Four Score
1. Respons Mata 2. Respons Motorik
(4) Buka mata, bola mata bergerak, dan berkedip sesuai instruksi (4) Ibu jari tangan naik, tangan menggenggam dan
(3) Buka mata, namun bola mata tidak mengikuti arah gerakan jari peace sign sesuai instruksi
(2) Mata tertutup, namun membuka saat terdengar suara keras (3) Melokalisasi nyeri
(1) Mata tertutup, namun membuka saat ada rangsangan nyeri (2) Reaksi fleksi terhadap nyeri
(0) Mata tetap tertutup walaupun ada rangsangan nyeri (1) Extensor posturing
(0) Tidak ada respons terhadap nyeri atau
generalized myoclonus status epilepticus
3. Refleks Batang Otak 4. Pernapasan
(4) Terdapat refleks pupil dan kornea (4) Tidak diintubasi dan pola pernapasan teratur
(3) Satu pupil lebar dan fixed (3) Tidak diintubasi dan pola pernapasan Cheyne- Stokes
(2) Tidak ada refleks pupil atau refleks kornea (2) Tidak diintubasi dan pola pernapasan tidak teratur
(1) Tidak ada refleks pupil dan refleks kornea (1) Bernapas diatas ventilator rate
(0) Tidak ada refleks pupil, kornea, dan batuk (0) Bernapas setara ventilator rate atau Apnea
Tingkat Kesadaran
1. COMPOSMENTIS(15-14/13): bereaksi segera dengan orientasi sempurna, sadar
sepenuhnya.
2. APATIS (13-12): terlihat mengantuk tetapi mudah di bangunkan dan reaksi penglihatan,
pendengaran dan perabaan masih normal
3. DELIRIUM (11-10): terlihat gaduh, gelisah, kacau, disorientasi dan meronta
4. SOMNOLEN (9-7): mengantuk yang masih dapat pulih bila di rangasang, tetapi bila
rangsang berhenti pasien akan tertidur lagi
5. STUPOR (6-4): mengantuk dalam, di bangunkan dengan rangsang yang kuat seperti nyeri,
tetapi tidak bangun sempurna dan tidak menjawab verbal dengan baik
6. COMA (3): tidak ada respon motorik walau sudah di rangsang nyeri
Support By : Kelompok 6