Dari sekian banyak jenis modul yang ada dipasaran, kami menawarkan beberapa alternatif untuk
jenis modul AMF yang dapat kami sediakan. antara lain menggunakan modul dari DEEPSEA, smart
relay atau timer. tentunya dengan beragam pilihan tersebut ada beberapa keuntungan atau
TELEPHONE
081231892700
kelebihan dari masing masing modul tersebut. sebagai misal menggunakan modul AMF dari
DEEPSEA akan sangat cocok jika modul ini dapat berinterakasi langsung dengan genset. terutama
jika mesin genset belum dilengkapi genset controller dan masih mengandalkan panel genset manual.
untuk pabrikan genset sekarang ini pada panel genset sudah dilengkapi dengan AMF, sehingga tidak
perlu panel AMF - ATS dengan menggunakan modul DEEPSEA atau sejenisnya. sehingga dalam BLACKBERRY
D80E1EE2
pemilihanya dapat menggunakan timer, smart relay atau produk lain seperti ATS controller C20 dari
socomec.
WhatsApp
Modul DEEPSEA 4420 081231892700
E-MAIL
sentradayaabadi@yahoo.co.id
Permintaan Penawaran
AMF Module DSE 4420
Modul ini memiliki banyak fitur antara lain ;
Analog input untuk pembacaan sensor tekanan oli, temperature, fuel dsb
Email *
Timer internal
No HP
dapat dikonfigurasi dengan PC
Send Email
Powered by 123ContactForm | Report abuse
Info
4 Digital inputs
6 configurable outputs
Alternative configuration
Test button
Engine pre-heat
Hours counter
USB connectivity
secara umum timer banyak digunakan sebagai perangkat AMF - ATS konvensional, karena
perangkatnya yang sederhana, yang biasanya terdiri atas 5 buah time delay. yang dikomposisikan
sebagai
1. Main failure time delay yang digunakan untuk
penundaan ketika terjadi pemadaman yang mungkin
saja terjadi karena drop tegangan sesaat yang tidak
memerlukan panel AMF - ATS untuk bekerja
2. Cranking time delay, yang digunakan untuk pengaturan
starting genset
3. Main transfer time delay, yang digunakan untuk
penundaan pemindahan transfer switch/contactor ke
posisi main/PLN
4. Genset transfer time delay, yang digunakan untuk penundaan pemindahan transfer
switch/contactor ke posisi genset, biasanya digunakan untuk memberikan kesempatan
melakukan pemanasan sesaat sebelum menerima beban
5. Recooling time delay, biasanya setelah tegangan Main/PLN pulih dan transfer switch
pindah ke posisi Main lagi maka genset akan mati setelah proses recooling
dengan penggunaan timer semacam ini, untuk perbaikanya jauh lebih mudah. panel AMF -
ATSsemacam ini tidak berinteraksi langsung dengan genset.
Smart relay
Smart Relay
cara kerjanya hampir sama dengan penggunaan timer, hanya saja perangkat ini lebih kepada
so wire. dimana tidak memerlukan ke lima buah timer seperti diatas atau pun relay. karena
perangkat ini dapat diprogram dan bekerja menyerupai penggunaan timer diatas. sama halnya
dengan penggunaan timer, dengan smart relay ini tidak dapat berinteraksi langsung dengan genset,
perangkat ini hanya memberikan sinyal start/stop
Transfer Switch
Motorized COS
kunci dari panel AMF - ATS adalah transfer switch. dimana peralatan ini yang memindahkan beban
dari supply PLN atau genset. perangkat ini harus bisa dioperasikan secara elektrik, karena kaitanya
dengan otomatisasi peralatan. transfer switch dapat berupa contactor, motorized
MCCB, atau motorized COS. dalam pemilihan transfer switch ada banyak pertimbangan. salah
satunya adalah harga. untuk jenis contactor lebih murah dari jenis transfer switch diatas, karena
susunanya yang compact. penggunaan contactor lebih efisien jika kapasitas daya kurang dari 100kVA.
salah satu kekurangan dari penggunaan contactor adalah terjadinya gangguan coil pada contactor.
yang apabila terjadi kerusakan sangat sulit dilakukan transfer switch secara manual. alternatif lain
adalah penggunaan motorized COS, salah satunya adalah produk hager atau socomec.
Selenoid COS
Spesifikasi Teknis
Untuk wall mount menggunakan plat 1,5m
-->
Motorized MCCB
Penggunaan MCCB