. Dalam modus RTU, setiap
byte 8-bit dalam pesan berisi dua buah 4-bit
karakter heksadesimal. Modus RTU,
dengan kepadatan yang lebih besar karakter
nya, memungkinkan throughput data yang
lebih baik dari ASCII untuk baud rate yang
Gambar 3 : Contoh Arsitektur Modbus [3] sama.
Algoritma yang digunakan dalam
Format untuk query master, device memeriksa kesalahan, tergantung pada
address merupakan alamat slave yang akan metode transmisi yang digunakan; LRC
diambil datanya, Function Code merupakan (Longitudinal Redundancy Check) dalam
kode fungsi yang mendefinisikan aksi yang mode ASCII; CRC (Redundancy Check
diminta, dimana beberapa contoh kode Siklis) dalam mode RTU.
fungsi tersebut adalah sebagai berikut:
01 : read DO (Digital Output)
E. Format Frame / Bingkai Data Pada
02 : read DI (Digital Input) Modbus

03 : read AO (Analog Output) Pada tiap jenis Modbus


menggunakan format frame/bingkai data
04 : read AI (Analog Input) yang berbeda.
Modbus RTU , digunakan dalam
05 : write single DO (Digital Output komunikasi serial & menggunakan
representasi nilai data biner yang
FORUM TEKNOLOGI Vol. 01 No. 2

dipadatkan sebagai protokol komunikasi.


Format RTU mengikuti request perintah /
transfer data, dengan CRC checksum
sebagai mekanisme pemeriksaan kesalahan
(error-check) untuk memastikan keandalan
data. Modbus RTU adalah implementasi
yang paling umum dari semua versi
Modbus yang ada. Sebuah pesan Modbus
RTU harus dikirimkan secara terus menerus
tanpa jeda antar-karakter. Setiap pesan
Modbus dibingkai atau dipisahkan oleh
periode-periode saat idle (tanpa komunikasi
atau Port komunikasi ditutup atau OFF).
Komunikasi via Modbus RTU sering Gambar 5. ilustrasi frame data pada
dipakai dalam sistem monitoring skala kecil modbus RTU
dimana sensor-sensor dan komputer HMI
letaknya tidak sangat jauh [7]. Adapun
gambaran bentuk format frame pada Modbus ASCII, Protokol Modbus
modbus RTU tersebut dapat dilihat pada jenis ini digunakan pada komunikasi serial
gambar 4. dan memanfaatkan karakter ASCII dalam
berkomunikasi di dalam satu protokol.
Format data ASCII menggunakan sebuah
LRC checksum di dalam memeriksa
kesalahan transfer data. Dalam mode
ASCII, pesan dimulai dengan colon (:)
karakter (ASCII 0x3A), dan diakhiri
Gambar 4, format frame data pada dengan 'carriage return - line feed' (CRLF)
modbus RTU [2] pasangan (ASCII 0x0D dan 0x0A).
Karakter yang diijinkan dikirim adalah
Dalam mode RTU, pesan dimulai heksadesimal 0 - 9, A - F. Komunikasi
dengan interval minimal 3,5 kali karakter, antar perangkat elektronik dengan komputer
dan diakhiri dengan interval yang sama melalui Protokol Modbus ASCII umumnya
minimal 3,5 kali karakter. Hal ini paling digunakan dalam jaringan telepon atau pun
mudah diimplementasikan sebagai beberapa Modem GSM apabila tidak tersedia
kali karakter pada baud rate yang sedang infrastruktur jaringan yang memadai seperti
digunakan pada jaringan (ditampilkan LAN atau jaringan Fiber-Optic.
sebagai T1 - T2 - T3 - T4 pada gambar di
atas). Semua bagian frame lain terdiri dari
8-bit data. Untuk lebih jelas dapat dilihat
pada ilustrasi format frame berikut.

Gambar 6. format frame data pada modbus


ASCII [2]
FORUM TEKNOLOGI Vol. 01 No. 2

o 19 Reset Comm. Link


o 20 Read General Reference
o 21 Write General Reference
o 22 Mask Write 4X Register
o 23 Read/Write 4X Registers
o 24 Read FIFO (First In Fisrt Out)
Queue

Gambar 7. ilustrasi frame data pada modbus G. Aplikasi Modbus Protokol


ASCII [2] Pada penjelasan berikut dapat
diberikan contoh Proses Query-Response
F. Jenis Fuction Code Pada Modbus untuk membaca register holding pada
Function Code / tipe data pada protokol modbus.
Modbus meliputi beberapa jenis berikut ini.
Dan yang paling sering digunakan dalam Contoh:
aplikasi industri ditandai dengan huruf
miring. [MASTER] dimisalkan kita akan
me-request ke slave dengan id/address 07,
o 01 Read Coil Status atau Baca Status mengambil holding register di slave dengan
Coil register 40201 sampai dengan 40204. maka
o 02 Read Input Status atau Baca Status bentuk pesannya dalam Hexadesimal:
Input
o 03 Read Holding Registers atau Baca [07] [03] [00] [C8] [00][04] [CRC1]
Register Holding [CRC2]
o 04 Read Input Registers atau Baca
Register Input
o 05 Force Single Coil atau Rubah Status
Single Coil (0 atau 1)
o 06 Preset Single Register atau
Mengisi/Menulis Data pada Single
Register Gambar 7. frame data pada query membaca
o 07 Read Exception Status register holding
o 08 Diagnostics
o 09 Program 484 Seperti halnya pada bentuk frame
o 10 Poll 484 pada Modbus Protokol, terutama pada
o 11 Fetch Communication Event mode RTU, pesan dari master ini dimulai
Counter (Ambil Penghitung Event dengan interval minimal 3,5 kali karakter,
Komunikasi) dan diakhiri dengan interval yang sama
o 12 Fetch Communication Event Log minimal 3,5 kali karakter. Address diatas
(Ambil Event Log Komunikasi) merupakan alamat slave yang dituju.
o 13 Program Controller Fuction code merupakan jenis-jenis fungsi
o 14 Poll Controller yang dapat digunakan/diminta oleh master.
o 15 Force Multiple Coils atau Merubah Data disini terdiri dari [reg] dan [lenght]
Status Banyak Coils dimana [reg] merupakan register yang ingin
o 16 Preset Multiple Registers atau diambil nilainya, frame ini menggunakan 2
Menulis/Mengisi Data Lebih dari byte data (2 x 8bits). Untuk [lenght] sendiri
Satu Register merupakan jumlah register yang ingin
o 17 Report Slave ID direquest, menggunakan 2 byte frame
o 18 Program 884/M84 seperti halnya register. [CRC] adalah Cyclic
FORUM TEKNOLOGI Vol. 01 No. 2

Redundancy Check yaitu sebuah metode slave yang memberi response. Fuction code
untuk pengecekan error, menggunakan 2 merupakan jenis-jenis fungsi yang dapat
byte frame juga. digunakan/diminta oleh master. 2*panjang
Pada contoh diatas, bentuk pesan data merupakan banyaknya data yang
permintaan untuk mengambil holding ditampilkan dikalikan 2, sehingga 2*4 = 8
register di slave 07 tersebut yang dituliskan [08]. [data][data][data][data] merupakan
dalam bentuk [07] [03] [00] [C8] [00][04] data register dari register pertama sampai
[CRC1] [CRC2], dapat dijelaskan sbb: keempat, karena ada 4 register yang dibaca
dan masing-masing bernilai 2 byte. [CRC]
[07] : karena slave ID nya adalah 7 adalah Cyclic Redundancy Check yaitu
metode untuk pengecekan error,
[03] : karena me-request holding menggunakan 2 byte frame juga.
register (sesuai table function
code) Penjelasan:

[00] [C8] : karena 40201 adalah register [07] : Slave ID/address 07


pertama maka alamat 40201 -
[03] : Function (Read Holding
40001 = 200 = C8 hex)..
Register)
[00] [04] : karena ada 4 data yang akan di
[08] : 2 x jumlah data (2 x 4)
request 40201 40204
[00] [07] : nilai data di register pertama
[CRC1] [CRC2] : Hasil CRC
yang di request
Kemudian Slave akan memberikan
[00] [06] : nilai data di register kedua yang
balasan, dimisalkan register 40201 bernilai
7, 40202 bernilai 6, 40203 bernilai 5, dan di request
40204 bernilai 4. maka bentuk pesan dari
respon slave tersebut adalah: [00] [05] : nilai data di register ketiga yang
di request
[07] [03] [08] [00] [07][00] [06][00] [05]
[00] [04] : nilai data di register keempat
[00] [04] [CRC1] [CRC2]
yang di request

[CRC1] [CRC2]: Hasil CRC nya

Gambar 8. frame data pada response Contoh berikutnya, dimisalkan


membaca register holding master meminta slave dengan ID/ address
07 untuk membaca register input dari
Bentuk frame pada rensponse alamat 30301 sampai 30303, dengan total 3
membaca register holding hampir sama register. Maka bentuk pesannya adalah sbb:
dengan query, pesan dari master ini dimulai
dengan interval minimal 3,5 kali karakter,
dan diakhiri dengan interval yang sama [07] [04] [01] [2C] [00][03] [CRC1]
minimal 3,5 kali karakter, namun untuk [CRC2]
mempersingkat, tidak digambarkan dalam
gambar 8. Address diatas merupakan alamat
FORUM TEKNOLOGI Vol. 01 No. 2

[06] : 2 x jumlah data (2 x 3)

[03] [E8] : nilai data di register pertama


yang di request

Gambar 9, frame data pada query membaca [01] [F4] : nilai data di register kedua yang
register input di request

[07] : karena slave ID/address nya [00] [0A] : nilai data di register ketiga yang
adalah 07 (07 = 07 hex) di request

[04] : function code (kode fungsi [CRC1] [CRC2]: Hasil CRC nya
membaca register input)
Pada contoh diatas menunjukkan
[01] [2C] :alamat Register input pertama bentuk frame data pada saat master
dibaca (alamat 30301 - 30001 = meminta query dan slave memberikan
respone terhadap query tersebut. Namum
300 = 12C hex). bagaimana bentuk sistem komunikasinya
pada saat query response tersebut
[00] [03] : jumlah alamat Register input
berlangsung? Gambar di bawah
yang dibaca (alamat 30301 memberikan gambaran bagaimana dua
sampai 30303 = 3 = 03 hex) sistem yang berbeda (Master & Slave)
berkomunikasi menggunakan Modbus
[CRC1] [CRC2] : Hasil CRC RTU, misal pada PLC A dan B dengan
brand yang berbeda. Master (sistem utama,
Slave akan memberikan respon
PLC A) melakukan query ke slave (PLC B)
terhadap query dari master tersebut,
untuk mengirimkan data dengan parameter
dimisalkan register 30301 bernilai 1000
tertentu (slave ID, function code, data size,
(3E8 hex), 30302 bernilai 275 (1F4 hex),
address, dll). Setelah query diterima, PLC
dan 30303 bernilai 10 (0A hex). maka
slave akan merespon dengan mengirimkan
bentuk pesan dari respon slave tersebut
reply berupa data yang diinginkan oleh
adalah:
Master.
Pada saat awal komunikasi, master
[07] [04] [06] [03] [E8][01] [F4][00] [0A] mengirimkan query berupa initiate request
yang dilengkapi dengan function code dan
[CRC1] [CRC2]
data request (dalam bentuk format data
query seperti contoh diatas). Apabila query
tersebut telah diterima oleh slave, format
tersebut akan dibaca dan dilaksanakan oleh
slave. Apabila telah selesai dan tidak ada
Gambar 10. frame data pada response error, slave akan mengirimkan initiate
response dilengkapi dengan function code
membaca register input
dan data response (dalam bentuk format
Penjelasan: data response seperti contoh diatas).
Selanjutnya, master akan menerima
[07] : Slave ID/address 07 response yang dikirimkan oleh slave
tersebut.
[04] : Function (Read Input Register)
FORUM TEKNOLOGI Vol. 01 No. 2

dan menjadi standar komunikasi antar PLC,


Master Slave RTU, SCADA dll. Modbus RTU
merupakan aplikasi yang paling banyak
digunakan dibanding modbus yang lain.
Modbus RTU merupakan komunikasi serial
dan menggunakan representasi nilai data
biner.
Pada saat query/response, setiap
protokol modbus mempunyai format data
yang berbeda-beda dalam bentuk frame.
Pada modbus RTU, setiap frame
Gambar 11. Komunikasi query/response baik dari master maupun slave selalu
pada modbus dimulai dengan interval minimal 3,5 kali
karakter, dan diakhiri dengan interval yang
H. Penutup sama minimal 3,5 kali karakter. Dan
mekanisme untuk pemeriksaan kesalahan
Protokol modbus merupakan salah (error-check) digunakan CRC checksum.
satu sistem komunikasi yang banyak
digunakan pada sistem kontrol di industri

Daftar Pustaka :

Huda Miftahul, ProtokolKomunikasi Modbus RTU pada Sistem Otomasi Industri, LPP
Kampus Yogjakarta
Minamitsumori, Nishinari-ku, Modbus Protocol Reference Guide, EM-5650 Rev.10, M-
System Co., LTD.
http://www.modbus.org/MODBUS Application Protocol Specification V1.1.pdf
http://elektroindonesia.com/elektro/instrum11.html
http://cangkruk.com/index.php?option=com_content&view=article&id=186&Itemid=243
http://munzir888.wordpress.com/2009/05/31/sepintas-tentang-modbus/
http://www.ari-sty.cz.cc/2011/04/latar-belakang-alur-data-aplikasi.html
http://www.simplymodbus.ca/FAQ.htm
http://www.rifqion.com/menulis/Modbus Protokol dan Serial Standard.htm

*) Penulis adalah CPNS 2010 Pusdiklat Migas Cepu.

Anda mungkin juga menyukai