Anda di halaman 1dari 20

Tugas kelompok

KAPITA SELEKTA TIK


( MEMBUAT HOTSPOT )

OLEH

ANDI WINDA NURWIANA ( 21511093 )


MAWAR ( 21411119 )
SRI WULANDARI ( 214111
ARLAN ( 21411128 )

PROGRAM STUDI ADMINISTRASI PENDIDIKAN KONSENTRASI TIK

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH KENDARI

KENDARI

2017
KATA PENGANTAR

Dengan nama Allah yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang

Puji syukur saya panjatkan atas kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena
dengan rahmat dan karunia-Nya dan tak lupa pula shalawat dan salam saya
sanjungkan kepada rasul Allah junjungan seluruh alam Nabi Besar Muhammad SAW
beserta keluarga dan sahabat sahabatnya yang telah membawa kita dari alam
kegelapan menuju alam yang terang benderang dan penuh dengan kemudahan ini
sehingga penyusunan makalah ini dengan tepat waktu yang berjudul Membuat
Hospot

Dalam penyelesaian makalah ini penulis mengalami banyak tantangan dan


hambatan ,namun berkat dan dukungan dan kerja sama dengan baik dengan berbagai
pihak hal-hal tersebut dapat teratasi dan diselesaikan tepat waktu dengan harapan
hasil penelitian ini dapat memotivasi siswa dalam belajar dan mengembangkan
kreatifitasnya .kami menyadari bahwa dalam penyusunan hasil penelitian ini masih
terdapat kekurangan dan kesalahan serta masih jauh dari kesempurnaan ,baik dari
segi isi maupun penyusunannya.Untuk itu penulis sangat mengharapkan kritik dan
saran yang sangat membangun untuk penyusunan hasil penelitian ini.

Demikian ucapan terimah kasih penulis semoga hasil penelitian ini


bermanfaat bagi kita semua.

Amin ya Rabbal Alamin.

Kendari, 17 oktober 2017

Penulis
DAFTAR ISI

COVER i.

LATAR BELAKANG ............................................................................ ii

DAFTAR ISI. iii

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang 1
B. Rumusan Masalah 2
C. Tujuan ................... 2
D. Manfaat ................. 2
BAB II PEMBAHASAN

A. Menjelaskan pengertian HOSTPOT 3


B. Sejarah HOSTPOT 4
C. Tujuan dari HOSTPOT ........................................................ 5
D. Menjelaskan apa itu jenis-jenis HOSTPOT.. 5
E. Cara membuat HOSTPOT 6
F. Hal-hal penting dalam menyediakan layanan hostpot ........ 10

BAB III PENUTUP

A. Kesimpulan 18
B. Saran 19
DAFTAR PUSTAKA
BAB 1

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Di dunia teknologi internet sekarang ini, hotspot merupakan

terminologi yang tak bisa lepas dari perbincangan sehari-hari. Beberapa label

dan stiker yang terpampang pada area publik pun tak jarang menampilkan

istilah tersebut. HOTSPOT merupakan salah satu jaringan trend

perkembangan teknologi informasi internet. Internet sudah menjadi pilihan

alternatif untuk berkomunikasi. Di Indonesia inernet sudah menjadi

kebutuhan pemerintah, perusahaan, maupun pendidikan baik dalam bentuk

aplikasi maupun website membantu pemerintah dalam memberikan informasi

maupun dalam hal komunikasi. Sedangkan pada perusahaan terutama yang

bergerak dalam bidang bisnis sangat dapat membantu perusahaan dalam

memasarkan produknya. Untuk dunia pendidikan, Pelajar dan mahasiswa

banyak memanfaatkanya sebagai sumber ilmu pengetahuan alternatif. Mereka

bisa memperoleh materi pelajaran atau bahan kuliah yang belum tentu didapat

dibangku sekolah maupun kampus. HOTSPOT merupakan Bisnis Internet

BroadBand yang banyak di minati semua kalangan saat ini. Membangun

HOTSPOT adalah suatu konsep dimana beberapa komputer dalam suatu

perumahan atau blok dapat saling berhubungan dan dapat berbagi data serta

informasi. Konsep lain dari HOTSPOT adalah memberdayakan pemakain


internet dimana fasilitas internet tersedia selama 24 jam sehari selama sebulan

agar biaya yang akan dikeluarkan akan murah.

B. Rumusan Masalah

Rumusan masalah dari makalah saya adalah berkaitan dengan judul dari

makalah kami, yaitu membuat hostpot

1. Apa sebenarnya tujuan dari hostpot?

2. Apa saja yang menjadi macam-macam atau jenis hostpot?

C. Tujuan dan Manfaat

Secara umum tujuan dari pembahasan ini adalah agar mahasiswa/ calon guru/

guru memahami serta menyadari dengan penuh akan pentingnya membangun sebuah

hostpot untuk dapat menuju sesuatu yang lebih baik.beberapa manfaat dari makalah

ini yaitu sebagai berikut:

1. Mahasiswa/guru/calon guru dapat memahami tujuan dari hostpot dalam


menjalankan tugasnya.
2. Mahasiswa/calon guru/guru mengetahui komponen dasar dari hostpot
3. Dapat mengetahui cara-cara membuat hostpot.
4. Dapat mengetahui dan memahami jenis-jenis hostpot
BAB 11

PEMBAHASAN

A. Pengertian Hotspot

Hotspot merupakan gambaran dari area atau lingkup tertentu yang terjangkau

oleh frekuensi jaringan WLAN/Wi-Fi sehingga orang dapat melakukan koneksi

jaringan melalui perangkat yang memiliki teknologi WiFi seperti smartphone,

komputer, laptop dan lain sebagainya.Beberapa jaringan Hotspot terbuka bebas bagi

setiap pengguna, sementara sebagian yang lain diproteksi oleh password sehingga

setiap pengguna yang ingin masuk ke dalam jaringan harus memasukkan password

yang tepat sebelum dapat terhubung. Hotspot dapat diaplikasikan mulai dari area

rumah hingga perkantoran dan area publik yang cukup luas. HOTSPOT adalah

jaringan komputer swadaya masyarakat dalam ruang lingkup kecil paling jauh 5KM

melalui media kabel atau Wireless 2.4 Ghz dan Hotspot sebagai sarana komunikasi

rakyat yang bebas dari undang-undang dan birokrasi pemerintah. Pemanfaatan

HOTSPOT ini dapat dikembangkan sebagai forum komunikasi online yang efektif

bagi warga untuk saling bertukar informasi, mengemukakan pendapat, melakukan

polling ataupun pemilihan ketua RT atau RW dan lain-lain yang bebas tanpa dibatasi

waktu dan jarak melalui media e-Mail/Chatting/Web portal, disamping fungsi

koneksi internet yang menjadi fasilitas utama. Bahkan fasilitas tersebut dapat

dikembangkan hingga menjadi media telepon gratis dengan teknologi VoIP


B.Sejarah Hostpot

Hotspot yang dalam Bahasa Indonesia disebut Area Bersinyal adalah

tempat-tempat tertentu (biasanya tempat umum) yang memiliki layanan

internet dengan menggunakan teknologi Wireless LAN, seperti pada

perguruan tinggi, mal, plaza, perpustakaan, restoran ataupun bandar

udara.Jelasnya, Hotspot adalah lokasi di mana user atau kita dapat mengakses

Wi-Fi melalui mobile computer (seperti laptop atau smartphone) tanpa

mengguakan koneksi kabel dengan tujuan suatu jaringan seperti internet.

Konsep Hotspot pertama kali dikemukakan tahun 1993 oleh Bret

Stewart, saat konferensi Networld dan Interop, di San Fransisco. Dengan

pemanfaatan teknologi ini, setiap orang dapat mengakses jaringan internet

melalui komputer, laptop, atau smartphone yang mereka miliki di lokasi-

lokasi area bersinyal ini tersedia, tentunya perangkat komputer, laptop, atau

smartphone tersebut harus memiliki teknologi Wi-Fi.Pada umumnya peralatan

area bersinyal WiFi menggunakan standardisasi WLAN IEEE 802.11b atau

IEEE 802.11g. Teknologi WLAN ini mampu memberikan kecepatan

aksesyang tinggi hingga 11 Mbps (IEEE 802.11 b) dan 54 Mbps (IEEE

802.11 g) dalam jarak hingga 100 meter.


C. Tujuan HOSTPOT

Tujuan Membangun HOTSPOT yaitu sebagai berikut :

1) Turut serta dalam pengembangan internet murah di masyarakat.

2) Membangun komunitas yang sadar akan kehadiran teknologi informasi dan

internet.

3) Sharing informasi dilingkungan RT/RW atau Komplek perumahan

sehingga masyarakat lebih peduli terhadap lingkungan disekitarnya.

4) Mempromosikan setiap kegiatan masyarakat RT/RW ke Internet sehingga

komunitas tersebut dapat lebih di kenal dan bisa dijadikan sarana untuk

melakukan bisnis internet.

Tujuan lain dari HOTSPOT adalah membuat semacam Intranet yang berisi

berbagai macam informasi tentang kegiatan yang ada di lingkungan sekitar. Dengan

tersambungnya rumah-rumah ke jaringan Internet secara terus-menerus dan tidak

terputus, maka bisnis internet diharapkan akan semakin marak termasuk pemanfaatan

internet untuk pembayaran tagihan telpon, listrik, pengecekan Saldo Bank ,

pemesanan tiket Pesawat dll.

D. Jenis-Jenis Hotspot

Hotspot dibagi menjadi beberapa macam berdasarkan kebutuhan si pemilik

hotspot misalnya jenisnya adalah hanya pada perbedaan.


a) Hotspot gratis yaitu seperti yang telah kami sebutkan di atas, digunakan sebagai

tambahan layanan umum, biasanya digunakan di rumah makan, hotel, Coffee

Shop, Cafe. Biasanya dengan adanya hotspot gratis maka akan menaikan image

dan tentunya akan semakin menarik konsumen tertentu untuk mengunjungi tempat

tersebut.

b) Hotspot Berbayar ke Pemilik Gedung

Tidak semua tempat menyedian layanan wi-fi gratis di area hotspotnya. Terkadang

di beberapa tempat si pengguna diharuskan untuk membayar ke si pemilik gedung

atau si pemilik area hotspot. Sistem pembayarannya berbeda-beda, bisa harian,

bisa bulanan, atau bisa juga setiap kali pemakaian perhitungannya menggunakan

billing hotspot.

c) Hotspot Berbayar ke Operator

Sekarang sudah banyak operator besar yang menyediakan area hotspot

bekerjasama dengan pemilik gedung. Contohnya saja operator speedy dengan

wifi.id, user yang mengakses wifi.id tidak membayar ke gedung yang

menyediakan akses wi-fi tersebut. Melainkan membayarnya langsung ke operator

Speedy.

E. Cara Membuat Hotspot

Dibawah ini nanti akan dijelaskan bagaimana cara membuat hotspot dengan

menggunakan software gratis 2HOTSPOT sehingga kita tidak perlu mengeluarkan


biaya yang besar untuk membuat hotspot.Berikut langkah-langkah cara membuat

hotspot:

1. Buka NETWORK CONNECTIONS dari control panel, kemudian klik

kanan WIRELESS NETWORK CONNECTION dan pilih properties

2. Klik WIRELESS NETWORK tab

3. Kemudian centang USE WINDOWS TO CONFIGURE MY

WIRELESS NETWORK SETTINGS

4. Klik tombol ADD

5. Masukkan 2HOTSPOT dibagian kolom SSID

6. Pilih DISABLED pada Data encryption

7. Kemudian centang kotak di bagian This is a computer-to-computer (ad

hoc) network; wireless access points are not used

8. Langkah nomer 5, 6, dan 7 bisa dilihat di gambar di bawah ini


Klik OK untuk menutup windows

Kemudian buka kembali WIRELESS NETWORK CONNECTION

dan pilih menu "View available wireless networks"

Bila setting kita berhasil, maka kita akan bisa melihat 2HOTSPOT di

dalam daftar Available wireless networks. Kemudian pilih

2HOTSPOT dan klik tombol connect.

a. Dari Control Panel, klik kanan pada bagian Broadband/Internet Connection

dan pilih properties

b. Pada menu ADVANCED, centang bagian "Allow other network users to

connect through this computer's internet connection" dan pada Home

networking connection, pilih WIRELESS NETWORK CONNECTION.


Coba cek dari komputer client, apakah koneksi bisa berjalan dengan lancar

atau malah sebaliknya. Bila semua langkah diatas dilakukan dengan benar, maka kita

komputer client akan terkoneksi internet dengan lancar.

Keterangan:

* Jangan lupa untuk menginstal software 2HOTSPOT di www.2hotspot.com

* Pada langkah terakhir menginstal 2HOTSPOT, Kita pilih WIRELESS

NETWORK CONNECTION-192.168.0.1
F. Hal-hal penting dalam menyediakan layanan hostpot

1. Menentukan konsep hotspot

Konsep hotspot ini merupakan awal yang sangat penting untuk ditentukan.

Apakah hotspot yang nantinya akan dapat digunakan secara gratis atau harus membeli

voucher tertentu? Kita harus menentukan hal dasar ini terlebih dahulu karena akan

menyangkut perencaaan infrastruktur hotspot itu sendiri.

Alternatif yang biasa dipilih adalah memberikan waktu trial khusus secara

gratis selama beberapa waktu (satu atau dua bulan pertama). Selanjutnya, pengunjung

harus membayar atau membeli voucher sebelum bisa mengakses hotspot Kita.

Kadang kala, ada beberapa tempat yang memang sengaja memberikan layanan Wi-Fi

hotspot secara gratis. Namun, Kita harus berbelanja (atau memesan makanan) selama

mengakses hotspot tersebut.

2. Akses Internet yang cukup cepat

Hal pertama yang harus dimiliki adalah akses Internet. Akses Internet ini pada

umumnya menggunakan layanan broadband dengan kecepatan yang cukup tinggi

(128 Kbps atau lebih), tergantung target jumlah pengunjung yang akan mengakses

layanan hotspot ini.

3. Membuat hotspot tanpa billing

Bagian ini akan membahas singkat mengenai cara pembuatan hotspot gratis

(tanpa sistem billing tertentu). Secara umum, sistem hotspot gratisan tidaklah berbeda

jauh dengan sistem Wi-Fi di rumah yang saat ini mulai banyak digunakan. Kita hanya

perlu beberapa alat untuk membuat jaringan seperti ini.


Alat pertama yang harus kita miliki tentunya adalah modem. Modem ini harus

disesuaikan dengan jenis koneksi Internet yang kita gunakan (ADSL, Cable, dan

lainnya). Selanjutnya, kita juga harus memiliki sebuah router yang akan berfungsi

sebagai gateway. Router inilah yang akan mengatur semua koneksi dari client ke

Internet. Sebaiknya, kita membeli router yang telah dilengkapi dengan fungsi Access

Point terintegrasi. Jika kita membeli router yang tidak memiliki fungsi Access Point,

maka kita juga harus membeli Access Point terpisah.

4. Membuat hotspot dengan billing

Membuat hotspot dengan billing memang lebih rumit dibandingkan dengan

tanpa billing. Sistem yang umum digunakan adalah dengan menggunakan voucher

generator yang secara otomatis akan dibuat oleh sistem. Hampir semua vendor

wireless besar sudah memiliki sistem ini. Sistem ini umumnya bisa bekerja secara

independen. Ia memiliki fungsi router/gateway dan juga Access Point (kita tetap

harus membeli modem). Sistem billing dan voucher generator-nya telah terintegrasi.

Biasanya, ia juga memiliki keypad (untuk menentukan jumlah voucher yang dibeli)
dan printer (untuk mencetak voucher). Sistem ini hanya perlu dikonfigurasi saat awal

via PC, selanjutnya semua operasi sistem bisa bekerja secara independen. PC hanya

dibutuhkan untuk melakukan perubahan konfigurasi saja.

5. Konfigurasi akses Internet

Infrastruktur jaringan yang harus dibuat pada dasarnya cukup sederhana.

Dasarnya, untuk koneksi ke Internet akan dibutuhkan modem. Dari modem, koneksi

akan dimasukkan ke router atau gateway. Selanjutnya, dari router koneksi baru dibagi

ke client via koneksi kabel ataupun wireless (via Access Point). Hampir semua alat

sejenis bisa dikonfigurasi via jaringan dari PC client. Syarat utamanya adalah IP dari

client harus satu segmen dengan IP dari perangkat yang ingin dikonfigurasi. Kita bisa

mencari informasi ini di buku manual perangkat .

Proses konfigurasi awal yang biasanya harus dilakukan adalah melakukan

koneksi ke Internet via modem. Salah satu port pada router (port WAN) biasanya

harus dihubungkan ke modem. Selanjutnya, proses konfigurasi biasanya dilakukan

via interface web based yang disediakan oleh router kita.

6. Masalah DHCP server

Setelah jaringan sukses terkoneksi, maka kita harus mengaktifkan DHCP

server. DHCP server ini berguna untuk memberikan IP secara otomatis kepada setiap

user. Cara ini memudahkan pengunjung untuk mengakses hotspot kita (khususnya
untuk sistem free tanpa login). Namun, cara ini bisa juga memberikan lubang

keamanan karena kita lebih sulit untuk mengendalikan pengunjung yang mengakses

hotspot.

Menurut CHIP, jalan terbaik sebenarnya tergantung kita sendiri. Untuk kita yang

menerapkan sistem free (tanpa voucher), tidak mau repot dengan pengaturan IP, dan

tidak keberatan hotspot diakses oleh banyak orang, maka mengaktifkan DHCP adalah

jalan terbaik. Batasi jumlah client yang akan diberikan IP oleh DHCP (misal 10

client).Dengan begitu, jumlah pengunjung yang bisa mendapatkan IP hanya

maksimal 10 client saja.

Jika kita mau lebih selektif, maka DHCP boleh dinonaktifkan. Setiap user

yang akan mengakses hotspot harus terlebih dahulu meminta informasi alamat IP dari

kitaselakupemilik hotspot. Bagi kita yang menerapkan sistem login/voucher, maka

DHCP server boleh diaktifkan. Soalnya, user tidak akan bisa mengakses Internet

tanpa username dan password yang benar dari voucher, walaupun ia telah

mendapatkan IP dari DHCP server.

7. Memantau statistik user

Hal ini hanya perlu dilakukan oleh kita yang menggunakan sistem login.

Masuklah ke router dan cari menu Account Table atau sejenisnya. Di sana, kita bisa

menemukan username dan password yang di-generate oleh sistem.


Informasi yang lebih detail seperti lama login, sisa waktu login, dan jumlah

uang yang dibayarkan juga bisa dilihat. Pastikan saja bahwa tidak ada kejanggalan di

sini. Setiap kejanggalan sebaiknya segera diperiksa lebih detail.

8. Enkripsi yang tepat

Jaringan wireless tanpa enkripsi sangatlah tidak aman. Oleh sebab itu,

aktifkan fungsi enkripsi setidaknya WEP 64 atau 128 bit. Perlu diperhatikan bahwa

dengan aktifnya enkripsi maka proses zero configuration akan sulit untuk dilakukan.

User harus memasukkan enkripsi yang sesuai sebelum bisa login ke dalam hotspot.

9. Client yang ingin mengakses

Tidak semua client memiliki kepandaian yang setara. Apalagi untuk kawasan

hotspot yang tidak zero config (membutuhkan pengaturan/konfigurasi tambahan).

Oleh karena itu, kita selaku pemilik hotspot harus bisa menyediakan informasi yang

jelas agar user bisa login dengan mudah. Beberapa konfigurasi pengaturan seperti

alamat IP (untuk hotspot tanpa DHCP server), metode enkripsi, sampai pemilihan

Access Point (untuk area yang memiliki beberapa hotspot), harus diinformasikan

dengan jelas kepada calon pengguna. Setidaknya, kita menyediakan satu atau dua

petugas yang mengerti teknis konfigurasi client hotspot. Konsumen yang kecewa

dapat dengan mudah meninggalkan tempat kita dan mencari hotspot lain yang lebih

informatif.
BAB III

PENUTUP

A.Kesimpulan

Hotspot atau tempat mengakses Internet dengan menggunakan Wi-Fi memang

bukan lagi merupakan barang baru. Tetapi apakah memang sudah saatnya usaha kita

(restoran, kafe, atau toko buku )menyediakan layanan ini ?

Ada beberapa hal yang harus diperhatikan sebelum menyediakan layanan ini.

Hal pertama yang harus dipertimbangkan adalah target konsumen yang biasanya

mampir ke tempat usaha kita. Jika selama ini tempat kita hanya dijadikan tempat

mangkal orang-orang yang tidak terbiasa dengan peralatan ber-Wi-Fi, menyediakan

hotspot tidak akan memberikan nilai tambah bagi pengunjung.

Sebaliknya, bila pengunjungnya merupakan kaum eksekutif, maka

menyediakan Wi-Fi akan memberikan nilai tambah yang sangat potensial. Tentunya

bisa mendapatkan pemasukkan ekstra dengan menjual voucher hotspot. Pertimbangan

lainnya adalah aspek ekonomis. Pengeluaran bulanan kita otomatis akan bertambah

dengan adanya hotspot. Pemilihan jenis koneksi dan kecepatan yang tepat tentunya

berperan untuk memberikan nilai ekonomis. Jangan sampai memilih koneksi Internet

yang cepat dan mahal, tetapi tidak banyak digunakan oleh pengunjung (alias

mubazir). Dari sisi pemasukan, kita bisa mendapatkan keuntungan dari penjualan

voucher yang dibeli oleh pengunjung. Selain itu, pengunjung juga kemungkinan besar

akan memesan makanan/minuman ekstra selama mengakses hotspot .


B.Saran

Dengan hospot kita bias menikmati akses internet selama kita berada di area

hostpot tanpa harus menggunakan kabel.layanan hostpot sangat bermanfaat dan

membantu bagi kehidupan manusia .khususnya di dunia pendidikan yang mana

diketahui sebagai barometer kemajuan teknologi informasi .Adanya layanan hostpot

dilingkungan sekitar diharapkan akan memepercepat akses informasi bagi

dosen,mahasiswa dan karyawan dan lainnya.


DAFTAR PUSTAKA

http://www.Kanggahani.com/2015/05/cara-membuat-wifi-hostpot-di-

leptop.html>Sumber: Wikipedia | Gaptex | Artikel Jaringan Komputer

http://www.laksanaindradjaja.com

http://kusprayitna.staff.uii.ac.id/2010/02/18/membuat-jaringan-hotspot-dengan-mikrotik/

http://www.kotainternet.com/peluang-bisnis-hotspot.html

http://rainbow-fatimah.blogspot.com/2009/04/peralatan-membuat-hotspot.html

http://bisniskomputer.com/content/view/37/210/

http://lcs-wifi.blogspot.com

http://hobbyit.blogspot.com

Anda mungkin juga menyukai