Anda di halaman 1dari 10

PEMERINTAH KOTA SURABAYA

DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS TANAH
KALIKEDINDING
Notulen Pertemuan Nama Pertemuan Penialaian Kinerja Puskesmas
Tanggal: 19 April 2016 Pukul : 13.00 WIB
Susunan Acara 1. Pembukaan
2. Sambutan Kepala puskesmas
3. Penyampaian hasil capaian program UKM
4. Tangapan dan diskusi
5. Kesimpulan
6. Penutupan
Notulen Sebelumnya -
Pembahasan 1. Promkes (Dina)
Kegiatan promkes yang mudah dilaksanakan bulan lalu adalah :
Penyuluhan kesehatan, Pengkajian PHBS, dengan target 20 % dari
jumlah KK, setiap bulan pengkajian PHBS dilakukan pada 260 KK
 Kendala / hambatan yang di hadapi
masih banyak yang bingung untuk kelompok dan jadwal
penyuluhan, padahal jadwal sudah terpajang di papan
pengumuman didepan TU. Untuk kegiatan yang lain memang
belum dilaksanakan kerena masih menunggu dana dari BOK
 Alternatif solusi
Dibuat jadwal tetap dan berkoordinasi dengan PJ BOK tentang
pelaksanaan
 Rencana Tindak Lanjut
Dibuat jadwal kegiatan dalam setahun yang kemudian dibuat
jadwal perbulan untuk tim penyuluhan di posyandu, dan
ditempelkan

2. Kesling (Arofah)
Kegiatan kesling yang sudah di laksanakan bulan lalu adalah :
Pelacakan kasus DBD, pada bulan Februari 2016 di temukan 5
kasus. pada bulan Maret sama 5 kasus dan akhir Maret ada korban
DBD yang meninggal dan korban tsb cucu dari kader. Padahal
setiap minggu dilakukan PSN dan angka ABJ 90 %
PSN, dilaksanakan setiap jumat dengan melibatkan staf
puskesmas, TKM, kelurahan dan kecamatan, namun setelah
direkap ABJ masih ≤ 80 %. Namun karena kegiatan ini sudah
sering dan rutin dilakukan, warga yan awalnya tidak mau diperiksa,
sudah mulai mau diperiksa. Begitupun dengan kader yang
awalnya PSN perlu dikontrol, sekarang tanpa dikontrolpun para
kader sudah aktif PSN, setidaknya sudah ada perubahan perilaku.
SAB (Sarana Air Bersih), sudah dilakukan di depo air minum dan
PDAM
 Kendala / hambatan yang di hadapi
SAB bulan april ini masih belum dilakukan karena reagen dari
DKK yang habis dan masih ditemukan kasus DBD dengan
korban meninggal
 Alternatif solusi
Lebih mengaktifkan kader 1 rumah 1 jumantik untuk memantau
PEMERINTAH KOTA SURABAYA
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS TANAH
KALIKEDINDING
di tiap rumah

 Rencana Tindak Lanjut


Mengadakan sosialisasi tentang pencegahan dan penanganan
pertama tentang penyakit DBD. Melakukan fogging pada
sekitar tempat tinggal penderita.

3. KIA/KB (dyah S)
Kegiatan KIA yang sudah dilaksanakan bulan lalu : SHK,
persalinan dengan waktu 24-72 jam sudah dilakukan oleh pihak VK
dengan target 52 %. Untuk SHK ini di mohon segera disetorkan ke
DKK. Sampling yang dikirim kadang kurang tepat jadi dimohon
disetor segera ke DKK agar hasil dapat segera didapat.
Pendampingan oleh spesialis kandungan untuk kesehatan ibu dan
anak sudah disepakati, dilaksanakan pada setiap rabu minggu
pertama. Jadi dimohon semua bidan mendata masalah apa saja
yang mereka temui dilapangan agar kemudian bisa didiskusikan
dengan spesialis kandungan.
 Kendala / hambatan yang di hadapi
Tidak ada kendala
 Alternatif Solusi
Meningkatkan koordinasi dengan bidan swasta sekitar wilayah
kerja Puskesmas Takal
 Rencana Tindak Lanjut
1. Bidan koordinator lebih berkoordinasi dengan BPS untuk
pelaporan dan pencatatan bumil risti yang harus dirujuk ke
PKM atau RS
2. Bikel berkoordinasi dengan kader dalam pendampingan
bumil risti
3. Pencatatan kohort harus lebih optimal
4. Penimbangan setidaknya 8x / tahun

4. Gizi (Arif)
Untuk kegiatan gizi yang sudah dilaksanakan bulan lalu :
Pembukaan pelayanan klinik 3 in 1. Jadi dimohon untuk setiap poli
merujuk pasien yang perlu konseling ke 3 in 1, Pos gizi versi dinas
kesehatan di buka 5 hari secara berturut-turut dan tidak boleh ada
renggang dan di buka di rw 12 (kedinding tengah jaya) yang telah
mendapat bantuan berupa kompor gas yang sudah di terima oleh
bu RW, Monitoring garam tidak hanya dilakukan disekolah tapi juga
diposyandu balita dengan menyertakan label nama dan merk
garam (rencananya dilaksanakan dibulan agustus s/d september)
 Kendala / hambatan yang di hadapi
Untuk daftar kegiatan yang ada di BOK belum dilaksanakan
karena masih menunggu dana BOK
 Alternatif Solusi
Berkoordinasi dengan PJ BOK untuk pelaksanaan kegiatan
 Rencana Tindak Lanjut
Meningkatkan koordinasi dengan unit KIA
Meningkatkan koordinasi dengan kader posyandu balita

5. P2P ( TBC dan HIV/IMS oleh pepy, kusta oleh novi cs, ISPA oleh
candra, diare oleh indah)
PEMERINTAH KOTA SURABAYA
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS TANAH
KALIKEDINDING
1.TB, untuk kegiatan yang ada di daftar BOK belum dilaksanakan
karena masih menunggu dana BOK
2.HIV AIDS, pertemuan dan pemeriksaan dengan kelompok
sasaran dilakukan dua kali yaitu di tempat karaoke dan panti pijat
3.Kusta, sosialisasi pada kader dan masyarakat belum
dilaksanakan karena menunggu dana BOK
Penemuan kasus kontak serumah menunggu dana BOK
Dimohon untuk poli lain untuk merujuk pasien yang suspek kusta
ke poli kusta
4.Diare, pada bulan maret terdapat 136 kasus dengan pencapaian
pemberian oralit 79 % dan zink dari target 49 hanya 37 kasus yang
mendapat zink
Sosialisasi pada kader dan masyarakat belum dilaksanakan karena
menunggu dana BOK
Ispa, sosialisasi ispa pada kader dan masyarakat belum
dilaksanakan karena menunggu dana BOK
Untuk capaian ispa dalam 1 tahun harus dibawah 512 sedangkan
di puskesmas tanah kalikedinding sampai bulan maret hanya 5
kasus jadi masih terkendali.
5.Imunisasi (Reni)
Cakupan imunisasi balita lanjutan masih rendah, maka dari itu lebih
menggerakkan kader dan masyarakat untuk memberikan imunisasi
lanjutan
Kegiatan bias dilaksanakan antara bulan september s/d November
 Kendala / hambatan yang di hadapi
Sebagian besar kegiatan belum terlaksana karena menunggu
dana BOK
 Alternatif solusi
Berkoordinasi dengan PJ BOK untuk pelaksanaan kegiatan
 Rencana Tindak Lanjut
 Imunisasi : Diharapkan para petugas yang bertugas
diposyandu selalu memberikan penyuluhan tentang
imunisasi lanjutan
Pentabio booster 18 bulan s/d 3 tahun, Campak booster 2
th s/d 3 th
 ISPA : Screening pasien di unit pelayanan di upu / kia/ vk
lebih di tingkatkan dan pemahaman gejala pneumonia lebih
ditingkatkan
 DIARE : Setiap pasien diare harus diberikan oralit
Cakupan pemberian zink target 100%, pada bulan maret 75
%
 KUSTA : Peningkatan sceering di semua unit pelayanan.
Penyuluhan tentang kusta di posyandu, sekolah dan
masyarakat
 TB : Penemuan suspek TB di unit unit pelayanan harus
ditingkatkan
Penemuan kasus 45 pasien / bulan , jadi satu hari 2 pasien
suspek yang harus di periksa
Pasien-pasien BTA positif wajib kontak tracing
Akan di adakan pertemuan antara DKK,RS paru karang
tembok dan Linsek terkait project “kelurahan bebas TB
paru “ waktu dan tempat menyusul, di rencanakan dulan
depan.
PEMERINTAH KOTA SURABAYA
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS TANAH
KALIKEDINDING
 HIV/AIDS : Berkoordinasi dengan pemegang BOK dalam
pencairan dana BOK karena semua kegiatan di cover oleh
dana BOK
 DBD : Lebih berkoordinasi dan mengaktifkan program 1
rumah 1 jumantik melalui kader.

6. PROGRAM PENGEMBANGAN
a.Posbindu (sri nastiti)
Kegiatan posbindu : terdapat 20 pos di wilayah kerja puskesmas
tanah kalikedinding dengan tambahan 1 pos untuk posbindu haji
yag dilaksanakan 1 tahun sekali
Dalam 1 bulan kegiatan posbindu di lakukan di 3 pos dengan
kegiatan penimbangan BB, Pengukuran TB dan pemeriksaan
darah. Dan pada bulan maret dilakukan di kecamatan kenjeran
dengan sasaran staf dan limnas kecamatan kenjeran (25
peserta) dan di 2 posyandu balita serta perkumpulan ibu-ibu
PKK RT 08/RW 09 tanah kalikedinding.
b.Pekesmas (sri nastiti)
Kegiatan perkesmas : 24 kunjungan rumah dalam 1 bulan
dengan kegiatan pengkajian individu, kelompok balita, kelompok
lansia dan komunitas..
c. Paliatif (sri nastiti)
Kunjungan rumah dengan 12 kunjungan setiap bulan -> pasien
paliatif
d.Olahraga (sri nastiti)
Pelatihan kader belum dilakukan, petugas yang terlatih hanya 1
orang dengan pelatihan fisik calon jemaah haji.
e.Lansia (Novi A)
Terdapat 8 posyandu lansia dengan target 12 pos (1 RW 1 Pos)
jadi masih 60 %, pemberian PMT juga sudah dilaksanakan
f. Indera (mata dan telinga) (Novi A)
Belum ada MOU dengan dokter spesialis namun untuk mata
sudah ada kerjasama dengan RSMM dalam pelaksanaan
operasi katarak dari 93 sasaran, yang dioperasi 10 lansia.
g.Kesehatan jiwa (erma)
Penanganan kasus pasien jiwa, deteksi dini pasien jiwa yang
berkolaborasi dengan psikolog dan kunjungan rumah pasien jiwa
setiap bulan sebanyak 12 kali kunjungan.
h.UKS (niar) dan UKGS
Pada bulan maret ada kegiatan pemeriksaan berkala pertama
dilakukan pada bulan februari s/d maret. Dan pada bulan maret
dilakukan disekolah lanjutan penjaringan kesehatan pada bulan
Agustus s/d september dan pemeriksaan berkala kedua pada
bulan oktober s/d november
i. Kesehatan anak dan remaja (Niar)
Poli PKPR sudah dilaksanakan didalam gedung namun hanya
mendapat rujukan dari poli umum saja jadi diharapkan juga di
poli lain seperti KIA/KB dan VK apabila ada anak sekitar usia 6-
19 tahun di harapkan meujuk ke poli PKPR
Untuk kegiatan diluar gedung dilaksanakan posyandu remaja
yang sampai saat ini masih ada 2 pos yaitu di RW 06 dan RW
07 padahal target 1 RW 1 pos
 Kendala / hambatan yang di hadapi
PEMERINTAH KOTA SURABAYA
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS TANAH
KALIKEDINDING
Untuk di rawat jalan belum lengkap dalam melakukan
pendokumentasian askep/askeb
Olahraga :
Belum ada petihan kader
Kesehatan anak dan remaja :
Rujukan pasien remaja hanya dari poli umum saja. Poli lain
belum merujuk remaja ke poli PKPR
 Alternatif solusi
Perkesmas :
Berkoordinasi dengan petugas lain dalam melengkapi RM
pasien
Olahraga :
Membuat jadwal dan perencanaan rutin untuk pelaksanaan
pelatihan kader
Kesehatan anak dan remaja :
Berkoordinasi dengan petugas antar unit untuk system rujuka
remaja
 Rencana Tindak Lanjut
Perkesmas :
Berkoordinasi dengan petugas lain dalam melengkapi RM
pasien
Olahraga :
Membuat jadwal dan perencanaan rutin untuk pelaksanaan
pelatihan kader
Kesehatan anak dan remaja :
Berkoordinasi dengan petugas antar unit untuk system rujuka
remaja

7. POSKESTREN (dr.elly)
1 tahun vakum , jumat ke 3 sudah terjadwalkan pembinaan
poskestren dari puskesmas tetapi akhir akhir ini karena kesibukan
staff maka pembinaan tidak dilakukan. Dalam 1 tahun 1 kali di
lakukan pembinaan atau revitalisasi santri husada. Untuk tim kerja
poskestren adalah dr. Elly, arofah dan talita.
 Kendala / hambatan yang di hadapi
Beberapa bulan vakum dan tidak ada kegitan dari puskesmas
 Alternatif solusi
Menyusun perencanaan awal untuk meghidupkan kembali
kegiatan di poskestren yang divasilitasi oleh pihak puskesmas
 Rencana Tindak Lanjut
Menyusun perencanaan awal untuk meghidupkan kembali
kegiatan di poskestren yang divasilitasi oleh pihak puskesmas

ANALISA MASALAH DAN PEMECAHAN MASALAH


Program KIA
Capaian yang masih rendah
1. Pelayanan bumil risti atau komplikasi
2. Pengisian kohort tidak paripurna
3. Pelayanan neo risti yang di tangani
4. Pelayanan anak balita
5. Pelayanan anak pra sekolah
PEMERINTAH KOTA SURABAYA
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS TANAH
KALIKEDINDING
Program P2P
Imunisasi
Cakupan imunisasi lanjutan masih rendah (target 20%, capaian 14%)
ISPA
Masih rendahnya penemuan balita pneumonia dengan sasaran
512/tahun dan 43/bulan dan dibulan maret hanya 4 kasus
DIARE
Cakupan pemberian oralit dengan target 100% pada bulan maret 98%
Peningkatan pemberian zink pada setiap pasien diare
KUSTA
Belum adanya penemuan kasus anak dengan target 5% dari jumlah
penduduk sedangkan di tanah kalikedinding 0%
TB
Penemuan kasus TB masih rendah. Target 135, capaian 85 kasus,
penemuan BTA positif dengan target 18, capaian 16 kasus
HIV-AIDS
Penyuluhan ABAT msih belum dilaksanakan padahal target 12x/tahun
Kelompok sasaran hanya 2x kunjungan dengan target 12 kelompok /
tahun
DBD
Ditemukan 5 kasus DBD dan meninggal 1 kasus, padahal sudah
dilakukan PSN rutin
GIZI
Penanganan bumil KEK masih rendah dengan sasaran 29 dan sampai
bulan maret 16 kasus. Persentase balita yang ditimbang belum
mencapai target (85% - > 80%) karena belum adanya rujukan dari unit
KIA yang dikonsulkan ke Gizi, belum ada PMT dari DKK.
PEMERINTAH KOTA SURABAYA
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS TANAH
KALIKEDINDING

Kesimpulan
PEMERINTAH KOTA SURABAYA
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS TANAH
KALIKEDINDING

Rekomendasi

Pimpinan Pertemuan Notulen

drg. Rias Ari Mukti, M.Kes …………………………


NIP. 195710251984032002
DAFTAR HADIR
............................................................
PUSKESMAS TANAH KALIKEDINDING 2016

Tanggal : ...............................

NO NAMA JABATAN TANDA TANGAN

1 1

2 2

3 3

4 4

5 5

6 6

7 7

8 8

9 9

10 10

11 11

12 12

13 13

14 14
PEMERINTAH KOTA SURABAYA
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS TANAH
KALIKEDINDING
15 15

16 16

17 17

18 18

19 19

20 20

21 21

22 22

23 23

24 24

25 25

26 26

27 27

28 28

29 29

30 30

31 31

32 32

33 33

34 34

35 35

Kepala UPTD
Puskesmas Tanah Kalikedinding

drg. Rias Ari Mukti, M.Kes


Pembina Tingkat I
NIP. 195710251984032002
PEMERINTAH KOTA SURABAYA
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS TANAH
KALIKEDINDING

Anda mungkin juga menyukai