Anda di halaman 1dari 10

LAMPIRAN I

PROPOSAL PEMBUATAN JAMBAN SEHAT

A. DASAR PEMIKIRAN

Pembuangan tinja merupakan salah satu bagian yang penting dari kesehatan

lingkungan. Di hampir sebagian besar negara negara berkembang termasuk Indonesia

penangan tinja yang layak merupakan kebutuhan masyarakat yang paling mendesak.

Pembuangan tinja manusia yang dilaksanakan secara tidak saniter menyebabkan terjadinya

pencemaran tanah dan sumber-sumber penyedian air. Pembuangan tinja yang memenuhi

persyaratan sanitasi bertujuan untuk menampung serta mengisolir tinja sedemikian rupa

sehingga dapat tercegah terjadinya hubungan langsung maupun tidak langsung antara tinja

dengan manusia, dan dapat dicegah terjadinya penularan faecal borne diseases dari penderita

kepada orang yang sehat, maupun pencemaran lingkungan pada umumnya (Depkes RI,

1991).

Menurut data World Health Organization (WHO) pada tahun 2009, diare adalah

penyebab kematian kedua pada anak dibawah 5 tahun. Angka kematian balita Indonesia

masih tergolong tinggi jika dibandingkan dengan negara-negara anggota ASEAN, yakni 3,4

kali lebih tinggi dari Malaysia, selanjutnya 1,3 kali lebih tinggi dari Filipina. Indonesia

menduduki rangking ke-6 trtinggi setelah Singapura (3 per 1.000), Brunei Darussalam (8 per

1.000), Malaysia (10 per 1.000), Vietnam (18 per 1.000) dan Thailand (20 per 1.000)

(Sadikin, 2011).

Ditinjau dari kesehatan lingkungan membuang kotoran ke sembarang tempat

menyebabkan pencemaran tanah, air dan udara yang menimbulkan bau. Dalam peningkatan

sanitasi jamban, kita harus mengetahui persyaratan pembuangan tinja. (Kumoro, 1998). Untuk
itu, perlu dilakukan suatu intervensi terhadap masyarakat di desa tersebut agar tujuan jamban

sehat di desa Hutatoruan I Kecamatan Tarutung Kabupaten Tapanuli Utara.

Mini Project ini dilakukan di Desa Hutatoruan I karena dari semua desa di kecamatan

Tarutung hanya desa ini lah yang masih ada 1 keluarga yang belum memiliki jamban, selain

itu di desa ini ada 4 keluarga yang belum memiliki jamban sehat.

Angka Morbiditas diare di desa Hutatoruan I masih ada.. Berdasarkan uraian pada

latar belakang maka perlu dilakukan mini project program kesehatan lingkungan dalam upaya

peningkatan kesadaran, pengetahuan dan kepemilikan jamban sehat di desa Hutatoruan I

Kecamatan Tarutung Kabupaten Tapanuli Utara.

B. NAMA KEGIATAN

Penyuluhan Kesehatan Lingungan dan Bantuan Pembuatan Lima Jamban Sehat.

C. TUJUAN KEGIATAN

1. Meningkatkan kesadaran masyarakat untuk tidak BAB di sembarangan tempat .

2. Meningkatkan pengetahuan masyarakat mengenai jamban sehat .

3. Meningkatkan kepemilikan jamban sehat oleh masyarakat.

D. NAMA PENDAMPING / PESERTA

Dokter Pendamping : dr. Reynold Situmorang

Dokter Internship : dr. Anggun Friska A. Siringoringo

dr. Boby Aditya Sihotang


dr. Dian Christina Hutapea

dr. Finta Agustina Pasaribu

dr.Martina Sri Rezeki Siahaan

dr. Remy Sulastri Sihombing

dr. Nikke Setiawan Sihombing

D. BIAYA KEGIATAN

Adapun perkiraan biaya yang dibutuhkan untuk terlasananya kegiatan ini adalah

sebagai berikut:

1. Closet Leher Angsa 5 buah @Rp. 200.000,- Rp. 1.000.000,-

2. Seng 20 Lembar @Rp. 100.000,- Rp. 2.000.000,-

3. Semen 5 Sack @Rp. 100.000,- Rp. 500.000,-

4. Batu Bata Rp. 2.000.000,-

5. Bambu 70 Batang Rp. 700.000,-

6. Pintu Plastik 5 buah @Rp.200.000,- Rp. 1.000.000,-

7. Pasir Rp. 2.000.000,-

8. Terpal 10 meter @Rp.50.000,- Rp. 350.000,-

9. Kayu Batangan 7 @Rp.200.000,- Rp. 1.400.000,-

10. Batu Kerikil Rp. 1.000.000,-

11. Konsumsi Rp. 1.000.000,-

Total Rp.12.950.000,-
G. PENUTUP

Demikian Proposal ini kami susun semoga bapak/ibu dapat membantu mensukseskan

kegiatan kami ini dengan bantuannya. Atas bantuannya, kami ucapkan banyak terima kasih.

Tarutung, Januari 2017

Ka. UPT Puskesmas Hutabaginda Dokter Internsip

drg. Susi Sihombing dr. Finta Agustina Pasaribu

Dokter Pendamping

dr. Reynold Situmorang


LAMPIRAN II
LEMBAR KUISIONER
IDENTITAS DIRI
Nama
Jenis Kelamin L/P

Pilihlah salah satu jawaban yang tepat ()

No. Pertanyaan Ya Tidak


1. Apakah anda memiliki jamban ?

2. Apakah anda selalu buang air besar di jamban ?


3. Apakah anda sudah memiliki sumber air bersih ?
4. Apakah anda tahu jarak antara jamban dengan
sumber air bersih/ sumur ? meter ?
5. Apakah jamban anda memiliki saluran pembuangan
akhir ?
6. Apakah masih ada anggota keluarga yang masih
buang air besar di tempat terbuka (kebun, halaman,
sungai, sawah ) ?
7. Apakah buang air besar di tempat terbuka (kebun,
halaman, sungai, sawah) sehat ?
8. Apakah ada bak/ ember penampungan air di tempat
BAB anda ?
9. Apakah cuci tangan harus pakai sabun ?
10. Apakah anda tahu penyakit apa saja yang
ditimbulkan bila buang air besar sembarangan ?
11. Apakah anda cuci tangan dengan sabun setelah
buang air besar ?
12. Apakah jamban anda sudah memiliki penerangan
yang cukup ?
13. Apakah jamban anda menimbulkan bau tidak sedap
?
14. Apakah jamban anda memiliki penutup ?

15. Apakah kondisi dudukan jamban anda masih baik ?

16. Apakah jamban anda bersatu dengan kamar mandi


?
17. Apakah jamban yang Anda miliki sudah aman dari
ancaman hewan, tanah longsor?
18. Apakah menurut Anda berbagi jamban itu sehat,
aman dan sopan ?
19. Apakah jamban anda sudah memiliki dinding, atap
dan pintu ?
20. Apakah anda ingin memiliki jamban sehat sendiri ?
LAMPIRAN III
FOTO SURVEI DI DESA HUTATORUAN I
FOTO PENYULUHAN DI GKPI GEREJA DAME HUTATORUAN I

Anda mungkin juga menyukai