Sdr. T (19 tahun) datang ke RSJ karena di rumah ia sering menyendiri,
marah-marah dan sering memukul-mukul diri ke tembok. Di awal pengkajian Sdr. T mengatakan aku ini sangat bodoh dan sangat memalukan. Kepandaianku sebanding dengan kebodohan seekor keledai. 2 minggu sebelum MRS Sdr T suka menyendiri dikamar, tak mau berinteraksi dengan orang lain, tak mau makan minum dan mandi. Hal ini terjadi sejak ia mendapat kabar buruk tentang dirinya. T yang pandai dalam semua bidang pelajaran menerima hasil UJIAN NASIONAL yang menyatakan bahwa dirinya TIDAK LULUS ujian yang sangat membuatnya malu dan merasa sangat bodoh dan membuatnya syok. T mengatakan mengapa ini terjadi padaku? Tuhan tidak adil. T selalu memukul orang yang menayakan tentang ketidaklulusannya.