Anda di halaman 1dari 7

MATERI PEMBELAJARAN

MEMBUAT STORYBOARD

MENGIDENTIFIKASI SYARAT-SYARAT STORYBOARD


1. Pengertian storyboard
storyboard secara sederhana bisa diartikan sebagai uraian yang berisi penjelasan visual dan
audio dari masing-masing alur dalam flowchart yang dirinci untuk setiap frame/slide. Pada
umumnya storyboard berupa tabel (baris-kolom), setiap kolom di dalamnya mewakili satu
tampilan di layar monitor. Dengan demikian biasanya lembaran storyboard cukup banyak.
storyboard merupakan konsep komunikasi dan ungkapan kreatif, teknik dan media untuk
menyampaikan pesan dan gagasan secara visual, termasuk audio dengan mengolah elemen
desain grafis berupa bentuk dan gambar, huruf dan warna, serta tata letaknya, sehingga pesan
dan gagasan dapat di terima oleh sasarannya. Sekumpulan sketsa yang menunjukkan
bagaimana rangkaian kejadian terjadi, mirip dengan panel kartun, karena memiliki gambar
dan panel yang menjelaskan scene dan beberapa kemungkinan dialog. Pada game, storyboard
menjelaskan bagaimana gerakan berjalan. Gambar yang terorganisir dan ditampilkan secara
berurutan sebagai konsep awal dari sebuah pertunjukkan.
storyboard juga tidak terbatas hanya pada pembuatan iklan saja karena produksi game, cd
multimedia dan electric learning menggunakan storyboard.
storyboard adalah jalan lain untuk menjelajahi kemungkinan narasi atau untuk melatih
sebuah penampilan. Para orangtua mengatakan bahwa "sebuah gambar dapat menerangkan
ribuan kata" sangat cocok untuk storyboard. Pada umumnya, pada sebuah film, buku komik
dan animasi, sebuah script dikembangkan sebelum storyboard dibuat. Penerangan cerita
tidak selalu memerlukan script yang selesai untuk mengambil keuntungan dalam proses
storyboard. Namun kita harus memiliki cerita dan cerita tersebut memiliki konsep yang kuat.
storyboard yang baik dapat membantu kita memahami sebuah cerita yang tidak bisa atau
memfasilitasi perkembangan cerita aslinya. Cukup gambar satu seri kotak pada sebuah kertas
tulis horizontal. Beri sedikit ruang di bawah setiap kotak untuk kata-kata. Kita dapat
membuatnya langsung dengan bolpoin atau bisa juga menggunakan komputer. Setelah tidak
memiliki contoh desainnya, cetak atau perbanyak beberapa lembar untuk digunakan.
sekarang tidak bisa mulai membuat ip game dengan storyboard.
karena storyboard merupakan naskah yang dituangkan dalam bentuk gambar atau sketsa
yang berguna untuk lebih memudahkan kameramen dalam pengambilan gambar. Ini salah
satu contohnya storyboard dalam pembuatan video klip.
SMKN 2 BANJARMASIN | Storyboard 1
storyboard adalah salah satu komponen yang wajib dalam tahap produksi media audio visual
termasuk film. Indonesia storyboard lebih banyak digunakan dalam produksi iklan tv atau
video klip musik. Iklan tv dan video klip musik memang memiliki tingkat battle gambar
yang tinggi dan dinamika kamera yang kompleks. Sedangkan untuk film layar lebar
menggunakan storyboard masih bergantung pada genre atau jenis filmnya.
pembuat storyboard dikenal dengan istilah storyboard artist. Storyboard artist bertugas
membuat story board dari skenario yang digunakan sebagai panduan visual dari cerita.
Antara skenario dan storyboard saling mendukung, skenario berisi panduan cerita dalam
bentuk tulisan sedangkan storyboard sebagai panduan visualnya. Bila mengacu pada tahapan
produksi film yang benar, perang storyboard ternyata memegang peran yang penting,
terutama dalam mendukung proses pra produksi. Selama proses pra produksi, perencanaan
atau keinginan sutradara yang berhubungan dengan visualisasi film yang akan dibuat
membutuhkan storyboard sebagai media bantunya. Surah sutradara membutuhkan peran
storyboard artist untuk menerjemahkan secara detail, shot per shot dari setiap bagian cerita
yang terdapat dalam skenario.
Tujuan penggunaan storyboard adalah sebagai berikut :
a. Membantu memikirkan detail diam dan alam keseluruhan dari game. (versi games)
b. Menggabungkan konsep menjadi dokumen desain ( semacam movie script)
c. Sebagai acuan kameramen dalam mengambil gambar secara tepat ( versi film)
d. Sebagai acuan sutradara dalam mengarahkan crew untuk mengambil gambar yang
tepat, waktu yang tepat dan tempat yang tepat.
fungsi storyboard adalah sebagai berikut :
a. Merencanakan sequance sinematik.
b. Membangun animasi.
c. Menunjukkan aksi aksi komplek.
d. Menunjukkan aksi aksi player.
beberapa hal yang harus diperhatikan pada pemenuhan syarat storyboard adalah sebagai
berikut :
a. Prinsip penulisan story board
pesan visual harus kreatif ( asli, luwes dan lancar), komunikatif, efisien dan efektif
sekaligus, indah atau estetis.
b. Strategi
strategi diperlukan dalam upaya proses menyampaikan pesan secara efektif dan efisien. Cara
yang biasa dipergunakan yaitu adalah sebagai berikut ;
SMKN 2 BANJARMASIN | Storyboard 2
1) merencanakan strategi komunikasi dan
2) menyusun strategi kreatif.
E. Proses perancangan proses perancangan selalu dimulai dengan penelitian, yaitu adalah
sebagai berikut :
1) scanning
data collecting atau pengumpulan data, sebagai bahan dasar untuk dianalisis, data berupa
data tertulis atau verbal dan data gambar atau visual atau data lainnya, seperti suara atau
audio data teraba atau dalam bentuk 3 dimensi dan aroma atau rasa.
2) formulasi
data dasar dianalisis untuk proses pemilahan, pengelompokan atau klasifikasi, lalu
dirumuskan. Hasil perumusan tersebut merupakan bahan penyusunan ;
(a) konsep umum, lebih ditekankan pada ponsel komunikasinya.
(b) konsep kreatif, lebih ditekankan pada konsep kreatifnya.
3) implementasi adalah perwujudan visual atau visualisasi kreatif ke dalam media yang
telah dipilih berdasar pada kesesuaian dengan visi dan misi, maksud dan tujuan, sasaran
pesan agar efisien dan efektif komunikatif serta keindahannya. Pada proses implementasi ini
diperlukan strategi serta pemikiran proses produksi media dan penerapan pada media serta
penyebarannya, serta pemasangan di lokasi yang tepat atau strategis.
4) pretest
biasanya dilakukan pretest atau uji coba sebelum story board yang anda tulis dituangkan
dalam bentuk visual dan audio.

2. Script breakdown
sebelum anda masuk ke prosesi shooting, anda tentunya harus merencanakan apa yang akan
anda lakukan. Yang pertama yaitu adalah pembuatan script breakdown, yaitu mengurai tiap
adegan dalam skenario menjadi daftar berisi sejumlah informasi tentang segala hal yang
dibutuhkan untuk keperluan syuting. Proses ini memungkinkan anda untuk mengetahui
rincian kebutuhan shooting berikut biaya yang dibutuhkan serta memungkinkan anda
mengatur jadwal syuting ( shooting schedule).
untuk membuat script breakdown membutuhkan script breakdown sheet yakni lembaran
berisi informasi tentang setiap adegan yang ada dalam film anda. Segala keperluan syuting
untuk tiap adegan diurai dalam satu lembar script breakdown sheet. Tiap lembarnya memuat
informasi sebagai berikut :
date = di bagian ini cantumkan tanggal saat script breakdown sheet ini anda isi.
SMKN 2 BANJARMASIN | Storyboard 3
script version date = di sini tanggal yang anda cantumkan adalah tanggal versi skenario yang
dipakai untuk menyiapkan shooting production company = cantumkan nama dan nomor
telepon dari rumah produksi (ph) yang memproduksi film anda
breakdown page no = nomor halaman dari lembar breakdown yang anda buat. Butir ini
membantu mengontrol apakah anda telah selesai mengerjakannya secara berurutan, adegan
demi adegan. Biasanya nomor halaman ini sama dengan nomor adegan. Kecuali bila untuk
satu adegan anda membutuhkan lebih dari satu lembar breakdown.
dan lain-lain = production notes

sedihnya demi 100 scene dalam skenario anda, makanya juga akan memiliki 100 lembar
script breakdown sheet. Perpanjang sc-breakdown untuk dibagikan ke seluruh departemen
agar semua orang bisa mengerti dengan baik apa yang harus dipersiapkan dalam produksi
film ini.
di indonesia script breakdown biasa dikerjakan oleh asisten sutradara, namun tak ada
salahnya apabila anda juga membuat script breakdown versi anda dengan berdiskusi dengan
sutradara sesuai dengan konsep kreatif ( directors treatment ) yang ada di kepalanya.
denganmu buat sendiri sc-breakdown versi anda, maka anda bisa menyusun prakiraan budget
yang cukup akurat untuk anda cantumkan dalam proposal. Dengan demikian waktu anda
menjadi lebih leluasa untuk menggalang dana.

3. Syuting schedule
jadwal syuting berfungsi untuk pedoman kerja semua pihak yang terlibat. Untuk merancang
jadwal syuting, buka lagi script breakdown sheet dan lakukan pengelompokan seperti berikut
ini :
a. Kumpulkan adegan dengan lokasi yang sama
b. Untuk lokasi yang sama, bisakah dengan yang berlangsung di luar ruangan dan di
dalam ruangan serta adegan yang berlangsung siang hari dan malam hari.
c. Dulu kan adegan siang hari dan di luar ruangan.
d. Jika anda ingin mengambil adegan di dalam ruangan dahulukan adegan siang hari.
e. Apabila ada adegan yang melibatkan banyak pemeran dan crowd.

4. Call sheet.
setelah shooting schedule ditetapkan, call sheet bisa segera dibuat. Call sheet adalah
lembaran yang membuat informasi harian tentang adegan apa saja yang akan direkam di hari
SMKN 2 BANJARMASIN | Storyboard 4
tersebut. Call sheet dibuat oleh asisten sutradara melalui diskusi dan persetujuan manager
produksi. Pastikan setiap orang menerima call sheet, jangan sampai ada yang terlewatkan.
Hal ini penting mengingat syuting hanya dapat terlaksana dengan baik bila setiap orang tahu
dan melakukan dengan baik apa yang harus dikerjakannya.
hal-hal yang harus dicantumkan dalam call sheet, yaitu :
1) nama perusahaan, judul film
2) call sheet no :
3) nama semua kru dan pemeran
4) tanggal syuting
5) cantumkan lokasi shooting

Apa itu Storyboard?


Storyboard adalah kolom multimedia yang terdiri dari teks, audio video, animasi dan gambar
dengan menggunakan symbol atau icon -icon yang dibuat sebagai keterangan mengenai
content dan visualisasi yang digunakan untuk membuat rancangan dalam pembuatan sebuah
produk multimedia seperti film, CD interaktif, iklan, bumper, company profile, games dan
lain-lain(Hendra,2013).

Dalam pembuatan storyboard hendaknya memberikan konsep dengan komunikasi dan


ungkapan kreatif, sebagai penyampai pesan dan gagasan secara visual, termasuk audio
dengan mengolah elemen desain grafis berupa bentuk dan gambar, huruf dan warna, serta tata
letak lay out yang dibuat per-frame sehingga bisa dijadikan panduan untuk membuat produk
multimedia.

Storyboard yang baik harus bisa menjawab pertanyaan

1. Produk apa yang anda buat ?


2. Siapa yang nantinya akan menjadi sasaran dalam pembuatan storyboard?
3. Apa tujuan yang ingin dicapai dalam pembuatan storyboard ?
4. Berapa lama kah waktu yang diperlukan untuk mengimplementasikan storyboard ?
5. Strategi apa yang kamu gunakan untuk mengatasi masalah-masalah yang muncul saat
pembuatan produk?
6. Pesan apa yang ingin anda sampaikan ?

SMKN 2 BANJARMASIN | Storyboard 5


Storyboard bisa dibuat dalam bentuk tabel dan diagram alur

1. Storyboard dalam bentuk tabel dibuat dengan memberi keterangan dengan


teks dan gambar yang akan mewakili tampilan interface yang akan dibuat
contohnya :
a. CD Interaktif

b. Games

SMKN 2 BANJARMASIN | Storyboard 6


c. Film

d. Animasi kartun

e. bumper

2. Storyboard dalam bentuk diagram alur dibuat dengan menggunakan diagram aktivitas yang
dilakukan dalam pembuatan produk multimedia termasuk fade back yang terdapat
didalamnya sehingga tujuan yang disampaikan bisa tepat sasaran.
contohnya :

SMKN 2 BANJARMASIN | Storyboard 7

Anda mungkin juga menyukai