Anda di halaman 1dari 9

Pengertian Penawaran

Dalam kegiatan ekonomi, produsen memproduksi barang/jasa namun tidak


digunakan untuk keperluan sendiri melainkan untuk dijual kepada konsumen dengan
tujuan memperoleh laba atau atau keuntungan. Inilah yang dinamakan dengan
penawaran. Penawaran menunjukkan jumlah barang dan jasa yang ditawarkan produsen
kepada konsumen pada berbagai tingkat harga dan waktu tertentu.

Penawaran adalah sejumlah barang atau jasa yang ditawarkan oleh penjual
(produsen) pada berbagai tingkat harga dan dalam waktu tertentu (per hari, per minggu,
per tahun).

Seperti dalam permintaan menurut ekonomi mikro dijelaskan bahwa penawaran juga
dapat digolongkan menjadi penawaran perorangan dan penawaran pasar.

1. Penawaran perorangan
Penawaran perorangan ialah penawaran yang dilakukan oleh seorang penjual
dalam menawarkan berbagai jumlah barang pada berbagai tingkat harga.
2. Penawaran pasar

Penawaran pasar ialah keseluruhan penawaran yang didapat dari penjumlahan


penawaran perorangan suatu barang atau jasa pada berbagai tingkat harga.

Faktor yang Mempengaruhi Penawaran

Terdapat beberapa faktor yang memengaruhi produsen dalam menawarkan


produknya pada suatu pasar di antaranya sebagai berikut.

1. Harga Barang Itu Sendiri


Dalam hukum penawaran dikatakan, jumlah barang yang ditawarkan
dipengaruhi oleh perubahan harga barang itu sendiri. Hubungan ini bersifat
positif, yaitu jika harga barang naik, jumlah barang yang ditawarkan oleh
produsen bertambah. Tujuannya adalah untuk meraih keuntungan yang lebih
besar.

2. Kemajuan Teknologi
Kemajuan teknologi dapat meningkatkan kapasitas produksi. Hal ini akan
memengaruhi besarnya jumlah barang yang ditawarkan di pasar. Seorang
pengrajin sepatu sebelum adanya mesin dapat menghasilkan sepatu 250 pasang
seminggu, tetapi ketika menemukan mesin yang dapat memproduksi sepatu
1.000 pasang dalam seminggu, jumlah penawaran pun bertambah.

3. Biaya Input (Faktor Produksi)


Biaya-biaya yang dikeluarkan oleh perusahaan dalam memperoleh faktor-faktor
produksi memengaruhi besarnya biaya produksi. Biaya produksi akan naik jika
harga faktor-faktor produksi naik. Biaya produksi yang melebihi hasil penjualan
akan menyebabkan kerugian. Hal ini dapat menimbulkan jumlah barang yang
ditawarkan berkurang.

4. Adanya tingkat persaingan


Semakin tinggi persaingan suatu barang karena semakin banyaknya produsen
maka jumlah penawaran pun semakin banyak.

5. Ekspektasi (Harapan Masa Depan)


Ketika suatu barang langka di pasaran, produsen mencoba menahan barang
tersebut untuk tidak ditawarkan dulu ke pasar dengan harapan harga naik terus
dan produsen akan mendapatkan laba yang besar dari perbuatannya.

6. Harga Barang Subtitusi dan Komplementer


Apabila harga barang substitusi meningkat, maka penawaran harga barang yang
diamati akan turun. Hal ini karena harga barang yang diamati menjadi relatif
lebih murah dibandingkan harga barang substitusinya. Demikian sebaliknya.
Sedangkan jika harga suatu barang komplementer meningkat, maka penawaran
terhadap barang yang diamati meningkat.

Hukum Penawaran
Hukum penawaran menyatakan bahwa hubungan antara harga barang/jasa dan
jumlah yang ditawarkan positif. Artinya, jika harga naik, jumlah yang ditawarkan juga
naik. Demikian pula sebaliknya jika harga turun, jumlah yang ditawarkan juga
mengalami penurunan dengan syarat ceteris paribus, yaitu faktor-faktor lain dianggap
konstan.

Secara eksplisit, hukum penawaran menyatakan bahwa semakin tinggi tingkat harga
suatu barang, semakin banyak jumlah barang yang ditawarkan oleh pengusaha (ceteris
paribus).
Untuk memahami hukum penawaran tersebut di atas, lihat contoh berikut ini tentang
table data penawaran terhadap harga gitar.

Penawaran Harga Gitar (P) Jumlah yang Ditawarkan (Q)


A Rp 600.000 100
B Rp 500.000 80
C Rp 400.000 70
D Rp 300.000 60
E Rp 200.000 50
F Rp 100.000 40

Skedul dan Kurva Penawaran

Skedul penawaran merupakan sebuah table yang dapat memperlihatkan hubungan harga
barang atau jasa dengan kuantitas yang ditawarkan. Sedangkan kurva penawaran merupakan
sebuah gambaran hubungan antara jumlah barang atau jasa yang ditawarkan dengan tingkat harga
barang atau jasa tersebut dengan asumsi faktor-faktor lain tetap. Sebagai contoh, perhatikan skedul
penawaran dan kurva penawaran berikut ini:
Dari kurva di atas, kita dapat menyimpulkan bahwa jika harga naik, maka kuantitas barang
yang ditawarkan juga naik begitu sebaliknya dengan syarat Ceteris Paribus

Pergeseran Kurva Penawaran

Sama seperti halnya kurva permintaan, kurva penawaran dibuat juga dengan
mengasumsikan selain harga barang seperti:biaya produksi, teknologi produksi, ekspetasi
produsen dan sebagainya tidak berubah atau tetap. Hal itu dinamai Ceteris Paribus. Jika dalam hal
lain tersebut berubah, itu berarti akan terjadi perubahan penawaran produsen yang artinya juga
kurva penawaran akan bergeser baik diri kiri bawah ke kanan atas maupun sebaliknya.

Bisa dilihat di atas, awalnya kurva penawaran berada pada garis lengkung SS dengan harga
P0 dan kuantitas Q0. Jika diasumsikan harga produksi naik, maka kurva penawaran akan bergeser
menuju S2S2 dengan harga yang lebih tinggi dan kuantitas barang yang ditawarkan menurun, dan
jika diasumsikan harga produksi turun, maka kurva penawaran akan bergeser menuju S1S1 dengan
harga produksi yang lebih murah dan kuantitas barang yang ditawarkan mengalami peningkatan.

Fungsi Penawaran
Hubungan antara harga dan jumlah barang yang ditawarkan selain dapat digambarkan pada
kurva penawaran, bisa juga dirumuskan secara matematis dalam sebuah fungsi penawaran. Dengan
fungsi penawaran, hubungan antara variabel bebas (harga) dan variabel terikat (jumlah barang
yang ditawarkan), yang diasumsikan faktor-faktor lain tetap dapat diketahui. Fungsi penawaran
dapat dirumuskan sebagai berikut
Atau

QS = jumlah barang yang ditawarkan


P = harga barang per unit
A =konstanta
B =koefisien pengarah (slope)

Catatan: contoh fungsi penawaran Qs= -10 + 100P. Fungsi ini bisa ditulis Qs=100p-10 atau bisa
juga -100P=-Qs-5

Sementara rumus untuk mencari atau menentukan fungsi penawaran, bisa menggunakan rumus:

Contoh Soal
Diketahui penawaran suatu barang ditunjukkan oleh persamaan Qs = -500 + 3P. Berapakah jumlah
barang yang ditawarkan bila harga yang ditawarkan adalah Rp. 2.000,00?
Jawab:
Fungsi penawaran Qs= -500 + 3P, P= 2.000
Qs= -a + bP
= -500 + 3.2000
=5500
Jadi jika harga barang Rp.2.000,00 maka barang yang ditawarkan adalah 5500 unit.

Kalau digambarkan pada bentuk kurva maka pertama-tama kita harus mengetahui a dan b pada fungus
Qs= -500+3P sebagai berikut:

Diketahui pada saat harga kemeja Rp.40.000,00/unit, jumlah penawaran sebanyak 100/hari. Pada
saat harga kemeja Rp.60.000,00/unit, jumlah penawaran sebanyak 200/hari.

a. Tentukan fungsi penawarannya

Jawab:
Jadi fungsi penawarannya adalah P= 200Q +20.000
Kesimpulan
Penawaran merupakan jumlah produk yang dapat ditawarkan produsen dalam jangka waktu
tertentu. Penawaran dipengaruhi oeh beberapa hal yaitu harga barang, faktor produksi,
teknologi produksi,biaya input dan harga barang komplementer. Penawaran berbanding
lurus dengan harga di pasar. Jika harga tinggi, penawaran pun tinggi. Penawaran dapat
diprediksi secara matematis dan grafis. Penawaran merupakan hal yang relatif di pasar.
Daftar Pustaka
http://www.ilmu-ekonomi-id.com/2015/12/penawaran-supply.html?m=1
https://www.tentorku.com/pengertian-faktor-mempengaruhi-penawaran/

Anda mungkin juga menyukai