Pengkajian Keperawatan
Hari/tanggal : Rabu 17 Januari 2018
Oleh : Leni Shara
Metode : Tanya Jawab
A. Data Keluarga
1. Identitas Keluarga
a. Nama kepala Keluarga : Sukamto
b. Jenis Kelamin : Laki-laki
c. Usia : 47 tahun
d. Pendidikan : SMP
e. Agama : Islam
f. Pekerjaan : Petani
g. Alamat : Dusun Petung
h. Suku Kebangsaan : Jawa & Indonesia
i. Jumlah Anggota Keluarga: 4
2. Susunan anggota keluarga
Tn.S
Keterangan :
: Laki-laki
: laki-laki
: Perempuan
: Keturunan
: menikah
: Tinggal Serumah
5. Suku bangsa dan agama : Jawa/Islam
6. Status Sosial Ekonomi Keluarga
1. Penghasilan Keluarga : Rp > 1.000.000
2. Pemanfaatan Dana Keluarga : Rp. 500.000 – 1.000.000
3. Sosial Keluarga : komunikasi dengan keluarga baik
7. Aktifitas Rekreasi : Keluarga biasanya pergi ke tempat hiburan
seperti tempat – tempat wisata untuk jalan-jalan bersama keluarga. Komunikasi
keluarga selama ini berjalan cukup baik dan terbuka antar anggota keluarga.
C. Struktur Keluarga
1. Pola Komunikasi Keluarga :
Masing-masing anggota keluarga dapat dengan bebas berkomunikasi satu
dengan yang lain, tanpa perlu menunggu waktu tertentu. Antar anggota
keluarga terbina hubungan yang harmonis, dalam menghadapi suatu
permasalahan biasanya dilakukan semacam musyawarah kecil sebelum
memutuskan suatu permasalahan. Komunikasi dilakukan dengan terbuka.
Keluarga biasanya menggunakan bahasa Jawa saat berkomunikasi didalam
keluarga. Hal ini dikarenakan seluruh anggota keluarga berasal dari suku Jawa
asli.
2. Struktur Kekuatan Keluarga :
Pengambil keputusan dalam keluarga ini adalah Tn.S yang berperan
sebagai kepala keluarga
3. Struktur Peran :
Tn. S berperan sebagai kepala keluarga, pencari nafkah, dan pengambil
keputusan.
4. Nilai dan Norma Keluarga :
Nilai dan norma budaya keluarga ini sesuai dengan nilai dari suku dan
agama yang mereka anut. Selain itu sesuai juga dengan nilai dan norma
masyarakat sekitarnya. Peraturan-peraturan yang terdapat dalam keluarga ini,
diantaranya adalah adanya acara berkumpul bersama di malam hari dan adanya
peraturan untuk anak terkait dengan jam keluar malam, yaitu jam Sembilan
malam.
D. Fungsi Keluarga
1. Fungsi Biologis
a. Keadaan Kesehatan : baik, karena tidak sedang menderita penyakit
apapun
b. Kebersihan Perseorangan : kebersihan sangat terjaga, karena Keluarga Tn.
S selalu menjaga kebersihan diri
c. Penyakit yang Sering Diderita : tidak ada
d. Penyakit Keturunan : tidak ada
e. Penyakit Kronis/Menular : tidak ada
f. Kecacatan Anggota Keluarga : tidak ada
g. Pala Makan dan Minum : sangat baik dan teratur
h. Pola Aktivitas dan Istirahat : sangat baik
2. Fungsi Psikologis
a. Keadaan Emosi : stabil
b. Kebiasaan yang Merugikan Kesehatan : tidak ada
c. Pengambilan Keputusan : dari Ny V sendiri dan bisa juga dari orang tua Ny V
d. Ketergantungan Obat/Bahan :tidak ada
e. Mencari Pelayanan Kesehatan : Ny V selalu berobat kerumah sakit saat sedang
sakit
3. Fungsi Sosial
a. Tingkat Pendidikan : SMA
b. Hubungan antar Anggota Keluarga : sangat baik, harmonis
c. Hubungan dengan Orang Lain : sangat baik dan Ny V dapat bersosialisasi dengan
baik
d. Kegiatan Organisasi Sosial : Ny V tidak ada mengikuti kegiatan organisasi mana
pun
5. Fungsi Kultural
a. Pengambilan Keputusan : Ny V yang berperan dalam mengambil keputusan
dalam keluarganya
b. Adat yang Berpengaruh terhadap Kesehatan : tidak ada
c. Tabu dalam Keluarga : tidak ada
5555 5555
5555 5555
H. Harapan Keluarga
1. Persepsi Terhadap Masalah
Keluarga Ny. S berharap agar keluarganya selalu dalam keadaan yang sehat dan lebih
waspada menjaga kebersihan dan kesehatan dilingkungannya.
DO:
-Ny. S berbicara dengan nada
rendah
DS: Ansietas Perubahan dalam Gangguan pada
kelenjar tiroid
status ekonomi,
-Pasien mengatakan merasa cemas lingkungan, status
dengan penyakit yang dideritanya kesehatan, pola
interaksi, fungsi
DO: peran, status peran
-klien terlihat cemas
LAMPIRAN 8
PANDUAN WAWANCARA
PENGKAJIAN KEPERAWATAN KELUARGA
Daftar pustaka
Tarwoto dan wartona. 2006, Kebutuhan Dasar Manusia dan Proses keperawatan Jakarta:
Salemba Medika.
Marilynn E Doenges. dkk. 2000. Rencana Asuhan Keperawatan Edisi S. ECG : Jakarta
http://i’am a nurse.blogspot.com/2010/01 /askep distress spiritual.html
http://mediana dwidiyanti.blobspot.com/2009/07/askep kehilangan dan berduka.htm
ROLE PLAY
Di sebuah desa dikota A ada Sepasang suami istri yang baru 1 bulan menikah, Sang
suami bernama Yasin dan sang istri bernama Vita. Mereka satu sama lain sangat mencintai.
Apabila Yasin sakit sang istri pun ikut merasakan sakit. Begitu pula sebaliknya. Ketika itu
Vita baru saja diketahui positif hamil. Yasin dan Vita pun sangat senang dan berusaha
semaksimal mungkin melindungi dan menjaga calon anak mereka itu. Vita pun tidak boleh
bekerja apa pun dirumah, pekerjaan rumah sementara waktu dikerjakan oleh pembantu
mereka. Setelah dua minggu mengambil cuti Yasin pun kembali bekerja, dia bekerja di
sebuah perusahaan dan tempat kerja dengan rumah barunya pun lumayan jauh. Suatu hari di
teras rumah..
Yasin :abang berangkat kerja dulu ya.. kamu hati-hati dirumah, kalau ada apa-apa segera
telpon abang ya.. istirahat aja jangan capek-capek..
Vita : iya abang.. abang juga hati-hati ya.. cepat pulang loh.. (dengan nada manja)
Yasin : iya sayang... (sambil mencubit hidung istrinya)..
Vita : daa abang...
Setelah itu pun Vita masuk kembali ke dalam rumah. Sementara itu Yasin yang sedang
diperjalanan terus terbayang wajah sang istri.
Setelah jam kerja usai, Yasin bergegas siap-siap dan pulang, karena terlalu gembira dan ingin
cepat sampai dirumah, Yasin kurang hati-hati dalam mengendarai mobilnya, dan dia
mengalami kecelakaan tabrakan dengan mobil.. dan oleh warga sekitar Yasin dilarikan
kerumah sakit terdekat. Sementara itu dirumah..
Prannnggggg….. gelas yang dipegang Vita jatuh dan pecah.
Vita : duh ada apa ini, kok perasaan ku gak enak gini, ada apa yaa.. (dengan nada khawatir).
Tidak lama kemudian... kringgggggggg... telpon rumah berbunyi, dan Vita pun bergegas
mengangkat telpon itu..
Vita : halo.. dengan siapa ini?
RS : selamat malam ibu.. benar ini dengan ibu Vita , istri bapak Yasin?
Vita : ya benar.. ada yang bisa saya bantu?
RS : begini bu Vita, suami ibu sekarang lagi dirawat dirumah sakit karena kecelakaan.
Vita : masya allah... (samba menangis)., di Rumah sakit mana ini??
RS : Rumah sakit Setia Budi.
Vita : ya.. ya. Saya akan segera kesana (masih sambil menangis dan gugup) Kemudian Vita
menghubungi mamanya..
Vita : halo ma...
Ida : halo Vita ... kamu kenapa? Kenapa menangis?
Vita : bang Yasin kecelakaan ma, sekaranng lagi di rumah sakit Setia Budi..
Ida : masya allahh... Vita .. halo.. haloo.. nak... Vita kamu tunggu disitu ya, mama segera
kerumah kamu, nanti kita berangkat sama-sama, jangan kamu pergi sendiri keadaan kamu
tidak memungkinkan.. tunggu mama..
Vita : iya ma..
Kemudian telpon pun terputus.. sesaat kemudian, mama Vita sudah sampai dan langsung
masuk..
Ida : Vita... Vita..
Vita : ya ma.. (dengan badan yang lemas)
Ida : ayo kita berangkat (sambil menuntun Vita yang tampak syok berat)
Ketika tiba dirumah sakit Setia Budi.. Mama Vita , dan Vita segera menanyakan kepada
petugas disitu diruang mana Yasin dirawat.. ketika sampai didepan kamar Yasin , keluar
seorang dokter. Kemudian dokter itu memanggil salah seorang keluarganya untuk ikut
keruangan dokter tersebut, dan yang ikut adalah mama Vita . Sementara itu Vita menunggu
didepan kamar suaminya. Sementara itu diruangan dokter..
Ida : bagaimana dok keadaan menantu Saya?
Dokter A : keadaannya kritis bu.. pasien banyak kehilangan darah.. kemungkinan untuk
hidupnya sangat tipis..
Ida : dok tolong selamatkan menantu saya dok, apapun itu caranya.. tolong dok..
Dokter : pasti bu.. kami pasti akan melakukan yang terbaik untuk menantu ibu.. ibu
bantu doa saja ya..
Ida : iya dok..
kemudian mama vita pun kembali ke tempat Vita..
Vita : ma.. bagaimana keadaan mas Yasin ma?
Ida : mas Yasin baik-baik aja sayang, (sambil menahan air mata)
Ketika pagi hari mama Vita terbangun karena ada suara langkah kaki masuk kekamar Yasin ,
dilihatnya putrinya tertidur di bahunya.. ketika perawat keluar..
Perawat : ibu maaf.. Ibu mohon yang sabar ya.. bapak Yasin sudah dipanggil yang
diatas.. kami sudah berusaha sebaik mungkin. tapi tetap yang di atas berkehendak lain..
Ida : inalillahi Wa inailaihirojiun... Vita... Vita bangun nak..
Vita : ya ma... ada apa ma.. bang Yasin siuman?
Mama : sabar ya nak.. yang tabah..
Perawat : yang sabar ya bu mba ,bapak Yasin sudah tidak ada kita tim medis sudah
berusah semaksimal mungkin tapi tidak tertolongkan, iklas dan tabah bu .
Seketika Vita langsung tak sadarkan diri, dia syok berat mendapati sang suami yang telah
pergi meninggal dunia. Sejak hari itu, Vita sadar bahwa Tuhan lebih sayang, kepada Yasin
dan akhirnya Vita iklaskan kepergian suaminya dan tinggal bersama keluarganya.. dan dia
pun menjaga dan merawat kehamilannya dengan baik.. dia sudah bisa menerima kehilangan
Yasin
Sekian...role play dari kelompok kami terimakasih