Jawaban:
Jawaban:
Jawaban:
b. Kandungan bahan:
1) Antiperspiran
Garam Al: Al klorhidrat, Al sulfat, Al klorida. Mekanisme: membuat pH asam,
menetralkan bau badan dengan membentuk senyawa kompleks, dan menurunkan
kecepatan perspirasi
Kompleks klorhidrol-propilen glikol (untuk bentuk sediaan aerosol)
Senyawa zirconium laktat/karbonat (potensi iritasi dan aktivitas antiperspiran rendah)
2) Deodoran:
Heksaklorofan: paling umum digunakan, iritasi rendah, aktivitas antimikroba bertahan
meskipun dibasuh.
Bitionol, turunan bisfenol: mampu mencegah pertumbuhan & penempelan bakteri baru
di permukaan kulit.
TMTD (tetrametil tiuram disulfida) bau krg dapat ditoleransi
Senyawa amonium kuartener, ex: Triclosan (TCC)
Antibiotik, ex: neomisin
Resin penukar ion (kationik & anionik), ex: Amberlite X64, Amberlite X87, baik
tunggal maupun kombinasi keduanya
Kelat logam Cu, Al & Mg abs. produk dekomposisi bakteri, menghambat
metabolisme protein bakteri
3) Formulasi sediaan deodorant dan antiperspiran:
Serbuk: bahan aktif dicampur dengan basis serbuk, parfum, lalu dicampur.
Cair (losion): bahan aktif & parfum dilarutkan dlm air/campuran air-alkohol.
Semisolida (krim) : bahan aktif dicampurkan dengan basis vanishing cream
Aerosol: larutan bahan aktif, mengandung alkohol, dikemas dalam wadah khusus untuk
sediaan aerosol.
Padat (stick): larutan bahan aktif diendapkan dengan penambahan sabun sehingga
menjadi padat
4. Faktor intrinsik ekstrinsik yang mempengaruhi stabilitas produk kosmetik
Jawaban:
a. Ekstrinsik, jika ditentukan faktor eksternal. Ex: waktu, suhu (tinggi: mempercepat rx
penguapan; rendah: kekeruhan, pengendapan, kristalisasi), cahaya dan oksigen, kelembaban,
bahan yang kontak langsung dengan produk, mikroorganisme
b. Intrisik, jika ditentukan oleh seluruh faktor formulasi. Ada 2 jenis:
Inkompabilitas fisika: pengendapan, pemisahan fase, kristalisasi
Inkompatibilitas kimia: pH, rx oksidasi-reduksi, hidrolisis, interaksi sesama
komponen sediaan, interaksi produk-bahan kemasan.
5. Tujuan spesifik desain kosmetik bayi
Jawaban:
Jawaban:
Jawaban:
A. Jenis mouthwash:
Antibakterial
Flouride
Reminalizing
B. Komponen mouthwas:
agen antibakterial, ex: fenol. thymol, salol, asam tannic, chlorinated thymol,
hexachlorophene, campuran quartenary ammonium.
Asam tannic, alum, dan garam zinc: sebagai penyegar/astringent
Larutan Na hipoklorit, sbg antibakterial
Agen perasa, ex: pepermint dan menthol (memberikan sensasi segar sekaligus
perasa), chlorinated fenol, senyawa kationik.