Anda di halaman 1dari 4

PEMERINTAH KABUPATENBANJAR

DINAS KESEHATAN
UPT PUSKESMAS KARANG INTAN 2
Alamat : Desa Sungai Alang RT. 03 / II Kecamatan Karang Intan Kode Pos 70661
Email: sungaialang6303@gmail.com

KEPUTUSAN
KEPALA UPT PUSKESMAS KARANG INTAN 2
NOMOR : /SK/PKM-KI2/IV/2017

TENTANG

KEBIJAKAN MUTU DAN KINERJA DI UPT PUSKESMAS


KARANG INTAN 2

KEPALA UPT PUSKESMAS KARANG INTAN 2,

Menimbang : a. Bahwa dalam upaya meningkatkan mutu dan kinerja di UPT Puskesmas
Karang Intan 2 perlu disusun kebijakan mutu dan Kinerja UPT Puskesmas
Karang Intan 2;
b. Bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a,
perlu ditetapkan dengan Keputusan Kepala UPT Puskesmas Karang Intan
2;

Mengingat : 1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009 tentang


Kesehatan;
2. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1691 Tahun 2011
tentang Keselamatan Pasien Rumah Sakit;
3. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 75 Tahun 2015
tentang Pusat Kesehatan Masyarakat;
4. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 741/
KEPMENKES/2008 tentang Standar Pelayanan Minimal Bidang
Kesehatan di Kabupaten/ kota;

MEMUTUSKAN

Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS TENTANG KEBIJAKAN MUTU


DAN KINERJADI UPT PUSKESMAS KARANG INTAN 2.
Kesatu : Kebijakan Mutu dan Kinerja UPT Puskesmas Karang Intan 2 sebagaimana
tercantum dalam lampiran yang tidak terpisahkan dari surat keputusan ini.
Kedua : Surat keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dengan ketentuan apabila
dikemudian hari terdapat kekeliruan akan diadakan perbaikan / perubahan
sebagaimana mestinya.
Ditetapkan di : Karang Intan
Pada tanggal : April 2017
KEPALA UPT PUSKESMAS
KARANG INTAN 2,

RIDA HUSNI
Lampiran : Keputusan Kepala Puskesmas
Karang Intan 2
Nomor : /SK/PKM-KI2/IV/2017
Tanggal : April 2017

KEBIJAKAN MUTU DAN KINERJA


PUSKESMAS PUSKESMAS KARANGINTAN 2

1. Kepala Puskesmas dan seluruh penanggung jawab UKP dan penanggung jawab UKM wajib
berpartisipasi dalam program mutu dan kinerja mulai dari perencanaan, pelaksanaan,
monitoring dan evaluasi.
2. Para Penanggung Jawab Program wajib melakukan kolaborasi dalam pelaksanaan Program
mutu dan kinerja yang diselenggarakan di seluruh jajaran puskesmas.
3. Perencanaan mutu disusun oleh seluruh jajaran UPT Puskesmas Karang Intan 2 dengan
pendekatan multi disiplin, dan dikoordinasikan oleh Wakil Manajemen Mutu.
4. Perencanaan mutu berisi paling tidak :
a. Area prioritas berdasarkan data dan informasi, baik dari hasil monitoring dan evaluasi
indikator, maupun keluhan pasien/ keluarga/ staf dengan mempertimbangan kekritisan,
risiko tinggi dan kecenderungan terjadinya masalah.
b. Kegiatan-kegiatan pengukuran dan pengendalian mutu dan kinerja yang terkoordinasi dari
semua unit kerja dan unit pelayanan.
c. Pengukuran mutu dan keselamatan pasien dilakukan dengan pemilihan indikator,
pengumpulan data, untuk kemudian dianalisis dan ditindaklanjuti dalam upaya
peningkatan mutu dan kinerja.
d. Indikator meliputi indicator manajerial, indicator Kinerja UKM, dan indicator klinis, yang
meliputi indicator struktur, proses, dan outcome.
e. Upaya-upaya perbaikan mutu dan kinerja melalui standarisasi, perancangan sistem,
rancang ulang sistem untuk peningkatan mutu dan kinerja Puskesmas.
f. Penerapan manajemen risiko pada semua lini pelayanan baik pelayanan klinis maupun
penyelenggaraan UKM.
g. Program dan kegiatan-kegiatan peningkatan mutu dan kinerja Puskesmas.
h. Program pelatihan yang terkait dengan peningkatan mutu dan kinerja Puskesmas.
i. Rencana pertemuan sosialisasi dan koordinasi untuk menyampaikan permasalahan, tindak
lanjut, dan kemajuan tindak lanjut yang dilakukan.
j. Rencana monitoring dan evaluasi program mutu dan keselamatan pasien.
5. Perancangan sistem/proses pelayanan memperhatikan butir-butir di bawah ini:
a. Konsisten dengan visi, misi, tujuan dan tata nilai Puskesmas, dan perencanaan Puskesmas,
b. Memenuhi kebutuhan pasien, keluarga, dan staf,
c. Menggunakan pedoman penyelenggaraan UKM, pedoman praktik klinis, standar
pelayanan klinis, kepustakaan ilmiah dan berbagai panduan dari profesi maupun panduan
dari KementerianKesehatan,
d. Sesuai dengan praktik bisnis yang sehat,
e. Mempertimbangkan informasi dari manajemen risiko,
f. Dibangun sesuai dengan pengetahuan dan keterampilan yang ada di Puskesmas,
g. Dibangun berbasis praktik klinis yang baik,
h. Menggunakan informasi dari kegiatan peningkatan yang terkait,
i. Mengintegrasikan serta menggabungkan berbagai proses dan system pelayanan.
6. Seluruh kegiatan mutu dan Kinerja Puskesmas harus didokumentasikan.
7. Wakil manajemen mutu wajib melaporkan kegiatan peningkatan mutu dan Kinerja kepada
Kepala Puskesmas tiap tribulan.
Ditetapkan di : KarangIntan
Pada tanggal : April 2017
KEPALA UPT PUSKESMAS
KARANG INTAN 2,

RIDA HUSNI

Anda mungkin juga menyukai