Anda di halaman 1dari 26

FARMAKOTERAPI INFEKSI & TUMOR

Tumor (Kanker) dan Kemoterapi


S1 Farmasi, Fakultas Kesehatan
Semester VII, 2 SKS
apt. Recta Olivia Umboro, M.Sc.

UNIVERSITAS QAMARUL HUDA BADARUDDIN Apt. Recta Olivia Umboro, M.Sc.


TUJUAN PEMBELAJARAN
• Agar mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan
kanker dan terapinya.
• Agar mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan
prinsip dalam kemoterpi.
• Agar mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan peran
farmasi dalam kemoterapi pada px kanker.
DEFINISI
• Tumor adalah Suatu penyakit tidak menular yang ditandai
dengan pertumbuhan tidak normal atau abnormal sel-sel di
dalam tubuh.
KLASIFIKASI TUMOR
Tumor Jinak
• Tumor yang tidak bersifat kanker.
• Sel-sel dalam tumor jinak tidak menyebar ke jaringan atau organ lain dalam tubuh.
• Biasanya tidak mengancam jiwa dan dapat diangkat atau dikeluarkan melalui prosedur
bedah.
• Contoh.fibroma, adenoma, dan lipoma.
Tumor Ganas
• Tumor ganas (kanker)
• Bersifat invasif dan dapat menyebar ke jaringan atau organ lain dalam tubuh.
• Sel-sel kanker memiliki kemampuan untuk menyebar melalui aliran darah atau
limfatik, sehingga dapat membentuk metastasis di lokasi yang jauh dari tumor asal.
• Penyakit serius yang memerlukan perawatan medis seperti kemoterapi, radioterapi,
dan operasi.
• Ca. Mamae, Leukemia, Retinablastoma
PENYEBAB

Meroko Diet & Ionisasi Lingkun Bahan Infeksi


k/ aktivita radiasi gan kimia & virus &
Genetik Tembak & sinar obat- Hormon
s fisik Industri parasit
au UV obatan
EPIDEMIOLOGI

Di Indonesia tahun 2020, kasus baru kanker sebanyak 396.314 kasus dengan
kematian sebesar 234.511 orang.

Data Globocan tahun 2020, jumlah kasus baru kanker payudara mencapai
68.858 kasus (16,6%) dari total 396.914 kasus baru kanker di Indonesia.
jumlah kematiannya mencapai lebih dari 22 ribu jiwa kasus.

Perempuan merupakan kelompok dengan risiko tinggi terkena kanker, tercatat


kanker payudara sebanyak 65.858 kasus, kanker Leher Rahim sebanyak 36.633
kasus. Kanker pada laki-laki paling banyak kanker paru 25.943 kasus, kanker
kolorektal (21.764 kasus)
EPIDEMIOLOGI
JENIS2 KANKER
Karsinoma
• Kanker yang berasal dari kulit atau jaringan yang menutupi organ internal.

Sarkoma
• Kanker yang berasal dari tulang, tulang rawan, lemak, otot, pembuluh darah, atau jaringan
ikat.
Limfoma
• Kanker yang berasal dari kelenjar getah bening dan jaringan sistem kekebalan tubuh.

Adenoma
• Kanker yang berasal dari tiroid, kelenjar pituitari, kelenjar adrenal, dan jaringan kelenjar
lainnya.
Leukemia
• Kanker yang berasal dari jaringan pembentuk darah seperti sumsum tulang dan sering
menumpuk dalam aliran darah.
Gejala Umum Kanker
Nyeri akibat tumor yang meluas Pendarahan/ pengeluaran cairan
menekan syaraf dan pembuluh tidak wajar, ex. ludah, batuk/
darah disekitarnya, reaksi muntah berdarah, mimisan terus
kekebalan dan peradangan menerus, cairan puting susu
terhadap kanker yang sedang mengandung darah, cairan liang
tumbuh, dan nyeri juga senggama berdarah (diantara
disebabkan karena ketakutan menstruasi/menopause) darah
atau kecemasan. pd tinja, darah pd air kemih.

Perubahan kebiasaan buang air Penurunan berat badan dengan


besar cepat akibat kurang lemak dan
protein (kaheksia)
Gejala Umum Kanker

Gangguan Tuli, atau adanya


Benjolan pada pencernaan, suara - suara
misalnya sukar dalam telinga yang
payudara menelan yang terus menetap.
menerus.

Luka yang tidak Perubahan tahi


sembuh – sembuh lalat atau kulit yang
mencolok
DIAGNOSIS

Pemindaian
Sinar-X dengan isotop CT- Scanning Ultrasonografi
radioaktif

MRI PET Scanning Endoskopi Biopsi


KEMOTERAPI
• Pemberian obat anti kanker (sitostatika) yang bertujuan
untuk membunuh sel kanker.
KRITERIA PX DAPAT DI KEMOTERAPI

Kriteria Eastern
Cooperative Oncology Jumlah lekosit ≥ 4000/ml Jumlah trombosit ≥ Hb > 10 mg/dl
Group (ECOG) yaitu status 100.0000/ul
penampilan ≤ 2

Creatinin Clearence diatas


60 ml/menit (dalam 24 Bilirubin <2 mg/dl. , SGOT
jam) (Tes Faal Ginjal Faal Sebaiknya tidak diberikan
ginjal ( kadar ureum < 40 dan SGPT dalam batas Elektrolit batas normal.
pada usia diatas 70 tahun.
mg % dan kadar kreatinin < normal ( Tes Faal Hepar ).
1,5 mg % ) .
KRITERIA PX DAPAT DI KEMOTERAPI
PROSEDUR PEMBERIAN KEMOTERAPI

Persiapan Persiapan
penderita pemberian obat

Monitor efek
Penilaian respon samping dan
penanganannya.
A.Persiapan Penderita

Aspek Penderita
• Penjelasan tujuan dan pentingnya kemoterapi terkait
penyakitnya
• Penjelasan macam obatnya, jadwal pemberian dan
persiapan yang diperlukan setiap siklus obat
kemoterapi diberikan
• Penjelasan efek samping yang mungkin terjadi pada
penderita
• Informed consent
B. Persiapan Pemberian Obat
Dosis
• Dosis ditentukan dengan menggunakan luas permukaan tubuh (body surface area=BSA) yang
diketahui dengan mengukur TB dan BB (Bila tak ada ketentuan lain)
Penyimpanan dan stabilitas :
• Baca petunjuk gterkait penyimpanan dan stabilitas obat, agar kondisi obat dalam keadaan baik.
Obat yang tidak mengandung pengawet setelah dibuka/dilarutkan harus segera dibuang dalam
waktu 8-24 jam.
Preparasi ( pelarutan )
• Pelarut untuk masing masing obat biasanya disebutkan dalam penjelasan pemakaian masing
masing obat. Kadang kadang ada pelarut yang incompatible terhadap obat obat tertentu. Secara
umum pelarut yang biasa dipakai adalah : Dextrose 5% atau NaCL fisiologis .
Pelarutan / preparation
• Dilakukan dalam tempat tertentu dan dilakukan oleh pharmacist yang terlatih.
B. Persiapan Pemberian Obat

Persiapan Handling Memakaischort Memakai disposibel


sitostatik masker

Memakai kaca mata


pelindung terhadap
Memakai handschoen Memakai pelindung percikan obat, tanpa
karet kepala menghalangi
pandangan (kaca mata
google)

Terlatih
C. Penilaian Respon

Penilaian Respon Penilaian Respon


Obyektif Subyektif
• Ukuran Tumor, tumor • Status perfoma pax Survival
marker, Perubahan (ECOG kriteria/
gejala klinis Karnofsky)
Kriteria Karnofsky
KARNOFSKY WHO Keterangan
90-100 0 Aktif Normal
70-80 1 Ada keluhan, tetapi msh aktif, mampu
mengurus diri

50-60 2 Cukup aktif kadang perlu bantuan


30-40 3 Kurang aktif, perlu rawatan
10-20 4 Tidak dapat meninggalkan tempat tidur
perlu perawatan di RS
0-10 - Tidak Sadar
D. Monitoring Efek Samping

Selama • Reaksi alergi (ringan, sedang, berat)


• Extravasasi obat
Kemoterapi • Mual muntah

Setelah Kemo • Mual muntah, dehidrasi, stomatitis, hematologis

Late Effect • Anemi, lokopeni, trombositopeni (Hematologis)

Pemeriksaan • Hubungan kejadian hematologis


Darah lengkap
EFEK SAMPING YG UMUM TERJADI

Rambut Mual Sembelit Diare


Rontok Muntah

Penurunana Perubahan
Stomatitis Daya Tahan Kulit
tubuh
RUTE PEMBERIAN OBAT KEMOTERAPI
RUTE CONTOH OBAT
Intravenous Hampir semua obat melalui jalur
Oral Capecitabin,Tegafur, Cyclophosphamide,
Methotrexate
Intraperitoneal Cisplatin,Carboplatin,Paclitaxel,5 fu
Intra-arterial Fluxuridine
Intrathecal Methotrexate
Intravesical Bleomycin,Doxorubicin
Intraventrikel cerebral Methotrexate
Intrapleura Bleomycin, doxorubicin
REGIMEN TERAPI KANKER
Alkylating agent
• Terjadi alkilasi asam amino DNA -> sel rusak
• Cyclophosphamid, Ifosphamid (Neosar), dsb
2. Anthracyclin
• Berikatan dg DNA sel -> sintesa asam nukleat terhenti
• Doxorubycin, Idarubycin, dll
3. Inhibitor Topoisomerase II
• Menghentikan sintesis asam nukleat dan DNA
• Amonofida, Irnocetin, dsb
4. Antimetabolik
• Bekerja pd enzim tertentu -> terbentuk molekul abnormal yg tidak dapat digunakan oleh sel
• 5 FU, Metotrexate, dll
REGIMEN TERAPI KANKER
5. Anti biotik-Anti tumor
• Berikatan stabil dg DNA -> pembentukkan DNA terhambat -> sel tumor rusak
• Actinomycin D, Bleomycin, dsb
6. Golongan Alkaloid
• Merusak komponen mitosis & kromosom
• Vincrystin, Vinbiostin
7. Gol obat lain -> Retinoids
• All trans Retinoic Acid
• Taxane : Taxol (Paclitaxel), Taxotere (Docetaxel)
8. Hormon
• Androgen : testoteron
• Esterogen : lynoral
• Anti esterogen : tamoxypen
• Prozestative : provon
• Corticosteroid : prednison
TERIMAKASIH TERIMAKASIH TERIMAKASIH TERIMAKASIH TERIMAKASIH TERIMAKASIH
TERIMAKASI TERIMAKASIH TERIMAKASIH TERIMAKASIH TERIMAKASIH
TERIMAKASIH TERIMAKASIH TERIMAKASIH TERIMAKASIH
TERIMAKASIH TERIMAKASIH TERIMAKASIH
TERIMAKASIH TERIMAKASIH TERIMAKASIH TERIMAKASIH
TERIMAKASIH TERIMAKASIH TERIMAKASIH TERIMAKASIH
TERIMAKASIH TERIMAKASIH TERIMAKASIH TERIMAKASIH
TERIMAKASIH TERIMAKASIH TERIMAKASIH
TERIMAKASIH TERIMAKASIH TERIMAKASIH
TERIMAKASIH TERIMAKASIH TERIMAKASIH
TERIMAKASIH TERIMAKASIH TERIMAKASIH
TERIMAKASIH TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai