Anda di halaman 1dari 9

Struktur Organisasi Stasiun Televisi beserta Fungsinya

1. Komisaris merupakan orang yang mengepalai seluruh direktur, dan ia


bertanggung jawab atas semua kegiatan produksi hingga disiarkan.

2. Direktur Utama merupakan orang yang mengepalai dua direktur bidang yaitu
direktur program & produksi dan direktur keuangan. Bertanggung jawab atas hasil
dari kerja dari direktur-direktur tersebut.

3. Direktur Program & Produksi merupakan orang yang mengepalai beberapa


divisi dan bertanggung jawab atas segala kegiatan mengenai pembuatan konten,
produksi hingga penyiaran.

4. Direktur Keuangan merupakan orang yang bertanggung jawab atas keluar


masuknya keuangan serta mengelola finansial perusahaan televisi tersebut seperti
pengaturan gaji karyawan.

5. Divisi Program berperan dalam pengelolaan seluruh program, dari pengadaan


materi hingga pengaturan jam tayang. Divisi ini membawahi departemen akuisisi,
quality control, perencanaan dan penjadwalan, research and development, dan traffic.

6. Divisi Pemberitaan berperan dalam produksi dan distribusi program berita. Divisi
ini membawahi departemen peliputan, produksi, program khusus dan website.

7. Divisi Produksi berperan dalam produksi dan distribusi konten selain berita, yang
bersifat hiburan seperti talkshow, vaerity show ataupun drama

8. Divisi Teknik berperan dalam pengelolaan fasilitas teknik penyiaran dari


perencanaan hingga perawatan seluruh alat teknik. Divisi ini membawahi
departemen yang bertanggung jawab atas master control, maintenance, IT, transmisi
dan pendukung teknik.

9. Divisi Pemasaran berperan dalam pengelolaan pemasaran slot-slot komersial, dari


perencanaan hingga pemasangan iklan dilayar kaca. Divisi ini membawahi
departemen penjualan, penagihan, dan administrasi pemasaran.

10. Divisi Keuangan berperan dalam pengelolaan dan pemeriksaan keuangan


perusahaan.

11. Divisi HRD berperan dalam rekrutmen, pemberdayaan, dan pengelolaan


administrasi sumber daya manusia.
Struktur Organisasi Radio beserta Fungsinya

Manajer umum
-Bertanggung jawab differences keseluruhan studio operasional Sehari-hari Baik Dari
Program ASPEK, bisnis / pemasaran, maupun teknik (Perangkat Siaran).

Manajer Stasiun
 Kepala stasiun radio
 Pengorganisasian isi dan pemrograman sehari-hari
 Yang bertanggung jawab atas DJ radio, insinyur audio, dan produsen radio.
 Untuk menjadi manajer stasiun teman'' biasanya akan harus memulai melakukan
pekerjaan yang lebih kecil seperti menjadi seorang produser asisten atau radio
pertama dan cara kerja teman'' hingga menjadi manajer stasiun.
 Mengawasi setiap program radio
 Dapatkan untuk membuat semua keputusan akhir ketika datang untuk apa konten
yang ditayangkan, lagu apa yang akan dimainkan, apa berita disertakan dan
banyak lagi.
 Mendelegasikan mereka berbagai tanggung jawab lebih untuk setiap DJ radio dan
produser yang bertanggung jawab atas acara mereka sendiri, tetapi manajer
stasiun memiliki keputusan akhir.
 -Dapat lebih dipecah menjadi manajer penjualan, manajer stasiun umum, manajer
lalu lintas, manajer konten dan lain-lain tergantung pada kebutuhan dan ukuran
stasiun radio.

Direktur Program
1. Direktur program radio akan memastikan acara radio berjalan lancar dan
mencakup semua musik yang penting dan konten yang diperlukan.
2. Mereka akan bekerja sama dengan manajer stasiun untuk memastikan bahwa
penilaian dihitung dan pengiklan senang.
Tugas:
 membuat jadwal siaran
 Menjaga konsistensi dan kualitas produksi (Quality Control)
 Mengembangkan dan melaksanakan format siaran
 Mempekerjakan dan mengatur staf siaran
 Mengikuti perkembangan persaingan dan tren yang mungkin mempengaruhi
pemrograman
 Mengatur kegiatan bidang pemberitaan (news editor) dan masalah umum
 Bertanggungjawab atas kelancaran dan mengatasi masalah yang muncul dalam
hal program siaran
 Bertanggung jawab atas peningkatan kualitas siaran serta kinerja dan kualitas
SDM penyiar
 Bekerjasama dan koordinasi dengan Marketing Manager dalam hal program yang
berpotensi mendatangkan iklan/sponsor acara

Marketing Manager
 Tugasnya mencari “duit” (iklan).
 Meningkatkan pendapatan stasiun radio dengan mengatur penjualan jam siaran
komersial (air time) alias mencari iklan
 Mengawasi staf penjualan
 Bekerjasama dengan wakil perusahaan untuk menarik pengiklan
 Menugaskan tenaga penjual (sales)
 Mengkoordinasikan penjualan promosi on air dan in store
 Mengembangkan materi-materi penjualan
 Menyusun jadwal penyiaran iklan dan merekap pelaporan siarannya
 Berkoordinasi dengan Program Director dalam penjadwalan siaran iklan.

MANAJER TEKNIK
 Bertanggung jawab atas kualitas audio siaran radio yang dikonsumsi pendengar.
 Mengoperasikan atau memastikan bekerjanya semua peralatan stasiun (radio
tools), termasuk soal pemancar, sesuai dengan parameter teknik yang ditentukan
oleh pemerintah/lembaga berwenang
 Membeli, memperbaiki, dan memelihara peralatan siaran
 Memantau ketepatan sinyal
 Menyesuaikan radio untuk keperluan pemrograman
 Mempersiapkan operasi penyiaran jarak jauh.

Music Director
Bertanggung jawab menyusun daftar lagu (play list)Menyeleksi lagu dan
menentukan boleh-tidaknya sebuah lagu diputar di ruang siaran oleh
penyiar. Koordinasi dengan PD sebagai atasan langsungnya. “Berurusan” dengan
perusahaan rekaman atau manajer penyanyiUrusan kaset atau lagu baruUrusan
promo album atau wawancara artis.
Manajer Produksi
Menentuan sesi perekamanMenangani spot-spot iklan atau spot promosi
programTurut mengarahkan program siaran bersama PD dan MD. Bersama staf
teknisnya, dialah yang bertanggungjawab atas kualitas audio sebuah lagu,
mengeditnya, biar enak didengar dan layak siar (fit to broadcast).

Produser
 Menangani khusus satu atau lebih program siaran, menentukan materi siaran,
penyiarnya, juga menentukan narasumber atau bintang tamu jika diperlukan.
 Koordinasi dengan PD sebagai atasan langsungnya.
 Bertanggungjawab atas penggalian ide acara dan pengembangannya.
 Mengelola tim teknis dan tim kreatif untuk memproduksi program akhir.
 Bisa juga dia merangkap sebagai penyairnya langsung.
 Memeriksa dan memastikan kesiapan orang, bahan dan peralatan yang diperlukan
untuk mendukung acara –penyiar, operator, narasumber, musik pendukung, daftar
lagu— bekerjasama/berkoordinasi dengan pihak lain (news director, music
director, tenisi, dll.).
 Semacam koordinator sebuah acara.

News Director
 Menangani berita-berita-berita atau informasi yang harus disiarkan oleh penyiar.
 Menyeleksi bahan-bahan berita yang ada untuk disiarkan.
 Memilih tema-tema untuk dibicaraan oleh penyiar bersama pendengar.

Script Writer
 Menyusun dan mengedit naskah yang akan digunakan atau disiarkan oleh penyiar.
 Siapkan juga berbagai bahan atau informasi yang mendukung sebuah program
siaran, misalnya tips atau info ringan

Copy Writer
Copy writers membuat radio datang untuk hidup dan memprovokasi pikiran dengan
menarik copy radio untuk iklan dan presentasi.
Copy radio sulit untuk menulis, karena teman'' harus mengatakan sebanyak yang Anda
bisa dalam waktu yang sangat singkat, biasanya 30 detik.
Script iklan radio teman'' harus menarik, menyenangkan, dan ditulis dengan cara
khusus untuk radio, sehingga suara lebih artis dapat menyampaikan pesan Anda secara
efektif untuk pendengar.
Anda dapat memilih untuk bekerja untuk studio rekaman atau produksi perusahaan,
atau Anda bisa mendapatkan pekerjaan penulis naskah di stasiun radio yang
sebenarnya.
Public Relations
 Membangun citra positif radio.
 Menangani proposal kerjasama dan mengkoordinasikannya dengan Program
Director dan Marketing Manager.
 Menjalin hubungan baik dengan lembaga-lembaga yang potensial menjadi
pengiklan, pendukung program siaran, dan pendengar setia.

Off Air Division


 Bagian khusus menangani acara non-siaran di studio.
 Umumnya radio punya OB Van (On Board Van), bahkan “panggung bergerak”
(Mobile Stage) untuk mengadakan acara-acara off air.
 Menanangi branding, yaitu promosi dan membangun kesan (image building).
 Seperti EO (Event Organizer), menangani sebuah acara dari A sampai Z
sehingga berjalan lancar.

Audio enginer dan teknik audio


 Bekerja bersama seorang DJ radio untuk menghasilkan acara radio mereka.
 Setiap DJ radio biasanya memiliki teknisi audio radio sendiri.
 Pada dasarnya pastikan ada suara yang disiarkan untuk acara radio atau radio
hidup. Memahami persis bagaimana untuk mencampur musik, mengedit lagu,
fade in dan fade out DJ dan musik, antara lain.
 Memiliki ruangan yang penuh dengan peralatan yang harus teman'' gunakan
termasuk meja mixing, mikrofon, headphone, interkom, komputer, dan banyak
lagi.
 Anda harus dapat mencampur, menguasai, memudar dalam dan fade out,
mengurangi kebisingan, mengambil suara lembut, dan hal lain terkait suara bahwa
program radio mungkin memerlukan.

Radio DJ / Penyiar Radio


 Sebuah DJ radio membutuhkan untuk memiliki suara radio yang baik dan
menyenangkan.
 Perlu untuk mendapatkan pelatihan suara dan memiliki alam, suara menarik yang
berhubungan dengan orang.
 Perlu tahu banyak tentang musik dan belajar bagaimana untuk bermain dan
menghubungkan bersama lagu-lagu dan segmen.
 Dalam beberapa stasiun radio yang lebih kecil, DJ radio juga akan insinyur audio
yang sendiri.
 Perlu tahu bagaimana mencampur musik dan berbicara dengan penuh percaya diri
di radio hidup.
 Beberapa pelatihan akting atau pelatihan berbicara di depan umum akan
membantu Anda dalam hal ini.
 Sebuah DJ radio adalah kehidupan dan jiwa dari radio.
 Anda suara yang semua orang mendengar ketika mereka menyetel ke stasiun radio
atau program radio.
Radio Presenter / Newsreader
 Sebuah presenter radio berbeda dengan DJ radio
 Segmen tertentu Biasanya hadir dalam acara radio seperti berita, cuaca, atau
sisipan pendek lainnya.
 Untuk menjadi presenter radio, Anda harus memiliki suara yang bagus untuk radio
dan Anda akan perlu untuk menyelesaikan presenter radio kursus untuk belajar
cara yang benar untuk berbicara di radio sehingga Anda mendengar dengan jelas
dan dipahami. Ini memberi Anda teknik yang benar mikrofon, nada suara, infleksi,
dan banyak lagi.

Voice Over Artis


 Titik-titik tertentu Hadir dan iklan
 Dibutuhkan untuk iklan radio dan berbagai pengumuman radio untuk
menyampaikan pesan atau bertindak keluar adegan untuk tujuan periklanan.
 Dipekerjakan oleh biro iklan untuk mengambil bagian dalam iklan radio.
 Menjadi voice over artis telah dibuat sangat mudah saat ini dengan internet. Ada
ratusan situs web yang Anda dapat bergabung sebagai voice over artis dan
melakukan rekaman suara online jika Anda memiliki peralatan yang diperlukan.
 Terapkan dengan demo dan CV ke banyak stasiun radio yang Anda bisa.
 Seorang seniman rekaman suara biasanya membayar di mana saja antara $ 200
dan $ 1.000 per menit dari rekaman.

Advertising Agency untuk Iklan Radio


 Iklan adalah bagaimana stasiun radio bertahan hidup.
 Mereka mengandalkan perusahaan membeli ruang iklan untuk mendanai
program-program mereka.
 Biro iklan bekerja sangat erat dengan stasiun radio untuk menghasilkan iklan
radio.
 Pekerjaan radio Agen periklanan yang rumit untuk terlibat dalam dan sebagian
besar waktu.
 Anda harus memiliki latar belakang dan derajat dalam pemasaran, iklan,
komunikasi, desain, jurnalisme, dan bahkan psikologi.
Struktur Organisasi Media Online Beserta Fungsinya

 Pemimpin Utama:
Penanggungjawab umum bertanggungjawab terhadap jalannya perusahaan dan
redaksional. Ia akan secara berkala menerima laporan perkembangan perusahaan
dari pemimpin perusahaan dan penanggungjawab redaksi. Dengan data-data dari
laporan-laporan itu, setiap penanggungjawab umum akan mengetahui
perkembangan perusahaan.

 Pemimpin Perusahaan:
Ia mengendalikan dan mengkoordinasikan kebijakan di lingkungan perusahaan.
Dalam tubuh media, bagian redaksi dan bagian perusahaan (advertaising,
sirkulasi/pemasaran, keuangan) bukan merupakan bagian tunggal. Di jajaran
redaksi dipimpin seorang penanggungjawab redaksi, sedang di bagian perusahaan
dipimpin seorang penanggungjawab perusahaan. Keduanya, nantinya akan
bertanggungjawab kepada Penanggungjawab Umum.

 IT Manager:
Dipimpin seorang kepala yang bertanggungjawab mengenai segala hal tentang
komputerisasi. Seorang operator komputer harus memahami sistim
administrator local area network (LAN) untuk membagi data spatial (peta)
dan non spatial (dokumen) dari semua komputer. Disamping itu
memberikan sharing (pembagian) pada folder-folder yang bisa di acces (dimasuki)
oleh orang-orang tertentu dalam membuat berita untuk kepentingan media cetak
dan media elektronik (radio/televisi). Melakukan maintanance (pelayanan
perbaikan) pada komputer-komputer pada jaringan baik pada software (perangkat
lunak) maupun hardware (perangkat keras). Di samping itu administrator
memberikan layanan dalam membuka database.

 Pemimpin Redaksi:
posisi ini harus mempertanggungjawabkan jalannya semua instrumen dalam satu
kali masa liputan hingga edisi terbit/disiarkan. Bertanggungjawab terhadap
keberhasilan dan kegagalan sebuah pemberitaan, baik dari sisi hukum atau lainnya.
Ia harus menguasai semua teknis dan non-teknis pemberitaan, gaya, jenis dan
metode bagaimana menjadikan sebuah berita/program layak jual atau layak terbit.

 Iklan, Pemasaran, dll:


Ini salah satu elemen berhasilnya lembaga penerbitan/penyiaran. Sebuah tim
periklanan yang kuat dapat menentukan arus masuk kas keuangan. Bagian ini juga
kadang menjadi parameter mapan-tidaknya sebuah lembaga penerbitan/penyiaran.
Seorang advertaser harus paham etika periklanan Indonesia, sistim kontrak, solusi,
trik-tips mendapatkan iklan, metode pemasaraan iklan, designer periklanan dan
aplikasi komputer yang berhubungan dengan bidangnya.

 Redaksi Pelaksana:
Seorang redaktur pelaksana harus dapat berkomunikasi dengan baik dengan
reporter di lapangan. Harus dapat menjawab pertanyaan reporter atau membantu
reporter jika sewaktu-waktu mereka menemui kendala teknis di lapangan.

 Redaktur Foto:
bagian yang bertanggungjawab membuat perencanaan foto-foto yang akan
dibutuhkan, memberi penugasan kepada fotografer, dan memilih serta
menurunkan foto yang tepat.

 Redaktur Berita:
Editor/Redaktur bertugas memberikan TOR/outline kepada reporter sesuai hasil
rapat redaksi. Setiap editor harus memberikan panduan teknis lapangan ke reporter
sebelum bertugas meliput suatu isu. Ini penting dilakukan, selain merupakan garis
besar outline, seorang redaktur bertanggungjawab terhadap segala resiko yang
bakal dialami reporter yang meliput isu yang diberikannya.

 Reporter:

Jurnalis-reporter bertugas melakukan liputan sesuai hasil rapat redaksi (inline).


Pelaksanaan liputan mengacu pada peran editor, yakni berupa penugasan (term of
reference, TOR/outline), pengusulan tunggal, dan isu hangat. Kecuali reporter
media cetak yang melengkapi liputannya dengan foto, reporter media elektronik
(radio) melengkapi liputannya dengan moment record (rekaman peristiwa) dalam
bentuk audio. Sedang reporter media elektronik (televisi) melengkapi liputannya
dengan moment record (rekaman peristiwa) dalam bentuk video.

Anda mungkin juga menyukai