Anda di halaman 1dari 16

TUGAS GEOLOGI DASAR

Dibuat sebagai syarat untuk memenuhi nilai tugas mata kuliah Geologi Dasar pada
Jurusan Teknik Pertambangan

Oleh :

Reza Fahlevi 03021281320017

Robby Rizki Rukmana 03021381320009

M. Fajar Pekik Merdeka 03021381320053

Audiah Fadhilah 03021381320067

M. Pradifta Aldylawa P 03021381520102

Kelas A

UNIVERSITAS SRIWIJAYA

FAKULTAS TEKNIK

2017
UTS GEOLOGI DASAR
KELOMPOK 1 ( NOMOR GENAP )

2. Apa yang dimaksud dengan lempeng, jelaskan!!


Jawab :
Lempeng bumi adalah berbagai luasan area yang terbentuk dari pechaan kerak bumi yang
masing-masing memiliki gerakan ke arah tertentu akibat konveksi di dalam bumi (astenosfer).
Tiap lempeng bergerak terhadap lempenglain, dan tidak jarang pada batas antar lempeng terjadi
gesekan ketika salah satu atau keduanya bergerak, sehingga menimbulkan deformasi di atas
permukaan bumi (terbentuknya gunung, palung, dsb), keluarnya lava di permukaan bumi, dan
getaran yang disebut gempa.

4. Apa yang dimaksud dengan litosfir dan astenosfir


Jawab :
- Litosfir : Litosfer berasal dari bahasa Yunani yaitulithos yang artinya batuan dan spere
yang artinya lapisan. Pengertian litosfer adalah lapisan kerak bumi yang paling luar/atas yang
terdiri atas batuan dengan ketebalan rata rata 1200 km. Litosfer adalah lapisan kulit bumi paling
luar yang berupa batuan padat.
- Astenosfir : merupakan lapisan di bawah litosfer dan di atas mantel atas bumi. Astenosfer
berasal dari bahasa Yunani, asthenes yang berarti lemah dan sphere yang berarti lapisan/bulatan.
Secara definitif, Astenosfer adalah lapisan yang terletak di bawah litosfer dan di atas mantel atas
bumi yang terliat dalam pergerakan lempeng tektonik dan penyesuaian isotatic. Dasar Astenosfer
berada pada kedalaman sekitar 700 km.

6. Jelaskan pengertian, divergen, konvergen, transforem dan beri contoh dan gambarnya
Jawab :
- Divergen : Dimana lempeng-lempeng begerak saling menjauh, mengakibatkan material dari
selubung naik ke atas membentuk lantai samudera baru.
Contoh : MOR (Mid Ocean Ridges) di dasar samudera Atlantik.
- Konvergen : Dimana lempeng-lempeng bertemu, menyebabkan salah satu lempeng menyusup
di bawah yang lain, masuk ke selubung.
Contoh : palung yang memanjang dari sebelah barat Sumatra, selatan Jawa, hingga ke sealatan
Nusa Tenggara Timur.
- Transform : Dimana lempeng saling bersinggungan, tanpa membentuk atau merusak litosfir.
Contoh : sesar San Andreas di Amerika Serikat.

Gambar Divergen, Konvergen dan Transform

8. Apa yang dimaksud dengan busur magmatic, beri contoh dan gambarnya
Jawab :
- Busur magmatic : Wilayah aktifitas magma yang berkaitan dengan penunjaman lempeng
dan berbentuk busur.
- Contoh : Seperti di sepanjang pulau-pulau sumatera, jawa dan nusa tenggara,
- Gambar :

Busur Magmatic
10. Apakah hubungan tektonik lempeng dengan sumber daya alam, jelaskan dan beri contoh dan
gambarnya
Jawab :
Sumber-sumber kekayaan alam terutama mineral, dalam kaitannya dengan jalur tektonik
lempeng tidak bisa terpisahkan dengan istilah yang dalam ilmu kebumian disebut sebagai
Mendala Metalogenik atau Metallogenic Province. Mendala metalogenik merupakan suatu area
yang dicirikan oleh kumpulan endapan mineral yang khas, atau oleh satu atau lebih jenis-jenis
karakteristik mineralisasi.
Suatu mendala metalogenik mungkin memiliki lebih dari satu episod mineralisasi yang
disebut dengan Metallogenic Epoch. Mendala metalogenik selalu berkaitan dengan siklus-siklus
geologi dan formasi endapan mineral. Proses-proses yang terlibat meliputi pendinginan,
kristalisasi, dan perombakan material-material bumi yang telah ada sebelumnya. Pembentukan
bijih dan perkembangan strukturnya dapat diinterpretasikan sebagai model tektonik lempeng
yang terjadi selama evolusi kerak bumi seperti model yang ditunjukkan pada Gambar.4. Model
tersebut menjelaskan bagaimana kerak yang baru terbentuk di dalam zona regangan (rift zone),
terutama di punggungan tengah samudera, oleh penambahan magma basaltik dari dalam. Proses
tersebut membentuk kerak samudera yang homogen yang telah mengalami sedikit proses
segregasi logam-logam yang membentuk endapan bijih.
Selain sumberdaya mineral, seperti yang telah disebutkan pada Bab 1 di atas bahwa
terbentuknya cekungan-cekungan akibat tektonik lempeng dapat menjadi medium pengendapan
sedimen yang bisa berpotensi sebagai reservoir air, migas, maupun batubara. Beberapa
keuntungan akibat vulkanisme seperti yang telah dijelaskan pada Subbab 2.3. juga merupakan
anugerah tersendiri yang bermanfaat bagi negara dan masyarakat.

12. Tegasan terbagi berapa, jelaskan dan beri gambar


Jawab :
Tegasan terbagi 2 yaitu tensional stress dan compressional stress. Tensional stress yaitu arahnya
berlawanan pada satu bidang, dan sifatnya menarik (stretch) batuan. Compressional stress
arahnya berhadapan, memampatkan atau menekan batuan.
Gambar :
14. Pengontrolnya deformasi adalah? Dan beri penjelasan dari tiap pengontrolnya
Jawab :

- Pengontrol deformasi adalah percobaan-percobaan di laboratorium menunjukkan bahwa


deformasi batuan, selain tergantung pada besarnya gaya yang bekerja, juga kepada sifat fisika
dan kompisis batuan serta lingkungan tektonik dan waktu.
- Jenis pengontrol.
1. Suhu
Makin tinggi suhu suatu benda padat semakin ductile sifatnya dan keregasannya makin
berkurang. Misalnya pipa kaca tidak dapat dibengkokan pada suhu udara normal, bila
dipaksa akan patah, karena regas (brittle). Setelah dipanaskan akan mudah dibengkokan.
Demikian pula halnya dengan batuan. Di permukaan, sifatnya padat dan regas, tetapi jauh di
bawah permukaan dimana suhunya tinggi, bersifat ductile.
2. Waktu dan strain rate
Pengaruh waktu dalam deformasi batuan sangat penting. Kecepatan strain sangat dipengaruhi
oleh waktu. Strain yang terjadi bergantung kepada berapa lama batuan dikenai stress.
Kecepatan batuan untuk berubah bentuk dan volume disebut strain rate, yang dinyatakan
dalam volume per unit volume per detik, di bumi berkisar antara 10-14/ detik sampai 10-15/
detik. Makin rendah strain rate batuan, makin besar ecenderungan terjadinya deformasi
ductile. Pengaruh suhu, confining pressure dan strain rate pada batuan, seperti ciri pada
kerak, terutama di bagian atas dimana suhu dan confining pressure rendah tetapi strain rate
tinggi, batuan cenderung rapuh (brittle) dan patah. Sedangkan bila pada suhu tinggi,
confining pressure tinggi dan strain rate rendah sifat batuan akan menjadi kurang regas dan
lebih bersifat ductile. Sekitar kedalaman 15 km, batuan akan bersifat regas dan mudah patah.
Di bawah kedalaman 15 km batuan tidak mudah patah karena bersifat ductile. Kedalaman
dimana sifat kerak berubah dari regas mulai menjadi ductile, disebut brittle-ductile transition.
3. Komposisi
Komposisi batuan berpengaruh pada cara deformasinya. Komposisi mempunyai dua aspek.
Pertama, jenis dan kandungan mineral dalam batuan, beberapa mineral (seperti kuarsa, garnet
dan olivin) sangat brittle, sedangkan yang lainnya (seperti mika, lempung, kalsit dan
gypsum) bersifatductile. Kedua, kandungan air dalam batuan akan mengurangi keregasannya
dan memperbesar keduktilannya. Pengaruh air, memperlemah ikatan kimia mineral-mineral
dan melapisi butiran-butiran mineral yang memperlemah friksi antar butir. Jadi batuan yang
basah cenderung lebihductile daripada batuan kering. Batuan yang cenderung
terdeformasi ductile diantaranya adalah batu gamping, marmer, lanau, serpih, filit dan sekis.
Sedangkan yang cenderung brittle adalah batupasir, kuarsit, granit, granodiorit, dan gneiss.

16. Jelaskan pengartian jurus dan kemiringan, buat gambarnya


Jawab :
Jurus (Strike) adalah arah garis yang dibentuk dari perpotongan bidang planar dengan
bidang horizontal ditinjau dari arah utara. Kemiringan (Dip) adalah derajat yang dibentuk antara
bidang planar dan bidang horizontal yang arahnya tegak lurus dari garis strike.
18. Jelaskan pengertian sesar dan terbagi berapa sesar, jelaskan dan beri gambar
Jawab :
Sesar adalah suatu bidang pecah (fracture) yang memotong suatu tubuh batuan dengan
disertai oleh adanya pergeseran yang sejajar dengan bidang pecahnya.
1. Sesar normal
Hanging wall relatif turun terhadap foot wall, bidang sesarnya mempunyai kemiringan
yang besar. Sesar ini biasanya disebut juga sesar turun

2. Sesar mendatar
Pergerakan dari sesar ini horizontal. Sesar mendatar ditentukan dengan menghadap
bidang sesar, bila bidang didepan bergerak kekiri seperti diagram disebut mendatar
sinistal, dan sebaliknya sesar mendatar dekstral.

3. Sesar oblique
Pergerakan dari sesar ini gabungan antara horizontal dan vertikal. Gaya-gaya yang
bekerja menyebabkan sesar mendatar dan sesar normal.
4. Sesar translasi
Sesar ini mengalami pergeseran sepanjang garis lurus. Biasanya Hanging wall relatif naik
terhadap foot wall, dengan kemiringan bidang sesar besar. Sesar ini biasanya disebut juga
sesar naik. Umumnya sesar normal dan sesar naik pergerakannya hanya vertikal, jadi
sering disebut sebagai sesar dip-slip.

5. Sesar gunting
Pergerakan dari sesar ini juga sama dengan sesar oblique yaitu horizontal dan vertikal.
Sesar yang pergeserannya berhenti pada titik tertentu sepanjang jurus sesar. Gaya yang
bekerja sama dengan sesar normal.
20. Apa yang dimaksud system sungai
Jawab :
Sistem sungai merupakan salah satu sistem kecil yang berada didalam sistem hidrologi.
Sistem hidrologi merupakan siklus air yang kompleks mulai dari menguapnya air laut menuju
atmosfer, kemudian menuju darat dan kembali lagi ke laut.

22. Jelaskan pengertian pantai ?


Jawab:
Pantai ialah bagian dari permukaan bumi yang terdekat dengan perairan laut dan dipengaruhi
oleh kondisi cuaca dari laut.

24. Beri gambar dan penjelasan mengenai morfologi pantai ?


Jawab:
Morfologi pantai yang selalu mengalami perubahan oleh karena ada banyak proses yang
terjadi di dalamnya baik itu proses yang berawal dari daratan maupun dari lautan, kedua proses
tersebut bertemu di pantai. Perubahan tersebut dipengaruhi oleh banyak hal seperi pasang surut,
gelombang, arus laut, jenis batuan, dan lainnya. Namun, secara sederhana, perubahan
geomorfologi pantai diakibatkan oleh dua kejadian alam yang disebut dengan abrasi dan
sedimentasi.
Abrasi adalah proses pengikisan pantai oleh tenaga gelombang laut dan arus laut yang
bersifat merusak. Beberapa perubahan morfologi pantai yang terjadi akibat abrasi antara lain:
Notch, Cliffdan Wavecut PlatformCliff adalah bentuk lereng terjal yang menyerupai dinding;
yaitu bagian yang ditinggalkan setelah suatu massa batuan longsor (landslides) oleh gaya
beratnya sendiri. Sebelum cliff terbentuk, dimulai dengan pembentukan notch yang merupakan
hasil pekerjaan gelombang (abrasi). Notch yaitu bentuk cekungan kaki lereng (profil) yang
menghadap ke arah laut, pada zona pasang-surut dan garis tengahnya secara horizontal
memanjang sejajar dan selevel dengan garis pantai/muka laut di saat pasang.Ada dua tipe cliff.
Tipe yang pertama bentuknya tegak atau miring ke belakang. Cliff tipe ini biasanya karena terdiri
dari batuan yang relatif lembut, atau struktur geologisnya yang miring ke arah darat. Tipe yang
kedua adalah overhanging cliff, suatu bentuk clif yang dinding lerengnya sangat miring atau
menonjol ke arah laut. Clif tipe overhanging terbentuk pada formasi batuan yang keras (cadas)
dengan struktur (deep) yang miring ke arah laut.
Wave-cut platform, adalah bagian dari pesisir (laut) yang rata pada permukaan batuan
dasar (beds rock) yang dibentuk oleh pekerjaan gelombang.
26. Gerakan tanah terbagi berapa, jelaskan dan berigambar ?
Jawab :
a. Gerakan tanah tipe aliran lambat (slow flowage)
1) Rayapan (creep) : perpindahan material batuan dan tanah kearah kaki lereng dengan
pergerakan yang sangat lambat.
2) Rayapan tanah (Soil creep) : perpindahan material tanah kearah kaki lereng.
3) Rayapan talus (Talus creep) : perpindahan kearah kaki lereng dari material talus/scree.
4) Rayapan batuan (Rock creep) : perpindahan kearah kaki lereng dari blok-blok batuan.
5) Rayapan batuan glacier (Rock-glacier creep) : perpindahan kearah kaki lereng dari limbah
batuan.
6) Solifluction/Liquefaction : aliran yang sangat berlahan kearah kaki lereng dari material debris
batuan yang jenuh air.

b. Gerakan tanah tipe aliran cepat (rapid flowage)


1) Aliran lumpur (Mudflow) : perpindahan dari material lempung dan lanau yang jenuh air pada
teras yang berlereng landai.
2) Aliran massa tanah dan batuan (Earthflow) : perpindahan secara cepat dari material debris
batuan yang jenuh air.
3) Aliran campuran massa tanah dan batuan (Debris avalanche) : suatu aliran yang meluncur dari
debris batuan pada celah yang sempit dan berlereng terjal.

c. Gerakan tanah tipe luncuran (landslides)


1) Nendatan (Slump) : luncuran kebawah dari satu atau beberapa bagian debris batuan, umumnya
membentuk gerakan rotacional.
2) Luncuran dari campuran massa tanah dan batuan (Debris slide) : luncuran yang sangat cepat
kearah kaki lereng dari materialtanah yang tidak terkonsolidasi (debris) dan hasil luncuran ini
ditandai oleh suatu bidang rotasi pada bagian belakang bidang luncurnya.
3) Gerakan jatuh bebas dari campuran massa tanah dan batuan (Debris fall) : adalah luncuran
material debris tanah secara vertikal akibat gravitasi.
4) Luncuran massa batuan (Rock slide) : luncuran dari massa batuan melalui bidang perlapisan,
joint (kekar), atau permukaan patn/sesar.
5) Gerakan jatuh bebas massa batuan (Rock fall) : adalah luncuran jatuh bebas dari blok batuan
pada lereng-lereng yang sangat terjal.
6) Amblesan (Subsidence) : penurunan permukaan tanah yang disebabkan oleh pemadatan dan
isostasi/gravitasi.

28. Apa yang dimaksud dengan akuifer dan terbagi berapa klasifikasinya, jelaskan dan beri
gambar ?
Jawab :
Akuifer adalah Air tanah adalah air yang terdapat di dalam tanah dimana air tersebut
mengisi ruang-ruang antar butir-butir tanah atau mengisi pori-pori atau retakan pada batuan pada
batuan.
Akuifer terbagi atas:
1. Akuifer bebas atau akuifer tidak tertekan (Unconfined Aquifer)
Akuifer bebas atau akuifer tak tertekan adalah air tanah dalam akuifer tertutup lapisan
impermeable, dan merupakan akuifer yang mempunyai muka air tanah. Unconfined Aquifer
adalah akuifer jenuh air (satured).
2. Akuifer tertekan (Confined Aquifer)
Akuifer tertekan adalah suatu akuifer dimana air tanah terletak di bawah lapisan kedap air
(impermeable) dan mempunyai tekanan lebih besar daripada tekanan atmosfer. Air yang
mengalir (no flux) pada lapisan pembatasnya, karena confined aquifer merupakan akuifer yang
jenuh air yang dibatasi oleh lapisan atas dan bawahnya.
3. Akuifer bocor (Leakage Aquifer)
Akuifer bocor dapat didefinisikan suatu akuifer dimana air tanah terkekang di bawah lapisan
yang setengah kedap air sehingga akuifer di sini terletak antara akuifer bebas dan akuifer
terkekang.
4. Akuifer melayang (Perched Aquifer)
Akuifer yang disebut akuifer melayang jika di dalam zone aerosi terbentuk sebuah akuifer yang
terbentuk di atas lapisan impermeable. Akuifer melayang ini tidak dapat dijadikan sebagai suatu
usaha pengembangan air tanah, karena mempunyai variasi permukaan air dan volumenya yang
besar.

30. Jelaskan hubungan antara akuifer dengan batupasir ?


Jawab :
Hubungan akuifer dan batupasir adalah untuk porositas dan prmeabilitas untuk mengalirkan
fluida

32. Apa perbedaan antara batuan beku dan batuan sedimen dan beri contohnya ?
Jawab :
Perbedaan batuan beku dan sedimen adalah batuan beku ialah batuan yang terbentuk
dari satu atau beberapa mineral yang terbentuk akibat pembekuan magma. Sedangkan
Batuan Sedimen ialah batuan yang terbentuk karena adanya proses pembatuan atau
litifikasi dari hasil proses pelapukan dan erosi yang kemudian terbawa dan diendapkan.Batuan
sedimen terbentuk dari batuan beku atau zat padat yang mengalami erosi di tempat tertentu
kemudian mengendap dan menjadi keras. Batuan sedimen biasanya berlapis-lapis secara
mendatar. Di antara batuan ini, seringkali ditemukan fosil-fosil.
Contoh pada batuan beku menghasilkan batu apung, dan obsidian
Contoh pada batuan sedimen menghasilkan konglongmerat, batu pasir, dan batuh serpih

34. Jelaskan perbedaan batuan dan mineral secara lengkap dan beri contoh ?
Jawab :
Perbedaan utama antara mineral dan batuan
- Batuan yang terbentuk dari kombinasi dari satu atau lebih mineral atau negara mineral,
sedangkan zat mineral yang stabil pada suhu kamar, dengan rumus kimia dan memiliki
nomor atom.
- Batu ditandai dengan jenis mineral, tekstur dan permeabilitas; sementara mineral
dicirikan oleh estuctura, kekerasan, gloss, kejelasan, warna, belahan dada, fraktur ...
- Batuan diklasifikasikan sebagai beku, sedimen dan metamorf; sementara mineral
diklasifikasikan sebagai silikat dan non-silikat.
- Batu dapat ditemukan hampir di mana-mana dan bebas, sedangkan mineral mungkin
langka dan langka; mengapa harga bervariasi.
- Batu-batu yang digunakan dalam konstruksi, sebagai senjata (mengingat masa lalu) dan
untuk mengekstrak mineral; sementara mineral yang dibutuhkan oleh tubuh, dan
mengatur fungsi tubuh tertentu, membantu dalam pembentukan tulang dan gigi,
pembekuan darah dan perkembangan otot.
Contoh batu: granit, batu kapur, pasir dan konglomerat.
Contoh mineral: emas, perak, kuarsa, mika dan feldspar.

36. Tekstur batuan metamorf terbagi berapa dan beri contoh batuannya ?
Jawab :
1. Tekstur Berdasarkan Ketahanan Terhadap Proses Metamorfosa
Berdasarkan ketahanan terhadap prose metamorfosa ini tekstur batuan metamorf dapat
dibedakan menjadi:
a. Relict/Palimset/Sisa
Merupakan tekstur batuan metamorf yang masih menunjukkan sisa tekstur batuan asalnya
atau tekstur batuan asalnya nasih tampak pada batuan metamorf tersebut.
b. Kristaloblastik
Merupakan tekstur batuan metamorf yang terbentuk oleh sebab proses metamorfosa itu
sendiri. Batuan dengan tekstur ini sudah mengalami rekristalisasi sehingga tekstur
asalnya tidak tampak. Penamaannya menggunakan akhiran blastik.
2. Tekstur Berdasarkan Ukuran Butir
Berdasarkan butirnya tekstur batuan metmorf dapat dibedakan menjadi:
1. Fanerit, bila butiran kristal masih dapat dilihat dengan mata
2. Afanitit, bila ukuran butir kristal tidak dapat dilihat dengan mata.
3. Tekstur berdasarkan bentuk individu kristal
Bentuk individu kristal pada batuan metamorf dapat dibedakan menjadi:
1. Euhedral, bila kristal dibatasi oleh bidang permukaan bidang kristal itu sendiri.
2. Subhedral, bila kristal dibatasi oleh sebagian bidang permukaannya sendiri dan
sebagian oleh bidang permukaan kristal disekitarnya.
3. Anhedral, bila kristal dibatasi seluruhnya oleh bidang permukaan kristal lain
disekitarnya.
Berdasarkan bentuk kristal tersebut maka tekstur batuan metamorf dapat dibedakan menjadi:
1. Idioblastik, apabila mineralnya dibatasi oleh kristal berbentuk euhedral.
2. Xenoblastik/Hypidioblastik, apabila mineralnya dibatasi oleh kristal berbentuk
anhedral.
c. Tekstur Berdasarkan Bentuk Mineral
Berdasarkan bentuk mineralnya tekstur batuan metamorf dapat dibedakan menjadi:
1. Lepidoblastik, apabila mineralnya penyusunnya berbentuk tabular.
2. Nematoblastik, apabila mineral penyusunnya berbentuk prismatic.
3. Granoblastik, apabila mineral penyusunnya berbentuk granular, equidimensional,
batas mineralnya bersifat sutured (tidak teratur) dan umumnya kristalnya
berbentuk anhedral.
4. Granoblastik, apabila mineral penyusunnya berbentuk granular, equidimensional,
batas mineralnya bersifat unsutured (lebih teratur) dan umumnya kristalnya
berbentuk anhedral.
38. Breksi dan konglomerat adalah batuan sedimen, berhubungan dengan bentuk fragmen dan
matriksnya, bentuk bagaimana yang dimaksud, Jelaskan dan beri gambar ?
Jawab :

40. Bila di dalam peta topografi terdapat kontur, apa yang dimaksud dengan kontur dan peta
topografi ?
Jawab :
Kontur adalah garis khayal yang menghubungkan titik-titik yang mempunyai ketinggian
yang sama.Kontur ini dapat memberikan informasi relief, baik secara relatif, maupun secara
absolute
Peta topografi adalah jenis peta yang ditandai dengan skala besar dan detail, biasanya
menggunakan garis kontur dalam pemetaan modern. Sebuah peta topografi biasanya terdiri dari
dua atau lebih peta yang tergabung untuk membentuk keseluruhan peta. Sebuah garis kontur
merupakan kombinasi dari dua segmen garis yang berhubungan namun tidak berpotongan, ini
merupakan titik elevasi pada peta topografi.

UTS GEOLOGI DASAR


KELOMPOK 1 ( SOAL TAMBAHAN )
1. Jelaskan apa pengertian tektonik
Jawab :
Ilmu yang memperlajari pergerakan dan deformasi litosfir dalam skala global. Tektonik
lempeng merupakan cabang khusus dari tektonik yang berhubungan dengan proses-proses
dimana litosfir bergerak secara horizontal di atas astenosfir.

2. Apa yang dimaksud dengan lempeng, jelaskan!!


Jawab :
Lempeng bumi adalah berbagai luasan area yang terbentuk dari pechaan kerak bumi yang
masing-masing memiliki gerakan ke arah tertentu akibat konveksi di dalam bumi (astenosfer).
Tiap lempeng bergerak terhadap lempenglain, dan tidak jarang pada batas antar lempeng terjadi
gesekan ketika salah satu atau keduanya bergerak, sehingga menimbulkan deformasi di atas
permukaan bumi (terbentuknya gunung, palung, dsb), keluarnya lava di permukaan bumi, dan
getaran yang disebut gempa.

3. Apa yang dimaksud dengan batas lempeng, jelaskan


Jawab :
Litsofir terdiri dari lempeng-lempeng yang besar dan kecil terapung di atas astenosfir
dan bergerak degan kecepatan beberapa cm/tahun. Setiap tipe batas lempeng membentuk
topografi tertentu disekitarnya disertai dengan aktifitas gempa bumi dan volkanisme tertentu.

4. Apa yang dimaksud dengan litosfir dan astenosfir


Jawab :
- Litosfir : Litosfer berasal dari bahasa Yunani yaitulithos yang artinya batuan dan spere
yang artinya lapisan. Pengertian litosfer adalah lapisan kerak bumi yang paling luar/atas yang
terdiri atas batuan dengan ketebalan rata rata 1200 km. Litosfer adalah lapisan kulit bumi paling
luar yang berupa batuan padat.
- Astenosfir : merupakan lapisan di bawah litosfer dan di atas mantel atas bumi. Astenosfer
berasal dari bahasa Yunani, asthenes yang berarti lemah dan sphere yang berarti lapisan/bulatan.
Secara definitif, Astenosfer adalah lapisan yang terletak di bawah litosfer dan di atas mantel atas
bumi yang terliat dalam pergerakan lempeng tektonik dan penyesuaian isotatic. Dasar Astenosfer
berada pada kedalaman sekitar 700 km.
5. Dan lempeng mana yang bergerak litosfir atau astenosfir, jelaskan
Jawab :
Lempeng Litosfir, karena Pergerakan lempeng tektonik bisa terjadi karena kepadatan
relatif litosfer samudera dan karakter astenosfer yang relatif lemah. Pelepasan panas dari mantel
telah didapati sebagai sumber asli dari energi yang menggerakkan tektonik lempeng.kelebihan
kepadatan litosfer samudera yang membuatnya menyusup ke bawah di zona subduksi adalah
sumber terkuat pergerakan lempeng. Pada waktu pembentukannya di mid ocean ridge, litosfer
samudera pada mulanya memiliki kepadatan yang lebih rendah dari astenosfer di sekitarnya,
tetapi kepadatan ini meningkat seiring dengan penuaan karena terjadinya pendinginan dan
penebalan. Besarnya kepadatan litosfer yang lama relatif terhadap astenosfer di bawahnya
memungkinkan terjadinya penyusupan ke mantel yang dalam di zona subduksi sehingga menjadi
sumber sebagian besar kekuatan penggerak pergerakan lempeng. Kelemahan astenosfer
memungkinkan lempeng untuk bergerak secara mudah menuju ke arah zona subduksi [19]
Meskipun subduksi dipercaya sebagai kekuatan terkuat penggerak pergerakan lempeng, masih
ada gaya penggerak lain yang dibuktikan dengan adanya lempeng seperti lempeng Amerika
Utara, juga lempeng Eurasia yang bergerak tetapi tidak mengalami subduksi di manapun.
Sumber penggerak ini masih menjadi topik penelitian intensif dan diskusi di kalangan ilmuwan
ilmu bumi. Pencitraan dua dan tiga dimensi interior bumi (tomografi seismik) menunjukkan
adanya distribusi kepadatan yang heterogen secara lateral di seluruh mantel. Variasi dalam
kepadatan ini bisa bersifat material (dari kimia batuan), mineral (dari variasi struktur mineral),
atau termal (melalui ekspansi dan kontraksi termal dari energi panas)

Anda mungkin juga menyukai