Anda di halaman 1dari 21

LAPORAN PRAKTIKUM KE-3

METODE STATISTIKA I
Sebaran Peluang Kontinu

OLEH:
Nama :S
NIM : 165090500111015
Tanggal Praktikum : 5 November 2016
Asisten : 1. Safan Maulana Isna
2. Lidia Novita Chrisdiana
3. Hanifa Rasda Rachma

LABORATORIUM STATISTIKA
PROGRAM STUDI STATISTIKA
JURUSAN MATEMATIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS BRAWIJAYA
MALANG
2016
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Distribusi peluang kontinu adalah peubah acak/ variable random
yang dapat memperoleh semua nilai pada skala kontinu. Ruang sampel
kontinu adalah bila ruang sampel mengandung titik sampel yang tak
terhingga banyaknya. Syarat dari distribusi kontinu adalah apabila
fungsi f(x) dalah fungsi padat peluang peubah acak kontinu X yang
didefinisikan diatas himpunan semua bilangan riil.

1.2 Tujuan
1.2.1 Menghitung selang kepercayaan untuk rata-rata, ragam dan
proporsi untuk satu populasi
1.2.2 Menghitung peluang yang terjadi pada selang kepercayaan satu
populasi jika diansumsikan menyebar normal.
1.2.3 Menginterpretasi dengan benar hasil selang kepercayaan bagi rata-
rata, ragam dan proporsi untuk satu populasi

1.3 Rumusan Masalah

1.3.1 bagaimanakah selang kepercayaan 96% bagi nilai tengah populasi


umur baterai suatu perusahaan?
1.3.2 Bagaimana susunan selang kepercayaan 95% bagi nilai tengah
semua getong air?
1.3.3 Peluang diproduksinya sebuah batang besi.

BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
1. DISTRIBUSI KONTINU

Suatu variabel yang nilainya merupakan suatu bilangan yang


ditentukan oleh terjadinya hasil suatu percobaan disebut sebagai variabel
random. Dalam sampel random semua unit dari populasi mempunyai
kesempatan yang sama untuk dijadikan sampel. Variabel random terdiri
dari distribusi diskrit dan distribusi kontinu. Penyajian distribusi
probabilitas dapat berbentuk tabel atau kurva probabilitas. Untuk suatu
variabel random diskrit, semua nilai yang dapat terjadi dari variabel
random dapat di daftar dalam suatu tabel dengan menyertakan probabilitas-
probabilitasnya. Sedangkan untuk suatu variabel random kontinu, karena
semua nilai pecahan yang dapat terjadi tidak dapat di daftar, probabilitas-
probabilitas ditentukan dengan fungsi matematis yang dinyatakan dengan
suatu fungsi kontinu, atau kurva probabilitas. Oleh karena itu, dalam
praktikum kali ini percobaan yang dilakukan dapat dikaji menggunakan
distribusi probabilitas. Distribusi probabilitas yang digunakan kali ini
adalah distribusi probabilitas diskrit dan distribusi probabilitas kontinu.
Untuk pertemuan ini membahas distribusi probabilitas kontinu.

Distribusi Probabilitas Kontinu


a. Distribusi Normal
Distribusi Normal disebut juga Gausian distribution adalah salah satu
fungsi distribusi peluang berbentuk lonceng seperti gambar berikut.
2. Selang kepercayaan
Selang kepercayaan adalah sebuah interval antara dua angka,
dimana dipercaya nilai parameter sebuah populasi terletak di dalam interval
tersebut.
Salah satu system pendugaan parameter populasi berdasarkan
statistic sample adalah dengan selang kepercayaan (Interfal Confidence) di
mana system ini menghasilkan dugaan parameter yang representative
terhadap parameternya dibandingkan system pendugaan titik
(Walpole,1995)
Pada umumnya parameter satu populasi yang ingin diduga adalah:
-Untuk data kuantitatif ( dan 2)
-Untuk data kualitatif (proporsi(P)).
Selang kepercayaan bagi ; diketahui. Bila x adalah nilai tengah

contoh acak berukuran n yang diambil dari suatu populasi dengan ragam 2
diketahui. Maka selang kepercayaan (1-)100% bagi adalah P

( )

2 2 2
x z x + z 2
n n

2
Sedangkan z adalah nilai z yang luas daerah di seelah kanan dibawah

kurva normal baku adalah /2. (Walpole, 1995)

Selang kepercayaan bagi untuk contoh berukuran kecil : tidak


diketahui. Bila x dan s adalah nilai tengah dan simpangan baku contoh

berukuran n < 30, yang diambil dari suatu populasi berbentuk genta yang
ragamnya 2 tidak diketahui, maka selang kepercayaan (1-)100% bagi
diberikan oleh rumus

P ( x t ( /2)
(ni)
s2
n
( / 2)
p x +t (ni)
s2
n )
Sedangkan dalam hal ini t/2 adalah nilai t dengan v = n-1 derajat bebas
yang di sebelah kanan nya terdapat daerah seluas /2. (Walpole, 1995)

Rumus untuk menghitung selang kepercayaan proporsi (P) satu populasi :

( )

2 ^p (1 ^p ) ^p (1^p )
P ^pz p ^p + z 2
n n

Pendugaan parameter diwujudkan dalam pembentukan selang


kepercayaan, karena hampir tidak pernah ditemukan nilai statistik tepat
sama dengan nilai parameter. (www.ilmustatistik.org)
Idealnya selang yang baik adalah selang yang pendek dengan derajat
kepercayaan yang tinggi. Banyak Selang Kepercayaan yang dapat dibentuk
dalam suatu populasi adalah Tidak terhingga, anda bebas menetapkan
derajat kebebasan dan lebar selangnya. (Guilford:1973)
BAB III
METODOLOGI

Langkah-langkah untuk menyelesaikan 3 soal praktikum dengan


menggunakan paket program GenStat adalah sebagai berikut :

1. Buka genstat dengan cara mengklik 2 kali icon genstat pada deskop
komputer anda.

KLIK

Bisa juga menggunakan cara lain yaitu dengan mengarahkan kursor


ke pojok kiri bawah, kemudian mencari icon genstat disana, bisa juga
dengan mengarahkan kursor ke pojok kanan atas, klik icon search,
mengetik genstat pada pencarian dan munculah icon genstat, tinggal
mengklik 2 kali icon tersebut.
2. Setelah itu klik data Probability Calculations

3. Akan muncul kolom Probability Distribution Calculations.


Masukkan data-datanya sesuai dengan yang ada di soal.

Untuk nomer 1.

Pilih Continuous kemudian untuk Distribution pilih Normal dan


masukka data-data sesua dengan soal. Untuk calculation pilih confidence
Limit for Mean.
Setelah itu ru, akan ada spreadsheet yang akan muncul .

begitu pula dengan hasilnya yang akal muncul di output.

Untuk nomer 2

Pilih Continuous kemudian untuk Distribution pilih Students dan


masukkan data-data sesua dengan soal. Untuk calculation pilih confidence
Limit for Mean.

Mean isi dengan rata-rata, Standar Deviation isi dengan simpangan baku
dan Degrees of Freedom isi dengan n-1
Setelah itu akan ada spreadsheet yang akan muncul .

begitu pula dengan hasilnya yang akal muncul di output.

Untuk soal nomer 3a

Pilih Continuous kemudian untuk Distribution pilih Normal dan


masukka data-data sesua dengan soal. Untuk calculation pilih Probability
in Interval. Mean isi dengan rata-rata, Standar Deviation isi dengan
simpangan baku dan Range of values isi dengan interval yang ada di soal.
Setelah itu akan ada spreadsheet yang akan muncul .

begitu pula dengan hasilnya yang akal muncul di output.

Untuk soal nomer 3b

Pilih Continuous kemudian untuk Distribution pilih Normal dan


masukka data-data sesua dengan soal. Untuk calculation pilih Cumulative
Lower Probability. Mean isi dengan rata-rata, Standar Deviation isi dengan
simpangan baku
BAB IV

HASIL dan PEMBAHASAN

4.1 Soal

1. Sebuah perusahaan memproduksi baterai yang umurnya kira-kira


menyebar normal dengan simpangan baku 40 jam, Buatlah selang
kepercayaan 96% bagi nilai tengah populasi umur baterai yang
diproduksi perusahaan itu jika diketahui contoh acak 30 baterai
mencapai umur rata-rata 780 jam.
2. Isi 10 gentong air berturut-turut 10.2, 9.7, 10.1, 10.3, 10.1, 9.8, 9.9,
10.4, 10.3, dan 9.8 liter. Susunlah selang kepercayaan 95% bagi nilai
tengah semua gentong air tersebut, bila diasumsikan sebarannya
normal.
3. Diameter batangan besi yang akan digunakan oleh seorang arsitek
untuk membangun gedung bertingkat diasumsikan menyebar normal
dengan nilai tengah 10 desimeter dan simpangan baku 0.03 desimeter.
Oleh karena itu hitunglah:
a. Berapa peluang bahwa sebuah batangan besi akan mempunyai
diameter antara 9.97 dan 10.03 desimeter
b. Di bawah nilai berapa terdapat 15% batangan besi yang akan
diproduksi?
1.2 Pembahasan

PERHITUNGAN MANUAL

1. Diketahui =40
y =780
n=30
z .02=2.0537

Jawab:

P( y z .02 ( n ) y + z .02( n ))=1


P(780 (2.0537 )
( 4030 ) 780+( 2.0537 ) ( 4030 ))=1
P(780 (2.0537 )( 7.303 ) 780+ ( 2.0537 ) ( 7.303 ) )=1

P(78015 780+15)=1

P(765 795)=96

OUTPUT GENSTAT
Normal Confidence Limits for Mean = [ 765.0 , 795.0 ]

2. Data isi gentong dalam liter


10.2, 9.7, 10.1, 10.3, 10.1, 9.8, 9.9, 10.4, 10.3, 9.8
n
y i 10.2+ 9.7+10.1+10.3+10.1+9.8+ 9.9+10.4+10.3+ 9.8
y = =
i=1 10 10

100.6
=10.06
10
n 2
( y y )
= i =0.0604
i=1 n1

n=10


P( y t .025
( )
n
y + t .025
( )
n
)=1

P(10.06( 2.262 ) ( 0.0604


10 ) 10.06+ ( 2.262 ) (
10 ))=1
0.0604

P(10.06( 2.262 )( 0.078 ) 10.06+ ( 2.262 ) ( 0.078 ))=1

P(10.060.176 10.06+0.176)=1

P(9.884 10.236)=95

OUTPUN GENSTAT
Student's t Confidence Limits for Mean = [ 9.884 , 10.24 ]

3. Diketahui
= 0.03
= 10

a. P ( 9.97 y < 10.03)


9.9710 y10 10.0310
P(
< < )
0.03 0.03 0.03

P (-1 Z <1

= 0.6827

Normal Probability in Interval = 0.6827

4.3 Tabel Perbandingan


n Hasil
Perban Perhitunga
o Output Interpretasi
dingan n Manual
GenStat
1 sama 765 795 765 795 96% umur baterai yang
diproduksi perusahaan itu
dapat bertahan antara
765 795 jam
2 sama 9.884 10.236
9.884 10.24
95% gentong air berisi
antara
9.88 10.24 liter
3. sama 0.6827 0.6827 Berapa peluang bahwa
a sebuah batangan besi akan
mempunyai diameter antara
9.97 dan 10.03 desimeter
adalah 0.6827
b

BAB V
PENUTUP

5.1 Kesimpulan
Dari percobaan perhitunga manual maupun genstsat akan
mendapatkan hasil yang sama jika dikerjakan dengan benar. Jadi,
dapat disimpulkan bahwa aplikasi genstat dapat mempermudah kita
dalam mengolah data dengan cepta dan tepat.

5.2 Saran

dalam keseharian, akan lebih mudah jika kita menggunakan


aplikasi-aplikasi modern seperti genstat untuk membantu perkerjaan.
Tapi sebelum itu kita harus mengetahui bagaimana cara menghitung
manualnya karena itu merupakan dasar, sesuatu itu akan kuat jika
memiliki dasar.
Lampiran

Genstat 64-bit Release 18.1 ( PC/Windows 8) 23 November


2016 12:20:40
Copyright 2015, VSN International Ltd.
Registered to: Uni of Braw

________________________________________

Genstat Eighteenth Edition


Genstat Procedure Library Release PL26.1
________________________________________

1 SET [WORKINGDIRECTORY='C:/Users/usr/Documents']
2 DELETE [REDEFINE=yes] _XDev
3 CALC _XDev = 780 + (40/SQRT(30))*EDNORMAL(!
(0.02,0.98))
4 PRINT [IP=*] ' Normal Confidence Limits for Mean
= [',_XDev$[1],',',_XDev$[2],']\
-5 ';F=1;SKIP=0

Normal Confidence Limits for Mean = [ 765.0 , 795.0 ]

6 DELETE [REDEFINE=yes] _XDev_


7 CALC _XDev_ = !(0.02,0.98)
8 FSPREADSHEET _XDev_,_XDev
9 "Data taken from unsaved spreadsheet: Loaded
Data;1"
10 DELETE [REDEFINE=yes] _XDev_,_XDev
11 UNITS [NVALUES=*]
12 VARIATE [NVALUES=2] _XDev_
13 READ _XDev_

Identifier Minimum Mean Maximum Values Missing


XDev_ 0.02000 0.5000 0.9800 2 0

15 VARIATE [NVALUES=2] _XDev


16 READ _XDev

Identifier Minimum Mean Maximum Values Missing


_XDev 765.0 780.0 795.0 2 0
18
19 %PostMessage 1129; 0; 100001 "Sheet Update
Completed"
20 DELETE [REDEFINE=yes] _XDev
21 CALC _XDev = 10.06 + (0.246/SQRT(9+1))*EDT(!
(0.025,0.975);9)
22 PRINT [IP=*] ' Student''s t Confidence Limits
for Mean = [',_XDev$[1],',',_XDev$[2]\
23 ,']';F=1;SKIP=0

Student's t Confidence Limits for Mean = [ 9.884 , 10.24 ]

24 DELETE [REDEFINE=yes] _XDev_


25 CALC _XDev_ = !(0.025,0.975)
26 FSPREADSHEET _XDev_,_XDev
27 "Data taken from unsaved spreadsheet: Loaded
Data;2"
28 DELETE [REDEFINE=yes] _XDev_,_XDev
29 UNITS [NVALUES=*]
30 VARIATE [NVALUES=2] _XDev_
31 READ _XDev_

Identifier Minimum Mean Maximum Values Missing


_XDev_ 0.02500 0.5000 0.9750 2 0

33 VARIATE [NVALUES=2] _XDev


34 READ _XDev

Identifier Minimum Mean Maximum Values Missing


_XDev 9.884 10.06 10.24 2 0

36
37 %PostMessage 1129; 0; 100002 "Sheet Update
Completed"
38 DELETE [REDEFINE=yes] _Prob
39 CALC _Prob = CLNORMAL((10.03 - 10)/0.03)-
CLNORMAL((9.97 - 10)/0.03)
40 PRINT [IP=*] ' Normal Probability in Interval =
',_Prob;F=1;SKIP=0

Normal Probability in Interval = 0.6827

41 DELETE [REDEFINE=yes] _XLower_,XUpper_


42 CALC _XLower_,XUpper_ = 9.97,10.03
43 FSPREADSHEET _XLower_,XUpper_,_Prob
44 "Data taken from unsaved spreadsheet: Loaded
Data;3"
45 DELETE [REDEFINE=yes] _XLower_
46 SCALAR _XLower_; 9.97
47 DELETE [REDEFINE=yes] XUpper_
48 SCALAR XUpper_; 10.03
49 DELETE [REDEFINE=yes] _Prob
50 SCALAR _Prob; 0.682689492137076
51
52 %PostMessage 1129; 0; 100003 "Sheet Update
Completed"
DAFTAR PUSTAKA

Catatan praktikum dari asisten dosen

Ir Suntoyo Yitnosumarto, M.Agr. Ph.D. 1990. Dasar-dasar STATISTIKA


Jakarta Utara : CV. Rajawali

Ronald E. Walpole.1988. PENGANTAR STATISTIKA edisi ke-3.


Jakarta : PT. Gramedia Pusaka Utama

http://antobourget.blogspot.co.id/2016/01/pengantar-statistika-distribusi-
peluang.html Diposkan 21st January oleh Arbianto putra kusuma

http://nenengtr.blogspot.co.id/2014/12/distribusi-kontinu.html Published
by Neneng Tri Astuti - On 16.25, desember 2014

https://digensia.wordpress.com/2012/10/29/pendugaan-parameter-
estimation-of-parameters/ POSTED ON OCTOBER 29, 2012
Oleh: M.A.Yulianto.*)

Anda mungkin juga menyukai