Anda di halaman 1dari 6

Contoh Analisis SWOT

Strenght (Kekuatan)
1. Memiliki kemampuan desain yang baik
2. Senang fotografi dan menonton film
3. Mudah bersosialisasi atau hubungan baik dengan teman
4. Selalu berkomitmen pada apa yang telah diucapkan
5. Tipe pekerja keras dan tidak mudah menyerah dalam segala hal
6. Selalu memperhatikan penampilan agar terlihat menarik
7. Pernah menjadi juara desain se-provinsi
8. Berpengalaman menjadi pekerja lepas di sebuah perusahaan ternama
9. Hasil desain selalu disukai banyak orang
10. Bertanggung jawab pada diri sendiri dan orang lain
11. Mampu mengelola keuangan dengan baik
Weakness (Kelemahan)
1. Kemampuan bahasa Inggris masih kurang
2. Kurang percaya diri jika bicara di depan umum
3. Susah mengambil keputusan dengan cepat
4. Ceroboh dan sering tidak sabaran
5. Kurang memperhatikan hal-hal kecil
6. Lebih mementingkan diri sendiri
7. Sering lupa akan sesuatu hal
8. Dukungan keuangan kurang baik
9. Cara bicara yang kurang mudah dimengerti oelh orang lain
Opportunities (Kesempatan)
1. Penerimaan lowongan kerja CPNS secara serentak
2. Banyak perusahaan dan lembaga pemerintah yang membutuhkan desainer
3. Perkembangan teknologi baru
4. Kebutuhan desainer di Indonesia terus meningkat
5. Dukungan teman dan keluarga sangat besar
Threats (Ancaman)
1. Banyak tenaga kerja yang lain yang lebih berpengalaman
2. Banyakj lulusan Perguruan Tinggi ternama
3. Merebaknya sistem KKN di semua bidang
4. Kuota PNS, tapi lebih mengutamakan tenaga kerja honorer
5. Semakin ketatnya persaingan diantara lulusan sarjana di Indonesia
6. Tuntutan untuk segera berpenghasilan dan menikah
Membuat Strategi
Strategi SO
1. Mengikuti pelatihan desain di luar negeri
2. Memulai untuk mencoba membangun usaha sendiri serta mengutamakan kualitas dan
pelayanan
3. Terus berlatih mengerjakan soal-soal prikotest agar bisa lulus jadi PNS
4. Lebih banyak bersosialisasi agar bisa menjadi fasilitator dari salah satu program
pemerintah
Strategi WO
1. Memperbanyak belajar menggunakan Bahasa Inggris mulai saat ini juga
2. Membuat perencanaan sederhana di masa depan
3. memperbanyak Puasa sunnah agar bisa mengontrol emosi
4. Menabung untuk tambahan modal usaha di rumah
Strategi ST
1. Memperbanyak jaringan atau relasi dengan agar meningkatkan silaturahmi untuk
mendapatkan informasi lowongan pekerjaan
2. Mempertahankan IPK sebagai salah satu syarat lulus test administrasi
3. Membuat portofolio sebagus mungkin
4. Mencari kerjaan freelance sebagai tambahan pengalaman kerja
5. Memperdalam ilmu dengan terus belajar dan belajar
Strategi WT
1. Mengikuti kegiatan BLK (Balai latihan kerja)
2. Mulai dan terus belajar bicara di depan umum
3. Disiplin dan belajar manajemen waktu dengan baik
4. Mulai rapi dalam segala hal
Dibawah ini adalah contoh analisis SWOT pada usaha atau bisnis produk rumahan yang berupa
keripik mangga.

Strenght (Kekuatan)
1. Mempunyai rasa yang khas, unik, dan manis, sehingga berbeda dengan produk lain
2. Bahan baku sangat mudah didapatkan karena berada di lingkungan perkebunan mangga.
Weakness (kelemahan)
1. Pemasaran produk masih kurang sehingga produk ini masih belum dikenal secara luas
2. Sering terjadi kesalahan dalam pengolahan
3. Lokasi pruduksi masih terlalu jauh dengan lingkungan warga, sehingga produksi dan
pemasaran kurang maksimal
4. Kurangnya karyawan yang bekerja.
Opportunity (Kesempatan)
1. Produk keripik mangga masih jarang sekali berada di pasaran, sehingga menjadi
kesempatan besar untuk terus mengembangkan usaha ini.
2. Bahan baku mangga yang berlimpah, sehingga sangat baik untuk dimanfaatkan.
3. Makanan ringan seperti keripik sangat disenangi oleh masyarakat.
Threats (Ancaman)
1. Pengetahuan masyarakat tentang adanya keripik mangga masih kurang, sehingga akan
mempersulit pemasaran
2. Kepopuleran keripik mangga masih kalah dengan keripik singkong
Pengertian Analisis SWOT
Analisis SWOT adalah suatu metode perencanaan strategis yang digunakan untuk
mengevaluasi Strengths (kekuatan), Weakness (kelemahan), Opportunities (peluang),
dan Threats (ancaman) dalam sebuah proyek tertentu atau spekulasi bisnis.

Keempat faktor inilah yang merupakan faktor utama dari analisis ini dan membentuk akronim
yang selama ini kita kenal, yaitu SWOT (strengths, weakness, opportunities, dan threats).
Teknik analisis ini dibuat oleh seorang pemimpin proyek riset di Universitas Stanford yang
bernama Albert Humphrey. Pembuatan dilakukan sekitar tahun 1960an dan 1970an dengan
menggunakan data dari perusahaan-perusahaan Fortune 500.

Ada tiga tahapan umum dalam analisis swot ini yaitu tahap pengumpulan data, tahap analisis, dan
tahap pengambilan keputusan dari hasil analisis.

Tujuan Analisis SWOT


Tujuan dari Analisis SWOT adalah untuk menemukan aspek-aspek penting dari kekuatan,
kelemahan, peluang, dan ancaman di dalam suatu perusahaan atau organisasi.

Dengan empat aspek tersebut diharapkan mampu memaksimalkan kekuatan, meminimalkan


kelemahan, mereduksi ancaman, dan membangun peluang-peluang di masa depan.
Perlu diingat bahwa analisis SWOT itu hanyalah sebuah alat analisis yang ditujukan untuk
menggambarkan situasi yang sedang dihadapi atau yang mungkin akan dihadapi oleh organisasi.

Maka dari itu, analisis SWOT bukanlah sebuah alat analisis yang ajaib yang mampu memberikan
jalan keluar yang tepat bagi masalah-masalah yang dihadapi oleh suatu perusahaan atau
organisasi.

Manfaat Analisis SWOT


Manfaat dari analisis SWOT adalah didapatnya sebuah strategi bagi para stakeholder untuk
menetapkan sarana-sarana saat ini atau kedepan terhadap kualitas internal maupun eksternal.

Dengan adanya 4 faktor saling berhubungan, maka analisis ini akan memberikan kemudahan
dalam mewujudkan visi dan misi suatu perusahaan atau organisasi tertentu.

Salah satu manfaat analisis SWOT dalam bidang bisnis misalnya, maka analisis SWOT akan
bermanfaat jika telah ditentukan dalam bisnis apa perusahaan beroperasi, menuju ke arah mana
perusahaan di masa depan, dan ukuran apa saja yang digunakan untuk menilai keberhasilan
manajemen dalam menjalankan misi untuk mewujudkan visinya.

Komponen Dasar pada Analisis SWOT


Seperti yang telah dijelaskan di atas bahwa terdapat empat komponen dasar di dalam analisis
SWOT, yaitu sebagai berikut:

Strength (S) atau kekuatan.


Strength merupakan situasi atau kondisi yang merupakan kekuatan yang dimiliki oleh perusahaan
atau organisasi yang bisa memberikan pengaruh positif pada saat ini atau pun di masa yang akan
datang.
Weakness (W) atau kelemahan.
Weakness merupakan situasi atau kondisi yang merupakan kelemahan yang dimiliki oleh
perusahaan atau organisasi yang bisa memberikan pengaruh negatif pada saat ini atau pun di
masa yang akan datang.
Opportunities (O) atau peluang.
opportunities merupakan situasi atau kondisi yang merupakan peluang atau kesempatan di luar
perusahaan atau organisasi yang bisa memberikan peluang untuk berkembang di kemudian hari.
Threats (T) atau ancaman.
Threats merupakan ancaman-ancaman apa saja yang mungkin akan dihadapi oleh perusahaan
atau organisasi yang bisa menghambat laju perkembangan dari perusahaan atau organisasi
tersebut.

Berdasarkan empat komponen dasar diatas, faktor analisis SWOT dapat dibagi menjadi dua
faktor yaitu faktor internal dan faktor eksternal.

Faktor internal tersebut meliputi Strength (Kekuatan) dan Weakness (Kelemahan), sedangkan
faktor eksternal meliputi Opportunities (Peluang) dan Threats (Ancaman).
Faktor Internal (Strength dan Weakness)
 Kelebihan atau kelemahan internal perusahaan atau organisasi
 Keuangan atau Finansial
 Sumber daya yang dimiliki
 Pengalaman-pengalaman organisasi sebelumnya (baik yang berhasil maupun yang gagal)
Faktor Eksternal (Opportunities dan Threats)
 Tren
 Lingkungan
 Budaya, ideologi, sosial politik, perekonomian
 Perkembangan Teknologi
 Sumber-sumber permodalan
 Peraturan Pemerintah
 Peristiwa-peristiwa yang terjadi

Analisis SWOT juga biasa disebut sebagai analisis internal-eksternal atau internal-
eksternal analysis.
Matriks SWOT
Matrix SWOT dikembangkan oleh Wheelen dan Hunger. Kolom vertikal berisi External Factor
Analysis Summary (EFAS), dan Baris horizontal berisi Internal Factor Analysis
Summary (IFAS).

Pada sel Strengths-Oppurtunities (SO) diprogramkan strategi memanfaatkan peluang


berkembang dengan menggunakan kekuatan yang ada.
Pada sel Weakness-Oppurtunities (WO) diprogramkan strategi memanfaatkan peluang
berkembang dengan mengatasi kelemahan internal.
Pada sel Strengths- Threats (ST) disusun stategi memanfaatkan kekuatan untuk menghindari
ancaman.
pada sel Weakness-Threats (WT) dibangun stategi memperkecil kelemahan dan pada saat yang
sama menghindari ancaman eksternal.
Cara Membuat Analisis SWOT
Ada dua langkah utama untuk membuat analisis SWOT:

Pertama, menguraikan apa saja yang yang ada di empat komponen utama analisis SWOT
(strength, weakness, opporunities, dan threats).
Kedua, setelah menguraikan empat faktor tersebut, maka selanjutnya adalah membuat strategi
berdasarkan matriks SWOT.
Menguraikan 4 Komponen Analisis SWOT
Untuk melakukan Analisis SWOT, kita perlu membuat beberapa list pertanyaan dan juga dijawab
sendiri seperti berikut ini:
Strength (Kekuatan)
 Kelebihan apa yang dimiliki oleh perusahaan atau organsiasi kita?
 Apa yang membuat perusahaan atau organisasi kita lebih baik dari perusahaan atau
organisasi lainnya?
 Keunikan apa yang dimiliki oleh perusahaan atau organisasi kita?
 Apa yang menyebabkan perusahaan kita mendapatkan penjualan?
 Apa yang dilihat atau dirasakan oleh konsumen kita sebagai suatu kelebihan?
Weakness (Kelemahan)
 Apa yang dapat kita tingkatkan dalam perusahaan atau organisasi?
 Apa saja yang harus dihindari oleh perusahaan atau organisasi kita?
 Faktor apa saja yang menyebabkan kehilangan penjualan?
 Apa yang dilihat atau dirasakan oleh konsumen sebagai suatu kelemahan perusahaan atau
organisasi kita?
 Apa yang dilakukan oleh pesaing sehingga mereka dapat lebih baik dari perusahaan atau
organisasi kita?
Opportunities (Peluang)
 Kesempatan apa yang dapat kita lihat?
 Perkembangan tren apa yang sejalan dengan perusahaan atau organisasi kita?
Threats (Ancaman)
 Hambatan apa yang sedang kita hadapi sekarang?
 Apa saja hal yang dilakukan oleh pesaing perusahaan atau organisasi kita?
 Perkembangan Teknologi apa yang menyebabkan ancaman bagi perusahaan atau organisasi
kita?
 Adakah perubahan peraturan pemerintah yang akan mengancam perkembangan perusahaan
atau organisasi kita?
Membuat Strategi Analisis SWOT
Analisis SWOT dapat diterapkan dengan cara menganalisis dan memilah berbagai hal yang
mempengaruhi keempat faktornya, kemudian menerapkannya dalam gambar matrik SWOT.

Dengan daftar yang ada, maka kita harus mampu membuat strategi sebagai berikut:

 Bagaimana cara kekuatan (strengths) kita bisa mengambil keuntungan (advantage) dari
peluang (opportunities) yang ada saat ini.
 Bagaimana cara mengatasi kelemahan (weakness) yang menghambat kita dalam
mengambil keuntungan (advantage) dari peluang (opportunities) yang ada.
 Bagaimana kekuatan (strengths) mampu menghadapi berbagai hambatan atau ancaman
(threats) yang ada.
 Bagaimana cara mengatasi kelemahan (weakness) yang mampu membuat ancaman
(threats) baru.

Anda mungkin juga menyukai