Anda di halaman 1dari 13

7/18/2017 METODE PENERANGAN JALAN UMUM - Profesional Jasa Instalasi Pembangunan Jaringan PJU , Panel Maker, Tiang, Stang

, Stang , Lampu Induksi,

Lainnya Blog Berikut Buat Blog Masuk

Profesional Jasa Instalasi Pembangunan Jaringan


PJU , Panel Maker, Tiang, Stang , Lampu Induksi,

BROUSUR LAMPU INDUKSI


METODE PENERANGAN JALAN UMUM https://drive.google.com/file/d/0B3eUEsDhN
pGVUWw4U0hfZEc4dWc/view?
usp=sharing

LAMAN

METODE PELAKSANAAN PEKERJAAN Beranda


METODE PENERANGAN JALAN UMUM
1. PENDAHULUAN

MENGENAI SAYA
Kami turut serta berpartisipasi aktif sebagai salah satu kontraktor kegiatan
Ir.Hasbi Mukhtarul Amin
Rehabilitasi dan Penataan Lampu Penerangan jalan umum dengan sistem
Ikuti 62
meterisasi. Agar pelaksanaan pekerjaan dapat berjalan dengan lancar sesuai
dengan jadwal waktu yang telah ditetapkan, maka kami menyusun metode Background Pendidikan
pelaksanaan kerja ini untuk memberikan gambaran yang komprehensif mengenai Teknik Elektro Power
rencana pelaksanaan pekerjaan tersebut di atas. Metode kerja ini juga disusun dan ,Pengalaman Pekerjaan dibidang Elektrikal
disesuaikan dengan kondisi lapangan yang ada. ,Telekomunikasi dan Radar
Lihat profil lengkapku

2. RUANG LINGKUP PEKERJAAN PERSIAPAN.


LAMPU INDUKSI LAMPU INDUKSI
Yangdimaksud pekerjaan persiapan disini adalah kegiatan/ pekerjaan awal yang
harus dilakukan untuk mempersiapkan segala sesuatu yang dibutuhkan dalam
menunjang pekerjaan-pekerjaan pokok, yakni pembangunan lampu penerangan
jalan umum.

Pekerjaan ini meliputi kegiatan sebagai berikut:


1) Persiapan kantor dan sarana kantor PANEL MAKER
2) Persiapan SDM sesuai yang dipersyaratkan dan dibutuhkan,
3) Persiapan survei lokasi letak pemasangan lampu penerangan
4) Mempersiapkan gambar kerja secara rinci.
PANEL PJU
5) Persiapan Pembelian perangkat /material.
6) Perijinan untuk melaksanakan Pekerjaan
7) Mempersiapkan peralatan dan sarana kerja
Panel

1) Persiapan kantor dan sarana kantor Panel

Untuk dapat melaksanakan aktivitas secara rutin di lokasi, maka Penyedia Jasa
harus memiliki kantor proyek di lokasi. Pada saat kontrak ditandatangani, kantor ARSIP BLOG
sudah siap untuk melaksanakan kegiatan proyek. 2015 (1)
Juli (1)
Untuk keperluan kantor, disewa rumah dengan halaman yang cukup luas. Matrial Penerangan Jalan Umum
Halaman yang luas diperlukan untuk penempatan material dan alat kerja, antara
lain haspel kabel, tiang besi, kendaraan operasionil. Keamanannya perlu dijaga
agar pekerjaan tidak terganggu dan berjalan dengan lancar sesuai jadwal.

Sarana kantor diperlukan untuk kelancaran pekerjaan. Antara lain meja-kursi


kerja, lemari arsip, komputer, printer, facsimile.

2) Persiapan SDM sesuai yang dipersyaratkan dan dibutuhkan :

Kesiapan tenaga ahli dan teknisi dibidang kelistrikan khususnya penerangan


jalan, serta tenaga administrasi, keuangan dan logistik sudah siap kerja saat
penandatanganan kontrak. Tenaga ahli dan teknisi dibidang kelistrikan
diperlukan untuk mempersiapkan sistem penerangan jalan umum yang benar
serta perangkat/material yang berkualitas baik. Tenaga teknis ini akan
mensupervisi pelaksanaan pekerjaan.

Tenaga logistik, administrasi dan keuangan akan melakukan


pemesanan/pembelian material/perangkat sehingga menjamin ketersediaan
material / perangkat agar sesuai dengan waktu yang diperlukan. Disamping itu
diperlukan juga keteraturan administrasi pekerjaan.

SDM yang disiapkan menangani proyek terdiri dari:


1. Site manager 1 orang
2. Supervisor Teknis 2 orang
3. Admin dan keuangan 1 orang

http://mukhtarkaryaamalia.blogspot.co.id/p/metode-pelaksanaan-pekerjaan-1.html 1/13
7/18/2017 METODE PENERANGAN JALAN UMUM - Profesional Jasa Instalasi Pembangunan Jaringan PJU , Panel Maker, Tiang, Stang , Lampu Induksi,
4. Logistik 1 orang
5. Tenaga pelaksana lapangan 24 orang

3) Survei lokasi letak pemasangan lampu penerangan

Survei ini dilakukan untuk memastikan kesesuaian lokasi dengan gambar DED
(Detail Engineering Design) yang diterima dari panitia lelang. Jika diperlukan,
akan dilakukan pengukuran jarak untuk menetapkan letak pemasangan tiang.
Disamping itu untuk memeriksa perangkat /material apa saja yang harus
dipasang dilokasi tersebut serta bagaimana situasi sekitar lokasi. Pengamatan
situasi ini perlu antara lain untuk antisipasi mempermudah pengiriman material.
Juga antisipasi kebutuhan peralatan kerja untuk mempermudah pekerjaan.
Antara lain kemungkinan diperlukannya alat khusus untuk mempermudah
penggalian pondasi tiang.

Terkait dengan perijinan ke PLN, perlu juga mendata letak lokasi tiang dan
nomor tiang (kalau ada) yang dipakai untuk pemasangan box panel distribusi,
nomor Identitas Pelanggan yang terdekat dan copy rekening pelanggan
terdekat.

4) Mempersiapkan gambar kerja secara rinci.

Atas hasil survei, apabila ada ketidak sesuaian antara DED yang diterima dengan
kondisi di lapangan, maka akan dilakukan koreksi atas DED yang diterima.
Setelah itu dipersiapkan gambar instalasi untuk keperluan perijinan ke PLN. Gambar
kerja akan menjadi acuan kerja pelaksana pekerjaan.

5) Persiapan Pembelian Perangkat / material.

Apabila dari hasil survei diperoleh bahwa Daftar Kuantitas dan Harga (BOQ)
yang diterima pada saat lelang tidak ada perubahan, maka kontraktor segera
menyusun kebutuhan material dan perangkat yang harus segera dipesan. Jika
ada koreksi atas BOQ, maka segera dilakukan pembahasan dengan pengawas
proyek untuk disepakati melakukan koreksi seperlunya.

Kebutuhan material / perangkat yang perlu dipersiapkan:


a. Kabel jaringan LVTC 3 x 10 mm
b. Lampu induksi lengkap 80 watt, 120 watt
c. Elektronik Timer-Kontaktor
d. Box panel distribusi
e. Tiang 7 (tujuh) meter, tanpa stang atau dengan stang.
f. Tiang 11 (sebelas) meter,
g. Stang lengkung diameter 2 inch sepanjang 1 4 meter
h. Bracket J4
i. MCB 20 ampere dan kelengkapan isi box panel
j. Ground rod 16 mm dan steel wire guy.
k. Material instalasi,

6) Perijinan untuk melaksanakan Pekerjaan.

Agar pekerjaan dapat berjalan dengan lancar, perlu mempersiapkan perijinan yang
terkait dengan peleksanaan pekerjaan. Perijinan yang terkait antara lain :
- Surat Perintah Kerja dari Pemda, sebagai bukti pelaksanaan pekerjaan.
- Memberitahu kelurahan setempat akan adanya pekerjaan pemasangan
penerangan jalan. Pemberitahuan ini untuk menghindarkan timbulnya salah
pengertian dengan petugas kelurahan atau masyarakat setempat.
- Mengajukan permohonan pasang meter baru atau mutasi daya listrik
kepada PLN.

3. BAHAN DAN PERALATAN

Material instalasi antara lain terdiri dari Stainless belt, stopping buckle, alcoa bandleid
konektor, Semen dan pasir, Begel klem dan aksesorisnya, kabel NYM, Mur baut,
terminal kabel, rel MCB, gland kabel, pilot lamp dan pipa spiral.

Pembelian dilakukan langsung ke pabrikan atau ke distributor dan toko perangkat


listrik.Kecuali untuk lampu induksi yang kemungkinan harus menunggu pengiriman dari
import, maka perangkat/material lainnya diharapkan sudah tersedia dipabrik atau
distributor sehingga bisa dipersiapkan bertahap setiap bulan.

Urutan pengerjaan

1) Pengecekan lapangan sesuai dengan desain gambar yang sudah ada.


2) Untuk lokasi yang tidak ada tiang bantu dapat segera ditarik jaringan kabel
LVTC 3 x 10 mm dengan memasang bracket pada tiap tiang PLN yang
dilanjutkan dengan pemasangan J4 sebagai pengikat kabel LVTC.
http://mukhtarkaryaamalia.blogspot.co.id/p/metode-pelaksanaan-pekerjaan-1.html 2/13
7/18/2017 METODE PENERANGAN JALAN UMUM - Profesional Jasa Instalasi Pembangunan Jaringan PJU , Panel Maker, Tiang, Stang , Lampu Induksi,
3) Pemasangan Box APP,Ground rod,Pipa inforing yang dilanjutkan pengukuran
grounding dan tahanan isolasi. Kemudian dilanjutkan dengan penyambungan
ke jaringan TR(tegangan Rendah) PLN. Setelah itu dilakukan pengetesan
terhadap jaringan yang telah terpasang
4) Pekerjaan selanjutnya adalah pemasangan stang lampu dan lampu induksi
yang dilanjutkan dengan penyambungan ke jaringan yang sudah ditarik.
5) Jika diperlukan adanya tiang bantu, maka pertama-tama dibuat lubang dengan
menggunakan diger sesuai ukuran tiang dan pengecorannya. Setelah lubang
siap, angkur dapat ditanam. Untuk menjamin bahwa tiang benar-benar pada
posisi tegak, diukur dengan menggunakan water pas. Selanjutnya dilakukan
pengecoran pada angkur.
6) Setelah pengecoran benar-benar kering dan tiang dipasang pada base plate.
7) Selanjutnya dilanjutkan sesuai tahapan pada nomor 2).

Perijinan ke PLN sebaiknya diajukan sebelum pekerjaan dilapangan dikerjakan,


dengan melampirkan data-data yang diperlukan sesuai persyaratan PLN.
Diharapkan material di PLN (KWH meter) sudah tersedia, sehingga ijin pasang
secara bertahap dapat dikeluarkan dalam waktu 10 hari setelah pengajuan.

RUANG LINGKUP PELAKSANAAN PEKERJAAN

Ruang Lingkup Pekerjaan Pengadaan Meterisasi terdiri dari pekerjaan sipil dan
pekerjaan elektrikal.
Pekerjaan Sipil terdiri dari penyiapan Pondasi dan penyiapan Tiang2 lampu,
sedangkan Pekerjaan Elektrikal terdiri dari penarikan kabel (Kabel tanah dan Kabel
Udara), pemasangan KWH Meter, Pemasangan Lampu, dan Pentanahan (Grounding).

PEKERJAAN SIPIL
1. Pondasi ditetapkan menggunakan pondasi pracetak yang telah dilengkapi dengan tulangan
untuk menahan beban ver cal dan beban momen ang lampu. Pondasi ini dibuat ditempat
terpisah dari lokasi pemasangan ang dan dibuat secara massal dengan beton readymix untuk
mempercepat waktu pelaksanaan. Pondasi pracetak yang telah matang secara teknis kemudian
diangkut ke lokasi pemasangan.

2. Sementara itu sebelum beton pondasi diangkut ke lokasi, dibuat galian pondasi sesuai dengan
perencanaan dan spesikasi yang telah ditetapkan. Galian pondasi ini dibuat di k ang
pembantu dan ang PJU ditempatkan.

3. Ditempat lain ang2 lampu dibuat dan difabrikasi sesuai dengan spesikasi yang telah
ditetapkan dalam gambar dan dokumen lelang. Tiang2 tersebut dibuat dalam jumlah yang sesuai
dengan lingkup pekerjaan yang telah ditetapkan. Dibeberapa lokasi ada ang yang dipasang
sebagai ang pembantu sehingga dak diperlukan stang. Di lokasi lain ditetapkan sebagai ang
lampu PJU sehingga perlu dipasangi stang sesuai perencanaan (1 meter, 2 meter, 3 meter, satu
sisi atau dua sisi sekaligus).

4. Pada lokasi2 tertentu dibuat galian kabel untuk pemasangan kabel bawah tanah. Galian kabel
tersebut ada yang dibuat langsung dipermukaan tanah, tetapi ada pula yang dibuat dipermukaan
jalan beraspal sehingga perlu dilakukan perusakan permukaan aspal sebelum digali dan kelak
harus diperbaiki kembali setelah kabel terpasang.

PEKERJAAN ELEKTRIKAL
1. Setelah ang lampu (atau ang bantu) terpasang maka dilakukan penarikan kabel udara yang
pada se ap ang dilakukan pengikatan dikedua arahnya. Beberapa asesoris dan bahan pembantu
diperlukan untuk penyambungan dan pengikatan kabel. Penarikan kabel tersebut dilakukan
sesuai dengan jaringan kabel yang telah direncanakan .

2. Penarikan kabel tanah dilakukan setelah galian kabel selesai dan dibeberapa lokasi setelah ang
terpasang. Kabel tanah dilindungi dengan pipa PVC sesuai spesikasi. Setelah kabel tanah
terpasang maka pekerjaan penimbunan dan perbaikan aspal (kalau ada) harus segera dilakukan
untuk menghindari kehilangan dan gangguan terhadap lingkungan.

3. Pekerjaaan berikutnya adalah penarikan kabel infoor yaitu penarikan kabel daya dari jaringan
PLN ke KWH Meter dan ke lampu2 yang telah ditetapkan spesikasi dan besar dayanya.

4. Kemudian dilakukan pemasangan KWH Meter yang sebelumnya harus dirakit dahulu sesuai
dengan bebannya. Untuk merakit KWH Meter ini dibutuhkan tenaga ahli dan ketrampilan. KWH
Meter diletakkan dalam kotak yang tahan cuaca pada ang yang telah ditetapkan.

5. Berdekatan dengan KWH Meter tersebut dilakukan pemasangan Power Electric Timer Switch
yang berfungsi menyalurkan dan menghen kan aliran listrik dari PLN ke lampu2 yang dipasang.
Alat ini sangat berguna untuk melakukan penghematan daya listrik untuk PJU yang bekerja secara
otoma s tergantung waktu yang ditetapkan pengelola.

6. Ada beberapa ang PJU lama perlu perbaikan sehingga perlu pembongkaran ornament lama dan
perubahannya dengan ornament baru.

7. Setelah semua ang dan jaringan kabelnya terpasang maka dilakukan pemasangan lampu PJU
baru yang berupa Lampu Induksi untuk PJU baru dan Lampu LPS sesuai dengan jajaran PJU
disekelilingnya.

8. Sementara itu dilakukan pengurusan penambahan daya untuk lampu2 PJU yang dipasang ke
PLN. Pengurusan Ijin ini dapat dilakukan seawal mungkin karena memerlukan penghitungan
bersama antara PLN dengan Pemda.

9. Setelah semua lampu, semua KWH meter, semua Timer-Switch terpasang, maka dilakukan
megger test, dan kemudian live-test. Setelah semua berfungsi dengan baik maka dilakukan serah
terima pekerjaan antara Kontraktor Pelaksana dengan Pemberi Tugas.

Secara diagram, Pelaksanaan Pekerjaan adalah sebagai berikut :

http://mukhtarkaryaamalia.blogspot.co.id/p/metode-pelaksanaan-pekerjaan-1.html 3/13
7/18/2017 METODE PENERANGAN JALAN UMUM - Profesional Jasa Instalasi Pembangunan Jaringan PJU , Panel Maker, Tiang, Stang , Lampu Induksi,

RINCIAN PEKERJAAN ELEKTRIKAL :


1) Pemasangan kabel jaringan pada tiang PJU
2) Pemasangan kabel infoor
3) Perakitan dan pemasangan box panel distribusi,
4) Pemasangan pentanahan
5) Perijinan pasang sambungan PLN
6) Penarikan kabel jaringan (jaringan udara dan jaringan tanah)
7) Pemasangan tiang dan stang
8) Pemasangan lampu.

1) Pemasangan kabel jaringan pada tiang PJU

Dari kedua arah (atau mungkin juga lebih), Kabel LVTC dipegang oleh
pengikat kabel J4. Sementara J4 terkait dengan bracket J4 yang terikat dengan
tiang lampu dengan menggunakan stainless steel strip.
Diantara J4, kabel LVTC akan diberikan spare/ cadangan kabel sekitar 50 cm.
Kabel cadangan ini sangat diperlukan untuk mempermudah perbaikan apabila
terjadi kabel putus. Jika terjadi kabel putus, makaperbaikan cukup melibatkan
gawang yang mengalami kerusakan, tidak perlu mengganggu gawang yang lain.
Namun jika tidak disediakan cadangan kabel, apabila terjadi kabel putus, besar
kemungkinannya harus menarik dari gawang yang bersebelahan.

Pemakaian J4 yang terbuat dari aluminium cor untuk menjamin kekuatan


mengikat/ memegang kabelLVTC ukuran 3 x 10 mm. Pemakaian pengikat tipe
lain (J2 atau J5) dikawatirkan kurang kuat dan dapat menimbulkan lepasnya
kabel yang diikat, sehingga harus dilakukan perbaikan. Hal ini jelas akan
merepotkan operasionil.

2) Pemasangan kabel infoor

Kabel infoor adalah kabel penghubung antara JTR (jaringan tegangan rendah)
PLN ke APP atau KWH meter. Kabel infoor tersambung ke JTR dengan
menggunakan Alcoa Bandleid Konektor.

Untuk lebih menjamin keamanan dan estetika, maka kabel infoor akan
dibungkus dengan pipa infoor dimana pipa infoor menempel pada tiang dengan
bantuan stainless belt dan stopping belt. Pada ujung atas pipa infoor dipasang T
pralon untuk menghindarkan masuk nya air hujan kedalam pipa infoor.

Pada ujung bawah, pipa infoor disambung dengan pipa flexible yang masuk ke
box panel distribusi.

3) Perakitan dan pemasangan box panel distribusi

Perangkat yang terpasang pada box panel meliputi :


1. KWH meter dan MCB dari PLN
2. Timer kontaktor
3. Terminal kabel
4. MCB distribusi
5. Terminal pentanahan

Kecuali KWH meter dan MCB yang dipasang oleh PLN, perangkat lainnya
dipasang/dirakit terlebih dahulu pada loyang box panel. Perakitan dikerjakan di
bengkel, dan dipastikan sudah terpasang semuanya dengan benar sebelum
dibawa ke lokasi dan dipasang pada tiang PJU

Kabel infoor akan disambungkan oleh petugas PLN ke KWH meter. Kabel output dr
KWH meter akan terhubung ke Terminal Kabel.

Dari Terminal Kabel masuk ke terminal Timer Konektor. Saluran netral dari Terminal
Kabel terhubung dengan netral dari Timer Kontaktor. Sementara 3 (tiga) terminal positif
pada Timer Kontaktor di by pass menjadi satu dan terhubung dengan saluran positif
dari Terminal Kabel. Output Timer Kontaktor ada 3 (tiga) terminal, dimana yang 2 (dua)
terminal akan tersambung ke MCB Distribusi, sementara 1 (satu) terminal sebagai
cadangan.

MCB Distribusi terdiri dari 4 (empat) unit, masing-masing 2 (dua ) unit mencatu kesatu
arah, sementara 2 (dua) unit lainnya mencatu ke arah lain.

Box panel dilengkapi dengan Terminal Pentanahan. Semua saluran netral, baik dari
ouput KWH meter, Timer Kontaktor, jaringan PJU, disambungkan dengan Terminal
Pentanahan, untuk selanjutnya dikoneksikan dengan pentanahan.

Pada sisi bagian dalam pintu panel dilengkapi dengan wiring diagram yangmenunjukkan jumlah
beban dan jaringan PJU yang dilayani oleh panel dimaksud.

Box panel distribusi terpasang terikat pada ang PJU dengan menggunakan stainless belt dan
stopping belt. Penempatan letak pemasangan panel ditentukan oleh Dinas Teknis dengan
memperha kan jarak antara panel induk dengan gardu distribusi PLN sependek mungkin.
http://mukhtarkaryaamalia.blogspot.co.id/p/metode-pelaksanaan-pekerjaan-1.html 4/13
7/18/2017 METODE PENERANGAN JALAN UMUM - Profesional Jasa Instalasi Pembangunan Jaringan PJU , Panel Maker, Tiang, Stang , Lampu Induksi,

Ketinggian box panel sekitar 1,5 meter dari permukaan tanah, dengan tujuan agar
angka penunjukkan KWH meter bisa mudah dilihat, disamping untuk tujuan pengaman
dan perawatan.

4) Pemasangan pentanahan.

Ground Rod diameter 16mm tertanam sedalam 2,4 meter, diperkirakan sudah bisa
memberikan pentanahan yang baik, kurang dari 10 Ohm. Dengan angka resistansi
yang kecil akan lebih menjamin keandalan operasionil perangkat listrik, karena
berkurangnya antara lain gangguan elektrostatik.

Antara Ground Rod dengan Terminal Pentanahan di box panel, dihubungkan dengan
kawat baja diameter 16mm. Untuk keamanan dan estetika, kawat baja pentanahan
dibungkus dengan pipa paralon.

Untuk lebih meningkatkan keandalan pentanahan, maka pada dua tiang PJU yang
terjauh letaknya dari box panel dipasang juga pentanahan.

5) Perijinan pasang sambungan PLN

Untuk pengajuan ijin pemasangan KWH meter ke PLN,diajukan permohonan


pemasangan KWH meter dengan kelengkapan sebagai berikut :
- Surat permohonan meterisasi dan/atau mutasi data dari pelanggan, dalam
hal ini Pemerintah Kota Pekalongan
- Surat kuasa dari Pemda kepada yang mengurus perijinan,
- Gambar lokasi,
- Rekening ID Pelanggan terdekat.

Dikarenakan proses perijinan ke PLN terkadang perlu waktu cukup lama, maka
akan pengajuan perijinan dilakukan segera setelah pekerjaan dimulai atau
bahkan sebelum pekerjaan dimulai. Dengan demikian diharapkan dalam kurun
waktu pelaksanaan pekerjaan yang tidak terlalu lama ini, semua perijinan sudah
diperoleh dan KWH meter sudah bisa terpasang dengan baik.

6) Penarikan jaringan kabel


6. a) jaringan kabel udara.

Saluran 3 (tiga) kabel LVTC dikoneksikan sedemikian rupa (lihat gambar) sehingga
lampu yang bersebelahan tidak tersambung dengan saluran yang sama . Dengan
demikian, jika terjadi gangguan pada salah satu MCB, tidak mengakibatkan matinya 2
(dua) lampu yang terletak bersebelahan, sehingga area tersebut tidak mengalami gelap
total. Pola interkoneksi ini untuk memberikan layanan yang lebih baik kepada
masyarakat.

Penarikan kabel jaringan udara dari tiang ke tiang memperhatikan beberapa


persyaratan :
- Tidak sejajar dengan kabel-kabel telekomunikasi dengan jarak kurang dari 1
meter.
- Bila terdapat persilangan dengan kabel_kabel telekomunikasi, maka
jarakminimum kedua kabel harus 30 cm.
- Penarikan jaringan PJU tidak keluar dari batas-batas supply gardu distribusi
PLN.
- Jarak dari titik terendah rentang kabel terhadap pemukaan tanah minimal 5
meter.
- Pada setiap persimpangan jalan, penyambungan dari ujung-ujung jaringan
harus menggunakan tap connector sesuai standard

6.b) Jaringan Kabel Tanah

Kabel tanam terdiri dari 2 (dua) bagian utama :


- Tertanam pada aspal jalan
- Aspal perlu digali dengan jack hammer sedalam minimal 10 cm .
- Dipakai kabel tanah jenis NYY ukuran 4 x 6 mm.
- Kabel dibungkus dengan pipa pralon dan digelar pada dasar
galian aspal.
- Diatas pralon ditimbun dengan macadam setebal 5 cm dan paling
atas adalah aspal hormix setebal 2 cm.

- Tertanam pada tanah di pembagi jalan.


- Digali dengan kedalaman 20 cm
- Kabel dibungkus pipa pralon
- Ditimbun dengan tanah dan pemadatan

7) Pemasangan tiang dan stang.

http://mukhtarkaryaamalia.blogspot.co.id/p/metode-pelaksanaan-pekerjaan-1.html 5/13
7/18/2017 METODE PENERANGAN JALAN UMUM - Profesional Jasa Instalasi Pembangunan Jaringan PJU , Panel Maker, Tiang, Stang , Lampu Induksi,
Pemakaian tiang menyesuaikan dengan kondisi sekitarnya.
- Untuk jalan protocol, dimana sudah terpasang tiang hexagonal 11 meter
dengan 2 stang /pole.
- Untuk jalan non protocol dimana sudah terpasang tiang 7 meter dengan
single pole.
- Untuk tiang bantuPJU melengkapi tiang PLN, dipergunakan tiang 7 meter
tanpa pole. Pemasangan stang lampu dengan menggunakan beugel klem.

Tiang galvanise ukuran diameter 5 inchi pada pangkal bawah dan 3 inchi dipangkal
atas. Angkur ditanam sedalam 1 (satu) meter, dan untuk memperkuat kedudukannya,
sedalam 30 cm sampai dengan 20 cm diatas permukaan tanah dicor dengan semen-
pasir.

Stang lampu dengan diameter 2 inchi dipasang pada bagian atas tiang dengan
menggunakan pengikat 2 (dua) unit begel klem. Besarnya begel klem ke tiang
lampu disesuaikan dengan diameter tiang.

8) Pemasangan lampu

Pemasangan armature lampu dengan memperhatikan hal-hal sebagai berikut :


i. Sebelum armature dipasang :
1) Pelepasan lapisan pelindung lampu
2) Pemeriksaan instalasi didalam armature, pas kan sudah benar.
3) Pengetesan penyalaan lampu

a. Armature terpasang dengan baik dan kokoh pada ujung stang ornament. Pas kan
dak lepas atau menjadi miring akibat getaran angin dan gesekan ran ng pohon.

4. PENGENDALIAN KUALITAS.

Pelaksanaan pekerjaan mengacu kepada gambar kerja yang sudah disepakati


dengan pihak Pemkot serta mempergunakan material / perangkat sesuai yang
diusulkan dalam proposal dan sudah diperiksa oleh panitia lelang.
Sebelum pembelian, supervisor akan meneliti spesifikasi teknis perangkat. Dan saat
material dan peralatan diterima, akan diperiksa dulu oleh supervisor.

Perakitan box panel dilakukan di bengkel dan sebelum dipasang dilapangan juga
tidak terlepas dari pengawasan supervisor.

Tenaga teknis yang melakukan pemasangan adalah tenaga trampildan sudah


banyak berpengalaman dalam pemasangan jaringan PJU. Walaupun demikian,
keberadaan supervisor yang bertindak selaku pengawas pada saat pelaksanaan
pemasangan tetap diperlukan. Supervisor akan mengawasi kualitas pekerjaan tiap
regu agar sesuai dengan gambar kerja yang sudah ditetapkan. Jika terjadi
kesalahan dalam pemasangan, supervisor akan memerintahkan untuk langsung
diperbaiki, sehingga tidak perlu mengulang pekerjaan di hari berikutnya.

Pada tahap akhir pengendalian kualitas dilakukan megger test untuk mengetahui
apakah seluruh system yang dipasang telah benar. Untuk melihat apakah system
dengan seluruh jaringan kabel dan lampu dapat berfungsi dengan baik maka
dilakukan test akhir dimana seluruh system dihidupkan. Dalam test akhir ini semua
lampu harus menyala, Power Electrical Timer Switch harus berfungsi, KWH Meter
bekerja dengan baik, dan tidak ada gangguan pada kabel akibat beban yang
berlebih.

5. PENYERAHAN PEKERJAAN

Pelaksanaan pekerjaan diupayakan per wilayah kecamatan. Setiap selesai


pekerjaan per kecamatan, maka kontraktor mengajukan permintaan secara tertulis
kepada PPK untuk pemeriksaan pekerjaan. Kontraktor akan mendampingi petugas
yang melaksanakan pemeriksaan pekerjaan. Apabila terdapat kekurangan-
kekurangan dan/atau cacat hasil pekerjaan, kontraktor akan
memperbaiki/menyelesaikannya. Dengan konsep tersebut apabila dimungkinkan
(harus dimuat dalam kontrak) maka dapat dilakukan Partial Hand-Over (Penyerahan
Pekerjaan per Bagian) dari Kontraktor kepada Pemberi Tugas.

Dengan pelaksanaan pekerjaan per wilayah kecamatan, maka setiap selesai 1


(satu) kecamatan, Pemkot Pekalongan dapat segera mengajak PLN untuk
melakukan survei bersama. Survei ini untuk menetapkan mana lampu PJU yang
masih belum dipasang KWH meter dan mana lampu PJU yang sudah bermeter.
Bagi lampu PJU yang belum dipasang KWH meter maka dikenakan tagihan
abonemen. Dan bagi lampu PJU yang sudah tersambung ke KWH meter maka
dikenakan tagihan berdasarkan angka meter.

Keuntungan serah terima tahapan pekerjaan per kecamatan, adalah :


- Doubel tagihan abonemen (sisa tagihan lama) dan meter (yang baru) tidak akan
membebani Pemkot terlalu lama
- Penghematan biaya listrik PJU cepat dinikmati oleh Pemkot.

http://mukhtarkaryaamalia.blogspot.co.id/p/metode-pelaksanaan-pekerjaan-1.html 6/13
7/18/2017 METODE PENERANGAN JALAN UMUM - Profesional Jasa Instalasi Pembangunan Jaringan PJU , Panel Maker, Tiang, Stang , Lampu Induksi,
Kontraktor akan memelihara hasil pekerjaan selama masa pemeliharaan sehingga
kondisi tetap seperti pada saat penyerahan pertama pekerjaan. Setelah masa
pemeliharaan berakhir, kontraktor mengajukan permintaan secara tertulis kepada
PPK untuk penyerahan akhir pekerjaan.

http://mukhtarkaryaamalia.blogspot.co.id/p/metode-pelaksanaan-pekerjaan-1.html 7/13
7/18/2017 METODE PENERANGAN JALAN UMUM - Profesional Jasa Instalasi Pembangunan Jaringan PJU , Panel Maker, Tiang, Stang , Lampu Induksi,

http://mukhtarkaryaamalia.blogspot.co.id/p/metode-pelaksanaan-pekerjaan-1.html 8/13
7/18/2017 METODE PENERANGAN JALAN UMUM - Profesional Jasa Instalasi Pembangunan Jaringan PJU , Panel Maker, Tiang, Stang , Lampu Induksi,

http://mukhtarkaryaamalia.blogspot.co.id/p/metode-pelaksanaan-pekerjaan-1.html 9/13
7/18/2017 METODE PENERANGAN JALAN UMUM - Profesional Jasa Instalasi Pembangunan Jaringan PJU , Panel Maker, Tiang, Stang , Lampu Induksi,

http://mukhtarkaryaamalia.blogspot.co.id/p/metode-pelaksanaan-pekerjaan-1.html 10/13
7/18/2017 METODE PENERANGAN JALAN UMUM - Profesional Jasa Instalasi Pembangunan Jaringan PJU , Panel Maker, Tiang, Stang , Lampu Induksi,

http://mukhtarkaryaamalia.blogspot.co.id/p/metode-pelaksanaan-pekerjaan-1.html 11/13
7/18/2017 METODE PENERANGAN JALAN UMUM - Profesional Jasa Instalasi Pembangunan Jaringan PJU , Panel Maker, Tiang, Stang , Lampu Induksi,

http://mukhtarkaryaamalia.blogspot.co.id/p/metode-pelaksanaan-pekerjaan-1.html 12/13
7/18/2017 METODE PENERANGAN JALAN UMUM - Profesional Jasa Instalasi Pembangunan Jaringan PJU , Panel Maker, Tiang, Stang , Lampu Induksi,

5 komentar:

ibnu adam 31 Mei 2016 07.18


maaf untuk RAB nya masih ada ?
Balas

ibnu adam 31 Mei 2016 07.22


saya ada tugas kuliah untyuk mencari proyek tentang elektro, yang mana harus ada
RAB dan WBS nya
Balas

Indonesia Bangkit 7 September 2016 07.10


Terima Kasih, semoga menjadi ilmu yang bermanfaat, yang pahalanya mengalir terus
hingga yaumal qiamah..
Balas

Balasan

fin 5 Februari 2017 19.14


aminnn

Balas

Soekarno Djaja 20 Desember 2016 00.31


maturnuwun
Balas

Masukkan komentar Anda...

Beri komentar sebagai: Select profile...

Publikasikan Pratinjau

Beranda

Langganan: Postingan (Atom)

Tema Jendela Gambar. Diberdayakan oleh Blogger.

http://mukhtarkaryaamalia.blogspot.co.id/p/metode-pelaksanaan-pekerjaan-1.html 13/13

Anda mungkin juga menyukai