EVALUASI

KESEPAKATAN RAPAT LINTAS SEKTOR JULI 2017

DILAKSANAKAN KETERANGAN
NO KESEPAKATAN
YA TIDAK
1 Kader dan dukun terlatih wajib ikut
dalam mendata ibu hamil baru, mengantar ibu
hamil ke faskes dan melakukan kunjungan
rumah bersama tenkes

2 Kerja sama dengan pemerintah desa dan pihak

gereja untuk penyuluhan kesehatan dan
penyuluhan reproduksi bagi OMK
3 Pemberkatan ibu hamil di setiap stasi saat
kunjungan Pastor Paroki dan dihadiri oleh
tenkes
4 Pemerintah desa atau kelurahan tidak boleh
mengeluarkan surat keterangan lahir bagi
persalinan yang ditolong oleh dukun, keluarga
atau suami
5 Setiap bayi dan balita wajib membawa KMS
(buku KIA) saat berobat baik ke puskesmas
maupun ke klinik
6 Khusus untuk kelurahan posyandu tidak boleh
dilaksanakan pada hari sabtu
7 Kader dan staf desa mengumumkan jadwal
posyandu dan melakukan kunjungan rumah
sasaran pada H-1 posyandu
8 Lintas sektor dilibatkan dalam mobilisasi
sasaran/masyarakat untuk mengikuti kegiatan
penyuluhan
9 Desa memasukan dan membuat jadwal
penyuluhan setiap bulan dalam APBD
10 Undangan pemicuan STBM dibagi secara
merata dan dilaksanakan oleh pemerintah desa
11 Melibatkan tokoh agama dalam mengumumkan
jadwal kegiatan pemicuan STBM
12 Kader, dukun dan staf desa bertugas
mengumpulkan masyarakat untuk mengikuti
kegiatan pemicuan STBM
13 Tingkatkan penyuluhan 5 pilar STBM, penyakit
rabies, hidup sehat dan makan teratur, ISPA,
Pneumonia, PTM dan penyuluhan kesehatan
lainnya di rumah gendang dan doa giliran serta
membentuk tim yang terdiri dari tenkes, kader,
dan tokoh agama
14 Melakukan pemeriksanaan makanan dan obat
kadaluwarsa di kios dan toko secara rutin secara
 tim
15 Melakukan penjaringan TBC ke desa minimal 2
bulan sekali
16 Pemeriksaan kontak serumah dengan penderita
TBC dan kegiatan ketuk pintu 10 rumah sekitar
kediaman penderita TBC
17 Mengusulkan PERDA tentang batas maksimal
jumlah HPR piaraan dalam rumah
18 Berkoordinasi denga dinas peternakan untuk
vaksinasi HPR
19 Puskesmas membuat leaflet dan poster tentang
PTM dan disebarkan ke masyarakat
20 Sosialisasikan PERDA Kawasan Tanpa Rokok
21 Puskesmas membuat permintaan alat screening
ke Dinas Kesehatan
22 Lanjutkan pendataan Batra dan desa/kelurahan
mengidentifikasi jenis Batra
23 Setiap Bulan petugas Pustu dan poskesdes
mengirimkan tembusan laporan program ke
pemerintah desa masing-masing. Puskesmas
mengirimkan laporan bulanan ke Kelurahan
Mandosawu, Desa Bangka Pau dan Kecamatan
24 Untuk pembangunan rumah tunggu, setiap
desa/ kelurahan mengumpulkan dana sebesar
Rp. 250.000/triwulan, mulai triwulan III tahun
2017 dengan target Rp.
1.000.000/desa/kelurahan