Anda di halaman 1dari 2

Nerakanya setengah-setengah

Mengerjakan sesuatu secara setengah-setengah ternyata dapat mendatangkan bahaya


bagi kita. Islam turun kepada Nabi Muhammad SAW melalui malaikat jibril memang secara
berangsur-angsur, tetapi ketika nabi Muhammad SAW sedang mengerjakan waji wada, dalam
surat Al-Maidah ayat 3 :

Agama ini sudah turun kepada Rasulullah SAW dengan menyeluruh, dan kitapun
diminta untuk melakukannya secara menyeluruh. Islam pun adalah agama yang telah
mengatur semuanya dengan sempurna yang telah dijelaskan di dalam Al-Quran, dengan
perinciannya ada di hadist-hadist Rasulullah SAW. Rasul diutus dari kalangan manusia agar
bisa diikuti perkataan dan perbuatannya.
Ketika kita memasuki Islam di alam ruh, kita sudah diminta dan ditanya oleh Allah
SWT, dan kita sudah menyatakan syahadat. Oleh karena itu kenapa setiap hari syahadat
diperbarui setiap hari sewaktu sholat karena iman manusia naik-turun-naik-turun.
Mengerjakan segala sesuatu setengah-setengah akan mendatangkan bahaya karena kita
diciptakan oleh Allah SWT dengan tujuan untuk ibadah kepada Allah SWT, seperti yang ada
dalam surat Az-Zariyat ayat 56 :

Dan Aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka menyembah-
Ku.
Segala sesuatu yang dilakukan di muka buni ini adalah bagian dari ibadah. Ibadah
adalah sesuatu yang diawali dengan bismillah. Ketika mengerjakan sesuatu secara setengah-
setengah hati-hati termasuk dalam golongan orang yang munafik.
Surah Al-Imran ayat 148
Karena itu Allah memberikan kepada mereka pahala di dunia dan pahala yang baik
di akhirat. Dan Allah menyukai orang-orang yang berbuat kebaikan.
Maka Allah SWT memberikan kebaikan di dunia, Allah SWT juga sempurnakan
kebaikan di akhirat, dan Allah SWT mencintai orang-orang yang berbuat baik. Ayat ini turun
berkenaan pada perang uhud, Rasulullah SAW dikabarkan sudah meninggal, dan para
sahabat mulai tidak semangat. Rasulullah SAW adalah manusia biasa, oleh karena itu
Rasulullah SAW bisa mati, yang tidak boleh mati adalah semangat kita dalam beribadah,
semangat dalam mengejar kebaikan.
Suatu bentuk kesyukuran kepada kita adalah karena banyak yang datang kepada kita.
Penyebab orang melakukan secara setengah-setengah adalah karena yang pertama adanya
dosa kecil yang bertumpuk. Yang kedua adalah orang tersebut belum menelaah tujuan hidup
kita. Kalau mau bahagia, ibadah kita jangan diwakilkan. Berapa banyak orang yang sudah
dikuburkan berharap dapat dihidupkan kembali hanya untuk beribadah kepada Allah SWT?
Penyebab ketiga adalah melupakan akan kematian. Oleh karena itu, kita dianjurkan untuk
sering pergi ke makam agar kita selalu mengingat kematian. Penyebab keempat yang
menyebabkan orang berbuat setengah-setengah adalah belum menelaah ganjaran pahala dari
ibadah. Jika manusia mengerti makna bacaan Sholat, maka manusia tidak akan meninggalkan
sholat. Yang terakhir adalah melakukan kegiatan yang sia-sia, misalnya sholat isya ditengah
malam dikala kita sudah lelah.
Syarat diterimanya ibadah oleh Allah SWT adalah yang pertama karena niatnya,
niatnya harus karena Allah SWT, yang kedua adalah mengikuti apa yang dianjurkan dan
dikatakan oleh Rasulullah SAW. Ketika niatnya benar dan pelaksanaannya salah, maka
ibadahnya tidak diterima.
Ada dua pemuda tinggal dalam satu rumah, kakaknya ahli ibadah dan adiknya selalu
bermaksiat. Pada suatu hari, kakaknya ingin bermaksiat sekali, sedangkan adiknya berfikir
ingin beribadah karena sudah bosan bermaksiat. Ternyata rumahnya runtuh. Maka kakaknya
ini akhirnya berdosa dan meninggal dalam keadaan suul khotimah, sedangkan adiknya
meninggal dalam keadaan khusnul khatimah. Makanya kita tidak boleh berbuat keburukan,
karena dikhawatirkan akan meninggal dalam keadaan suul khatimah, karena ajal tidak ada
yang tahu kapan akan datang.

Anda mungkin juga menyukai

  • Muqoddimah Daftar Isi Ceramah
    Muqoddimah Daftar Isi Ceramah
    Dokumen2 halaman
    Muqoddimah Daftar Isi Ceramah
    Luthfi Aulia Oktofani
    Belum ada peringkat
  • Diskusi
    Diskusi
    Dokumen23 halaman
    Diskusi
    Luthfi Aulia Oktofani
    Belum ada peringkat
  • Muqoddimah Daftar Isi Ceramah
    Muqoddimah Daftar Isi Ceramah
    Dokumen2 halaman
    Muqoddimah Daftar Isi Ceramah
    Luthfi Aulia Oktofani
    Belum ada peringkat
  • Ceramah 7
    Ceramah 7
    Dokumen2 halaman
    Ceramah 7
    Luthfi Aulia Oktofani
    Belum ada peringkat
  • Ceramah 9
    Ceramah 9
    Dokumen2 halaman
    Ceramah 9
    Luthfi Aulia Oktofani
    Belum ada peringkat
  • Ceramah Langsung 1
    Ceramah Langsung 1
    Dokumen2 halaman
    Ceramah Langsung 1
    Luthfi Aulia Oktofani
    Belum ada peringkat
  • Ceramah 8
    Ceramah 8
    Dokumen2 halaman
    Ceramah 8
    Luthfi Aulia Oktofani
    Belum ada peringkat
  • Cer
    Cer
    Dokumen19 halaman
    Cer
    Luthfi Aulia Oktofani
    Belum ada peringkat
  • Tukar Cincin Ketika Khitbah
    Tukar Cincin Ketika Khitbah
    Dokumen2 halaman
    Tukar Cincin Ketika Khitbah
    Luthfi Aulia Oktofani
    Belum ada peringkat
  • Ceramah 3
    Ceramah 3
    Dokumen2 halaman
    Ceramah 3
    Luthfi Aulia Oktofani
    Belum ada peringkat
  • Ceramah 8
    Ceramah 8
    Dokumen2 halaman
    Ceramah 8
    Luthfi Aulia Oktofani
    Belum ada peringkat
  • Trombosit
    Trombosit
    Dokumen9 halaman
    Trombosit
    Luthfi Aulia Oktofani
    Belum ada peringkat
  • Ceramah 5
    Ceramah 5
    Dokumen3 halaman
    Ceramah 5
    Luthfi Aulia Oktofani
    Belum ada peringkat
  • Sadar Diri Dong
    Sadar Diri Dong
    Dokumen2 halaman
    Sadar Diri Dong
    Luthfi Aulia Oktofani
    Belum ada peringkat
  • Ceramah 4
    Ceramah 4
    Dokumen2 halaman
    Ceramah 4
    Luthfi Aulia Oktofani
    Belum ada peringkat
  • Ceramah 2
    Ceramah 2
    Dokumen2 halaman
    Ceramah 2
    Luthfi Aulia Oktofani
    Belum ada peringkat
  • Ceramah 3
    Ceramah 3
    Dokumen2 halaman
    Ceramah 3
    Luthfi Aulia Oktofani
    Belum ada peringkat
  • Biografi
    Biografi
    Dokumen18 halaman
    Biografi
    Luthfi Aulia Oktofani
    Belum ada peringkat
  • Pertanian Merupakan Sektor Yang Mempunyai Peranan Strategis Dalam Struktur Pembangunan Perekonomian Nasional
    Pertanian Merupakan Sektor Yang Mempunyai Peranan Strategis Dalam Struktur Pembangunan Perekonomian Nasional
    Dokumen1 halaman
    Pertanian Merupakan Sektor Yang Mempunyai Peranan Strategis Dalam Struktur Pembangunan Perekonomian Nasional
    Luthfi Aulia Oktofani
    Belum ada peringkat
  • No 4-5 SK2 MBS2
    No 4-5 SK2 MBS2
    Dokumen2 halaman
    No 4-5 SK2 MBS2
    Luthfi Aulia Oktofani
    Belum ada peringkat
  • REFLEKS MONOSINAPTIK
    REFLEKS MONOSINAPTIK
    Dokumen4 halaman
    REFLEKS MONOSINAPTIK
    Luthfi Aulia Oktofani
    Belum ada peringkat
  • Tugas Bhs Indo
    Tugas Bhs Indo
    Dokumen7 halaman
    Tugas Bhs Indo
    Luthfi Aulia Oktofani
    Belum ada peringkat
  • Laporan Praktikum Kimia
    Laporan Praktikum Kimia
    Dokumen2 halaman
    Laporan Praktikum Kimia
    Luthfi Aulia Oktofani
    Belum ada peringkat
  • Nomor 6 Dan 7
    Nomor 6 Dan 7
    Dokumen9 halaman
    Nomor 6 Dan 7
    Luthfi Aulia Oktofani
    Belum ada peringkat
  • Laporan Darah
    Laporan Darah
    Dokumen5 halaman
    Laporan Darah
    Luthfi Aulia Oktofani
    Belum ada peringkat
  • Prak Farma
    Prak Farma
    Dokumen2 halaman
    Prak Farma
    Luthfi Aulia Oktofani
    Belum ada peringkat
  • Aerobik Divian
    Aerobik Divian
    Dokumen10 halaman
    Aerobik Divian
    Luthfi Aulia Oktofani
    Belum ada peringkat
  • Gangguan Stress Pasca Trauma
    Gangguan Stress Pasca Trauma
    Dokumen7 halaman
    Gangguan Stress Pasca Trauma
    Luthfi Aulia Oktofani
    Belum ada peringkat
  • Serabut Saraf
    Serabut Saraf
    Dokumen5 halaman
    Serabut Saraf
    Luthfi Aulia Oktofani
    100% (1)