Balance Edisi 7 PDF

EDISI TAHUN I VOLUME 07
PACU
KINERJA
DI
TAHUN
KUDA
Keanekaragaman Hayati
untuk
Masa Depan Bangsa
pep.pertamina.com
S U R AT C E O
KENALI ASET KITA

MEMASUKI 2014, PT Pertamina EP mendapatkan target
yang tidak ringan. Kita diminta untuk bisa membukukan
produksi minyak sebesar 128.000 BOPD dan 1072
MMFSCD gas, di penghujung tahun ini. Bercermin pada
kondisi tahun lalu, tentunya dibutuhkan usaha yang luar
biasa untuk menjawab tantangan produksi di 2014. Bukan
hanya kerja keras. Melainkan perencanaan jangka panjang,
yang mengacu pada potensi yang kita punya, yakni aset-aset
Pertamina EP.
Dalam mengejar target menaikkan produksi, umumnya
fokus kita pada aset-aset eksisting produksi, yang rata-rata
sudah berumur. Mungkin fasilitasnya sudah tidak
memenuhi syarat dan sebagainya. Produksi kita pun
naik-turun, akibat kejadian-kejadian yang tidak
cover : Presiden Direktur PT Pertamina EP,
Adriansyah, direncanakan (un planned). Semestinya fasilitas-fasilitas
difoto oleh Tatan Agus RST. produksi yang sudah berumur itu direvitalisasi, agar
memberikan kinerja yang prima. Namun karena dikejar
target, kita seolah tidak punya kesempatan untuk
melakukan itu.
Kita tidak siap menghentikan operasi suatu lapangan
produksi untuk revitalisasi fasilitas, karena tidak tahu,
produksi yang hilang akan digantikan dari mana? Dari
tahun ke tahun ini terjadi, yang membuat kita hanya
sekedar mampu bertahan. Hari ini kita memikirkan
produksi besok, besok kita memikirkan produksi lusa,
begitu seterusnya. Ini terjadi, karena kita tidak cukup
mengenali aset kita. Ini kurang sehat.
Mengapa saya katakan demikian? Karena selain aset
eksisting produksi, kita juga mempunyai aset dalam bentuk
reserve, cadangan hasil eksplorasi. Data yang ada
menyebutkan, cadangan yang kita temukan sejak 2007
sampai 2013, mencapai 200 juta barrel. Namun sayangnya,
cadangan-cadangan temuan eksplorasi tersebut, baru
sedikit yang termonetisasi menjadi aset produksi.
Kalau kita mengenali aset-aset kita dengan baik, maka
kita akan tahu, mana saja cadangan hasil eksplorasi yang
bisa secepatnya dimonetisasi, untuk menggantikan produksi
yang hilang saat kita merevitalisasi fasilitas eksisting
produksi. Dari sinilah kita bisa berharap masa depan
kemajuan produksi Pertamina EP. Dan itu hanya bisa
dilakukan, jika kita mengenali aset-aset kita dengan baik.
Adriansyah
Presiden Direktur
VOLUME 007 TAHUN I 3

SUARA PEMBACA
Suara Pembaca diajangkan
sebagai sarana sambung rasa
pembaca dengan pengelola majalah
BALANCE. Kirimkan kritik dan
saran Anda, tidak lebih dari 600
karakter ke email:
Berharap Lebih Banyak mau naik silakan saja, selama listrik-
pep-redaksi@pertamina.com Gas dari Benggala nya menyala. Rasanya tak adil, tarif
naik, listriknya hidup mati hidup mati.
Industri di medan sempat mati
suri sejak Maret2013. Banyak perusa- Hamdani Lubis
Medan
haan yang tutup dan mem-PHK kar-
yawan. Mereka tak punya pilihan lain.
The Best Reporting Bukan usahanya sudah tidak prospek- Mengangkat kiprah
Of The Month tif, tapi karena tak adanya pasokan wanita migas
gas sebagai bahan bakar yang meng-
Untuk topik Kinerja dan gerakkan mesin produksi. Perusahaan Industri migas sejak dulu kerap di-
Target Field terpilih tiga la- Gas Negara, yang melayani distribusi idetikkan dengan dunia laki-laki.
poran terbaik, masing- masing gas di hilir tak bisa berbuat banyak ka- Persepsi ini tak bisa hilang dari benak
rena pasokan dari hulunya memang pembaca sampai sekarang. Ini diperte-
tidak ada. gas dengan berita-berita di media
1. Nur Sukmaputeri M dari Untunglah, tak berlangsung lama, massa yang pendekatannya sangat
Field Prabumulih menyusul keberhasilan Field Pang- maskulin terhadap berita-berita migas.
2. Septrianur Kurniawan dari kalan Susu mengebor sumur Benggala. Yang jadi pertanyaan, apakah memang
Field Sangatta Meski belum terlalu besar 4 sampai 5 tak ada sosok yang bisa diangkat dari
3. Rihal Amel Aulia Haqi dari MMSCFD, tapi sudah cukup untuk wanita-wanita yang bekerja di sektor
Field Lirik. membangkitkan harapan kalangan in- migas? Maksud saya bukan yang be-
Hadiah untuk masing-ma- dustri di Medan. Tak berlebihan jika kerja di supporting, tapi yang benar-
Gubernur Sumut Gatot Pujo Nugroho benar bermandi keringat di lini paling
sing pemenang, akan dikirm
menyampaikan terima kasih secara depan, Tinggal berbulan-bulan di rig.
ke alamat kantor masing-ma- khusus kepada Pertamina EP yang Jika BALANCE bisa memotret
sing. Untuk Topik Laporan langsung menyalurkan produksi gas- sepak terjang mereka, tentulah akan
BALANCE edisi 8, topik la- nya untuk kepentingan domestik. menjadi berita dan bacaan yang me-
poran yang dilombakan adalah Saya berharap, pengeboran lain- narik. Potret mereka sebagai profe-
Safety di Field. Laporan nya juga akan sukses sehingga tak sional migas tentunya akan menjadi
paling lambat diterima Redaksi sekedar untuk industri, gas juga bisa inspirasi bagi anak-anak muda untuk
BALANCE pada 5 Februari dipakai untuk bahan bakar pembang- mengikuti jejak mereka, setidaknya
2011. kit listrik yang kondisinya juga tak ada alternatif pilihan profesi setelah
kalah memprihatinkan. Sekarang ini menamatkan pendidikan.
seperti juga daerah lainnya di Indone-
Terima Kasih Indriati
sia, yang kita protes di Medan adalah Mahasiswi Tingggal di Bandung
kondisi listrik yang hidup mati. Tarif
Pemimpin Redaksi Aji Prayudi (VP Legal Relations)

Wakil Pemimpin Redaksi Agus Amperianto (Manajer Humas)
Redaktur Pelaksana Arya Dwi Paramita, Pandji Galih Anoraga
Redaksi Hidayat Tantan, Tatan Agus RST, Sigit Widihardono,
Humas Asset 1, Humas Asset 2, Humas Asset 3, Humas Asset 4,
Humas Asset 5, Humas Pangkalan Susu, Humas Rantau, Humas Lirik,
Humas Jambi, Humas Adera, Humas Ramba, Humas Pendopo, Humas
Prabumulih, Humas Limau, Humas Tambun, Humas Jatibarang,
Humas Subang, Humas Cepu, Humas Tarakan, Humas Sangatta,
Humas Sangasanga, Humas Tanjung, Humas Bunyu, Humas Sorong
Alamat Redaksi:
Menara Standard Chartered, Lantai 21-29
Jl. Prof. Dr. Satrio No. 164 Jakarta Selatan
email: pep-redaksi@pertamina.com
Redaksi menerima kiriman artikel dan foto seputar kegiatan dunia migas dan hal yang berkaitan, maksimal 6.000 karakter. Kirim ke: pep-redaksi@pertamina.com
4 TAHUN I VOLUME 007

D A F T A R I S I
WAWANCARA:
Adriansyah
P R E S I D E N D I R E K T U R
PACU KINERJA DI TAHUN KUDA
TATA N A G U S R S T.
PT Pertamina RP (PEP) dibebani target produksi 128.000 BOPD,
melebihi produksi 2013 yang hanya 121.000. Kekurangannya 34
diharapkan bisa ditambal dari monetisasi sumur ekplorasi dan
proyek EOR. ESOK HARUS LEBIH BAIK
Sebagai nakhoda baru, Adriansyah siap
Field Pangkalan Susu: Titik Balik Sumur Benggala 10 membawa kapal PEP berlayar, mengarungi
badai, mencapai pantai tujuan.
Field Rantau: Rebound di Triwulan Terakhir 12 Banyak potensi yang belum
Field Lirik: Kerja Keras, Kerja Cerdas, dan Kerja Ikhlas 14 dioptimalkan, ujarnya.
Field Pendopo: Ikhtiar Menjaga Produksi 16
Field Prabumulih: Mengandalkan Darah Muda 18
APA & SIAPA:
Field Tambun: Mengembalikan Pamor Sang Primadona 20
Field Jatibarang: Bor di Sini, Bor di Sana 22
Field Subang: Durian Runtuh Sumur POP 24
Field Cepu: Bekerja Dengan Enjoy dan Happy 26
Field Tarakan: Ujian Lapangan Sembakung 28
Field Sangatta: Berkah Telaten pada Sumur Tua 30
Field Tanjung: Asa dari Tanjung 32
W W W. K A B A R 2 4. C O M
Rana: Memotret Sambil Bertualang, Mengapa Tidak? 42

Kaleidoskop 2013 46 52
Info Penerbangan 53
CINTA LINGKUNGAN
WISATA: When in Prag ALA NITA
Nita Sofiani, Ratu Bumi Indonesia, kerap
38 bepergian ke berbagai daerah untuk
mengkampanyekan cinta lingkungan.
Capekkah? Enjoy saja. Saya senang
berbagi ilmu dengan orang lain, ujar
Mojang kelahiran Bandung tersebut.

L A P O R A N U TA M A
L PACU
APANGANLAPANGAN
milik PT Pertamina
EP (PEP) sekarang tak
KINERJA
ubahnya seperti atlet
yang sudah melewati
masa keemasan dipak-
sa terus ikut berlomba. Dia dipaksa
DI TAHUN
mencapai finis dengan segala cara,
dijejali doping dan vitamin agar tak
pingsan di tengah jalan.
Dalam bahasa Adriansyah, Presi-
KUDA
den Direktur PEP, ibarat mobil tua
yang dipacu melebihi kapasitas mak-
simal yang dia bisa. Ibarat mobil yang
kecepatannya hanya 30 km, dipaksa
berlari 40 km, ujar Doktor Geosika
lulusan Universitas Texas tersebut,
kepada BALANCE awal Januari lalu.
Mobil pun sering batuk-batuk. Untuk PT Pertamina EP (PEP) dibebani target
masuk perawatan di bengkel, tak me-
mungkinkan karena semakin tercecer
produksi 128.000 BOPD, melebihi produksi
mencapai tujuan. Satu-satunya cara 2013 yang hanya 121.000. Kekurangannya
diperbaiki sambil jalan.
Dengan perbaikaan tersebut,
diharapkan bisa ditambal dari monetisasi
mobil bisa dimaksimalkan sehingga sumur ekplorasi dan proyek EOR.
kecepatannya bisa dipacu mendapat dari sumur-sumur eksist-
capai di 100 km. Cuma, tetap ing. Ke direktur operasi, saya
saja tak bisa mencapai tujuan hanya pesan bisa menahan pro-
tepat waktu. Kalau mau harus duksi seperti sekarang saja
digeber sampai 200 km. Tapi pi- sudah bagus, ujarnya. Untuk
lihan itu tak mungkin dilaku- tahun 2014, Pertamina EP di-
kan karena bukan sekedar bebani korporat untuk ber-
mogok mesin mobil bisa lang- produksi sebesar 128,000
sung ambrol. Apa boleh kecepa- BOPD (barrel oil per day,) di
tan pun stagnan. atas angka prroduksi sekarang
Begitupun dengan fasilitas yang 121.000-an. Kita masih
produksi Pertamina. Jika ingin harus cari tambah 7.000
produksi naik, fasilitas pro- BOPD, ujar Adriansyah. Ia
duksi harus masuk bengkel, di- berterus terang tidak berharap
overhaul. Produksi tersendat, tambahan itu didapat dari su-
salah satunya karena terjadi un- mur-sumur eksisting.
planned shutdown akibat per- Jika dipaksa, tak mustahil
alatan yang sudah tua, ujar kejadian seperti cerita mobil
Adriansyah. Tapi jika itu dilaku- tadi. Fasilitas produksi ambrol
kan, lapangan harus berhenti dan perbaikannya bisa memak-
produksi minimal tiga bulan. an waktu lama. Lain cerita kalau
Terus terang untuk saat ini ada sumur baru. Kalau ada ja-
kira tidak berarni merevitalisasi minan sumur baru bisa ber-
fasilitas produksi, ujarnya. produksi dalam jumlah besar,
Kepada BALANCE bebe- saya bisa langsung perintahkan
rapa Field Manager terus terang lapangan tertentu untuk revitali-
mengkhawatirkan kondisi rig yang sasi, ujar Adriansyah.
beroperasi di wilayah operasi mereka. Menahan Menahan produksi itu sebetulnya
Karena dipaksa bekerja keras, bebe-
rapa spare partsnya cepat aus sehingga produksi secara tidak langsung berarti menaik-
kan produksi sekitar 15-20%. Sumur-
harus diganti. Pusing juga kalau be-
gitu, ujar seorang FM yang berlokasi
sebetulnya sumur tua yang dimiliki Pertamina EP
adalah sumur tua yang mengalami de-
di wilayah Sumatera.
Beberapa tahun belakangan,
secara tidak cline rate sebesar 15-20%. Jadi tiap la-
pangan harus mencari dengan berba-
tertundanya pengerjaan pengeboran langsung gai cara untuk mengkompensasikan
lebih banyak disebabkan perbaikan
rig yang memang sudah berumur. berarti penurunan tersebut dengan berbagai
cara, bisa reaktivasi sumur atau pin-
Pada periode 2012-2013, misal-
nya meningkat lebih dari lima kali
menaikkan dah lapisan pengeboran, biasa disebut
walkover. Sayang, rencana tak semua-
lipat dibandingkan periode 2007-
2011, dari sekitar 10% menjadi 50 %
produksi nya lancar. Banyak onak duri. Pada
2013 banyak pengeboran tertunda,
lebih. (lihat grafis Hambatan sekitar lebih dari 50%, (lihat gras data pe-
Operasional Pengeboran) Selain per-
alatan, keterlambatan pengeboran 15-20%. ngeboran )
Lalu dari mana Adriansyah akan
juga disebabkan pengadaan lahan. UU menambal kekurangannya? Saya
N0 2 Tahun 2012 tentang pengadaan minta sumur-sumur eksplorasi untuk
lahan berimbas pada birokrasi yang makin tinggi. Akibatnya, produksi segera on stream, Salah satunya
semakin panjang. Akibatnya, 32 pun tak sesuai target sumur Jatiasih. Dari sana diharapkan
sumur selama 2013 tidak dapat diker- Kondisi ini dipahami betul oleh bisa dilairkan minyak sebesar 3.000
jakan. Karena terjadinya penundaan, Adriansyah, Makanya, ia tidak ber- BOPD. Saya harap Maret sudah bisa
angka non productive time (NPT) se- harap tambahan produksi 2014 di- POP, ujarnya. POP adalah put on pro-

duction, istilah untuk menyebut

sumur yang sudah dikembangkan dari
sumur eksplorasi menjadi sumur pro-
duksi. Dengan status POP, sumur
sudah bisa dimonetisasi. Selanjutnya
ditingkatkan menjadi POFD (plan of
further development) setelah menda-
pat persetujuan SKK MIgas
Selain struktur Jatiasih, menurut
Adriansyah, sumur-sumur ekplorasi
yang dekat dengan fasilitas menjadi
prioritas untuk ditingkatkan status-
nya menjadi POP. Kalau bangun fasi-
litas lagi akan lama dan butuh biaya,
ujar Adriansyah
Ardianyah mengakui, pengem-
bangan dari sumur ekplorasi ke pro-
duksi rada tersendat. Masih banyak
yang belum dimonetisasi. Delaynya
terlalu lama, ujarnya. Di tahun 2014,
yang disebut sebagai tahun kuda pada
penanggalan China, persolaan itu
akan menjadi fokus perhatiannya. Ia
menyebutkan delay itu salah satu pe-
nyebabnya karena penemuan ekplora-
si kecil-kecil sehingga tak ekonomis
jika dikembangkan sendiri. Tentu tak
bisa dibiarkan. Harus dicari caranya.
Misalnya dengan membundling bebe-
rapa sumur untuk dikembangkan,
kata Adriansyah.
Persoalan monetisasi ini sempat
menjadi pembahasan serius pada
Rapat Kerja Direktorat Eksplo rasi
pada 7 Januari lalu, bertempat di
ruang rapat direksi lantai 27 kantor
SAFETY IS EVERYBODY BUSINESS

SAFETY adalah jiwanya industri migas. panyekan. Terus terang kampanye kita Adriansyah mengaku akan berbuat
Dia harus diletakkan pada urutan teratas masih kurang, ujarnya. Ia lalu menun- apa saja untuk meningkatkan performa
standar operasi. Benak jangan melulu di- juk dinding ruangan rapat tempat wa- safety perusahaan yang dipimpinnya.
jejali target produksi. Mindsetnya, safety wancara dilakukan. Tak satu pun pesan Disuruh Lelin apa saja saya mau,
dulu produksi kemudian. Safety harus safety ada di ruangan ini, ujarnya. Seha- Adriansyah menegaskan. Lelin yang di-
menjadi kesadaran tiap orang. Safety is rusnya, pesan safety terpasang dimana- maksud adalah Lelin Eprianto, VP HSSE
everybody business, ujar Presiden Direk- mana, Mulai dari ke luar lift, orang Pertamina EP. Tentu penilaian akhir ke-
tur Pertamina EP, Adriansyah. Untuk harus sudah mulai diingatkan tentang berhasilan safety bukan seberapa banyak
mencapai itu, safety harus terus dikam- safety, ujarnya. banner safety dipasang dan stiker ditem-

Pertamina EP. Menurut VP Eks-
ploration PEP, Nanang Abdul Manaf,
beberapa isu penting yang dibahas
secara intensif dalam raker tersebut,
antara lain asset inventory yang up to
date (leads, prospects, drill ready pros-
pects, serta discovery structures), per-
cepatan monetisasi hasil temuan
eksplorasi, long term planning serta
people development.
Tidak ketinggalan pula diskusi
menyangkut evaluasikinerja eksplo-
rasi tahun 2013 serta menyiapkan
strategi eksekusi program kerja tahun
2014 agar dapat mencapai target se-
suai dengan yang telah ditetapkan.
Hingga saat ini explorasi PEP menge-
lola sekitar 395 prospects dan leads
dengan sumber daya ditempat (pro-
spective resources in place) sebesar 12.6
BBOE
Selain monetisasi sumur eksplo-
rasi, menurut Adriansyah, amunisi
yang juga akan dipakai untuk men-
dongkrak produksi adalah proyek
EOR (enhancved oil recovery). Ia akan
memfokuskan pengerjaan pada bebe-
rapa struktur. Tidak seperti sekarang,
tersebar di banyak struktur dengan
perlakuan sama. Dengan fokus pada
beberapa struktur yang potensial, ia
berharap segera ada model yang bisa
diduplikasi di lokasi lain sehingga
EOR tak sekedar manis di bibir, tapi
betul-betul bisa meningkatkan pro-
duksi.
pel di kaca. Safety itu ukurannya zero fa- dustri migas yang padat teknologi, fa- 900 orang. Program kelas ini sudah di-
tality. Kalau masih ada, berarti masih tality karena kesetrum memang cukup mulai Juli lalu dan akan berakhir pada
ada yang kurang, ujarnya. mengherankan. Juli 2014.
Lelin mengakui Pertaminya EP Untut itulah, ia terus berkeliling ke Untuk memastikan HSSE berjalan,
masih belum mencapai kriteria excel- tiap field Tak sekedar sosialisasi, tapi Lelin meminta bantuan AOC (agent of
lence dalam safety. Tahun 2013 masih juga meningkatkan kompetensi karya- change) yang berada di setiap lapangan
terjadi dua kali kejadian fatality ma- wan lewat class safety yang diadakan tiap untuk memberikan report. Ia menyebut-
sing-masing, di Cepu dan Limau dalam Sabtu-Minggu. Pelatihaan sengaja diadakan salah satu kelemahan di Pertamina
rentang waktu berdekatan: hanya dua kan pada hati-hari itu biar tidak meng- adalah menjaga kontinyuitas. Untuk me-
minggu. Penyebabnya sama, yakni ke- gagu operasi. Di seluruh Pertamina EP mastikan program yang dikembangkan
setrum. Antara mau ketawa dan ada 9000 orang yang dijadwalkan megi- terus berjalan, ia meminta bagian lain
gemes, kata Lelin. Untuk ukuran in- kuti kelas. Sampai sekarang baru selesai untuk mengecek.

FIELD PANGKALAN SUSU
TITIK BALIK
SUMUR BENGGALA
Menargetkan produksi harian pada 2014 di atas target RKAP.
Menyelamatkan industri di Sumatera Utara yang mati suri karena
kekurangan pasokan gas.
S
Oleh Viktorio Charta Primantara Bumi (SKK Migas) Perwakilan Sumut. Saat ini, sumur Benggala-01 sudah
Usai melakukan pengecekan, ia me- memasok sekitar 2,6 MMSCFD gas
ETELAH lama tak ter- nyampaikan terima kasih atas komit- untuk PT Perusahaan Gas Negara
dengar, Field Pangkalan men dan kesungguhan Pertamina, (PGN) menggunakan jalur PJBG
Susu mulai menggeliat, dalam membantu menghidupkan eksist ing. Kemampuan pasok gas
menyusul beroperasi- kembali industri dan listrik di Sumut. Benggala-01 secara kontinyu berkisar
nya sumur Benggala . Tak terhitung berapa surat yang 4,5 5 MMSCFD, sehingga sisanya
Mereka dianggap penye- kami kirimkan ke pemerintah pusat dari 2,6 MMSCFD itu, akan dijajaki
lamat industri di Sumatera Utara untuk persoalan krisis energi Sumut, untuk didistribusikan ke PLN guna
yang telah mati suri. Secara khusus, Ini adalah terobosan dan kami sangat memecahkan persoalan kekurangan
Gubernur Sumatera Utara, Gatot Pujo berterimakasih, ujar Gatot. Sejak gas untuk pembangkitan listrik di
Nugroho pada Senin November Maret 2013 lalu wilayah Sumut teru- Sumut.
mengunjungi sumur yang terle- tama Kota Medan, mengalami krisis Saat ini status PJBG dengan PLN
tak di Desa Tanjung Jati, Kecamatan pasokan gas yang mengakibatkan sedang dalam proses diskusi menentu-
Binjai, Kabupaten Langkat. kelangkaan energi. Akibatnya, sejum- kan skema yang tepat seperti apa
Saat itu, Gatot didampingi jajaran lah perusahaan utamanya yang berba- untuk pasokan gas ke pembangkit lis-
pejabat Pemerintah Provinsi Sumut han baku gas harus tutup, dan ratu- trik itu, ujar PR Manager Pertamina
dan Satuan Kerja Khusus Pelaksana san karyawan mengalami PHK (pe- EP Agus Amperianto. Seiring dengan
Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas mutusan hubungan kerja). itu, Pertamina EP melakukan per-

Produksi Pangkalan Susu peroleh dari kegiatan eksplorasi

Oktober November Desember Target RKAP
2013 2013 2013 2014 sumur BGL 02 serta diberi kemu-
Minyak 554,39 BOPD 621,40 BOPD 706,09 BOPD 584 BOPD
dahan untuk memaksimalkan pro-
duksi sumur BGL 01, ujar pria kela-
Gas - - - 12,44 MMSCFD
hiran Dayat Kruet, Aceh 48 tahun lalu
tersebut.
siapan pengeboran sumur Benggala-02 akhir. Pada Oktober sebesar 554.39 Pria penyuka kopi Aceh ini menu-
dan Benggala-03. BOPD, November sebesar 621.40 turkan bahwa kondisi dan sistem
Dalam pelaksanaan kegiatan pe- BOPD dan Desember 706.09 BOPD kerja yang nyaman dapat meningkat-
ngeboran sumur gas Benggala-01, Dengan tren positif seperti itu, kan kinerja yang optimal, menjadikan
Pertamina EP menghabiskan biaya perusahaan pun menaikkan target rekan pekerja lebih bahagia dan hu-
sampai dengan USD 18 juta, dengan sebesar 584 BOPD untuk minyak dan bungan antar pekerja menjadi lebih
kedalaman mencapai 3.400 Meter. 12.44 MMSCFD untuk gas. Mari kita menyenangkan.
Biaya yang kami keluarkan memang semua yakin dan percaya, dengan kerja Tak ada yang lebih baik, bekerja
sangat tinggi. Hal ini menunjukkan keras, cerdas, dan ikhlas serta komit- dengan orang orang yang menye-
betapa besar risiko dan biaya yang men yang tinggi Pangkalan Susu nangkan dan menjalin hubungan la-
dikeluarkan oleh perusahaan untuk mampu mencapai lebih dari itu,. yaknya kawan, Kita harus serius tapi
menghasilkan energi, jelas Agus. Ujarnya. Ia menargetkan produksi ha- jangan lupakan untuk bersantai. Ja-
Dengan posisi Benggala yang stra- rian sebanyak 741 BOPD untuk mi- ngan lupa, Allah selalu melindungi
tegis, wajar jika Field Pangkalan Susu nyak dan 12.58 MMSCFD untuk gas. kita semua ujarnya.
mulai dipehitungkan orang. Saya Mimpi-mimpi tersebut tentu akan Dirasani menuturkan, bekerja
hanya bisa bersyukur kepada Allah. berhasil jika ditunjang oleh beberapa dalam hal apapun harus didasari de-
Senang itu pasti, ujar Dirasani Thaib, strategi yang telah direncanakan sebe- ngan niat yang tulus dan ikhlas se-
Field Manager Pangkalan Susu. Ia lumnya seperti usaha melakukan recov- hingga mendapatkan restu dari Allah
mulai menjabat sebagai orang nomor ery pada sumur tua yang belum pernah SWT, hal ini merupakan salah satu
satu di Pangkalan Susu sejak Sep- dijamah, konversi lifting yang lebih se- kunci yang membuka jalannya hingga
tember 2013. Pada periode kepemim- suai, dan meningkatkan kinerja gas lift menjadi Field Manager. Saya baru
pinannya yang baru seumur jagung dengan cara menaikkan tekanan injek- singgah di tiga Field, Prabumulih,
itu, telah berhasil menghantarkan si setelah dilakukannya penggantian Pangkalan Susu dan Rantau, karena
Pangkalan Susu melebihi target yakni pada main gas line. restu Allah saya kembali ke Pangkalan
503.25 BOPD atau 105.26%. Tren Mari kita bersama sama berdoa Susu, dan mendapat kepercayaan
positif dicapai dalam tiga bulan ter- agar kesuksesan dan hasil dapat di- untuk memimpin lapangan ini.

FIELD RANTAU
REBOUND
DI TRIWULAN
TERAKHIR
Mencatat produksi tertinggi sejak delapan
tahun terkahir. Berkat kerja keras dan
kerjasama solid dari seluruh pekerja dan
pekarya.
S
ETELAH sempat ketar ran 2013 sebesar 3.07 MMSCFD, de- sumur tersebut berkontribusi besar
ketir dengan produksi ngan produksi tiga bulan terakhir, pada perolehan produksi Rantau.
pada triwulan kedua dan yaitu padaOktober sebesar 5.01 Ia memperkirakan permasalahan
ketiga, Field Manager MMSCFD, untuk November sebesar serupa akanterjadi pada 2014.
Rantau Sigit Gunanto 4.71MMSCFD dan Desember 2013 Problem kepasiran akan menjadi prio-
bisa menutup tahun sebesar 4.55 MMSCFD. Rata-rata pro- ritas yang harus di antisipasi untuk
dengan lega. Pada triwulan ter- duksi Gas 2013 sebesar 5.03 MMSCFD meningkatkan produksi Rantau, kata
akhir, produksi mulai rebound. Untuk Jika tak terperosok terlalu dalam pria kelahiranSleman 23 Maret 1960
Oktober produksi minyak sebe- di triwulan kedua dan ketiga bisa di- tersebut. Untuk tahun ini, berdasarkan
sar , BOPD, sekitar % dari tar- pastikan rata-rata produksi minyak RKAP, Field Rantau ditargetkan untuk
get. Pada November produksi lebih besar lagi. Bukan tak mungkin memproduksi minyak 3,832 BOPD
minyak empat naik ke angka, bisa mencapai target. Pada triwulan dan gas 4.89 MMSCFD
BOPD (%) dan padaDesember pertama boleh disebut produk Field Pencapaian target diharapkan
sebesar , (%) Rantau sangat mulus, on the track se- berasal dari kontribusi eksisting sebe-
Meski tak sebesar produksi pada suai dengan target. Berkat sumbangan sar 2,160 BOPD dan dari EOR sebesar
triwulan pertama, rata-rata roduksi produksi triwulan pertama lah, rata- 1,672 BOPD. Kontribusi pencapaian
pada triwulan terkahir itu cukup rata produksi Rantau 2013 mencatat target produksi diharapkan dari pro-
untuk mengantarkan Rantau men- rekor sebagai rata-rata produksi ter- duksi eksisting, work over dan prog-
gantongi angka rata-rata produksi tinggi dalam delam tahun terakhir ram pengeboran dari struktur Rantau
sebesar 3,808 BOPD atau sekitar 84% sejak 2005. dan struktur lainnya mencakup
dari target. Peningkatan ini disebab- Sigit Gunanto menyebutkan Serang Jaya, Perapen, PematangJaya,
kan berhasilnya perawatan sumur penurunan produksi yang cukup Kuala Simpang Barat, Kuala Dalam,
P-206, R-82 dari problem kepasiran tajam pada triwulan kedua dan ketiga dan Sungai Buluh. Upaya peningkatan
yang sempat mengganjal produksi tri- disebabkan beberapa sumur, seperti dan pencapaian produksi ditandai
wulan kedua dan ketiga. P-206, R-082, P-414 menghadapi per- adanya percepatan realisasi program
Sementara itu, produksi gas jauh soalan kepasiran. Sumur-sumur terse- kerja 2014 dengan telah ditajaknya
lebih menggembirakan dibandingkan but memang berada pada struktur dua sumurbor RNT-DZ8 dan RNT-
minyak. Total pencapaian rata-rata se- Rantau dengan tipe Unconsolidated SZ16 yang telah berproduksi pada
lama 2013 sebesar 163.5 % darisasa- Sandstone Reservoir. Padahal sumur- Desember 2013.

Produksi Rantau menghilangkan rasa jenuh, ujar pria
Oktober November Desember Target
2013 2013 2013 2014 yang mempunyai hobi bermain golf ini.
Meski produksi Rantau belum ter-
Minyak 3372 BOPD 3443 BOPD 3414 BOPD 3832 BOPD
capai sesuai dengan target RK, bukan-
Gas 5,01 MMSCFD 4,71 MMSCFD 4,55 MMSCFD 4,89 MMSCFD berarti Field Rantau sepi prestasi.
Terbukti dengan diraihnya proper hi-
Produksi Field Rantau memang Rantau untuk memastikan RK terlak- jauyang ketiga kalinya sejak tahun
hanya berharap dari sumur eksisiting sana, ujar Sigit. 2011 dari Kementerian Lingkungan
karenalebihdari lima tahun tak ada Dengan sederet tantangan dari- Hidup, sertifikasiISO 14001, ISO
pengeboran ekplorasi di WKP Rantau. BOD (Board of Director) sepertinya 18001, ISO 9001 dari TV Nord
Untuk memastikan semua rencana Sigit bakal lebih sering melakukan Indonesia, Patra Adhikriya Bhumi
kerja on planned, on budget, on return, MWT (management walk through) ke lo- Madya (Penerapan SMHSE dan
dan on revenue seperti kebijakan yang kasi sumur, fasilitas produksi dan- CSMS) dari Pertamina Persero dan
sudah digariskan presiden direktur, penunjang, seperti yang biasa dilaku- sertikasi ISRS7 level 6 (System is fully
menurut Sigit, akan dilakukan koordi- kan selama ini. Dalam setiap kunjung- Implemented) dari DNV Indonesia di
nasi dan monitoring semua RK me- annya pria yang pernah menjadi Field tahun 2013 setelah sebelumnya mem-
laluirapat war room, rapat TW yang Manager di Pangkalan Susu ini akan peroleh level 5 di tahun 2012, ISRS7
dilakukansetiap triwulan,rapat koor- memulai mengecek hal-hal yang seder- level 6 merupakan pencapaian level
dinasi mingguan dengan EPT Asset. hana seperti kebersihan dan kerapihan tertinggi di seluruh Field PT.
Semua koordinasi tersebut dilakukan ruangan. Kalau tempat kita bekerja Pertamina EP. Semuanya berkat kerja
melibatkan semua fungsi terkaitter- bersih dan rapih, suasana hati juga keras pekerja dan team work yang
masuk EPT Asset I dan PMT EOR akan bersih dan tenang serta dapat solid, ujar Sigit.

FIELD LIRIK
KERJA KERAS
KERJA CERDAS
DAN KERJA IKHLAS
FM Lirik menargetkan produksi 2014 di atas angka yang
dibebankan perusahaan. Motto selama kita masih mempunyai
tekad dan target untuk kita raih, maka kesuksesan besar akan
selalu menanti menjadi mantra pengawal target.
T
Oleh Rihal Amel Aulia Haqi
Meski dihadang BOPD. M. Nur menyebutkan target
2105 BOPD yang dibebankan perusa-
AK hanya tergan- berbagai kendala, haan akan tercapai, masing-masing
tung di dinding-din- M Nur optimistis dari 1953 BOPD dari sumur eksisting,
ding kantor, motto 71 BOPD dari reparasi sumur, 13
itu hampir selalu di- Tim Lirik dapat BOPD dari reopening, 21 BOPD dari
rapalnya dalam ber- mencapai produksi stimulasi sumur, dan 47 BOPD dari
bagai kesempatan di optimasi produksi.
hadapan seluruh karyawan, baik for- melebihi sasaran M. Nur berharap Lirik bisa ber-
mal maupun informal. Biar jadi mo-
tivasi, Tak hanya karyawan, juga un-
yang ditetapkan produksi melampaui target sampai
2200 BOPD. Insya Allah dengan
tuik saya sendiri, ujar Field Manager oleh Pertamina EP. kerja keras, kerja cerdas, dan kerja
Lirik M, Nur. Ia mulai berkarir di
Pertamina sejak tahun dan
Selain pencapaian ikhlas akan tercapai, ujarnya. Me-
lihat trend produksi Lirik, target itu
mulai dipercaya sebagai makho- produksi, bukan pepesan kosong. Meski pro-
da Field Lirik pada Agustus .
Sebelumnya dia menjabat sebagai se-
ia berharap duksinya paling kecil dibandingkan
lapangan-lapangan lain di wilayah
nior production specialist pada Asset Lirik dapat kerja Aset1, Lirik satu-satunya la-
Prabumulih.
Bunyi motto tersebut memang
mempertahankan pangan yang membukukan produksi
di atas target.
penuh energi penyemangat, selama PROPER Hijau Pada oktober 2013, Lirik mencapai
kita masih mempunyai tekad dan tar-
get untuk kita raih, maka kesuksesan
di tahun 2014, produksi 2050 BOPD dari sasaran
1874 BOPD atau sekitar 109% dari sa-
besar akan selalu menanti. Bisa dipa- zero incident, saran year to date. Pada November
hami jika FM Lirik memilih mema-
sang target tinggi untuk produksi
zero accident, dan 2013, mencapai i 2025 BOPD dari sa-
saran 1852 BOPD (109%). Pada
2014, jauh di atas target yang diberi- zero pollution. Desember 2013, mencapai 2074 BOPD
kan perusahan yang hanya 2105 dari sasaran 1831 BOPD (113%).

Produksi Tiga Bulan Terakhir Lirik Apakah produksi 2014 betul-be-
tul akan mulus tanpa onak dan duri?
Oktober 2013 November Desember Target 2014
2013 2013 M. Nur menggeleng. Pria penyuka
Minyak 2050 BOPD 2025 BOPD 2074 BOPD 2125 BOPD
badminton dan jogging ini menyebut-
kan beberapa kendala mungkin saja
Catatan : Field Lirik hanya memproduksi minyak. akan dihadapi dalam pencapaian pro-
duksi 2014, seperti gangguan turbin
Lirik, lapangan yang yang terle- sen saja, produksi bisa dipompa gas sebagai sarana vital produksi dan
tak di Indragiri Hulu, Riau ini me- sampai 10.000 BOPD. Kalau sepa- ganguan cuaca.
mang berpotensi menjadi bintang, ruhnya saja, produksinya bisa 5.000 Meski dihadang berbagai kendala,
Produk sinya sekarang masih jauh barrel. M Nur optimistis Tim Lirik dapat
dari kemampuan optimum. Seperti Irwansyah mengamini bahwa po- mencapai produksi melebihi sasaran
dikatakan Direktur Pengembangan tensi Lirik yang masih belum diopti- yang ditetapkan oleh Pertamina EP.
Satoto Agustono, Field Lirik baru malkan. Untuk itu, Asset 1 akan Selain pencapaian produksi, Ia ber-
berproduksi sekitar 10% dari tingkat mengimpelementasikan teknologi S harap Lirik dapat mempertahankan
optimum reservoir. Volume gross owhandler di beberapa sumur. Dari PROPER Hijau di tahun 2014, zero in-
yang dipompa dari perut bumi seka- 13 sumur yang disiapkan pada tahap cident, zero accident, dan zero pollution.
rang ini sekitar 120 ribu perhari, de- awal, kebanyakan di lirik. Teknologi Untuk itu, ia selalu memotivasi selu-
ngan kadar air sekitar 98,5%. ini terbukti, efektif menaikkan pro- ruh pekerja dan mitra kerja Field Lirik
Menurut taksiran Satoto, titik opti- duksi di JOB (joint operating body) untuk dapat kerja keras, kerja cerdas,
mal gross Lirik sekitar 1 juta barrel. Bumi Siak Pusako sampai 1000 dan kerja ikhlas. Hal yang sama tentu
Dengan asumsi kadar minyak 1 per- BOPD. berlaku untuknya juga.

FIELD PENDOPO
IKHTIAR
MENJAGA
PRODUKSI
Produksi gas Field Pendopo di akhir tahun
2013 meningkat tajam. Masalah sosial
masih menjadi kendala dalam meningkatkan
produksi.
E
KARIZA sumringah. menjaga agar rata-rata produksi tidak Strategic Planning & Risk Management
Di penghujung tahun, turun dan terus berusaha untuk me- Pertamina EP.
pada Desember . ningkatkan produksi, ujarnya. Eka, demikian pria ini biasa di-
produksi gas mening- Berdasarkan RKAP, Tahun 2014, sapa, menyebutkan di Field Pen-
kat tajam menjadi field Pendopo ditargetkan produksi dopotidak ada sumur eksplorasi yang
MMSCFD dibanding pro- minyak minimal 2005 BOPD, lebih ditingkatkan menjadi sumur produksi.
duksi Desember sebesar rendah dari produksi tiga bulan ter- Dalam lima tahun terakhir Field
MMSCFD, Kenaikkannya mencapai akhir namun diharapkan produksi mi- Pendopobelumadareserve yang di-
MMSCFD, sekitar %. Kenaikan ini nyak Field Pendopo tahun 2014 bisa dapatkan dari kegiatan eksplorasi,
dipicu telah beroperasinya kompresor diatas angka 2100 BOPD. Yang disyu- ujarnya Praktis untuk memenuhi tar-
di Musi Barat dan Betung. kuri Eka, selama tahun 2013, fatality get, Field Pendopo hanya mengandal-
Kenaikan produksi gas di field nol. Bagi Eka, safety harus diletakkan kan struktur eksisting, yaitu Sopa,
Pendopo di awal tahun kuda ini men- di tempat teratas standar operasi. Tak Jirak, Betung, Musi Barat, Musi Timur
capai 116 % dibanding target rata-rata ada artinya peningkatan produksi jika dan Benuang.
produksi produksi 2014. Ini anuge- harus mengorbankan safety. Masalah sosial masih menjadi
rah Allah Swt, ujar Ekariza. Pria kela- Meski baru tiga bulan menjabat, kendala utama dalam pengembangan
hiran Jakarta, 23 September 1964 Ekariza tahu persis Filed Pendopo dan peningkatan produksi minyak.
tersebut baru seumur jagung menjadi masih punya modal untuk menaikkan Terutama di Struktur Jirak dan Sopa,
Field Manajer Pendopo. Ia menjabat produksi. Meski tak ada kegiatan pe- ujar Eka.. Penduduk di sekitar wilayah
sejak 1 Oktober 2013. ngeboran baru, namun melalui usaha kerja menuntut perusahaan melaku-
Tak hanya gas, produksi minyak reparasi dan perawatan sumur eksis- kan perbaikan jalan. Mereka minta
pun merambat naik meski tipis. ting diharapkan produksi minyak dan dicor dengan beton, Eka menambah-
Angkanya sudah mencapai rata rata gas dapat dipertahankan bahkan dikan. Pada saat ini jalan- jalan di dae-
2128 BOPD (barrel oil per day), se- tingkatkan.Sebelum menjadi FM pria rah tersebut masih merupakan jalan
dangkan gas mencapai rata rata 221 yang berkarir di Pertamina sejak 1992 tanah. Selama tuntutannya belum di-
MMSCFD (lihat gras). Apakah tren memelototi aset di seluruh wilayah penuhi.banyak jalan di portal oleh
postif ini akan terus bertahan di ker ja Pertamina EP, termasuk masyarakat sehingga pergerakan alat
2014? Ekariza tersenyum, Ia memilih Pendopo. Dia menjabat sebagai Mana- berat dan hoist untuk melakukan pe-
bersikap konservatif. Kami berusaha jer Planning, Portfolio & Budgeting/ rawatan sumur terkendala.

Produksi Pendopo Pendopo dalam merencanakan suatu
rencana kerja agar dilakukan dengan
Oktober November Desember
2013 2013 2013 konsep perencanaan menggunakan
Minyak 2096 BOPD 2116 BOPD 2128 BOPD
sistem IASDEO (identify, asses, select,
dene, execute, operation ) dan TECOP
Gas 224 MMSCFD 217 MMSCFD 221 MMSCFD
(technical, economical, commercial, orga-
nizational, political) yang terukur.
Masalah ini harus segera bisa dikan salah satu kunci utama dalam Disamping itu, tata waktu suatu ren-
atasi karena kalau masalah sosial ini peningkatan produksi migas. cana kerja sampai eksekusinya harus
tidak bisa teratasi maka pengem- Menurut Eka, peralatan fasilitas pro- realistis dengan mempertimbangkan
bangan suatu lapangan dalam rangka duksi harus dilakukan perawatan se- kemampuan dari fungsi terkait dan
peningkatan produksi migas juga ter- cara preventive maintenance bukan stake holder lainnya (masyarakat,
kendala, ujar bapak satu putri ini. break down maintenance, sehingga di- vendor dan pemerintah daerah) jika
Untuk mengatasi hal tersebut, Eka perlukan kesiapan yang tepat dan diperlukan.
menyebutkan akan lebih menginten- cepat dari bagian RAM Surface Untuk mensinergikan itu semua,
sifkan komunikasi dengan masyara- Facilities dalam menyelesaikan per- menurut dia, diperlukan komitmen
kat sekitar dan pemerintahan daerah masalahan yang ada di fasilitas pro- dari setiap lini fungsi untuk melaksa-
setempat untuk mengurangi dampak duksi selain bagaimana melengkapi nakannya serta selalu memelihara ko-
dampak yang tidak baik. Operasional peralatan lifting untuk memproduk- munikasi yang baik antara pekerja
di lapangan sebisa mungkin bisa ber- sikan minyak. satu dengan yang lainnya. Sehingga
jalan lancar secara aman tanpa gang- Terkait dengan kebijakan operasi masalah yang timbul dapat diselesai-
guan dari masyarakat sekitar daerah dari presiden direktur (based on kan segera baik formal maupun infor-
operasi, ujar Eka. planned, based on budget, based on rev- mal dengan konsep bekerja adalah
Disamping masalah sosial, ke- enue, and based on return ), Eka mewa- amanah, ibadah, berdoa dan selalu
handalan fasilitas produksi merupa- jibkan kepada seluruh pekerja di Field bersyukur, ujar Eka.

FIELD PRABUMULIH
MENGANDALKAN
DARAH MUDA
Mengoptimalkan potensi sumur-sumur pada struktur aktif
dan tidak aktif. Ditunjang tim yang smart dan bergairah
tinggi dalam bekerja.
I
Oleh Nur Sukmaputeri M traveling ini. Kedekatan Field Prabu- kup masalah teknis terutama pada
mulih dengan Asset 2 secara geogras well control dengan angka presentase
BARAT dua sisi mata uang, juga diakunya memberikan pengaruh sebesar 49% dimana total loss yang
pengelolaan manajemen per- yang sangat positif dan signikan. terjadi sebanyak 689,5 jam.
usahaan dan environment, sa- Dalam triwulan terakhir, angka Kendati angka perolehan produksi
ling bertaut erat, Untuk itu perolehan produksi minyak (BOPD) di tahun 2013 belum mencapai target,
Field Manager Prabumulih yakni 10.203, 10.294, serta 10.964. Se- Subli optimistis bisa memenuhi target
Subli Ibrahim senantiasa me ntara untuk produksi gas produksi 2014. Dengan RKAP 2014
melakukan improvement terhadap ke- (MMSCFD) tercatat perolehan seba- sebesar 11.245 BOPD dan 164.67
duanya, Hasilnya, pada lalu eld nyak 170.48, 160.60, dan 168.26. MMSCFD yang dibebankan perusa-
dengan luas ., km ini berhasil Persentase realisasi produksi secara haan, Field Prabumulih menoreh RK
mencatat pencapaian ISRS Level , kumulatif 2013 hanya 94% dikarena- operasionalnya pada angka 11.251
perolehan PROPER hijau untuk kedua kan antara lain tidak tercapainya target BOPD dan 164.67 MMSCFD. Peme-
kalinya, zero fatality untuk tahun ke- produksi pengeboran, terang figur nuhan target tersebut tidak hanya ber-
delapan secara berturut-turut, serta yang telah men cicipi Lapangan asal dari produksi existing, melainkan
.. total jam kerja selamat. Rantau hingga Papua ini. juga dari kegiatan reparasi, re-opening,
Terlepas dari pencapaian tersebut, Untuk pengeboran produksi hanya stimulasi, KUPL, bot, kondensat, dan
Subli menyebutkan 2013 merupakan tiga sumur yang terealisasi (PMB-25, POP. Selain itu pengeboran (sebanyak
tahun penuh tantangan. Realisasi pro- PMB-26, dan OGN-A7) dari 7 target 10 sumur) diharapkannya dapat mem-
duksi yang dibukukan Field Prabumulih pengeboran pada awal 2013. Satu bawa angin segar dengan target pro-
belum mampu memenuhi target. sumur yakni TLJ-25 INF mengalami duksi total year to date 1.014 BOPD.
Meski demikian, dirinya bersyukur blow out pada 31 Maret 2013 silam se- Walaupun belum ada POFD yang
bahwa di tengah kondisi goncangan mentara pengeboran 3 sumur lainnya disetujui oleh SKK Migas serta nilai
akibat restrukturisasi organisasi per- ditunda (GNK-PD 3, TLJ-28 INF, dan angka pada sumur eksplorasi yang
usahaan, Field Prabumulih mampu GNK-PD5) akibat berada di bawah akan dijadikan sumur produksi on
mempertahankan angka produksi dari prioritas sumur eld lain. Begitupun stream, reserve dari sejumlah struktur
kemerosotan tajam. Kondisi ini tercip- dengan pengeboran EOR. Dari rencana dapat dioptimalkan. Prabumulih me-
ta berkat adanya dukungan dari top delapan belas sumur, hanya terealisasi miliki struktur yang potensial di tahun
management dan fungsi terkait sekali- satu pengeboran, Sementara untuk 2014 yang akan dimanfaatkan untuk
gus team work yang solid. Field KUPL, dari rencana 26 sumur hanya peningkatan produksi secara maksi-
Prabumulih memiliki pekerja-pekerja terealisasi 7 KUPL dan 6 reparasi. mal, tutur pria kelahiran Balikpapan
yang smart dengan dominasi tenaga Dari berbagai kegiatan pengebor- ini dengan yakin.
muda yang memiliki gairah tinggi an 2013, non productive time (NPT) di Struktur-struktur yang dimaksud
dalam bekerja, imbuh pria penyuka Field Prabumulih utamanya menca- adalah Ogan, Tanjung Tiga Barat, Talang

Produksi Prabumulih kendala-kendala operasional yang akan
Oktober November Desember Target RKAP dihadapi meliputi faktor internal dan
2013 2013 2013 2014 eksternal. Untuk internal, permasalah-
Minyak 10.203 BOPD 10.294 BOPD 10.964 BOPD 11.245 BOPD an water handling dirasakannya mem-
Gas 170.48 160.60 168.26 164.67 butuhkan perhatian khusus terlebih
MMSCFD MMSCFD MMSCFD MMSCFD lagi pemecahan masalahnya mampu
NPL (non productive time) : 689,5 jam mendongkrak perolehan angka pro-
duksi. Sementara untuk faktor ekster-
nal, mencakup UU pengadaan tanah
Jimar, Gunung Kemala, Prabumulih rapa sumur serta tidak memproduk- No. 2 Tahun 2012, regulasi yang sema-
Barat, Tanjung Miring Barat, Kuang, sikan sumur di atas laju kritis coning. kin ketat, infrastruktur, serta angka
Beringin, Lembak, Kemang, Pemaat, Identifikasi hambatan juga telah pertumbuhan masyarakat yang tinggi
Tasim, Pagar Dewa, Prabu Menang, dirumuskan sebagai titik awal upaya menyebabkan adanya pendudukan di
Merabu, dan juga Titis. Antisipasi ter- preventif yang disiapkan untuk menge- lahan-lahan perusahaan.
hadap decline rate juga disiapkan me- liminasi kendala-kendala di sepanjang Pemenuhan target dan sasaran di
lalui penggunaan bioenzyme di bebe- 2014. Berdasarkan pengamatan Subli, tahun 2014 juga akan diiringi dengan
upaya manajemen yang baik. sejalan
dengan kebijakan business portofolio
management (based on planned, based on
budget, based on revenue, dan based on
return) yang dicanangkan Presiden
Direktur Pertamina EP. Bentuk-bentuk
upaya itu antara lain penyusunan esti-
masi RK dengan cepat, teliti dan realis-
tis terutama dalam hal estimasi EPC
(engineering-procurement-construction),
sehingga tidak lagi ada keterlambatan
dan RK dapat terus dikawal sesuai tar-
get, koordinasi secara berkala dengan
para ahli di fungsi EPT, SF, SPRM, L&R
serta nance, memonitor biaya proyek
dan bekerja sama secara aktif dengan
finance controller serta mengoptimal-
kan teknologi melalui pemanfatan soft-
ware pendukung.
Kegiatan-kegiatan sosial dan rela-
si kelembagaan juga akan terus diting-
katkan mengingat kondisi sosial poli-
tik kemasyarakatan yang aman akan
mendukung situasi kerja yang kondu-
sif. Permohonan dukungan dari ber-
bagai pihak juga akan terus digiatkan
untuk membangun sense of belonging
stakeholder terhadap perusahaan, te-
rang Subli. Melalui rencana teknis dan
upaya manajemen, situasi kerja yang
kondusif, serta kinerja team work
yang berkesinambungan, Subli meng-
ungkapkan bahwa dirinya mantap

untuk menghadapi tantangan di
tahun 2014.

FIELD TAMBUN
MENGEMBALIKAN
PAMOR
SANG PRIMADONA
Kenaikan water cut masig menjadi momok
yangb menghambat produksi. Berkomitmen
untuk meningkatkan kesejahteraan
masyarakat yang berada disekitar wilayah
operasi.
F
Oleh Yong Mursito Ardy harus tetap optimis jangan pesimis,
Abdullah menambahkan.
IELD Tambun pernah Usaha peningkatan produksi
menj adi pr imadona migas di wilayah Field Tambun terus
penghasil migas di pulau dilaksanakan, terhitung mulai 2010
jawa dengan produksi sudah ada 3 sumur eksplorasi (Ranca-
diatas . BOPD. jawa/RCJ) di daerah Muara Gembong,
Namun, kini pesonanya Kabupaten Bekasi dan sumur eksplo-
memudar. Produksinya hanya ting- rasi TBD-1 (Tambun Deep-1)telah di
gal separuh. Pada , produksi bor. Akan tetapi hasil yang diharap-
hanya tinggal . BOPD. Sekitar kan masih belum sesuai. Selain ken-
% penyebab penurunan produksi dala teknis yang dihadapi, penundaan
kita adalah kenaikan water cut yang pengeboran di dua lokasi Field
tinggi ujar Field Manager Tambun, Tambun menjadi penyebab produksi
Ir H. Abdullah. Pria kelahiran Parigi belum bisa sesuai harapan. Untuk termasuk dalam zona unitisasi PHE
tahun lalu tersebut bersama anak tahun 2014, gak ada pengeboran ujarnya. Ada tiga sumur yang renca-
buahnya harus berpikir keras menca- sumur eksplorasi. nanya akan dikerjakan di tahun 2014
ri inovasi dan terobosan agar pamor Walaupun kita belum berhasil untuk peningkatan produksi di
sang primadona tak terus redup. dari beberapa pengeboran, ia yakin wilayah MB-unit.
Peningkatan produksi harga mati produksi kita masih bisa naik, kata- Ia optimistis target 2014 yang di-
bagi kami, ujarnya. nya optimis. Ia menyebutkan masih bebankan perusahaan akan tercapai
Abdullah mengaku produksi 2013 ada potensi di wilayah MB-Unit yang dengan membenahi fasilitas produksi
masih tak memenuhi target. Tentu menjadi aset potensial dan diperki- dan pekerjaan WOWS Kita yakin
tak harus diratapi, Menurut Abdullah rakan mampu menghasilkan produksi mampu mempertahankan dan me-
pencapaian di tahun 2013 itu harus minyak hingga 650 BOPD. Selama ini ningkatkan produksi Field Tambun,
menjadi motivasi untuk hasil yang memang produksi MB-Unit belum ujar Abdullah. Persiapan yang akan di-
lebih baik di tahun berikutnya. Kita bisa kita optimalkan karena masih terapkan pada 2014 adalah sumur pe-

ngeboran eksploitasi di struktur katan kualitas dan mutu Field Tambun, komitmen perusahaan imbuhnya.
eksisting, reparasi dan work over. Kita aspek HSSE, serta CSR (Cor porate Selain perhatian terhadap masyarakat
akan coba menurunkan cut o dari su- Social Responsibility).Tak jarang ia hadir sekitar, sosok kalem ini menyempat-
mur-sumur yang ada saat work over dalam training yang diadakan HSSE kan berbaur dengan pekerja dan pek-
nanti Andullah menambahkan. untuk memberikan apresiasi bagi para arya di lingkungan Field Tambun. Dia
Selain permasalahan water cut, peserta. Peran aktifnya dalam setiap sering terlihat berkumpul bersama ja-
yang harus ada perubahan signikan kegiatan MWT (Mana gement Walk maah salat zuhur di mushola Field
adalah perbaikan kinerja ESP (electrical Through) dengan turun langsung ke la- Tambun untuk mengikuti siraman
submersible pump). Saat ini hampir 70% pangan dan memberikan masukan rohani.
sumur produksi di wilayah Field guna peningkatan kualitas Field Sejalan dengan kebijakan on plan,
Tambun menggunakan ESP. ESP yang Tambun menunjukan hasil positif, ter- on budget, on revenue yang sudah
sering mati hidup ini juga bikin pusing bukti bahwa di tahun 2013 Field ditetapkan oleh Presiden Direktur PT
aja imbuhnya singkat. Guna mengan- Tambun mampu menciptakan zero Pertamina EP, Abdullah menyebutkan
tisipasi permasalahan power ESP ini accident. akan menyelaraskan setiap program
akan dibuat power cadangan dari PLN Ya harusnya di tahun 2014 kita kerja agar efektif dan efisien. Kita
melalui trafo step down yang sesuai de- sudah bisa mendapatkan proper emas perlu lebih selektif, perlu prioritas
ngan VSD (variable speed drive). Untuk ujarnya sambil tersenyum. Dalam tiga dalam pekerjaan. Pilih yang memang
sementara diterapkan di struktur RD. tahun terakhir Field Tambun memang secara langsung bisa berpengaruh pada
Kalau evaluasi memuaskan, baru dipa- sudah berhasil mencapai PROPER produksi. Aspek HSSE juga diperlukan
sang di setiap cluster Field Tambun. Hijau yang sekaligus menunjukkan agar dapat menunjang keselamatan
Langkah awal ini diharapakan mem- komitmen Field Tambun untuk bersi- saat bekerja dan tidak merusak ling-
beri hasil positif untuk menunjang nergi menjaga kelestarian alam dan pe- kungan kata Abdullah. Pengalaman di
produksi di tahun 2014, ujar Abdullah. ningkatan kesejahteraan masyarakat PT Pertamina sejak tahun 1991 mem-
Selain fokus peningkatan pro- yang berada disekitar wilayah operasi. buatnya yakin bahwa Field Tambun
duksi, bapak empat orang anak ini juga Proper memang bukan menjadi target masih mampu menjadi primadona
menaruh perhatian untuk pening- utama melainkan hanya sebagai bukti penghasil migas di Pulau Jawa.

FIELD JATIBARANG Peningkatan produksi sudah

menjadi harga mati bagi Ceppy Agung
BOR DI SINI
Kurniawan. Ia terus memompa sema-
ngat anak buahnya untuk mencari su-
mur-sumur baru. Status sumur eks-
BOR DI SANA
plorasi pun ditingkatkan menjadi
sumur produksi, dikenal dengan sebut
put on prouction (POP). Pada 2013 lalu,
misalnuya sudah diselesaikan berapa
program sumur POP yang hasilnya
Mengintensifkan pengeboran sumur melebihi estimasi, Misalnya, sumur
KRE-02. Targetnya untuk minyak
baru untuk menggenjot produksi. Kerja sebesar 200 BOPD dan gas 0,9
cerdas dengan mengandalkan inovasi dan MMSCFD.
pemanfaatan teknologi baru. Dari hasil tes Alhamdulillah pro-
S
duksi minyak di lokasi tersebut sangat
bagus mencapai angka 365 BOPD,
EMANGATNYA menya- kata Field Manager Jatibarang, ujar Ceppy, Tak hanya minyak, di
la senantiasa. Kamus Ceppy Agung Kurniawan. Menurut sumur itu terdapat pula kandungan
hidupnya tak pernah pria yang berpenampilan modis gas yang tidak kalah besarnya, yakni
mengenal kata menye- dan trendi ini wajib hukumnya bagi mencapai 3.29 MMSCFD.
rah. Hidup merupa- siapa pun harus berusaha dengan Ceppy Agung menargetkan bisa
kan sebuah tantangan segala upaya untuk melewati setiap berproduksi sebesar 8.000 BOPD
bagi siapapun yang menjalaninya, tantangan. untuk minyak. Tentu ini bukanlah

pekerjaan mudah. Perlu perjuangan hambatan itu bisa kita atasi, ujar
ekstra, ujarnya.
Kami Ceppy.
Untuk memenuhi target tersebut, senantiasa Seiring degan kebijakan Presiden
Field Jatibarang tak hanya mengan- Direktur PT Pertamina EP agar setiap
dalkan sumur-sumur eksisting, tapi
berupaya RK on planed, on budget, on revenue,
juga sumur-sumur baru seperti mewujudkan rasa dan on return Field Jatibarang sudah
Jatibarang yang diharapkan dapat menyiapkan berbagai langkah strate-
mengalirkan minyak 174 BOPD,
kepedulian yang gis. Kita mengusung kerja cerdas de-
struktur Randegan 186 BOPD, struk- tinggi terhadap ngan mengandalkan inovasi dan pe-
tur Cemara Selatan 150 BOPD, manfaatan teknologi baru, ujar
Struktur Cemara Barat 144 BOPD, masyarakat dan Ceppy.
struktur CemaraTimur 268 BOPD, lingkungan di Selain produksi yang kinclong,
struktur Karangenggal 166 BOPD, semasa kepemimpinannya telah ba-
X-ray 330 BOPD. sekitar daerah nyak penghargaan yang diterima PT
Pengeboran sumur baru akan operasi. Pertamina EP Field Jatibarang, an-
terus dilaksanakan pada 2014 ma- tara lain penghargaan PROPER hijau,
sing-masing, sumur JKL-01, sumur penghargaan Raksa Prasadha kate-
GTR-01, KRB-01, dan T TM-01. gori perusahaan peduli lingkungan,
Dengan pengeboran sumur baru ter- Ia memperkirakan pada 2014, serta pencapaian level 4 untuk serti-
sebut, Ceppy berharap produksi bisa masalah-masalah laten seperti izin kasi ISRS 7. Kami senantiasa beru-
mencapai target. Tak hanya kami pengeboran, izin moving antar paya mewujudkan rasa kepedulian
yang puas, juga akan menjadi kontri- wilayah, fasilitas produksi yang sudah yang tinggi terhadap masyarakat dan
busi besar bagi devisa negara, aus akan menjadi kendala dalam pen- lingkungan di sekitar daerah ope-
ujarnya. capaian target. Mudah-mudahaan rasi, ujar Ceppy.

FIELD SUBANG target awal yang hanya BOPD

Sebelum itu, Defrian sempat deg-
DURIAN
degan karena produksi masih di bawah
target. Pada Oktober produksi masih
1409 BOPD. Setelah sumur POP BBS-
02 rampung, produksinya langsung
RUNTUH
melonjak. Pada November tercatat
1541 BOPD dan Desember 1796
BOPD.
SUMUR POP
Pria kelahiran Palembang 3 De-
sember 1962 ini, akhirnya bisa menu-
tup tahun dengan senyuman. Alham-
dulilah produksi kita 109 persen di
atas target, kata Defrian. Alumnus
Keberhasilan pengembangan sumur POP pada Teknik Pertambangan Universitas
Sriwijaya ini menjabat FM Subang
2013 diharapkan berlanjut pada 2014. Reserve sejak 1 Maret 2013.
dari hasil kegiatan eksplorasi dalam lima Menurut Defrian, keberhasilan
ini adalah hasil dari kerja keras dan
tahun terakhir sebesar 344.59 MSTB, baru dukungan berbagai pihak, baik inter-
D
termonetisasi 124.23 MBO. nal maupun eksternal, khususnya tim
Asset 3 Subang Field. Ini adalah ke-
UA bulan menjelang sumur POP (put on production) dengan berhasilan kita bersama, kita wajib
pergantian tahun kode BBS-. Minyak yang dipom- bersyukur dan terus berusaha untuk
ke , Defrian pa lumayan besar sekitar sebesar melakukan yang terbaik untuk
Basya mendapat du- BOPD (barrel oil per day), dengan jepi- Pertamina EP khususnya Subang
rian runtuh. Tepat tan mm, setelah dilakukan perforasi Field, tuturnya bangga.
Novem ber , pada lapisan Cibulakan DST# interval Field Subang memang sedang giat
jajarannya berhasil merampungkan -m. Perolehen ini jauh di atas memonetisasi sumur eksplorasi men-

Produksi Subang Responsibility (CSR). Untuk yang satu
Oktober November Desember Target RKAP ini, Field Subang, termasuk yang paling
2013 2013 2013 2014 menonjol di wilayah kerja Pertamina
Minyak 1409 BOPD 1541 BOPD 1796 BOPD 1457 BOPD EP Asset 3. Dari sisi pertanian dan pe-
Gas 268 MMSCFD 276 MMSCFD 276 MMSCFD
ngembangan ekonomi misalnya, Field
Subang berhasil menjadikan Karawang
NPT (non productive time) 2013 : 2.304 jam yang dikenal sebagai sentra padi di
Jawa Barat, kini juga menjadi sentra
jadi sumur produksi, biasa dikenal de- dala yang mungkin dihadapi dalam jamur.
ngan sebutan POP. Dari kegiatan eks- pencapaian target 2014 yaitu jadwal Lewat inisiatif Pertamina EP Field
plorasi, Field Subang mempunyai yang cukup ketat untuk penyiapan dan Subang, berdiri Kampung Jamur di
tabungan reserve yang lumayan besar. eksekusi program put on production Desa Sukamulya, Kecamatan Cimalaya
Reserve dari hasil kegiatan eksplorasi (POP) sumur-sumur eksplorasi (JRB- Kulon, Karawang. Selain mengem-
dalam lima tahun terakhir sebesar 01, BMH-01 dan JAS-01) dan penge- bangkan potensi baru perekonomian
344.59 MSTB yang berasal dari struktur boran sumur eksploitasi (CLU-CII/2), lokal, budidaya jamur di Sukamulya
Bambu Gunung dan Bambu Besar. Yang serta kendala sosialnya. juga menyelesaikan problem ling-
sudah dimonetisasi baru 124.23 MBO. Untuk lebih meningkatkan per- kungan. Yakni menumpuknya jerami
Untuk tahun 2014, berencana forma di tahun 2014, Defrian me- pasca panen padi. Jerami yang sebe-
melakukan POP (put on production) su- nyiapkan sejumlah langkah, yang lumnya tak banyak bermanfaat, ter-
mur-sumur eksplorasi sebanyak 3 perlu dilakukan adalah bekerja secara nyata material terbaik untuk tumbuh-
sumur yaitu JRB-01, BMH-01 dan teamwork, strategis dan tetap fokus nya jamur.
JAS-01 dengan target produksi sebesar terhadap pekerjaan-pekerjaan yang Memang, bertani jamur bukan
450 BOPD. Selain pengeboran sumur sudah direncanakan agar tidak terjadi kegiatan baru bagi warga Karawang.
POP, Field Subang juga akan melaku- delay atau pun loss opportunity yang Namun sebelum Field Subang turun
kan pengeboran satu sumur ekpoitasi dapat mengakibatkan berkurangnya tangan, para petani jamur terlilit sis-
di struktur Cilamaya Utara dengan revenue ataupun over budget, ujarnya. tem ijon yang merugikan. Oleh Per-
kode sumur CLU-CII/2), Ini sejalan dengan kebijakan yang di- tamina EP Field Subang, para petani
Dengan semua aktivitas penge- gariskan presiden direktur agar setiap lantas dibimbing membentuk kelom-
boran itu, Defrian, yakin bisa meme- RK on planed, on budget, on revenue, pok tani. Ibu-ibunya pun dilatih mem-
nuhi target RKAP 2014 sebesar 1457 dan on return. buat makanan olahan dari jamur. Me-
BOPD untuk minyak. Selain produksi, Defrian menyata- reka juga dibukakan akses pasar, mu-
Bukan berarti perjalanan akan lan- kan tetap berkomitmen untuk me lai pasar tradisional hingga on line.
car-lancar saja. Menurut Defrian, ken- gembangkan program Corporate Social Bukan hanya warga yang disentuh,
Owa Jawa pun mendapat perhatian.
Menggandeng Yayasan Owa Jawa,
Field Subang menggelar program per-
lindungan dan pelestarian Primata en-
demik Jawa Barat, yang terancam pu-
nah ini. Dunia usaha adalah elemen
penting dalam upaya menjaga keseim-
bangan lingkungan terutama keaneka-
ragaman hayati, ucap Defrian tentang
programnya ini.
Defrian Basya tampak tahu betul,
CSR dan pelestarian lingkungan, me-
rupakan etika bisnis yang tidak bisa
dilepaskan dari kelangsungan dunia
industri. Dengan komitmen pimpinan
seperti itu, tak heran jika Field Subang
pada 2013 kembali mendapatkan
PROPER hijau, untuk yang kempat
kali.

FIELD CEPU
BEKERJA
DENGAN ENJOY
DAN HAPPY
Selama 2013 produksi mencapai 250% dari
target. Mengalirkan gas untuk menerangi
Jawa Tengah.
R
Oleh Kartika Tiara bat Field Manager Cepu, dia ditugasi se- eld Cepu masih minimalis, ternyata
bagai Manager Legal and Relations hasilnya di luar dugaan.
UTININITAS ini di- Region Jawa, Pencapaaian di atas target ini
lakukannya selama Kalau teman-teman Field Cepu sudah terjadi pada awal tahun. Pada ja-
bertugas di Cepu. bekerja dengan senang dan bahagia, nuari, produksi Field Cepu sudah men-
Pukul . pagi setiap tidak perlu saya perintah pun mereka capai 117% dari target. Tiap bulan ang-
hari pria ini sudah ber- akan bekerja dengan baik. Saya kan kanya terus naik. Kenaikan tajam di-
ada di kantor. Tak lang- cuma menyemangati, Wresniwiro mulai pada awal semester kedua, de-
sung duduk di meja kerja. Dia berdiri menambahkan. Menyemangati tak ngan perolehan 157,7 persen di atas
di lobi kantor Mentul Pertamina EP harus dengan materi. Sapaan ramah target. Puncaknya pada triwulan ter-
Asset Field Cepu. Tersenyum lebar di pagi hari ataupun sekedar tepuk akhir untuk, Oktober tercatat 739
dan menyapa satu demi satu pekerja bahu seperti bisa menjadi energi BOPD sekitar 182,2 persen, 3,288
atau mitra kerja yang melintas. penyemangat. BOPD sekitar (272,9%), November
Pria itu adalah Wresniwiro, orang Bagi Wresniwiro, bekerja adalah 3,718 BOPD (316,2%), Desember
nomor satu di Field Cepu, yang dikenal kesenangan, bukan semata-mata me- 4,125BOPD (365,4%)
sebagai sosok sederhana baik di kalang- lakukan apa yang diperintahkan, tetapi Sedangkan untuk gas belum
an Pertamina EP maupun di ling- harus tahu dengan baik apa yang harus masuk proyeksi produksi pada 2013.
kungan ekternal. Pria kelahiran Jakar- dilakukan untuk mendukung Perta- Tetapi pada 2014, gas jurtu menjadi
ta 12 Desember 1958 tersebut meya- mina EP meraih apa yang dicita-cita- tulang punggung Field Cepu dengan
kini bahwa tugasnya sebagai Field Ma- kan. Jika sudah begitu, kinerja pasti mulai berproduksinya Blok Gundih.
nager adalah membuat seluruh bawah- lebih baik. Target bukan lagi beban. Produksi meningkat karena te-
annya nyaman, bersemangat dan jadi Terbukti pada 2013, rata-rata pro- man-teman Field Cepu bekerja dengan
lebih kreatif. duksi minyak Pertamina EP Asset 4 enjoy dan happy, sehingga banyak
Wresniwiro menjabat sebagai FM Field Cepu mencapai 2,680 BOPD, ide-ide yang muncul untuk meningkat-
Cepu sejak 1 Desember 2012. Dia atau 250% dari target sebesar. Meski kan produksi Field Cepu, ujarnya.
masuk Pertamina tahun 1989 setelah produksi terbilang kecil dibandingkan Dengan bekal itu pula, Wresniwiro
menamatkan pendidikan di jurusan eld lain, pencapai produksi dua sete- optimistis bisa memenuhi target yang
Pertamabang Universitas Veteran ngah kali lipat merupakan yang paling dibebankan perusahaan pada 2014. Ia
Yogyakarya Berbagai penugasan sudah besar di seluruh PEP. Sebagai lapangan memang kehilangan lapangan
dilakoninya. Terakhir, sebelum menja- baru, target yang dibebankan kepada Kawengan, Nglobo, Ledok dan Se-

ZAKY ARSY
Produksi Cepu sumur gas di Gundih.
Oktober November Desember Target RKAP Selain program perawatan sumur,
2013 2013 2013 2014
Wresniwiro juga percaya bahwa mem-
Minyak 3.288 BOPD 3.718 BOPD 4.125 BOPD 2.332 BOPD perbanyak koordinasi dengan Pemerin-
tah Daerah / Pemerintah Kabupaten
manggi, yang pengelolannya diserah- yang dikembangkan PEP di Blok serta aparat keamanan dan meng-up
kan korporat kepada Geo Cepu Indo- Gundih membuahkan hasil. Semua gas grade para pekerja dan mitra kerja di
nesia, melalui mekanisme KSO. Tapi yang dihasilkan akan dialirkan ke Field Cepu akan membantu Pertamina
sebagai penggantinya, Field Cepu di- PLTU ini. Dengan memakai gas dari EP Asset 4 Field Cepu menghindari de-
serahi mengelola Blok Gundih yang Gundih, diperkirakan PLN bisa me- cline rate di tahun 2014.
sebelumnya menjadi bagian Proyek mangkas cost 2,9 triliun per tahun. Dengan mengupayakan terlak-
Pengembangan Gas Jawa. Setelah pengelolaan ya diserahkan sananya hal-hal tersebut diatas,
Produksi Blok Gundih ini lumayan ke Field Cepu, menjadi kewajiban Wresniwiro memiliki harapan bahwa
besar, sekitar 50 MMSCFD. Blok Gun- Wresniwiro dan anak buahnya untuk kebijakan Presiden Direktur Pertami-
dih ini boleh dibilang menjadi penyela- terus mempompa gas dari Blok Gundih na EP yakni on planed, on bunget, on
mat kelistrikan di Jawa Tengah, seka- agar Jawa Tengah terang. Selain men- revenue dan on return dapat dipenuhi
ligus menghemat subsidi listrik yang jaga produksi Blok Gundih, Field Cepu oleh Pertamina EP Asset 4 Field Cepu.
terus membengkak. Sebelum ini untuk juga ditagetkan produksi minyak Meraih apa yang menjadi komit-
menerangi Jawa Tengah, PLTU Tam- Untuk produksi minyak 2014, men dan target Field Cepu tahun 2014
bak Lorok terpaksa menggunakan so- Wresniwiro selaku Cepu Field Manager tidak akan mudah. Wresniwiro meng-
lar, tiap tahun desit triliunan rupiah. berkomitmen 2,332 BOPD, sedangkan akui bahwa kendala non teknikal se-
Awalnya untuk kebutuhan gas, di- untuk gas 5 MMSCFD (exclude Blok perti keamanan dan kekurang paha-
alokasi dari Bontang melalui pipa Gundih), Jadi secara keseluruhan tar- man masyarakat akan peraturan dae-
KalimantanJawa. Apa boleh buat, get Field Cepu ada 3.121 BEPD (barrel rah masing-masing khususnya terkait
proyek itu tak kunjung jalan. Kalau tak equivalent per day). Wresniwiro lokal konten menjadi tantangan terbe-
juga dapat pasokan gas, pada perte- bertekad memenuhi target tersebut, sar bagi Field Cepu. Meski demikian ia
ngahan tahun lalu, PLTU ini hampir di- melalui program perawatan sumur-su- tetap optimis tidak ada yang tidak bisa
tutup. PLN tak kuat lagi jika terus-te- mur Tiungbiru dan Tapen, mengupa- diraih apabila seluruh Field Cepu mem-
rusan memakai solar. Untunglah Pro- yakan yang terbaik dari sumur NCJ- berikan yang terbaik dan senantiasa
yek Pengembangan Gas Jawa (PPGJ) A/1 dan NCJ-A/4, serta tentu saja 9 bekerja sama.

FIELD TARAKAN
UJIAN LAPANGAN
SEMBAKUNG
Field Tarakan tak lagi marjinal setelah
diserahi lapangan yang diserahterimakan dari
Medco E&P. Mengalirkan gas untuk listrik di
perbatasan Malaysia.
K
ESIBUKAN Rahmad
Wibowo di tahun
Harapan itu
kuda ini akan sema- bakal terwujud
kin berlipat. Jika se-
belumnya hanya me-
jiika produksi
melototi struktur Sembakung tetap
Tarakan, pada alumnus Teknik
Perminyakan Universitas Trisakti ini
mengkilap. Meski
harus memperhatikan denyut struk- sempat mencapai
tur Sembakung, yang diserah teri-
makan kembali kepada Pertamina EP
produksi 3.000
(PEP) pada Sabtu Desember . BOPD, untuk tahun
Lapangan yang berada di Ka-
bupaten Nunukan, Kalimantan Utara
2014, lapangan ini
(dulu Kalimantan Timur) itu, sebe- hanya ditagetkan
lumnya dikelola Medco E& P dengan berproduksi sama
status technical assistance contract
(TAC). Saat serah terima produksinya seperti saat dise-
tercatat, sekitar 1.500 Barrel Oil Per rahterimakan,
Day (BOPD) dari 70 sumur.
Lapangan Sembakung tentunya yakni 1459 BOPD.
menjadi pertaruhan tak hanya mana-
jemen Field Tarakan, tapi juga
Pertamina EP (PEP) secara keselu- Tarakan sejak 1 November 2012. Sampai dengan 1983, lapangan
ruhan. Minimal harus bisa berproduk- Lapangan Sembakung pertama dengan luas area 23,37 kilometer per-
si sama dengan saat diserahterimak- kali ditemukan oleh Arco pada 1975, segi ini berproduksi secara natural
an. Jika anjlok, orang dengan mudah dan diproduksikan pertama kali pada ow. Kemudian sejak Oktober 1983,
akan membandingkan kompetensi 1977. Lapangan ini sempat terhenti Lapangan Sembakung telah beralih
PEP dengan operator sebelumnya. kegiatan operasi produksinya selama dari sistem pengangkatan alami arti-
Saya anggap tantangan bukan beban 21 bulan, yaitu dari Agustus 1981 cial lift menggunakan Hydraulic Jet
, ujar Rahmad yang menjabat FM sampai dengan April 1983. Pump (HJP).

F OTO - F OTO : Z A K Y A R S Y
Meski sempat mencapai produksi 3.000
Produksi Tarakan BOPD, untuk tahun 2014, lapangan ini
Oktober November Desember Target RKAP hanya ditagetkan berproduksi sama se-
2013 2013 2013 2014
perti saat diserahterimakan, yakni 1459
Minyak 786 BOPD 716 BOPD 685 BOPD 2179 BOPD BOPD. Field Tarakan ditagetkan 2.179
BOPD. ujar Rahmad, Selain dari
Sejak 22 Desember 1993, PT tus TAC Pertamina Medco, Lapangan Sembakung, struktur Tarakan ditaget-
PERTAMINA menandatangani Tech- Sembakung telah mengedepankan kan bisa mengalirkan minyak sebesar
nical Assistance Contract (TAC) de- standar tinggi pengelolaan lingkungan 720 BOPD.
ngan PT Genindo Citra Perkasa untuk dan pemberdayaan masyarakat. Tak Target untuk Tarakan ini lebih ren-
mengelola lapangan Sembakung se- heran lapangan ini termasuk yang ber- dah dibandingkan target 2013 yang
lama 20 tahun dengan operator atas mandi penghargaan. Di antaranya dua mencapai 823 BOPD. Target 2013
TAC tersebut adalah Perkasa Equa- kali Penghargaan PROPER Biru dari hanya 94% terpenuhi atau sekitar 774
torial Sembakung Ltd. (PESL). Kementerian Lingkungan Hidup, serta BOPD. Dalam tiga bulan terkahir, rata-
Pada Oktober 2005, PT Medco dua kali Penghargaan PROPER Emas rata produksi malah lebih rendah lagi,
Energi International, Tbk. Mengambil dari BLHD (Badan Lingkungan Hidup hanya 713 BOPD. Pada Okrober, pro-
alih PESL dan selanjutnya lapangan ini Daerah) Provinsi Kalimantan Timur duksi tercatat 786 BOPD, dan terus
dikelola oleh Medco Sembakung seba- untuk periode 2011-2012 dan menurun pada November sebesar 716
gai operator dari TAC Sembakung de- 2012-2013. BOPD, dan Desember 685 BOPD.
ngan nama TAC Pertamina Medco Yang paling fenomenal, di peng- Rahmad menyebutkan, produksi
Sembakung. Hingga akhirnya kembali hujung masa kontrak TAC, Medco E&P meleset dari target karena ada empat
dikelola penuh Pertamina pada 21 Sembakung berhasil mengalirkan gas rencana pengeboran yang tidak terlak-
Desember 2013. bagi kebutuhan listrik masyarakat per- sana. Penyebabnya izin lingkungan
Pertamina EP telah menyusun se- batasan di Kabupaten Nunukan dan (RKL/RPL) belum keluar. Kalau ter-
jumlah rencana kerja dan strategi Sebatik melalui Pembangkit Listrik 8 laksana, pencapaian produksi eksisting
untuk meningkatkan produksi minyak Megawatt milik PT PLN, ungkap Agus bisa 127 % dari target, ujar pria kela-
dan gas dari kondisi yang sekarang. Hal dengan bangga. Ia pun berharap, ke hiran 28 Januari 1966 ini. Ia mengakui
ini tidak terlepas dari bagian strategi depan Lapangan Sembakung dapat susah mencari sumur untuk direakti-
agresive upstream usaha hulu, ujar melanjutkan jejak kemakmuran warga vasi karena rata-rata lokasinya beriri-
Agus Amperianto, PR Manager Perta- di perbatasan Indonesia Malayisa san dengan pemukiman. Itu akan
mina EP, usai acara serah terima kem- yang telah diukir dalam 20 tahun ter- menjadi kendala pencapaian target
bali Lapangan Sembakung dari Medco akhir itu. 2014, selain decline produksi yang
E&P ke Pertamina EP. Harapan itu bakal terwujud jika tinggi akibat kenaikan kadar air,
Agus mengatakan, selama bersta- produksi Sembakung tetap mengkilap. imbuh Rahmad.

FIELD SANGATTA
BERKAH
TELATEN PADA
SUMUR TUA
Pada 2013 mencatat produksi 120 % dari target.
Mengedepankan safety, pemberdayaan lingkungan,
dan tanggung jawab sosial perusahaan.
S
Oleh Septrianur Kurniawan
UMURSUMUR di Field
Sangatta, seperti juga di
lapangan-lapangan lain
milik Pertamina sudah
renta. Penyakitnya stan-
dar: tekanan di dalam
sumur itu mulai melemah dan kadar
air yang tinggi. Ini menjadi PR sen-
diri bagi kami untuk dapat mening-
katkan produksi, ujar Field Manager
Sangatta, Abdul Muhar.
Tak mudah memang meningkat-
kan produksi di Field Sangatta.
Dalama lima tahun terkakhir tak ada
sumur baru yang dikembangkan dari
temuan ekplorasi. Memang pernah
ada sumur POP, yakni di struktur pria yang akrab dipanggil Muhar terse- lakukan. Tapi ini bukan sesuatu yang
Tapah tapi produksinya jauh dari eks- but. Alumnus Teknik Elektro Univer- mudah dilakukan. Persoalan peng-
pektasi. Diharapkan bisa mengalirkan sitas Sriwijaya itu sudah 22 tahun adaan lahan masih menjadi persoalan
sampai 168 BOPD, ternyata pompa mengabdi di Pertamina dengan penu- pelik untuk sumur-sumur baru.
hanya bisa mengangkat 2 BOPD, jum- gasan yang beragam. Sebelum diper- Wilayah Kerja Field Sangatta beririsan
lah yang tidak signikan dan tak eko- caya sebagai Field Manager Sangatta dengan Taman Nasional Kutai (TNK).
nomis untuk dilanjutkan. 1,5 tahun lalu, Muhar menjabat Asst. Sampai di sini sebenarnya tidak terjadi
Informasi terakhir dari tim eks- Manager Perencanaan dan Engineering masalah, Walaupun secara de facto lo-
plorasi pusat rencana pengeboran pa- Pertamina EP Field Sangatta. kasi berada di TNK, tetapi secara de
ling dekat adalah Sumur Brajanata di Untuk memperpanjang hidup jure bisa buat perjanjian kolaborasi de-
Sangatta Utara dengan perkiraan tajak Field Sangatta, penambahan cadangan ngan pihak kehutanan (Balai TNK).
pada pertengahan tahun 2014, ujar melalui kegiatan eksplorasi mutlak di- Yang jadi masalah adalah pembe-

Produksi Sangatta watan sumur dan reaktivasi. Pada 2013
Oktober November Desember Target RKAP kerja ketiga hoist sangat tinggi, se-
2013 2013 2013 2014 hingga beberapa komponen yang aus
Minyak 1.368 BOPD 1.343 BOPD 1.401 BOPD 1323 BOPD harus diperbaiki atau diganti. Ini perlu
waktu sehingga mempengaruhi prog-
ram sumur eld, ujar Muhar. Ia ber-
basan, karena sebagian besar tanah di November menjadi 1.343 BOPD, dan harap seluruh kendala dapat dimini-
kawasan WKP Pertamina dan TNK ini naik menjadi sebesar 1.401 BOPD. malisasi sehingga target produksi
sudah dikuasai masyarakat lokal de- Muhar mengatakan produksi Field terpenuhi.
ngan berbekal surat garap dari peme- Sangatta cukup kecil bila dibandingkan Meski sedang menggenjot pro-
rintah desa. Sebagai perusahaan yang lapangan-lapangan lainnya di Perta- duksi, menurut Muhar, ia tak melu-
akan memperkuat bisnis dengan me- mina EP. Namun hal ini tidak mem- pakan safety. Kami seluruh manaje-
nambah sumur-sumur baru, manaje- buat kami berkecil hati, kami akan men menegaskan kepada seluruh pe-
men Field Sangatta harus memahami terus melakukan inovasi-inovasi dan kerja dan mitra kerja untuk selalu
karakter lokal masyarakat asli yang kerjasama tim sehingga Lapangan mengedepankan safety, ujarnya, Ia
perlu disikapi secara khusus dengan Sangatta dapat meningkatkan produk- menyebutkan kesadaran akan kesela-
pendekatan tertentu dari tim sinya, ujar pria kelahiran Pendopo, 31 matan dan monitoring terhadap selu-
perusahaan. Mei 1963 tersebut. ruh pekerjaan harus diutamakan. Soal
Dengan posisi pelik seperti itu, Dengan perolehan produksi 2013, safety ini terus ditanamkan dalam diri
Abdul Muhar dan tim, tak punya ba- Muhar yakin target yang dibebankan masing-masing individu pekerja, se-
hingga apapun pekerjaan yang dilaku-
kan selalu sesuai koridor aman.
Dengan SOP yang ketat, Field
Sangatta mencatat zero fatality pada
2013. Hal ini harus ditanamkan dalam
diri masing-masing individu pekerja,
sehingga apapun pekerjaan yang di-
lakukan selalu sesuai koridor aman.
Kami sangat mengedepankan
masalah safety dan pemberdayaan
lingkungan, disamping tanggung
jawab sosial, Muhar menambahkan.
Ini bukan sekedar lip service. Terbukti
dengan diraihnya proper hijau pada
2013. Ini pertama kali kami menda-
patkan hijau, Sebelumnya selama tiga
tahu berturut-turut dapat biru.
Muhar berharap pada 2014 dan
tahun-tahun selanjutnya Field
nyak pilihan, selain merawat barang perusahaan sebesar 1.323 BOPD bisa Sangatta dapat mempertahankan
tua dengan ketelatenan ekstra tinggi. terpenuhi.. Dengan tidak ada RK pe- prestasinya, bahkan mengingkatkan
Ketelatenan itu berbuah manis. Pada ngeboran sumur pengembangan di lagi ke jenjang yang lebih tinggi.
2013 lalu, produksi yang dibukukan tahun 2014, kami sangat bergantung Beserta tim lapangan Sangatta, ia
Sangatta melebihi target, yakni 1.464 pada kondisi sumur eksisting, Muhar berjanji akan selalu mengoptimalkan
BOPD, sekitar 120,13% dari target. menambahkan. Memang ada upaya asst-aset potensial yang berada di
Meski begitu, Abdul Muhar dan tim lain seperti reaktivasi/reparasi/reopen- Lapangan Sangatta, dengan mengacu
mesti berhati-hati. Dalam tiga bulan ing sumur yang ada, tapi hasilnya di- pada perkembangangan teknologi,
terakhir hir, produksi uktuatif dan perkirakan tidak terlalu signikan. kempetensi SDM, dan profesional-
dibawah rata-rata produksi per tahun. Hambatan lainnya menyangkut rig isme. sehingga visi Pertamina EP men-
Tercatat pada Oktober sebesar 1.368 atau hoist yang terbatas. Di Sangatta, jadi perusahaan kelas dunia bisa dapat
BOPD, kemudian turun tipis pada kini beroperasi tiga rig untuk pera- direalisasikan di Field Sangatta.

FIELD TANJUNG Tanjung diusahakan sepenuhnya oleh
ASA DARI
PT Pertamina EP Field Tanjung.
Tak mudah memompa minyak
dari sana. Setiap tambahan produksi
satu barrel harus diupayakan dengan
lelehan keringat. Saat bertemu dengan
TANJUNG
Heraguang Oktober lalu, ia hanya ber-
janji menaikkan produksi sampai akhir
tahu sekitar 102 persen di atas target.
Saat itu produksi masih 101 %.
Ternyata, menaikkan produksi
meski tipis tak semudah membalik-
Tumpang tindih lahan dengan konsesi kan tangan. Dalam triwulan terkahir
rata-rata produksi turun, meski penu-
pertambangan masih menjadi kendala runannya tipis. Pada Oktober tercatat
pemenuhan target 2014. Berharap dari proyek 4115 BOPD, November 4.072 BOPD,
EOR. Bisa jadi model untuk lapangan lain. dan Desember 4001 BOPD.
M
Rata-rata produksi Field Tanjung
sebesar 4.245,2 BOPD atau 101,07 %
ESKI produksi oleh Perusahaan Belanda Mijn Bouw dari target yang ditentukan RKAP.
sedang seret, asa Maatchappij Martapura, kemudian di- Meski tak sampai 102%, saya ber-
tak pernah pergi ambil alih Dotsche Petro leum Maats- sykur produksi masih di atas target,
dari Tanjung. chappij pada 1912. Perusahaan Belanda Heragung menambahkan
Dari cadangan lain, yakni NV Bataaf sche Petroleum Penambahan itu meski sedikit
m i ny a k y a n g Maatschappij (BPM) mene ruskan patut diapresiasi. Lapangan Tanjung
ada, recovery faktornya baru men- pengusahaan Lapangan Tanjung pada yang sumurnya rata-rata sudah uzur
capai , %, ujar Field Manager 1930, sebelum akhirnya diambil alih mengalami penurunan alamiah seki-
Tanjung, Heragung Ujiantoro. Tak Jepang pada 1942-1945. tar 20%. Heragung dan anak buahnya
sekedar produksi, pria ramah ini se- Setelah Jepang menyerah pada pe- dengan berbagai cara menahan laju
lama tahun , sibuk membenahi rang dunia kedua, BPM meneruskan penurunan sumur itu dengan mem-
sik lingkungan kantor. masa pengusahaan dengan menerus- perbanyak pengeboran dan mainte-
Gedung-gedung dipercantik. kan pembangunan infrastruktur, ter- nance sumur. Tahun 2003 diselesai-
Wisma yang terbakar dibangun kem- masuk membangun pipa 20 inci ke kan pengeboran tiga sumur.
bali dengan fasilitas sekelas hotel ber- Balikpapan. Lapangan Tanjung mulai Untuk 2014, perusahaan menaik-
bintang. Saya ingin karyawan yang produksi pada 1963. Bukan BPM, yang kan target menjadi 4.319 BOPD.
bekerja di sini betah dan punya ke- memproduksi PT Shell Indonesia. Heragung optimis, target tersebut
banggan, ujar Heragung yang sebe- Mulai 1965, Lapangan Tanjung di- bisa dipenuhi. Selain dari sumur-su-
lum menjadi orang nomor satu di ambil alih PN Pertamina, sebagai cikal mur eksisting, juga dari tambahan
Tanjung, sempat menjabat sebagai bakal Pertamina. Pada 11 November tiga sumur baru yang dibor tahun ini.
manager surface facility di Lapangan 1989 ditandatangani kontrak Enhanced Ia menyebutkan beberapatan ken-
Prabumulih. Secara berseloroh karya- Oil Recovery (EOR) Tanjung Raya an- dala pencapaian target produksi 2014,
wan di sana kerap menyebut tahun tara Pertamina dengan Southern Cross antara lain tumpang tindih lahan de-
2013 sebagai tahun pembangunan dan Bonham. ngan Perusahaan tambang batubara di
Lapangan Tanjung sudah lebih Masa kontrak berlangsung selama sturuktur Tapian Timur yang hingga
seabad dijamah, dihisap beragam 15 tahun, berakhir pada 2004. Sebelum saati nimasih terus dinegosiasikan.
pompa, mulai dari pompa angguk kontrak berakhir, pada 1992 terjadi- Untuk kepentingan negara, mudah-
sampai yang modern, seperti pompa pengalihan hak dan kewajiban partner, mudahan lahan itu segera bisa diman-
ESP. Entah sudah berapa banyak mi- beralih ke tangan Bow Valley, sampai faatkan, ujar alumnus Teknik Mesin
nyak yang dialirkan dari sana dan akhirnya sejak 1994 beralih ke tangan Universitas Brawijaya tersebut.
sudah berapa pimpinan berganti. Talisman yang kontraknya berakhir Persoalan lain. minimnya sumur
Pertama ditemukan pada 1898 pada 10 November 2004. Sekarang gas di Tanjung Field, sehingga untuk

Produksi Tanjung nya perkebunan maupun pemukiman
masyarkat yang mendekati area ope-
Oktober November Desember Target RKAP
2013 2013 2013 2014 rasi maupun menempati tanah-ta-
Minyak 4115 BOPD 4.072 BOPD 4001 BOPD 4319 BOPD
nah/ROW milik Pertamina .Melalui
strategi kerjasama dengan Pemerintah
Daerah dan aparat terkait serta pene-
operasi power plant yang merupakan mendapatkan tambahan produksi gas rapan CSR diharapkan masalah ini
jantung dari operasioanal Tanjung melalui reparasi sumur gas yang ada. bisa dieliminasi untuk kelancaran
saat ini masih mengandalkan penggu- Juga tak kalah pentingnya adalah operasi serta pencapaian target yang
naan gas ikutan (associated gas). permasalahan sosial yang mulai mun- telah ditetapkan.
Diupayakan untuk tahun ini bisa cul yang berkaitan semakin banyak- Menurut Heragung, sebanyak
tujuh strukturaktif akan dioptimal-
kan guna mempertahankan sekaligus
meningkatkan produksi melalui
metode yang selamaini tebukti keber-
hasilannya, yaitu stimulation, fractur-
ing serta water injection.
Pada tahun ini peningkatan pro-
duksi juga akan diusahakan melalui
penerapan teknologi baru di antara-
nya: injeksi surfaktan, huff & puff
serta pemasangan X-Flow handler.
Yang paling ditunggu keberhasil-
annya adalah injeksi surfaktan. Tak
hanya Field Tanjung, tapi seluruh
Pertamina EP. Begitu berhasil di
Tanjung, Pertamina punya role model
untuk menjalan teknogi EOR di tem-
pat lain. Pemakain injeksi surfaktan
merupakan pendekatan baru dari
penggunaan teknologi pemulihan
sumur, biasa disebut EOR (enhanced
oil recovery). Sebelumnya mengguna-
kan injeksi air (waterflood). Field
Tanjung bekerjsama dengan pakar IPB
untuk mengaplikasi surfaktan buatan
dalam negri yang dibuat dari kelapa
sawit. Yang sekarang banyak dipakai
perusahaan migas Indonesai masih
merupakan produk impor sehingga
lebih mahal.
Presiden Direktur Pertamina EP,
Adriansyah termasuk yang menunggu
dengan harap- harap cemas dengan ke-
berhasil proyek EOR di Rantau. EOR
termasuk salah satu piranti yang diha-
rapkan bisa menaikkan produksi selain
dari percepatan pengembangan su-

mur-sumur eksplorasi. Kalau sudah
ada yang berhasil, akan lebih mudah
diduplikasi di tempat lain, ujarnya.

W A W A N C A R A
Adriansyah
PR E S I DE N DI R E K T U R
ESOK
HARUS
LEBIH
BAIK
Sebagai nakhoda
baru, Adriansyah siap
membawa kapal PEP
berlayar, mengarungi
badai, mencapai
pantai tujuan.
Banyak potensi yang
belum dioptimalkan,
ujarnya.
TATA N A G U S R S T

B
Saya fun saja,
ERPULUH tahun lalu, Saya juga ingin juga ingin tahu, seberapa besar batas
seorang bocah berja- tahu, seberapa kemampuan saya. Kalau tidak tentu-
jar langkah dengan
ayahnya di sebuah
besar batas nya, masih banyak yang mampu, ujar
Adriansyah.
jalan yang masih ber- kemampuan Jawabannya sekilas terdengar
batu dan berdebu di ka-
wasan Prabumulih, Sumatera Selatan.
saya. Kalau arogan, tapi sebetulnya biasa untuk
seseorang yang senang berkompetisi,
Tiba-tiba wuiss sebuah Hardtop tidak tentunya, seperti Adriansyah. Saya senang
lewat. Debu beterbangan. Alih-alih
memaki, si ayah justru menyemangati
masih banyak dengan atmosr kompetisi. Kita di-
tuntut melakukan yang terbaik. Soal
anaknya. Hebat-hebat tuh insinyur yang mampu. hasil, itu nomor dua, ujar Adriansyah.
Pertamina. Sekolahnya gak di sini, Dengan kesenangannya pada at-
jauh harus ke Jawa, ujarnya. mosr kompetisi bisa difahami jika
Pertamina dan minyak adalah Prabumulih, 18 Juli 1960 tersebut. Adriansyah menyenangi sekligus me-
kosa kata yang sangat akrab di telinga Akhirnya, pilihan jatuh ke jurusan mainkan hampir semua jenis olahraga,
warga Prabumulih yang memang dari Geosika dan Meteorologi, jurusan mulai dari bola kaki sampai bridge.
dulu dikenal sebagai daerah penghasil yang ketika itu lagi harum. Lulusannya Berikut petikan wawancara de-
minyak, termasuk bapak dan bocah banyak yang bekerja di perusaha- ngan BALANCE tentang strateginya
tersebut. Banyak warga yang kerja di an-perusahaan minyak dengan gaji membawa PEP ke arah yang lebih
rig. Istilah di sana manda untuk me- yang lumayan besar. Memori masa ke- baik:
nyebut orang yang sedang bekerja di cilnya mulai terputar, terutama cerita Banyak yang menuding PEP
rig. Tapi ayah saya tak pernah manda penyemangat dari ayahnya tentang under achievment, komentar Anda?
dimana pun. Ayah saya tentara, ujar kehebatan insinyur Pertamina. Kalau memang under achiever,
Adriansyah. Bocah yang dicekoki Karena kenangan itu pula, ne. Kita bikin on part achiever. Saya
ayahnya tentang kehebatan insinyur- Adriansyah ringan saja meninggalkan optimis, ada potensi yang belum
insinyur Pertamina itu, kini tak pekerjaan di pabrik pengolahan, milik tersentuh. Teman-teman eksplorasi
hanya sekedar jadi tukang insinyur, perusaahan multinasional yang sudah mendapat penghargaan karena bisa
tapi menjadi bos ratusan insinyur. dijalaninya hampir setahun saat pang- melipatgandakan cadangan. Tapi dari
Sejak dua bulan lalu, dia didapuk gilan kerja dari Pertamina datang. Dia temuan selama lima tahun (2007-
menjadi Presiden Direktur Pertamina pun mulai bekerja dengan sepenuh 2013 (yang mencapai 200 juta barrel
EP, menggantikan pejabat sebelumnya hati. Banyak yang bilang saya ter- itu, belum semua dimonetisasi. Saya
Syamsu Alam. Kenangan masa kecil lalu loyal kepada perusahaan, ujar anggap ini peluang. Belum lagi dari
tentang Pertamina boleh jadi ikut an- Adriansyah ngakak. potensi EOR (enhanced oil recovery).
dil, menjadi energi yang mendorong- Kerja kerasnya terbayar. Berbagai Bagaimana profil produksi
nya mendaki puncak karir. Setidaknya jabatan penting sempat dipercayakan PEP?
memori masa kecil itulah yang mem- perusahaan ke pundaknya. Sebelum Di awal tahun sempat naik 123
bantunya dan meringankanya saat diangkat sebagai nakhoda Pertamina ribu-an BOPD, tetapi di bulan Agustus
harus menjauhi dunia astronomi yang EP (PEP), dia dipercaya memegang drop, kemudian naik lagi, tapi tidak
digandrunginya sejak remaja. beberapa jabatan penting, antara signikan. Rata-trata produksi kita di
Selesai SMA, Adriansyah pergi ke lain SVP Upstream Technology Centre, tahun 2013 sekitar 121 ribuan.
Jawa, kuliah di ITB untuk mentun- SVP Upstream Businees Development, Produksi kita ini stagnan. Memang
taskan cita-citanya menjadi seorang dan Direktur Utama PT Pertamina sangat sulit menambah produksi dari
astronom. Ia terkesima dengan cerita- Geothermal Energy (PGE) sumur-sumur eksisting. Kalau mau,
cerita tentang UFO dan penjelajahan Tantangan yang dihadapi kita harus melakukan revitalisasi dan
luar angkasa. Setelah melewati tahun Adriansyah jelas tak mudah. Banyak perbaikan fasilitas produksi. Tapi itu
pertama kuliah dan diminta memilih yang menuding PEP sekarang under tidak mungkin dilakukan. Bukan tidak
jurusan, Adriansyah mulai goyah. Se- achievment. Banyak yang menunggu, ada uang. Kita tidak punya kesempatan
telah mendapat informasi kiri-kanan, apakah Adriansyah bisa membalikkan untuk itu. Revitalisasi itu harus meng-
masa depan seorang astronom di Indo- penilaian negatif tersebut? Terbebani- hentikan produksi. Perbaikan itu bisa
nesia tidak menjanjikan. Nanti istri kah dia dengan pengharapan yang memakan waktu sampai tiga bulan.
saya makan apa, ujar pria kelahiran besar tersebut? Saya fun saja, Saya Dari mana kita menambalnya. Saya

W A W A N C A R A
hanya minta ke Pak Benny (Direktur Di sela-sela kesibukannya, memutuskan keputusan-keputusan

Operasi-red) menjaga agar produksi Adriansyah masih menyempatkan penting, baik yang sifatnya pribadi
tidak turun. Itu saja sudah bagus. menyumbangkan pengalaman dan ataupun korporasi. Perspektif kita
Tapi untuk 2014, oleh kor- pengetahuan di dunia kampus. Sepe- akan lebih kaya, ujarnya.
porat PEP dibebani target 128 kan sekali, dia mengajar program S2 Mengumpulkan keping informasi
ribu BOPD, darimana menutupi di Universitas Indonesia. Dia meng- tak hanya dilakukan dilakukan di luar
kekurangannya? ampu mata kuliah Geosika Reservoir. kantor. Di dalam kantor pun dia me-
Kita harus mempercepat memo- Saya biasanya mengajar Jumat lakukan hal sama. Kalau perlu, dia
netisasi temuan-temuan eksplorasi. malam, ujar Adriansyah. merobohkan sekat birokrasi. Bukan
Jangan delay-nya terlalu lama. Proyek Adriansyah punya bekal lebih sekali dua kali, dia menemui manajer
seperti Gundih, Matindok, Donggi dari cukup untuk berbagi ilmu ke- di ruangannya. Agus Amperianto, PR
bisa dipercepat on stream-nya Temuan- pada mahasiswa salah satu PTN ter- Manajer PEP, sempat kaget ketika
temuan marjinal yang dekat dengan baik di Indonesia tersebut. Dari sisi tiba-tiba presiden direktur masuk ru-
fasilitas juga bisa di speed-up. Saya juga keilmuan, dia menyandang gelar Phd angannya. Saat itu, ia tengah memper-
sudah minta struktur Jati Asih untuk untuk bidang Geosika dari Univer- bincangkan persoalan tumpang tindih
secepatnya on stream. Dari situ insya sitas Texas, salah satu perguruan lahan yang menggangu kegiatan
Allah kita dapat tambahan 3.000 BOPD. tinggi terbaik di dunia untuk teknik operasi dengan VP Ajie Prayudie. Tiba-
Tambahan lainnya diharapkan perminyakan. Dari sisi praktis, penu- tiba saja Adriansyah langsung masuk
dari proyek EOR. Kita akan speed gasannya yang panjang di Pertamina ruangan, melibatkan diri dalam per-
up EOR, tapi fokus pada tiga empat membuatnya khatam karakter unik bincangan dengan memberikan ma-
struktur saja. Kalau sudah ada yang perut bumi Indonesia. sukan konstruktif. Terus terang saya
berhasil replikanya akan mudah. Tapi Pasti bukan karena uang jika kaget. Biasanya kalau ada masalah VP
sekarang ini, belum ada yang bisa dija- Adriansyah mau bersusah payah yang dipanggil ke ruangan presdir,
dikan role model. Saya tidak ingin kalau menjadi dosen, pekerjaan yang tak ujar Agus.
menemukan satu keseulitan, langsung bisa dilakukan sambil lalu. Paling- Adriansyah menggangap hal ter-
pindah ke struktur lain, Saya lebih paling honor yang diterimanya ratu- sebut bukan hal luar biasa. Kalau kita
suka kita maju 20 langkah dalam satu san ribu rupiah per bulan. Padahal. butuh informasi dan kebetulan lagi
sruktur daripada maju satu langkah setiap kali mau mengajar, eort yang kosong, kan gak ada larangan presdir
dalam banyak struktur. Karena belum dikeluarkan luar biasa, seperti diakui mendatangi manajer, katanya enteng.
ada role model, kalau teman-teman Ardiansyah, persiapannya lebih keras Ia juga tak risi buka-bukaan dengan
ditanya yakin bisa ngerjain EOR? Gak dibandingkan saat mau ujian. Belum serikat pekerja yang kerap diposisikan
akan bisa jawab karena kita belum per- lagi kalau diserahi tugas untuk mem- sebagai pihak yang berseberangan de-
nal melakukan yang sifatnya full scale. bimbing tesis mahasiswa. ngan perusahaan.
Sebetulnya dari sisi resiko, baik Lalu apa yang dicari Adriansyah? Adriansyah mengaku sedang
teknis maupun nansial, money-tisasi Ibarat pisau. Jika tak diasah ilmu mengumpulkan informasi sebanyak-
temuan eksplorasi lebih tak beresiko yang saya dapat bisa berkarat, ujar banyaknya, baik dari bagian operasi
dibandingkan dengan proyek EOR. Adriansyah. Dengan menjadi dosen, maupun supporting untuk menentu-
Kenapa terjadi delay dari dia dipaksa untuk terus mengikuti kan strategi ke depan agar perusahaan
temuan-temuan eksplorasi ke perkembangan mutakhir dari bidang terus berkembang, memberikan man-
produksi? Geosika. Selain itu, Adriansyah me- faat kepada karyawan, dan stakeholders.
Penyebabnya macam-macam. Salah manfaatkan dunia akademik untuk Dari informasi dan peng-
satunya, temuan eksplorasi ada yang berbagi pengalaman hidup dengan amatan Anda, kelemahan yang
kecil-kecil sehingga tak ekonomis jika siapa saja, mulai dari sesama dosen, paling mendasar dari PEP dan
dikembangkan. Tapi itu bisa disiasati mahasiswa, sampai tukanng parkir. mendesak untuk dibenahi apa ?
dengan mem-bundling satu dua struktur Saya senang berkomunikasi dengan Pemahaman terhadap aset
menjadi satu POD (plan of development). siapa saja, ujarnya. lemah. Padahal itu yang paling pen-
Berapa persisnya temuan eks- Bagi Adriansyah, bertukar cakap ting untuk strategi ke depan.
plorasi yang belum dimonetisasi? itu bukan kegiatan tanpa guna. Semua Kalau bicara rencana ke depan
Sedang kita inventarisasi datanya. pengalaman hidup yang didapatnya harus mengacu kepada yang kita
Yang pasti jumlahnya tidak sedikit. akan tersimpan di memori otaknya, punya. Kita harus mengerti betul
*** yang akan membantunya saat harus dengan aset-aset yang kita punya.

keberuntungan bukan tanpa sebab.
Harus ada enabler-nya. Kalau naik
motor, gak pakai helm, Anda mem-
buka kemungkinan untuk terjadi
kecelakaan. Kalau tidak fokus ter-
hadap pekerjaan, bagaimana bisa
kita berharap ada keberuntungan
kenaikan produksi. Kalau tidak
ada eort tidak ada keberuntun-
gan, bukan saya gak percaya. Kata
orang manusia berusaha, Yang Atas
menetukan.
Masih yakin dengan SDM
PEP?
Secara individual, saya berani
adu dengan perusahaan mana pun
di Indonesia. Contohnya, di bidang
EOR, siapa di Indonesia yang lebih
jago dari DR Putu. Persolaannya,
kenapa kemampuan ini tidak di-
sertai dengan performance unit
bisnis tempatya bekerja. Kapabilitas
TATA N A G U S R S T
individu tidak ada yang meragukan,
tapi kapabilitas EOR PEP masih jadi
pertanyaan.
Persoalan kita bagaimana meng-
hasilkan produk kerja yang setara
Bagaimana agar kita fokus ke aset-aset
tertentu yang betul-betul bisa mening-
Saya termasuk dengan kemampuan individunya.
Ini masalah sistem yang harus dicip-
katkan produksi, Saya melihat dari orang yang takan untuk merangkai kemampuan
tahun ke tahun hanya untuk survival
saja, hari ini memikirkan produksi
percaya individual untuk menghasilkan
yang baik. Di sistem yang baik 2+2
untuk besok, besok memikirkan untuk perencanaan harus sama dengan enam. Tapi kalau
produksi besoknya lagi. Ini tidak
sehat. Saat ditanya rencana long term
yang baik akan sistemnya buruk 2+2 bisa nol. Nah
kesulitan kita, bagaimana memben-
kita tak punya jawaban yang pasti. mendapatkan tuk sistem sehingga orang bisa ikut
Jika tidak mengerti aset yang kita mi-
liki, kita tidak bisa focusing. Seringkali
hasil yang berkontribusi ke perusahaan sesuai
dengan kapabilitasnya.
target tidak disertai data darimana baik pula. Tapi saya optimis dengan SDM
diperolehnya. Kalau ditanya 128 ribu yang saya punya. Tugas saya adalah
BOPD, seperti ditargetkan korporat, nya, terutama dalam manajemen aset. menciptakan enabler untuk men-
diperoleh darimana kita bingung. GM bukan hanya mengkoordinasi FM, sinergikan kemampuan individu ke
Apa yang akan Anda lakukan? Dia harus mengerti aset yang dimiliki- dalam sebuah sistem. Tiap orang
Selama ini portofolio aset di- nya kemudian merencanakan pengem- harus melakukan continous improve-
pegang sendirian oleh fungsi SPRM. bangannya. Saya termasuk orang yang ment, besok harus lebih dari hari ini.
Saya kira itu tidak terlalu efektif. percaya perencanaan yang baik akan Kita bekerja ini bukan pastisipasi.
Pengelolaan aset nantinya akan saya mendapatkan hasil yang baik pula. Mungkin ada yang merasa sudah be-
serahkan ke masing-masing GM. Saya Anda tidak percaya keberun- kerja keras jika sampai di kantor jam
setuju dengan pemikkiran Pak Alam, tungan ? enam pulang jam sepuluh. Saya tidak
GM itu adalah CEO. Bukan hanya Keberuntungan tidak datang mengukur dari sana, Yang saya ukur
kartu nama, tapi kita kasih otoritas- sendiri. Seperti juga kecelakaan, hasilnya, ada tidak.

W I S A T A
WHEN
IN PRAG
Though we travel the world
Patung John of Nepomuk. Pada 20 Maret
over to find the beautiful, we
1393 ia dilemparkan ke dalam sungai Vltava
dari Jembatan Charles atas perintah dari
must carry it with us or we
Wenceslaus, Raja Romawi dan Raja Bohemia. find it not. - Ralph Waldo Emerson
K
AGET karena masih Bengong sekaligus lega, karena tle pemberhentian terakhir, Dejvicka.
terbuai melihat land- biaya shue bus menuju centrum ha- Dari Dejvicka, Metro A membawa saya
scape Switzerland dari nya 32 CZK (Czech Crown) atau hanya ke arah tempat saya menginap yang
atas pesawat ketika sekitar 20 ribu rupiah, dibandingkan berada di Old Town Square. Di Exit dari
pramugari membe- dengan shuttle bus di Paris atau Italy Staromestska station, mata saya lang-
rikan announcement yang 10 Euro. Dengan Bus bernomor sung terarah ke jembatan yang dari ke-
ke pada penumpang bahwa sebentar 119, 50 menit membawa saya ke shut- jauhan terpampang Prague Castle.
lagi pesawat yang saya tumpangi dari
Jerman ke Prague akan segera land-
ing. Menarik nafas panjang, mengecek
paspor yang ada di kantong kemeja
saya. Tersenyum tipis, masih segar di-
ingatkan saya, dan seperti baru sejam
yang lalu, teman saya memberikan
cerita tentang Praha. Kini, saya diatas
Prague.
Berjalan menyusuri lorong-lorong
besar Prague Ruzyn International
Airport (Chezh: Mezinrodn letit
Praha-Ruzyn) menuju pengambilan
bagasi, kesan saya yang pertama ada-
lah, Wow, ini bandara besar dan
mewah, tapi kok sepi ya? jam 2 siang
kala itu, tidak ada antrian sama sekali
disetiap counter yang saya lewati. Tak
tahan saya untuk tidak membanding-
bandingkan dengan bandara ditempat
saya berasal, di Kalimantan timur
yang sekalipun hanya tingkat kabupa-
ten, tapi sangat ramai sekali. Salah satu jembatan yang boleh dilewati metro untuk menuju Prague Castle.

Old Town Square.
pisah d ar i Republik
Czechslovakia pada akhir
OLD TOWN SQUARE,
tahun 1992, Praha ditetap- PRAGUE
kan sebagai ibukota Berjalan hanya kurang lebih 50
Republik Ceko (Czech Repu- meter dari tempat saya menginap,
blic). Praha telah berdiri saya di sambut Old Town Square,
sejak abad kesebelas seba- Prague. Old Town Square (Chezh :
gai ibukota Bohemia yang Staromstsk nmst) adalah kawas-
merupakan tempat tinggal- an berbentuk persegi yang bersejarah
nya para pangeran dan raja- di pusat kota Praha, Republik Ceko.
raja Ceko, Romawi, dan Berada di lokasi antara Wenceslas
Jerman. Wilayah Praha se- Square dan Charles Bridge. Berbagai
luas 496 km persegi de- arsitektur bergaya Gothic bisa dilihat
ngan jumlah penduduk disini. Termasuk Gereja Tyn Church
Di dalam BUS dari PRG Airport ke Centrum. 1.286.008. Sejak tahun dan Barogue St Nicholas. Diantara
2004, Praha ditetapkan se- gereja-gerja ini, terpampang Prague
Prague atau Prag atau juga biasa bagai wilayah metropolitan berdasar- Astronomical Clock, pengunjung
dikenal Praha adalah ibu kota Republik kan Eurostat. Sebagai daerah yang me- dapat melihat panorama pertokoan
Ceko. Kota ini memiliki penduduk se- miliki pertumbuhan ekonomi transisi Old Town melalui menara Old Town
kitar 1,5 juta jiwa. Kota Praha dibelah yang cepat dan wilayah terkaya di Hall. Selain itu, ada juga Galeri Seni
sungai Vltava atau disebut pula Moldau Republik Ceko Praha merupakan kota the Czech National Gallery di Kinsky
dalam bahasa Jerman. Beberapa ba- yang memiliki tingkat biaya hidup yang Palace.
ngunan terkenal di kota ini antara lain relatif rendah dibandingkan dengan Di pusat alun-alun Old Town juga
adalah Charles Bridge atau Karluvmost kota-kota besar lainnya di Uni Eropa. merupakan rumah untuk Jan Hus
dalam bahasa setempat, Praha Castle, Tidak dapat dipungkiri, Praha dikenal Statue, pastur Ceko dan Guru di
Astronomical Clock di Old Town sebagai kota yang paling cantik di Charles University Prague. Dalam ca-
Square dan Menara Televisi ikov. Eropa, karena alasan ini lah saya me- tatan sejarah, Jan Hus dibakar ditiang
Setelah Velvet Revolution atau sametov masukkan Prague dalam list Negara gantungan di Constance karena me-
revoluce yang terjadi 17 November - 29 yang harus saya datangi saat saya nolak dokrin dari Gereja Katolik pada
Desember 1989), dan kemudian ber- berkunjung ke Eropa. 6 Juli 1415, di era lsafat Renaissance.

W I S A T A
tertua didunia yang menjadikannya dan berpose untuk di-upload di situs

salah satu jam tertua yang masih bisa jejaring sosial.
bekerja dengan baik hingga saat ini. Tentunya Astronomical Clock
Dan ya, tentu saja banyak yang terta- juga pernah mengalami kerusakan,
rik ingin melihat jam ini, berfoto juga jam ini berkali-kali berhenti dan
tentunya. Saat saya berdiri meman- sudah pernah berkali-kali di perbaiki,
dangi jam ini, mengambil foto, dime- didekorasi ulang. Perbaikan yang pa-
riahkan dengan desak-desakan de- ling besar dan utama di tahun 1865-
ngan turis mancanegara, yang pada 1866. Saat serangan dan pembakaran
saat itu, saya menemukan banyak oleh tentara Jerman, the Orloj meng-
wajah-wajah Asia dari Jepang dan alami kerusakan berat pada 8 Mei
Korea yang datang berombongan de- 1945 dan diperbaiki oleh Vojtch
ngan tour masing-masing. Saya ter- Sucharda pada tahun 1948. Menurut
senyum lebar ketika menangkap ge- kepercayaan masyarakat lokal, kota
jolak mereka, antara ingin mende- Praha akan mengalami penderitaan
ngarkan penjelasan sang tour guide jika jam ini diterlantarkan.
Astronomical Clock
Pada sudut kanan Old Town, ter-

dapat plague, bangunan pahatan
wajah 27 bangsawan Protestan yang
dihukum mati dengan kepala di
penggal pada tahun 1621 setelah
pertempuran Bila Hora. Pada neo
Gothic timur, Old Town, pada sisi
kanan-nya, di kontruksi ulang, diper-
panjang keutara paska peladakan
oleh Nazi pada tahun 1945, sehari
sebelum tentara Soviet memasuki
Kota Praha.
ASTRONOMICAL
CLOCK
THE Prague Astronomical Clock atau
Prague Orloj merupakan jam as-
tronomi abad pertengahan yang ter-
letak di Praha, diluar sudut Old Town
Square. Jam ini pertama kali di pas-
ang pada tahun 1410, jam ke-tiga Pemandangan dari atas Sungai Vltava.

CHARLES BRIDGE
SETELAH puas berputar-putar di Old
Town Square dan Astonomical Clock,
saya berjalan kaki menuju Charles
Bridge. Di gerbang Charles Bridge,
saya disambut patung-patung megah
dan langit sore yang kemerahan. Di
Majalah Time Travel, William Lee
Adams menempatkan Charles Bridge
di No.2 untuk 10 hal yang harus di-
lakukan di Prague. Saya berterima
kasih dengan List yang dibuat oleh
Lee Adams, ketika saya berada di atas
jembatan ini, berjalan pelan dibawah
melankoli sore musim gugur, saya
Suasana Sore diatas Charles Bridge
menikmati setiap inchi kemegahan Bisa dikatakan, Praha bukan me-

dari Charles Bridge. rupakan kota yang besar, tetapi ada
Charles Bridge membentang banyak hal menarik yang bisa dilaku-
melintasi Sungai Vltava di Prag. kan dan dikunjungi di kota ini. Saya
Pembangunan jembatan ini mulai bahkan sempat kewalahan dalam
dari tahun 1357 dibawah naungan mengatur jadwal tinggal saya di Praha,
Raja Charles IV dan baru selesai di takut overstay. Prag juga disukai oleh
abai 15. Chales Bridge merupakan re- para turis yang hobi shopping karena
placement dari Judith Bridge yang nilai tukar CZK yang tidak terlampau
hancur oleh banjir besar di Praha tinggi dibandingkan negara-negara
pada tahun 1342. Mulanya, Charles lain di Eropa yang menggunakan mata
Bridge dinamai the Stone Bridge dan uang Euro.
Praha Bridge kemudian resmi ber- Bersama dengan teman saya di-
ganti nama jadi Charles Bridge sejak tempat saya menginap, kami melaku-
tahun 1870. Jembatan ini menjadi kan ekplorasi di malam hari, merapat-
salah satu jalur penting yang meng- kan coat untuk melawan udara dingin
hubungkan antara Old Town Square malam dan menikmati hangatnya teg-
dan Praha Castle. ukan Budweiser, beer lokal Czech
Panjang Charles Bridge 621 sambil memandangi kerlap-kerlip
meter dengan lebar 10 meter. Ada 30 lampu di Old Town Hall. Entah penga-
patung di sepanjang jalan ini, 15 pa- ruh mengantuk atau apa, teman saya
tung disisi kanan dan 15 patung disi- dari Belgia ini menggomel ketika me-
si kiri. Patung-patung ini memben- nyadari dimana kami duduk, oh God,
tuk dua baris, satu disetiap sisi. I thought it was bar or something. I got
Diantara 30 patung ini terdapat pa- mindf*ck, its steak Restaurant! saya
tung Saints Vincent Ferrer dan hanya mengangkat bahu, cuek, saya
Procopius + Bruncvk column juga sedang menikmati malam.. Setengah
the Crucix and Calvary yang meru- bercanda saya berkata, oh I thought
pakan pahatan paling bersejarah di Hercule Poirot people always accurate at
Charles Bridge. place. (Juhri Selamet)

R A N A
Memotret
sambil
bertualang,
kenapa
Karya Chairul Anwar Lubis.
tidak?
SEMUA harus berangkat dari suka, senang, lalu jatuh hati. Itulah fotogra. Bila
dimulai dengan hati yang senang semua beban di pundak terasa ringan, tak peduli
dingin, lapar, haus, semua sirna saat melakukan aktivitas yang dicintai.
Di hutan Rahong-lah, kawah Candradimuka peserta Workshop Jurnalistik dan
Photo Tour and Adventure Pertamina EP ini. Setelah seharian melahap teori dalam
kelas di sebuah hotel di Bandung, mereka diangkut ke Pangalengan selama dua hari,
tinggal di dalam tenda dengan udara dingin.
Para peserta ini harus tetap memotret walau di bawah guyuran hujan, bahkan harus
turun ke sungai. Tentu sambil memperhatikan unsur keselamatan baik perlindungan
alat fotogra maupun terlebih pengamanan diri saat memotret.
Di Sungai Palayangan, mereka bertualang dengan riam-riam dahsyat. Jemari
mereka tak henti menangkap moment yang berlangsung begitu cepat. Tak hanya pesona
jeram sungai, hamparan kebun teh dan keseharian aktivitas para petani pun merupakan
moment yang sungguh sayang untuk mereka lewatkan begitu saja.
Inilah sebagian foto-foto terbaik para peserta Photo Tour di penghujung tahun
2013. Teruslah memotret. (Tatan Agus RST)
Karya Pandjie Galih Anoraga.

Karya Dedhi O Chaerullah.
Karya Ratih Wijayanti.

R A N A
Karya Arie Fahlupi Aprianto.

Karya Yonata Estia.
Karya Irpan Hilmi. Karya Viktorio Chatra Primantara.

WA H Y U S E T YAWA N
K A L E I D O S KO P 2 0 1 3
UJIAN
B
LOW OUT menjadi ladang ujian keandal-
an karyawan Pertamina EP (PEP) dalam
menghadapi keadaan darurat. Sepanjang
tahun , setidaknya terjadi dua kali blow
BLOW OUT out yang lumayan besar. Yang pertama di

Talangjimar, Prabumulih Sumatera Selatan,
pada Maret, tepatnya di sumur dengan kode TLJ-.
Saat sedang dibor terjadi kick. Karena tekanan yang besar,
uida itu mengalir sampai ke permukaan yang mengaki-
batkan blow out. Blow out diperkirakan terjadi karena gas
charging atau gas yang terakumulasi dari bawah.
Sumur itu sudah dibor Belanda pada 1953. Saat itu,
Belanda hanya mencari minyak. Begitu tahu ada gas, pe-
ngeboran langsung dihentikan, lubang sumurnya dise-
men. Diperkirakan penyemenan juga seadanya sehingga
gas terus keluar dan terakumulasi selama 50 tahun pada
kedalaman 300 meter. Begitu tersentuh mata bor, seperti
balon langsung meletup, Saking kerasnya bunyi, gemu-
ruhnya masih terdengar sampai jarak ratusan meter.
Penanganan menjadi lebih kompleks karena sumur
tersebut berdekatan dengan pemukiman penduduk. Tak
sekedar masalah teknis, masalah sosial juga perlu dipikir-
kan. Dibawah komando GM Asset 2, Tubagus Nasiruddin,
setelah berjuang bahu membahu hampir sebulan, blow
out itu bisa diatasi.
Ujian lain datang ketika terjadi blow out di lapangan
Juata, Tarakan Kalimantan Utara. Kali ini semburan bu-
kan gas, tapi lumpur dan air yang menyembur ke udara
setinggi 23-30 meter. Kali ini giliran GM Asset 5 Abdul
WA H Y U S E T YAWA N
Chalik memimpin anak buahnya untuk menjinakkan

semburan liar tersebut. Berkat semangat pantang menye-
rah dan kerjasama tim blow out bisa diatasi dalam waktu
48 jam 15 menit.

GAS
UNTUK
NEGERI
F OTO - F OTO : TATA N A G U S R S T.

Utara, Gatot Pujo Nugroho dan jajarannya pada Senin 25
November 2013 mengunjungi sumur yang terletak di
Desa Tanjung Jati, Kecamatan Binjai, Kabupaten Langkat.
Benggala-01 sudah memasok sekitar 2,6 MMSCFD
gas untuk PT Perusahaan Gas Negara (PGN) mengguna-
M
kan jalur PJBG eksisting. PGN kemudian menyalurkan-
nya kepada pelangannya kalangan industri. Kemampuan
ESKI tak sebesar produksi mi- pasok gas Benggala-01 secara kontinyu berkisar 4,5 5
nyak, sepanjang produksi gas MMSCFD, sehingga sisanya dari 2,6 MMSCFD itu, akan
Pertamina EP (PEP), mencatat pres- dijajaki untuk didistribusikan ke PLN guna memecahkan
tasi mengesankan, terutama jika persoalan kekurangan gas untuk pembangkitan listrik di
dihubungkan sengan filosofi pe- Sumut.
ngelolaan sumber daya alam untuk Sementara masyarakat Jawa Tengah bisa tersenyum
kemakmuran rakyat yang sebesar-besarnya. Di tengah karena pembangkit listrik tak jadi tutup setelah menda-
kontroversi alokasi gas untuk domestik lapangan gasnya pat pasokan gas dari Blok Gundih sebesar 50 MMSCFD.
mampu menghidupkan industri di medan serta mene- Blok Gundih ini boleh dibilang menjadi penyelamat ke-
rangkan Jawa Tengah. listrikan di Jawa Tengah, sekaligus menghemat subsidi
Di Medan, kalangan industri yang lagi mati suri se- listrik yang terus membengkak. Sebelum ini untuk me-
perti mendapat nafas buatan dengan beroperasinya nerangi Jawa Tengah, PLTU Tambak Lorok terpaksa
sumur Benggala. Secara khusus, Gubernur Sumatera menggunakan solar, tiap tahun desit triliunan rupiah.

K A L E I D O S KO P 2 0 1 3
SATU SUMUR
SERIBU POHON
F OTO - F OTO : Z A K Y A R S Y
kembali Bumi Kalimantan Timur, ternyata ada motif lain
dibalik kegiatan menanam itu.
Program penanam pohon di akhir 2013 ini, juga me-
rupakan upaya memberi batas Wilayah Kerja Pertambangan
P
(WKP) Pertamina EP dengan perusahaan pertambangan
batubara, ucapnya. Terungkap, selama ini ada permasa-
T PERTAMINA EP menutup tahun lahan tumpang tindih lahan, antara Pertamina EP dan per-
dengan menanam pohon. Pada Selasa, usahaan tambang yang beroperasi di Samboja.
Desember tatkala banyak orang sedang me- Persoalan itu, menurut Agus cukup pelik. Tidak ada ke-
nyiapkan terompet dan kembang api, di- jelasan batas Wilayah Kerja Pertambangan antara Perta-
lakukan penanaman pohon di lapangan mina EP dan perusahaan batubara yang beroperasi di sana.
Samboja, Kutai Kartanegara. Tanah yang Operasi pertambangan batubara kerap merangsek ke wila-
tadinya kosong, mendadak dipenuhi barisan tunas-tunas yah operasi migas Pertamina EP, mengakibatkan rusaknya
muda. beberapa fasilitas hulu migas milik perusahaan negara ini.
Aksi ini bagian dari program satu sumur seribu po- Kerusakan itu berakibat pada terhambatnya produksi
hon. Seperti di Lapangan Samboja, karena di wilayah itu minyak dan gas Pertamina EP. Oleh karena itu dengan dita-
ada 10 sumur, bibit yang ditebar mencapai sepuluh ribu. namnya pohon ini, diharapkan bisa menjadi border antara
Total sepanjang 2013, Pertamina EP sudah menanam WKP Pertamina EP dan penambangan batubara,
323.463 pohon. tukasnya.
Public Relation (PR) Manager Pertamina EP menye- Sebelumnya, hal serupa dilakukan di jalur pipa
butkan penanaman 10.000 pohon di wilayah produksi Tempono-Plaju yang rawan pencurian. Jalur sepanjang 265
minyak dan gas (migas) Samboja ini, merupakan wujud km ditanami pohon selain untuk pelestarian lingkungan
komitmen Pertamina EP terhadap upaya pelestarian ling- juga untuk menandai kepemilikan Pertamina terhadap
kungan. Seperti pisau bermata dua, selain menghijaukan jalur tersebut.

PERGANTIAN NAKHODA PEP
N
AKHODA PT Pertamina EP (PEP) ber-
alih dari Syamsu Alam ke Adriansyah.
Pergantian dilakukan pada Rabu
November . Alam senjutnya men-
duduki jabatan baru sebagai SVP (Senior
Vice President) Exploration, Direktorat
Hulu. Adriansyah sebelumnya menjabat sebagai Direktur
Utama PT Pertamina Geothermal Energy.
Adriansyah bukan sosok asing di PEP. Setamat kuli-
ah dari jurusan Geosika ITB, pada 1998, pria kelahiran
Palembang 18 Juli 1960 ini memulai pekerjaannya di
Pertamina di Pangkalan Brandan. Setelah itu dia men-
duduki berbagai jabatan di Derektorat Hulu. Sebelum
menjabat sebagai Direktur Utama PT Pertamina Geo-
thermal Energy pada Mei 2013, selama dua tahun
Adriansyah menjabat sebagai SVP Upstream Business
Development, Direktorat Hulu. Sebelumnya, dia lama
bergelut dengan perkembangan Teknologi Industri Hulu Syamsu Alam, (paling kiri) kini menduduki jabatan SVP (Senior Vice
Migas UTC (Upstream Technology Center), juga di bawah President) Exploration, Direktorat Hulu Pertamina, dan Adriansyah
(paling kanan) adalah Presiden Direktur Pertamina EP kini.
naungan Direktorat Hulu Pertamina.

K A L E I D O S KO P 2 0 1 3
NAIK KELAS
UNTUK PROPER
M
ESKI belum berhasil mendapatkan
emas, PT Pertamina EP berhasil me-
naikkan perolehan pengharagan
PROPER hijau periode -.
Dari sebelumnya delapan menjadi khusus diundang untuk melakukan presentasi di Jakarta.
enam belas field. Beberapa di an- Sementara TAC, yang tadinya empat turun menjadi
taranya baru mendapatkannya setelah sebelumnya sela- tiga. Untuk lapangan TAC, wewenang operasional pena-
lu diganjar biru, seperti Pangkalan Susu, Lirik, Pendopo, taan lingkungan sepenuhnya dijalankan oleh mitra TAC.
Jatibarang, Sangatta, Bunyu, Sanga-sanga dan Tarakan. Hasil penilaian PROPER diumumkan pada Selasa (10/12)
Dua diantaranya, yakni Rantau dan Subang malah sempat oleh Menteri Lingkungan Hidup, Prof. Dr. Balthasar
menjadi kandidat peraih PROPER emas sehingga secara Kambuaya, MBA di Jakarta.
ISRA UNTUK
PERTAMA
P
R PERTAMINA EP dinobatkan sebagai
pemenang kedua di kategori Best Disclosure
in Annual Report dalam ajang Indonesia
Sustainability Reporting Award yang di-
selenggarakan oleh NCSR (National Center
for Sustainability Reporting) di Ballroom
Hotel Mulia Senayan Jakarta, Selasa (/).
Selain itu, PT Pertamina EP juga mendapatkan se-
buah apresiasi Commendation for rst time report 2012
berda sarkan keputusan dewan juri ISRA 2013. PT
ZAKY ARSY
Pertamina EP baru pertama kali mengikuti ajang Indonesia

Sustainability Reporting Award yang pada tahun ini meru-
pakan yang ke-9.
Ajang ISRA bertujuan memberikan penghargaan ke-
pada perusahaan-perusahaan yang telah mengembang-
kan Laporan Keberlanjutan, atau yang disebut juga
Laporan CSR. Ajang lomba ISRA 2013 diikuti 34 perusa-
haan. Event ini dianggap telah mendorong kesadaran per-
ZAKY ARSY
usahaan untuk meningkatkan transparansi dan tata ke-

lola perusahaan yang baik.

PENYELAMATAN

SATWA LANGKA
I
NDONESIA adalah surga keanekaragaman ha-
yati. Dari dahulu kala, para peneliti dari seantero
jagat menyempatkan diri mencecap Nusantara,
mereguk keindahan ora dan faunanya, kemu-
dian mendokumentasikannya. Banyak spesies
flora dan fauna, endemik asli Indonesia, dan
hanya satu-satunya di muka bumi. Misalnya Maleo, bu-
rung asli Sulawesi yang biasa disebut sang pecinta sejati
karena kesetiaaan kepada pasangan yang tiada tara. Jika
Maleo punah, seluruh insan di muka bumi akan meratapi
kepunahannya.
Jika itu terjadi untuk kesekian kali, elemen-elemen
penanda Indonesia hilang satu per satu. Generasi men-
datang, hanya akan dapat cerita bahwa dahulu kala per-
nah ada ini dan itu di Indonesia. Supaya generasi men-
datang tak hanya sekedar mendapat cerita, sepanjang
tahun 2013 Pertamina EP melakukan aksi pernyelamatan
spesies langka.
Selain Maleo Sulawesi Sulwesi Selatan, yang juga di-
openi adalah Orangutan Kalimantan, Bekantan,
Orangutan Sumatera, Owa Jawa, dan Tuntung Laut. Yang
melakukan penyelamatan adalah eld dimana satwa itu
berada. Tak sekedar mengulurkan dana tapi ikut ke luar
masuk hutan, menyiangi onak dan duri untuk mendoku-
mentasikan kehidupan satawa-satwa yang terancam
punah tersebut.

A P A & S I A P A
N
ITA SOFIANI se-
CINTA LINGKUNGAN ALA dang menikmati
perannya seba-
gai Ratu Bumi
Indonesia. Dia
kerap bepergian
ke berbagai daerah. Minggu ini di
daerah sini, pekan depan di dae-
rah sana adalah kebiasaan baru
yang harus dijalaninya. Bukan
untuk pelesiran, tapi untuk meng-
kampanyekan cinta lingkungan.
Capekkah Nita ? Enjoy saja.
Saya senang berbagi ilmu dengan
orang lain, ujar Mojang kelahiran
Bandung, Oktober tersebut.
Dalam setiap pertemuan, dia
selalu menyelipkan pesan
pentingnya pelestarian air. Jangan
sampai generasi mendatang
kekurangan air karena kita tidak
menjaganya, tukas perempuan
berusia 21 tahun itu.
Sebagai duta bumi. Nita tak
sekedar berkampanye cinta
lingkungan. Ia mempraktikkan
nilai-nilai pelestarian itu dalam
kehidupan sehari-hari, Misalnya,
dia selalu menolak jika diberikan
kantong plastik kalau berbelanja.
Sebagai gantinya, ia menyodorkan
tas kain yang dikempitnya ke mana
pun.
Nita ditahbiskan sebagai ratu
Bumi Indonesia lewat ajang Miss
Earth Indonesia 2013 yang
bertema Celebrating The
Conservation & Preservation of
Indonesian Water. Berbekal
mahkota yang didapatkannya pada
tanggal 17 Oktober lalu itu,
alumnus D3 Bahasa Inggris
Universitas Kristen Maranatha
Bandung ini mewakili Indonesia
dalam ajang Miss Earth
International di Filipina,
pertengahan Desember lalu. Pada
ajang bergengsi itu, Nita mendapat
W W W. K A B A R 2 4 . C O M
tempik sorak dari hadirin. Dia

menyabet beberapa penghargaan,
antara lain miss friendship, top best
talent.

I N F O
P E N E R B A N G A N
TERBANG
DARI HALIM
Untuk mengurangi kepadatan Bandara Internasional
Soekarno-Hatta, sejak Januari penerbangan domestik
mulai dialihkan ke Bandara Halim Perdana Kusumah.
Tapi ternyata belum semua maskapai yang siap. Baru
Garuda Citilink yang membuka rute penerbangan dari
Halim. Rencananya akan menyusul Garuda Indonesia
pada Februari dan Air Asia pada Maret 2013. Berikut jad-
wal penerbangan dari Halim Perdana Kusumah:
GARUDA CITILINK HALIMYOGJAKARTA
Berangkat: Tiba:
Nomor Jakarta Yogyakarta
Penerbangan (Halim Perdana
Kusumah)
1 QG100 11:20 12:35
2 QG 9321 13:25 14:40
3 QG 102 19:50 20:55
GARUDA CITILINK HALIM SEMARANG
Berangkat: Tiba:
Nomor Jakarta Semarang
Kusumah)
1 QG 118 9:55 11:10
2 QG 9315 14:50 16:05
GARUDA CITILINK HALIM MALANG
Berangkat: Tiba:
Nomor Jakarta Malang
Kusumah)
1 QG 9243 7:30 8:55

Satu Sumur
Seribu Pohon
Komitmen Kami Tumbuh Bersama Lingkungan

Safety
is
Everybody
Business
pep.pertamina.com

Balance Edisi 7 PDF

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Balance Edisi 7 PDF

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

EDISI TAHUN I VOLUME 07

KENALI ASET KITA

VOLUME 007 TAHUN I 3

Pemimpin Redaksi Aji Prayudi (VP Legal Relations)

4 TAHUN I VOLUME 007

PACU KINERJA DI TAHUN KUDA

Rana: Memotret Sambil Bertualang, Mengapa Tidak? 42

VOLUME 007 TAHUN I 5

VOLUME 007 TAHUN I 7

duction, istilah untuk menyebut

SAFETY IS EVERYBODY BUSINESS

8 TAHUN I VOLUME 007

VOLUME 007 TAHUN I 9

FIELD PANGKALAN SUSU

10 TAHUN I VOLUME 007

Produksi Pangkalan Susu peroleh dari kegiatan eksplorasi

VOLUME 007 TAHUN I 11

12 TAHUN I VOLUME 007

VOLUME 007 TAHUN I 13

14 TAHUN I VOLUME 007

VOLUME 007 TAHUN I 15

16 TAHUN I VOLUME 007

VOLUME 007 TAHUN I 17

18 TAHUN I VOLUME 007

ungkapkan bahwa dirinya mantap

VOLUME 007 TAHUN I 19

20 TAHUN I VOLUME 007

VOLUME 007 TAHUN I 21

FIELD JATIBARANG Peningkatan produksi sudah

22 TAHUN I VOLUME 007

VOLUME 007 TAHUN I 23

FIELD SUBANG target awal yang hanya BOPD

24 TAHUN I VOLUME 007

VOLUME 007 TAHUN I 25

26 TAHUN I VOLUME 007

VOLUME 007 TAHUN I 27

28 TAHUN I VOLUME 007

VOLUME 007 TAHUN I 29

30 TAHUN I VOLUME 007

VOLUME 007 TAHUN I 31

FIELD TANJUNG Tanjung diusahakan sepenuhnya oleh

32 TAHUN I VOLUME 007

dari percepatan pengembangan su-

VOLUME 007 TAHUN I 33

34 TAHUN I VOLUME 007

VOLUME 007 TAHUN I 35

hanya minta ke Pak Benny (Direktur Di sela-sela kesibukannya, memutuskan keputusan-keputusan

36 TAHUN I VOLUME 007

VOLUME 007 TAHUN I 37

38 TAHUN I VOLUME 006

VOLUME 007 TAHUN I 39

tertua didunia yang menjadikannya dan berpose untuk di-upload di situs

Pada sudut kanan Old Town, ter-

40 TAHUN I VOLUME 007

Suasana Sore diatas Charles Bridge

menikmati setiap inchi kemegahan Bisa dikatakan, Praha bukan me-

VOLUME 007 TAHUN I 41

42 TAHUN I VOLUME 007

Karya Ratih Wijayanti.

VOLUME 007 TAHUN I 43

Karya Arie Fahlupi Aprianto.

44 TAHUN I VOLUME 007

Karya Irpan Hilmi. Karya Viktorio Chatra Primantara.