1.MenjelaskanPermasalahan
Setiaporangpastipernahmempunyaisuatumasalah.Darimajalah,koran,radio,televisimaupuninternet,kita
dapatmengetahuipermasalahanyangterjadidiberbagaitempat.Suatusaatmungkinkitaperlumenjelaskan
permasalahanyangkitaketahuikepadateman,atausaudara.Mungkinjugasuatusaattemanatausaudarakita
menceritakansuatupermasalahanyangsedangterjadi,sehinggakitaperlumemberikantanggapan.Bagaimana
carayangtepatuntukmenyampaikanataumemberikantanggapanterhadapsuatupersoalan?Simaklah
penjelasanberikutini!
Sebelummenjelaskanpermasalahankitaharusmengetahuipermasalahannyalebihdahulu.
Perhatikankutipanberitaberikut!
Permasalahanyangterdapatpadatekstersebutadalahsebagaiberikut:
1. TanamanpadidiKecamatanBoyolangudanKecamatanGondang,KabupatenTulungagung,Jawa
Timurdiseranghamapenggerekbatangatausundep.
2. Petanididuakecamatantersebutterancamgagalpanen.
3. Petaniberharappemerintahsegeramemberikanbantuanobatobatan.
Selanjutnya,kamudapatmenjelaskannyasecaralisansepertiberikut:
Temanteman,menurutberitapadasitushttp://www.perempuan.com,tanamanpadidiKecamatanBoyolangu
danGondang,KabupatenTulungagung,JawaTimur,diseranghamapenggerekbatangatausundep.Petanidi
duakecamatanituterancamgagalpanen.Olehkarenaitu,merekaberharappemerintahsegeramemberikan
bantuanobatobatan.
2.MenanggapiPermasalahan
Sekarang,kamudiajakmenanggapipermasalahan.Permasalahandiatasdapatkamutanggapidengan
memberikansaranpemecahansepertiberikut:
a.KasihansekalipetanidiTulungagungitu,merekaterancamgagalpanen.Namun,merekatidakperluputus
asa.Merekadapatmenghubungidinaspertaniansetempat,untukmemintapetunjukcaramengatasihamasecara
tepatdancepat.
b.Kalauhamapadiitusudahtidakdapatdikendalikan,sebaiknyabergantitanaman,misalnya,bawangmerah
ataucabai.
c.Jikapadisudahterlalurusak,sebaiknyadibabatdandibakaragarhamanyamusnah.Selanjutnya,diganti
tanamanlainyangsesuaidengankeadaantanahnya.
MATERI BAHASA INDONESIA KELAS 5 SD
Berikut ini contoh dialog sederhana antara Butet, Sigit, dan Cut Rini.
Mereka akan mewakili rekan sekelas mereka di Kelas V untuk membesuk
Larasati di rumah sakit. Mereka membicarakan apa yang akan dibawa.
Sigit : Kita beli apa, Tet?
Butet : Bunga dan buah-buahan saja. Setuju, Cut?
Cut Rini : Hm..., kita kasih uang saja.
Butet : Kok, uang?
Sigit : Maksudmu bagaimana, Cut?
Cut Rini : Larasati kan sedang sakit. Bunga dan buah-buahan belum
tentu dapat dinikmati. Lagi pula, Larasati kan sudah ditinggal ayahnya.
Butet : Uang untuk apa?
Cut Rini : Untuk tambahan beli obat. Dengan begitu, ...
Butet : Mudah-mudahan Larasati cepat sembuh! Iya, kan?
Arif : Iya, begitulah!
Sigit : Wah, ide bagus itu, aku setuju!
Tanda seru (!) dipakai sesudah ungkapan atau pernyataan yang berupa
seruan dan perintah. Pada contoh dialog sederhana di atas, tampak
penggunaan tanda seru (!). Berikut cuplikan dialog tersebut.
Butet : Iya, begitulah!
Sigit : Wah, ide bagus itu, aku setuju!
B Mari, Menanggapi
Penjelasan Narasumber
Kegiatan mendengarkan penjelasan dilakukan, misalnya, ketika terjadi
wawancara. Dalam wawancara itu, kamu harus mendengarkan penjelasan
narasumber dari awal hingga akhir. Sesekali, kamu boleh mengajukan
pertanyaan kepada narasumber agar tidak timbul keraguan atas pokok
pembicaraan.
Sering kamu mendengar penjelasan tentang suatu hal dari seseorang
(petani, pedagang, nelayan, karyawan, ataupun dokter). Oleh karena itu,
sebagai pendengar, ada berapa hal tentang narasumber yang perlu
diperhatikan.
Ayo, Berlatih
Narasumber 1:
Betul. Pada hari-hari pergantian dari musim hujan ke kemarau ini, surat
kabar dan televisi masih diramaikan oleh beritademam berdarah. Bukan
hanya Indonesia, negara tetangga se-Asia Tenggara pun sama. Yang
dituding adalah nyamuk Aedes Aegypty. Padahal, si nyamuk tidak akan
berkembang biak jika kita rajin menjaga kebersihan lingkungan. Misalnya,
dengan bekerja bakti menguras-menutupmengubur (3M) tempat-tempat
yang didiami nyamuk.
Narasumber 2:
O ya, saya jadi ingat. Selain itu kebiasaan lama, memelihara 12 ikan
kecil di bak mandi ternyata baik untuk memakan jentik. Meski keluarga
saya di rumah lebih suka cara ini: isilah bak mandi seperlunya, begitu kita
mau mandi saja. Dengan begitu, jentik tak punya tempat untuk
berkembang.
Narasumber 1:
Kebiasaan menjaga kebersihan, sebaiknya memang dipelihara sejak
kecil. Jika tidak sempat belajar disiplin sejak kecil, pelajaran itu bisa
dimulai
sejak sekarang. Misalnya, pernahkah kita perhatikan jeruk yang dijajakan
dengan kemasan plastik? Plastik yang menjadi
pembungkus jeruk berguna untuk tempat kulit atau biji jeruk yang telah
dibuang Jadi, bukan sekadar hiasan atau pelindung jeruk dari panas
matahari.
Narasumber 2:
Untuk menjaga kebersihan atau bekerja bakti membersihkan sampah di
sekitar rumah, tidak harus menunggu Hari Bumi (1 April) atau Hari
Lingkungan
Hidup Sedunia (5 Juni). Jika perlu, kerja baktilah tiap hari.
PETUALANGAN
Pada bab Petualangan ini, kalian akan mempelajari beberapa pembahasan antara lain:
1. Mendengar Cerita Rakyat
2. Memberikan Saran
3. Membaca Puisi
4. Surat Undangan
5. Pengetahuan Kebahasaan
Putri Gisela
Dalam sebuah hutan yang gelap dan penuh dengan pohon besar, tinggal seorang
wanita tua yang bernama Gisela. Ia hidup seorang diri. Tidak ada seorangpun yang mau
menemaninya karena wajahnya buruk. Penduduk disekitar itu menyebutnya Penyihir Tua.
Anak-anak dilarang bermain di dekat rumahnya.
Gisela hanya berteman dengan burung-burung yang terbang dan bertengger di atap
rumahnya. Sambil bernyanyi-nyanyi, Gisela bermain dengan burung-burung itu. Ia merasa
bahagia mempunyai teman meskipun hanya burung. Kepada burung-burung itulah Gisela
mencurahkan segala perasaannya.
Sebenarnya, Gisela adalah seorang putri raja di negeri Anta. Ia disihir oleh penasehat
kerajaan. Oleh karena itu, ia berubah menjadi wanita tua. Ia difitnah dan dianggap sebagai
penjelmaan iblis jahat. Gisela diusir dariistana. Suatu malam, ketika Gisela sedang
menyalakan obor untuk menerangi rumahnya, ada seorang berkuda menghampiri gubuknya.
Ternyata, orang itu adalah pemuda yang cakap. Pemuda itu berkata,Permisi, Nenek yang
baik. Saya tersesat dan kemalaman. Bolehkah saya menumpang tidur di rumah Nenek?
Gisela menjawab,Oh,tentu saja. Silakan masuk. Apakah kamu sudah makan? Kalau belum,
aku akan menyiapkan makanan untukmu. Gisela senang karena ada yang mau berbicara
padanya.
Sebenarnya, ia sedikit kecewa karena dianggap sudah tua. Sambil menyiapkan makanan,
Gisela bertanya pada pemuda itu, Siapakah kamu? Mau kemanakah kamu? Pemuda itu
menjawab,Aku Pangeran Jonathan. Aku mau ke negeri Anta. Di sana ada sayembara. Raja
sedang mencari putrinya yang hilang. Katanya, putrinya disihir oleh penasihat kerajaan. Raja
kemudian mengetahui bahwa putrinya disihir oleh penasihat kerajaan. Penasihat kerajaan
dihukum. Sekarang, raja sedang mencari putrinya.
Gisela terkejut bercampur senang dan sedih. Senang, karena ayahnya mencarinya.
Sedih karena ia tidak tahu caranya untuk menjadi muda kembali. Tanpa disadarinya, ia
bergumam,Apakah benar warga negeri Anta menginginkan aku kembali? Pangeran
Jonathan mendengar ucapan Giseladan bertanya,Nek, siapakah Nenek ini? Mengapa Nenek
tinggal seorang diri di hutan ini? Dengan sedih Gisela menjawab, Sebenarnya, aku ini
Gisela, putri raja Anta. Aku disihir menjadi tua. Aku ingin kembali, tetapi pasti tidak ada
seorangpun yang akan menyukaiku. Wajahku buruk dan tua.
Pangeran Jonathan berkata,Jangan khawatir, Gisela. Aku akan membantumu supaya
kamu bisa berubah. Aku yakin, kamu pasti seorang putri yang cantik, yang sangat cantik...!
Setelah ia mengucapkan kata yang terakhir itu, tiba-tiba...keluar asap dari tubuh Gisela...dan
Gisela berubah kembali menjadi Putri Gisela yang cantik. Rupanya, Gisela dapat berubah
jika ada seorang pangeran yang menyebutnya cantik.
Gisela senang sekali. Bersama Pangeran Jonathan, Gisela kembali ke negeri Anta. Raja Anta
senang sekali melihat putrinya kembali. Akhirnya, Gisela menikah dengan Pangeran Jonathan
dan hidup bahagia.
Bagaimana cerita putri Gisela di atas? Setelah kalian mendengarkan cerita putri Gisela di
atas, kalian harus mampu:
1. Menjawab pertanyaan dari bacaan.
2. Menyebutkan tokoh, tema, latar, dan amanat dalam cerita.
Kalian tentu masih ingat apa yang di maksud dengan tokoh, tema, latar, dan amanat dalam
sebuah cerita bukan?
Tema adalah ide pokok sebuah cerita, yang diyakini dan dijadikan sumber cerita.
Latar(setting) adalah tempat, waktu , suasana yang terdapat dalam cerita. Sebuah
cerita harus jelas dimana berlangsungnya, kapan terjadi dan suasana serta keadaan
ketika cerita berlangsung.
Alur (plot) adalah susunan peristiwa atau kejadian yang membentuk sebuah cerita.
2. Memberikan Saran
Lautan dan Isinya
Dua pertiga dari bumi merupakan wilayah perairan. Lautan maupun daratan memiliki
kesamaan kenampakan alam. Jika daerah daratan memiliki jurang, lembah dan gunung,
lautan juga memiliki bagian-bagian tertentu,antara lain : daerah tembus cahaya, remang-
remang dan gelap. Daerah tembus cahaya ini kedalamannya mulai dari 0-180 meter di bawah
permukaan laut. Air masih hangat, tenang, dan bergerak. Sebagian besar tanaman dan hewan
laut hidup di daerah ini. Ada lumba-lumba, ikan pari manta, dan ikan terbang. Selanjutnya,
daerah remang-remang, mulai dari 180-990 meter. Di daerah ini, suhu bisa lebih rendah dari
5C. Karena cahaya sangat kurang, ikan-ikan yang hidup di sini memiliki cahaya di
tubuhnya, seperti ikan lampu kilat. Daerah berikutnya disebut daerah gelap. Daerah ini
kedalamannya antara 990-5.940 meter. Tanaman dasar laut menutupi hampir semua dasar
laut. Daerah yang terakhir adalah palung laut. Kedalaman lebih dari 5.940 meter. Tekanan air
sangat tinggi, sangat dingin, makanan sangat sedikit dan gelap gulita.
Setelah kalian mendengarkan teks bacaan tentang lautan dan isinya, kalian di harapkan
mampu untuk:
1. Mengemukakan pokok-pokok persoalan.
2. Memberikan pendapat, saran, dan alas an
Pendapat adalah buah pemikiran atau perkiraan tentang suatu hal
Saran adalah pendapat (usul, anjuran, cita-cita) yg dikemukakan untuk dipertimbangkan
Alas an adalah dasar bukti (keterangan) yg dipakai untuk menguatkan pendapat (sangkalan,
perkiraan, dsb)
3. Membaca Puisi
Sebelum membawakan puisi di depan umum, baca dalam hati lebih dulu. Kemudian coba
lafalkan dengan intonasi dan jeda yang benar, lalu hayati isinya. Supaya puisi yang kamu
bawakan bisa dipahami orang yang menyimaknya, perubahan raut mukamu harus terlihat
jelas saat menampakkan rasa haru, sedih, gembira, marah, dan sebagainya.
Hal inilah yang dinamakan ekspresi. Jika perlu, cobalah bawakan puisi di
depan cermin. Nah, setelah kamu yakin dengan penampilanmu, silahkan membawakan puisi
kamu di depan umum!
Agar kalian lebih memahami tenteng bagaimana teknik pembacaan puisi yang tepat, coba
perhatikan puisi yang akan kalian dengarkan ini!
Ketika kalian membaca puisi, yang harus di perhatikan yaitu penggalan kata yang tepat pada
puisi kalian bawakan.
Contoh: Ketika / jam dinding berdentang lima kali //
bus malam / membawaku pergi //
kemudian baca puisi tersebut dengan pengucapan yang jelas, irama yang indah, pemenggalan
kalimat yang baik dan lagu kalimat yang tepat!
4. Surat Undangan
Surat Undangan adalah Naskah Dinas yang merupakan pemberitahuan yang meminta kepada
yang bersangkutan untuk datang pada waktu, tempat dan acara yang ditentukan.
Surat Undangan terdiri atas :
a. Kepala Surat undangan, terdiri atas :
1) Nama tempat, tanggal, bulan dan tahun ditempatkan dikanan atas;
2) Alamat undangan yang ditujukan ditempatkan dibawah nama, tempat, tanggal, bulan dan
tahun;
3) Nomor, sifat, lampiran dan hal diketik secara vertikal, ditempatkan disebelah kiri atas.
b. Isi Surat Undangan, terdiri atas :
1) Maksud dan tujuan;
2) Hari penyelenggaraan;
3) Tanggal, waktu dan tempat penyelenggaraan;
4) Acara yang akan diselenggarakan;
5) Tulisan penutup.
c. Bagian akhir Surat Undangan, terdiri atas :
1) Nama jabatan pengundang;
2) Tanda tangan pejabat pengundang;
3) Nama jelas pejabat, pangkat dan NIP pengundang;
4) Stempel jabatan/instansi;
5) Catatan yang dianggap perlu.
Menulis surat undangan tidak perlu bertele-tele. Sampaikan isi surat dengan kalimat-kalimat
efektif. Kalimat efektif adalah kalimat yang ringkas, tepat sesuai dengan yang dimaksudkan
penulis surat, dan si penerima surat dapat memahaminya.
Selain menggunakan kalimat efektif, gunakan pula ejaan yang berlaku secara tepat, misalnya
penggunaan tanda baca dan huruf kapital.
5. Pengetahuan Kebahasaan
a. Kalimat Perintah dan Seruan
- Kalimat permohonan (biasanya dalam kalimat disertakan kata-kata mohon).
Contoh: Saya mohon Saudara-saudara segera melunasi pajak!
Saya mohon hadirin berdiri sejenak!
- Kalimat ajakan (disampaikan dengan kata-kata mari, ayo, dan sebagainya).
- Kalimat harapan (dengan pemakaian kata-kata semoga, mudahmudahan)
Contoh: Semoga kehidupanmu di desa baru lebih sejahtera!
- Kalimat larangan (disampaikan dengan kata-kata jangan, tidak boleh, dan sebagainya).
Contoh: Jangan membuang sampah di sungai!
- Kalimat anjuran atau seruan (disampaikan dengan kata-kata silakan).
Contoh: Para peserta dipersilakan kembali ke tenda masing-masing!
b. Kelompok Kata (Frasa)
Frasa yaitu kesatuan dua kata atau lebih dan bukan merupakan subjek predikat.
- Frasa dengan pola DM (Diterangkan Menerangkan).
- Frasa dengan pola MD (Menerangkan Diterangkan)
Contoh: sangat padat, makan ini, ringkas cerita, dan lain-lain.
c. Penulisan Awalan me-
Contoh:
me + tanam = menanam me + antar = mengantar
me + paku = memaku me + bilas = membilas
me + hadang = menghadang me + sambung = menyambung
me + dorong = mendorong me + cuci = mencuci
d. Pemenggalan Kata
- Di antara vokal dan vocal
Contoh: ruas = ru - as tiup = ti up
baut = ba - ut biar = bi ar
- Di antara vokal konsonan atau konsonan vocal
Contoh: sepupu = se - pu pu
cemara = ce - ma ra
- Di antara konsonan dan konsonan
Contoh: aspal = as - pal transmigrasi = tran - smi - gra si
cerna = cer - na cermin = cer min
e. Penulisan di sebagai Kata Depan dan di- sebagai Awalan
- Penulisan di sebagai kata depan
Penulisan di sebagai kata depan ditulis terpisah dengan kata berikutnya. Contoh: Bibi
menjual kue di warung.
Di pasar banyak orang berjualan.
- Penulisan di- sebagai awalan
Penulisan di- sebagai awalan ditulis melekat dengan kata berikutnya.
Contoh: Kue saya diborong sampai habis.
Dagangannya dijual dengan harga murah.
Wawancara dengan narasumber
Room 2
1. Tema , Tokoh , Latar , Amanat , Alur
2. Tema , Rasa, Nada ,Amanat
3. Kata kata penutup dalam drama
4. Protagonis adala tokoh yang bersifat baik dalam drama
Antagonis adalah tokoh yang bersifat jahat dalam drama
5. Tema adalah ide pokok yang mendasari sebuah cerita.
39. PENGUMUMAN
No.8/I/2007
Petugas pengibar bendera dan semua petugas pelaksana upacara diharap datang di sekolah
untuk mengikuti latihan pada:
Hari,tanggal : Sabtu 17 November 2007
Waktu : Pukul 15.00
Tempat : Di halaman sekolah
Demikian harap diperhatikan
Isi pokok pengumuman di atas adalah .
A. Pengibaran bendera
B. Latihan Upacara
C. Pelaksanaan Upacara
D. Pemilihan petugas
40. Putri : Bagaimana Perasaan kakek Angie begitu menang dalam pertandingan dan tampil
sebagai Wimbledon Yunior.
Angie : Tentu, saya merasa gembira.Tak lupa pula saya ucapkan terima kasih kepada Bapak Anggoro
atas segala bimbingannya.
Putri : Kemenangan di Webledon itu di persembahkan untuk siapa,Kak?
Angie : Untuk Bangsa dan Negara Indonesia, seluruh masyarakat serta keluarga dalam hal ini ayah,
ibu, dan kakak-kakak.
Putri : Pukulan apa yang menjadi senjata Kak Angie?
Angie : Pukulan forehand yang keras dan terarah.
Dari wawancara di atas nara sumber sebagai.
A. Petinju
B. Petenis
C. Penyanyi
D. Pemain bola
41. Peragaan cara melakukan atau mengerjakan sesuatu merupakan arti dari kata..
A. Informasi
B. Ceramah
C. Demontrasi
D. Rekreasi
42. Bus Patas ini melayani trayek tanjung priok pulogadung
Trayek sama artinya dengan.
A. Jalan bebas hambatan
B. Jalan Pintas
C. Jaluar pelayanan
D. Jalan yang ditempuh
43. No. : 081/56/Pan/.07
Hal : Undangan
Yth. Bapak / Ibu wali murid
Ass. Wr. Wb.
Kami mengharap kehadiran Bapak/Ibu pada:
Hari,tanggal : Sabtu, 1 November 2007
Waktu : Pukul15-selesai
Acara : sosialisasi UNAS kelas 6 SD
Tempat : GOR Mandala Krida
Penutup surat undangan di atas yang tepat adalah
A. Demikian surat ini dan atas segala perhatiannya kami ucapkan terima kasih.
B. Sekian isi surat ini agar Bapak/Ibu dapat memaklumi.
C. Besar harapan kami atas perhatian Bapak/Ibu
D. Atas perhatian Bapak/Ibu kami ucapkan terima kasih
44. Sore itu Nani dan Ibunya pergi Ke Rumah Sakit Bakti Husada untuk menjenguk Paman yang
sudah 3 hari dirawat di situ. Di pintu gerbang Nani berhenti sebentar membaca pengumuman
yang tertera di dinding.
TATA TERTIB PENGUNJUNG
Setelah membaca tata tertib di atas, apa yang harus dilakukan oleh pengunjung?
A. Harus mematuhinya.
B. Menjaga ketenangan demi kesembuhannya.
C. Pengunjung bisa di dalam ruang.
D. Bisa masuk dengan tertib.
45. Tata tertib adalah aturan yang harus di patuhi oleh setiap orang di tempat tertentu.
Kalimat tanya yang paling tepat untuk pernyataan di atas adalah..
A. Mengapa ada tata tertib?
B. Siapa yang membuat tata tertib?
C. Apakah tata tertib itu?
D. Untuk apa tata tertib itu?
46. Keamanan sangat terjamin sebab penjagaan di sana ketat sekali. Pengunjung yang baru
datang maupun yang akan pergi diperiksa dengan teliti.
Kalimat Tanya yang sesuai dengan pernyataan di atas adalah.
A. Mengapa keamanan di bandara sangat terjamin?
B. Bagaimana keamanan di bandara sangat terjamin?
C. Apakah keamanan di bandara sangat terjamin?
D. Kapan keamanan di bandara sangat terjamin
47. Kincir air sangat berguna untuk memindahkan air dari tempat rendah ke tempat yang lebih
tinggi untuk mengairi sawah
Kalimat tanya yang sesuai untuk pernyataan di atas adalah..
A. Mengapa kincir air sangat berguna?
B. Mengapa kita menggunakan kincir air?
C. Apa manfaat kincir air?
D. Apakah kincir air itu?
Alwan : Desa yang Bapak pimpin berhasil meraih penghargaan desa terbersih se-kabupaten. Kami
ingin tahu, bagaimana cara Bapak mengajak para warga peduli akan kebersihan
lingkungan?
Kepala Desa : Sebetulnya, warga di Desa Sagan sudah membiasakan bergotong royong. Selain
itu,setiap dusun mempunyai program kebersihan dan keindahan desa.
Alwan : Siapa yang mempelopori dilaksanakannya program itu?
Kepala Desa : Saya tidak tahu persis siapa orangnya.Tetapi kami aparat desa mendukung sepenuhnya
program itu.
Infomasi yang terdapat pada percakapan di atas adalah....
A. Desa Sagan juara desa terbersih se-kabupaten.
B. Desa Sagan berhasil meraih juara pertama lomba kebersihan desa se-kabupaten berkat sikap
kegotongroyongan warganya.
C. Desa Sagan kini menjadi desa terbersih se-kabupaten.
D. Desa Sagan berhasil meraih juara kebersihan se-kabupaten berkat kegigihan warganyadalam
berjuang.
49. Kalimat yang berisi saran sesuai gambar di bawah ini adalah