ABSTRAK
Lemak dan vitamin C merupakan suatu senyawa penting penentu nilai gizi pada
bahan pangan. Lemak merupakan salah satu sumber utama energi bagi tubuh sementara
vitamin C adalah adalah salah satu zat gizi yang berperan sebagai antioksidan dan efektif
mengatasi radikal bebas yang dapat merusak sel atau jaringan. Praktikum kali ini bertujuan
untuk menentukan kadar lemak dalam sampel kornet, santan, tepung koro, tepung pisang, dan
tepung ketan menggunakan metode soxhlet, juga untuk menentukan kadar vitamin C dari
sampel tomat, vitacimin C, cabai, jambu, dan jeruk nipis. Hasil analisis menunjukkan santan
memiliki kadar lemak paling banyak diantara sampel lain sebanyak 22,67% sementara
vitacimin C mengandung kadar vitamin C paling banyak yaitu sejumlah 26,26%.