Bab Iv
Bab Iv
LANDASAN TEORI
ini belum terlalu banyak. Tetapi jangan khawatir Junior Broadcaster Indonesia,
Andalah tumpuan bangsa ini. Hari ini saja puluhan televisi lokal beserta partner
bisnisnya yakni PH (Production House) dan Agency mulai banyak berdiri artinya
peluang Anda untuk berkarya terbuka lebar. Hari ini pula, menjadikan
broadcasting satu bidang ilmu pengetahuan yang sebenarnya bukan hal yang baru
tetapi menjadi sesuatu yang sangat baru. Indikasinya adalah ada berbagai
kalangan yang tidak mengerti apa itu broadcasting bahkan ketika penulis
Lucunya lagi ada yang berpendapat bahwa broadcasting itu orang-orang yang
suka mengadakan casting untuk film, walaupun itu adalah bagian dari tugas
zaman.
Sebenarnya manusia sejak dulu telah mengenal apa yang disebut dengan
radio dan televisi, tetapi sebagian dari mereka ada yang tidak paham bahwa
26
27
televisi dan radio adalah produk atau sarana utama untuk broadcasting meskipun
membuat sebuah tayangan/konten yang menarik dan enak dilihat atau didengar,
atau menurut teori ilmu komunikasi, bagaimana pesan yang disampaikan sampai
berbagai lokasi secara bersamaan baik melalui satelit, radio, televisi, komunikasi
data pada jaringan dan lain sebagainya. Sedangkan menurut UU Penyiaran No. 32
tahun 2002 penjelasan tentang dunia broadcast terbagi menjadi 2 yakni siaran
Siaran adalah pesan atau rangkaian pesan dalam bentuk suara, gambar, atau
suara dan gambar atau yang berbentuk grafis, karakter, baik yang bersifat
lainnya untuk dapat diterima secara serentak dan bersamaan oleh masyarakat
beberapa stasiun televisi dan production house. Floor Director biasa juga disebut
sebagai Floor Manager, atau bisa disebut juga sebagai FD. Mereka adalah
seorang talent tidak enak terlihat di kamera, maka PD akan mengatakan kepada
FD dan FD lah yang akan membenarkan posisi blocking agar enak terlihat di layar
intercom dari control room. Floor Director juga bertanggung jawab untuk
tanggung jawab yang besar terhadap jalannya proses produksi didalam studio.
Pada tahap Pra Produksi (sebelum produksi dimulai) seorang Floor Director
harus menguasai content program juga rundown terlebih dahulu. Jika ada
perubahan yang terjadi didalam studio maka sebagai pimpinan di studio FD harus
Juga misalnya ada perubahan yang melibatkan anchor (pembawa acara) , seorang
1. Ada beberapa hal yang menjadi tanggung jawab seorang Floor Director
diantaranya :
3. Menjaga kondisi studio melakukan cek terhadap tata artistik sett, plot
lighting, blocking camera dan tata audio dalam studio telah siap
4. Talent dan seluruh crew yang terlibat telah standby di posisi masing-masing
dari vision mixer dll ibarat anggota tubuh, seorang FD menjadi telinga,
yaitu mengawasi aspek kreatif dari suatu produksi. Pada suatu produksi
waktu yang digunakan dan memperingatkan para kru dan pemain mengenai
kegiatan selanjutnya.
30
1) SHOW DIRECTOR
director juga harus bersikap tanggap jika ada perubahan jika ada
dan semua tim. Untuk menjadi showdir tidak mudah butuh waktu dan
pengalaman menjadi FD
2) FD LEADER
3) AUDIENCE WARMER
joget agar penonton juga tidak malu malu berjoget. FD bagian ini
31
adalah tugas terberat karena secapek apapun dia harus bisa membuat
4) FD BAKCSTAGE
FD ini ada 2 macam, ada yang bertugas mengatur in out nya talent atau
tim produksi.
A. PRA PRODUKSI
artis atau talent dalam blocking dan memastikan semua microphone yang
B. PRODUKSI
Berikut adalah cara seorang Floor Director saat memulai acara, break dan
menutup acara :
32
Sikap tubuh agak jongkok dengan tangan kiri ke arah depan setara
dengan dada dan semua jari terbuka sedangkan tangan kanan di ayunkan
2) SAAT BREAK
Posisi tangan kiri sama dengan saat memulai acara sedangkan tangan
Posisi tubuh jongkok dan posisi tangan kiri sama dengan saat memulai
acara ataupun saat break dan posisi tangan kanan diayunkan dari atas
kebawah.
C. PASCA PRODUKSI
Dalam pasca produksi seorang Floor Director dan semua crew mengevaluasi
kerja produksi, pada saat pertemuan pertama kerabat kerja akan memberi
disini Floor Director akan meneliti berbagai saran yang nantinya akan
Ada beberapa cara pemberian aba aba yang berupa kata kata , tanda
pula dalam komentar aba-aba atau cue dimulai / diakhiri atau beralih ke
Aba-aba atau cue ini sifatnya secara langsung diberikan kepada pengisi
Para pengisi acara dapat memperhatikan lampu tanda yang umumnya ada
berkedip.
Cue (tanpa suara) dan Cue verbal distudio ketika dimulai proses
1. STAND BY
Tangan kanan menunjuk kehidung atau lengan di atas kepala sambil telapak
2. INFRAME
4. CUT
tenggorokan.
5. CLOSING PROGRAM
Menutup acara
7. 10 SECOND STAND BY
jari
38
8. 30 SECOND STAND BY