Anda di halaman 1dari 8

REGIMEN KEMOTERAPI

PROTOKOL KEMOTERAPI
• Merupakan SOP yang ditetapkan untuk pemberian
kemoterapi
• Lingkup :
RS, Nasional, Internasional, Investigasi

• Dosis  BSA (most), AUC, dan usia


• Pemberian  iv (bolus, cepat, continuous), po, im
• Siklus  interval siklus 3 – 4 minggu dengan
jumlah siklus (seri) 4 – 6 siklus
PRINSIP REGIMEN KEMOTERAPI
Umumnya berupa kombinasi
- dosis, cara pemberian, waktu, jumlah siklus, dan
jarak antar siklus
Pemberian sesuai siklus
Pemberian dengan singkatan nama obat
Jenis Regimen Kemoterapi
- Single drug
- Combination
Premedikasi
- Mesna (Ifosfamide  haemorraghic cystitis)
- Prehydration 1 – 2 L salin (platinum compound)
- Steroid , Pyridoxin, Folic acid
RUMUS PENENTUAN DOSIS KEMOTERAPI
FAKTOR – FAKTOR YANG PENTING DIMONITORING
TERKAIT PEMBERIAN KEMOTERAPI

• Tepat Dosis
- Usia, fungsi organ (LF, RF, Heart)  dosis maksimal?
• Efek samping
- Ekstravasasi, Tumor Lysis Syndrome , Mual/muntah
• Blood nadir
- CBC  myelosuppresive (most chemotherapy)
• Interaksi obat
CONTOH
Pasien Ca mammae berusia 67 tahun dengan
BB 50 kg dan TB 160 cm menggunakan
regimen kemoterapi FAC mulai tanggal
20/12/2015.

Hitunglah :
- Dosis masing –masing obat
- Jadwal kemoterapi s/d siklus selesai
REGIMEN YANG DIBERIKAN : FAC
(5-FU, Doxorubicin (Adriamycin), Cyclophosphamid)

• F 500mg/m2 pada hari 1 dan 4


• A 50mg/m2 pada hari 1
• C 500 mg/m2 pada hari 1

 Interval 21 hari dan 6 siklus pemberian

Anda mungkin juga menyukai