F. Lampiran
1. Gambar Kerja
2. Suplemen Teori
Sistem ESA (Electronic Spark Advance) adalah sistem yang menggunakan ECU mesin untuk
menentukan waktu pengapian berdasarkan sinyal dari barbagai sensor. ECU mesin mengkalkulasi
waktu pengapian dari waktu optimal dalam memori sesuai kondisi mesin, dan mengirim sinyal ke
pemantik (igniter). Waktu pengapian optimal pada dasarnya ditentukan menggunakan kecepatan
mesin dan massa intake
udara (tekanan manifold).
Sistem ESA terdiri dari berbagai sensor, ECU mesin, pemantik (igniter) kumparan pengapian, dan
busi.
Peranan sensor
• Sensor posisi camshaft (sinyal G):Ini mendeteksi sudut engkolstandar dan camshaft timing.
• Sensor posisi crankshaft(sinyal NE):Ini mendeteksi sudut engkoldan kecepatan mesin.
• Meteran aliran udara atau sensortekanan manifold (sinyal VG atau PIM):Ini mendeteksi
massa intakeudara atau tekanan manifold
Peran engine ECU
ECU mesin menerima sinyal darisensor, menghitung waktupengapian optimal untuk kondisi
mesin, dan mengirim sinyal(IGT) ke pemantik.
Peran igniterPemantik merespon sinyal IGTyang di output ECU mesin untuksewaktu-waktu
memberikan teganganke kumparan pengapian. Ia jugamengirim sinyal konfirmasi
pengapian (IGF) ke ECU mesin.