Nurul Fauziah
141.13.022.
Mengetahui :
ii
HALAMAN PENGESAHAN TIM PENGUJI
3.
3. Juspa Parasi, S.E., M. Ak., Ak., CA.
NIDN : 11.1212.8503
Ditetapkan di : Balikpapan
iii
HALAMAN PERNYATAAN
Dengan ini menyatakan bahwa Skripsi ini benar-benar merupakan hasil karya
sendiri dan benar keasliannya. Apabila ternyata di kemudian hari penulisan ini
merupakan hasil plagiat atau penjiplakan terhadap karya orang lain, maka saya
bersedia mempertanggungjawabkan sekaligus bersedia menerima sanksi
berdasarkan aturan tata tertib di Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Balikpapan.
Demikian, pernyataan ini saya buat dalam keadaan sadar dan tidak
dipaksakan.
P e n u l i s,
Nurul Fauziah
NIM. 141.13.022
iv
HALAMAN PERSEMBAHAN
Abah dan Ummiku serta keluargaku yang selalu memotivasi dan berdoa untukku,
v
ABSTRAK
Nurul Fauziah
141.13.022
Penelitian ini bertujuan untuk memberikan bukti empiris bahwa semakin tinggi
penyajian laporan keuangan daerah, aksesibilitas laporan keuangan daerah, dan
sistem akuntansi keuangan daerah akan menyebabkan transparansi dan
akuntabilitas pengelolaan keuangan daerah semakin tinggi. Metode penelitian
yang digunakan adalah metode survei dengan penyebaran kuesioner. Pengambilan
sampel yang digunakan adalah metode purposive sampling dari pegawai sub
bagian keuangan seluruh Organisasi Perangkat Daerah Kota Balikpapan. Data
dianalisis menggunakan regresi linier berganda dengan alat program statistik
SPSS versi 23. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penyajian laporan
keuangan daerah, aksesibilitas laporan keuangan daerah, dan sistem akuntansi
keuangan daerah semakin tinggi menyebabkan transparansi dan akuntabilitas
pengelolaan keuangan daerah semakin tinggi. Sehingga, dengan menyajikan
laporan keuangan daerah yang baik, memberikan kemudahan akses terhadap
pengguna laporan keuangan daerah serta memiliki sistem akuntansi keuangan
daerah yang baik maka akan mampu meningkatkan transparansi dan akuntabilitas
pengelolaan keuangan daerah.
vi
ABSTRACT
Nurul Fauziah
141.13.022
vii
RIWAYAT HIDUP
viii
KATA PENGANTAR
ix
Penulis menyadari bahwa masih banyak kekurangan dalam penulisan
skripsi ini. Namun penulis berharap semoga skripsi ini dapat memberikan manfaat
secara ilmiah.
Penulis,
Nurul Fauziah
NIM. 141.13.022
x
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL……………………………………………………. i
HALAMAN PENGESAHAN…………………………………………... ii
HALAM PERNYATAAN…………………………………………….... iv
HALAMAN PERSEMBAHAN………………………………………… v
ABSTRAK………………………………………………………………. vi
KATA PENGANTAR…………………………………………………... ix
DAFTAR ISI…………………………………………………………….. xi
BAB I PENDAHULUAN………………………………………. 1
xi
2.4. Rerangka Pemikiran……………………………….. 58
LAMPIRAN – LAMPIRAN
xii
DAFTAR TABEL
Halaman
xiii
Tabel 4.16 Transparansi dan Akuntabilitas (P8)……………………….. 97
xiv
Tabel 4.39 Uji Analisis Regresi Linier Berganda………………………. 116
xv
DAFTAR GAMBAR
Halaman
xvi
BAB I
PENDAHULUAN
1.1.Latar Belakang
sorotan dari berbagai pihak, terutama pada institusi publik. Kebebasan politik
telah mendorong media massa dengan bebas membuka berbagai kasus dan
tidak tersentuh oleh mata dan telinga publik. Perhatian terhadap isu
dan informasi.
berbagai pihak semenjak reformasi di tahun 1998 (Halim, 2012 : 1). Hal
pemerintah daerah tidak dapat lagi menutupi kondisi keuangannya dari publik.
2
tepat waktu dan disusun dengan mengikuti Standar Akuntansi Pemerintahan
(WDP), Tidak Wajar (TW), dan Tidak Memberikan Pendapat (TMP). Opini
Pemerintah Daerah (LKPD) tahun 2011 – 2015 yang bersumber dari ikhtisar
Tabel 1.1
LKPD OPINI
JUMLAH
(Tahun) WTP WDP TW TMP
2011 67 349 8 100 524
2012 120 319 6 79 524
2013 156 311 11 46 524
2014 269 246 4 20 539
2015 313 194 4 31 542
Sumber : BPK-RI (www.bpk.go.id/ihps), 2016
3
Penyajian laporan keuangan yang baik adalah Laporan Keuangan
(BPK), maka dibutuhkan penyajian laporan keuangan daerah yang baik dan
semakin tinggi penyajian laporan keuangan daerah, maka akan otomatis dapat
Kota Ambon.
4
Permasalahan lain yang timbul adalah aksesibilitas dari laporan
hanya kepada lembaga legislatif dan badan pengawasan tetapi juga masyarakat
Oleh karena itu, Pemerintah Daerah dituntut agar dapat membuat laporan
5
akan otomatis dapat meningkatkan transparansi dan akuntabilitas pengelolaan
keuangan daerah. Hal ini sejalan dengan hasil penelitian Handri et.al. (2015)
laporan keuangan daerah pada Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Kota
Padang.
daerah tidak akan sempurna jika tidak dijalankan melalui suatu sistem.
6
pengumpulan data, pencatatan, pengikhtisaran sampai dengan pelaporan
Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) yang dapat dilakukan secara manual
dan akuntabilitas pengelolaan keuangan daerah. Hal ini sejalan dengan hasil
7
Tabel 1.2
Pengecualian (WDP). Sedangkan pada tahun anggaran 2013, 2014, dan 2015
menjadi perhatian khusus agar Pemerintah Daerah Kota Balikpapan agar dapat
yakni Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang merupakan entitas untuk
8
Perangkat Daerah (SKPD) berganti menjadi Organisasi Perangkat Daerah
(OPD) yang mulai diterapkan pada tahun 2017. Dengan adanya perubahan
terjadi dari uraian latar belakang tersebut, maka penulis akan melakukan
1.2.Rumusan Masalah
9
3. Apakah sistem akuntansi keuangan daerah yang semakin tinggi akan
1.3.Batasan Masalah
suatu penelitian, agar pokok permasalahan penelitian ini memiliki arah yang
A. Tujuan Penelitian
10
2. Untuk memberikan bukti empiris bahwa aksesibilitas laporan
B. Manfaat Penelitian
daerah.
2. Bagi Akademisi
11
3. Bagi Peneliti Selanjutnya
12
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
Republik Indonesia dibagi atas Daerah Provinsi dan Daerah Provinsi itu dibagi
atas Daerah Kabupaten dan Kota. Daerah Kabupaten atau Kota selain
wilayah kerja bagi Bupati atau Wali Kota dalam menyelenggarakan urusan
Balikpapan.
1.5o LS. Dan 116,5o BT – 117,5o BT dengan luas sekitar 503,3 km2 dengan
wilayah yang luas ±85% berbukit-bukit dan ±15% berupa daerah datar yang
sempit terutama berada di Daerah Aliran Sungai (DAS) dan sungai kecil serta
Geofisika (BMG) keadaan cuaca Kota Balikpapan, suhu tertinggi dan suhu
terendah yaitu 26,3oC, kelembapan udara rata-rata 85% dengan cuaca rata-
suku, dan budaya. Hal tersebut dikarenakan banyaknya pendatang dari luar
positif bagi pembangunan daerah. Hari jadi kota Balikpapan adalah tanggal 10
Februari 1897.
kota yakni Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang saat ini berganti
menjadi Organisasi Perangkat Daerah (OPD), hal ini diperkuat dengan adanya
Kota. Dengan adanya perubahan tersebut, akan ada beberapa perubahan yang
14
beberapa peleburan dinas, dan adanya dinas baru. Kelurahan pun tidak
berikut:
1. Sekretariat Daerah
Rakyat
15
dan mengendalikan kegiatan di bidang perekonomian,
2. Sekretariat DPRD
keuangan daerah.
16
b. Bidang Pemerintahan
2. Dinas Kesehatan
6. Dinas Perhubungan
9. Dinas Sosial
17
12. Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata
Berencana
1. Inspektorat
Pengembangan
18
D. Kecamatan, merupakan pembagian wilayah administratif di Indonesia
a. Kelurahan Manggar
c. Kelurahan Lamaru
d. Kelurahan Teritip
d. Kelurahan Margomulyo
e. Kelurahan Margasari
f. Kelurahan Kariangau
19
4. Kecamatan Balikpapan Utara, terdiri dari:
a. Kelurahan Prapatan
e. Kelurahan Damai
b. Kelurahan Sepinggan
20
2.2. Landasan Teori
1. Teori Stewardship
21
penelitian ini, dapat menjelaskan eksistensi Pemerintah Daerah
affair at all levels”. Dalam hal ini, World Bank lebih menekankan pada
22
pengelolaan negara.
a. Participation
b. Rule of law
bulu.
23
c. Transparency
membutuhkan.
d. Responsiveness
melayani stakeholder.
e. Consensus orientation
f. Equity
h. Accountability
dilakukan.
i. Strategic vision
24
Dari kedelapan karakteristik tersebut, terdapat tiga hal yang
Gambar 2.1
25
Untuk mewujudkan good governance diperlukan reformasi
yaitu:
management reform)
akuntabilitas publik.
26
tiga elemen penting yang harus diperhatikan, yaitu, transparansi,
merupakan atribut yang terpisah. Akan tetapi, dua istilah yang pertama
transparansi.
27
tercipta apabila sistem pemerintahan Negara tersebut memberikan
publik, yaitu:
28
penghindaran penyalahgunaan jabatan (abuse of power),
b. Akuntabilitas Proses
c. Akuntabilitas Program
29
d. Akuntabilitas Kebijakan
sebagai berikut:
keuangan daerah dikelola secara tepat waktu dan tepat guna yang
dipertanggungjawabkan.
30
yaitu dengan cara membandingkan keluaran dengan hasil.
tertentu.
31
k. Manfaat untuk masyarakat sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
kebutuhan masyarakat.
disetujui sebelumnya.
32
Organisasi Perangkat Daerah serta mengidentifikasi kegiatan yang
33
negara atau lembaga di lingkungan pemerintahan pusat maupun satuan
yaitu:
a. Relevan
34
b) Memiliki manfaat prediktif (predictive value)
masa kini.
c) Tepat waktu
d) Lengkap
b. Andal
35
a) Penyajian jujur
c) Netralitas
c. Dapat dibandingkan
36
perubahan tersebut diungkapkan pada periode terjadinya
perubahan.
d. Dapat dipahami
upaya yang telah dilakukan serta hasil yang dicapai dalam pelaksanaan
untuk kepentingan:
a. Akuntabilitas
b. Manajemen
37
atas seluruh aset, kewajiban, dan ekuitas pemerintah untuk
kepentingan masyarakat.
c. Transparansi
perundang-undangan.
pengeluaran tersebut.
e. Evaluasi Kinerja
38
anggaran (budgetary reports) dan laporan finansial, sehingga seluruh
c. Neraca
d. Laporan Operasional
dilakukan sesuai dengan peraturan yang ada dan akan disajikan dengan
(Nurmuthmainnah, 2015).
39
Pernyataan Standar Akuntansi Pemerintahan (PSAP) Nomor 1,
anggarannya.
40
Sedangkan Aksesibilitas menurut perspektif tata ruang adalah keadaan
dan stewardship).
41
peranan yang mendorong akuntabilitas pemerintah terhadap
2012).
42
Untuk mewujudkan pemerintahan yang baik (good
akuntansi keuangan daerah yang baik serta sumber daya manusia yang
pemerintah daerah.
2008).
menggunakan double entry dan triple entry. Dalam sistem single entry,
43
Transaksi yang berakibat bertambahnya kas akan dicatat di sisi
perkiraan, yaitu satu disisi debit dan satu disisi kredit. Setiap
double entry. Dengan adanya pencatatan triple entry ini, maka dapat
dari:
44
dibayarkan. Fokus pengukurannya pada saldo kas dan perubahan
saldo kas, dengan cara membedakan antara kas yang diterima dana
kewajiban.
45
basis akuntansi “cash toward accrual”
2005
oleh entitas pelaporan dalam hal ini disebut sebagai Satuan Kerja
Neraca; (4) Laporan Operasional (LO); (5) Laporan Arus Kas (LAK);
Keuangan (CALK).
46
yang merupakan wewenang organisasi untuk mencatat dan
47
Nomor 59 Tahun 2007 dan perubahan kedua dengan Peraturan Menteri
Tabel 2.1
SAL)
48
c. Neraca
yang dicakup oleh neraca terdiri dari aset, kewajiban, dan ekuitas.
kesalahan mendasar.
49
g. Catatan Atas Laporan Keuangan (CALK)
50
dengan pelaporan keuangan yang berkitan dengan penerimaan kas
51
c. Prosedur akuntansi asset tetap/barang milik daerah
yang dikuasai”.
yang dapat dilakukan adalah garis lurus, saldo menurun ganda dan
unit produksi.
tetap, kode rekening, klasifikasi aset tetap, nilai aset tetap dan
52
d. Prosedur akuntansi selain kas
atau kejadian selain kas yang dapat dilakukan secara manual atau
berita acara serah terima barang, berita acara penilaian dan berita
53
2.3.Penelitian Terdahulu
Beberapa penelitian terdahulu yang dilakukan oleh peneliti-peneliti sebelumnya memiliki hasil penelitian 1 (satu) arah,
Tabel 2.2
54
No Judul dan Nama Peneliti Hasil Penelitian Persamaan Perbedaan
Transparansi dan maupun secara bersama-sama independen keuangan daerah dan aksesibilitas
Akuntabilitas Pengelolaan berpengaruh positif dan seperti laporan keuangan daerah berpengaruh
Keuangan Daerah Pada signifikan terhadap transparansi penyajian positif terhadap transparansi dan
Pemerintah Kabupaten dan akuntabilitas pengelolaan laporan akuntabilitas pengelolaan keuangan
Samosir (Sagala, 2011) keuangan daerah. keuangan daerah dengan objek penelitian dan
daerah dan tahun penelitian yang berbeda
aksesibilitas
laporan
keuangan
daerah
3 Pengaruh Penyajian dan - Penyajian laporan keuangan Sama-sama - Tidak ada variabel independen sistem
Aksesibilitas Laporan berpengaruh secara signifikan menggunakan akuntansi keuangan daerah
Keuangan Daerah Terhadap terhadap transparansi dan variabel - Menguji apakah penyajian laporan
Transparansi dan akuntabilitas pengelolaan independen keuangan daerah dan aksesibilitas
Akuntabilitas Pengelolaan keuangan daerah. seperti laporan keuangan daerah berpengaruh
Keuangan Daerah - Akuntabilitas berpengaruh penyajian terhadap transparansi dan akuntabilitas
Kabupaten Jepara (Aliyah secara signifikan terhadap laporan pengelolaan keuangan daerah dengan
dan Nahar, 2012) transparansi dan akuntabilitas keuangan objek penelitian dan tahun penelitian
pengelolaan keuangan daerah. daerah dan yang berbeda
aksesibilitas
laporan
keuangan
daerah
4 Pengaruh Penyajian - Penyajian laporan posisi Sama-sama - Terdapat variabel independen
Laporan Posisi Keuangan, keuangan berpengaruh menggunakan penyajian laporan posisi keuangan
55
No Judul dan Nama Peneliti Hasil Penelitian Persamaan Perbedaan
Aksesibilitas Laporan signifikan terhadap transparansi variabel - Tidak ada variabel independen seperti
Keuangan dan Sistem dan akuntabilitas pengelolaan independen penyajian laporan keuangan daerah
Akuntansi Keuangan keuangan SKPD seperti - Menguji apakah penyajian laporan
Daerah Terhadap - Aksesibilitas laporan keuangan aksesibilitas posisi keuangan, aksesibilitas laporan
Transparansi dan daerah berpengatuh signifikan laporan keuangan, dan sistem akuntansi
Akuntabilitas Pengelolaan terhadap transparansi dan keuangan keuangan daerah berpengaruh terhadap
Keuangan SKPD akuntabilitas pengelolaan daerah dan transparansi dan akuntabilitas
(Penelitian Pada SKPD di keuangan SKPD sistem pengelolaan keuangan SKPD dengan
Pemerintahan Kota Padang) - Sistem akuntansi keuangan akuntansi objek penelitian dan tahun penelitian
(Handri, Rifa, dan daerah berpengatuh signifikan keuangan yang berbeda
Rahmawati, 2015) terhadap transparansi dan daerah
akuntabilitas pengelolaan
keuangan SKPD
5 Pengaruh Penyajian laporan - Penyajian laporan keuangan Sama-sama - Tidak ada variabel independen seperti
Keuangan Daerah dan daerah berpengaruh positif dan menggunakan sistem akuntansi keuangan daerah
Aksesibilitas Laporan signifikan terhadap transparansi variabel - Menguji apakah penyajian laporan
Keuangan Daerah Terhadap dan akuntabilitas pengelolaan independen keuangan daerah dan aksesibilitas
Transparansi dan keuangan daerah. seperti laporan keuangan daerah berpengaruh
Akuntabilitas Pengelolaan - Aksesibilitas laporan keuangan penyajian positif terhadap transparansi dan
Keuangan Daerah Pada daerah berpengaruh positif dan laporan akuntabilitas pengelolaan keuangan
Pemerintah Kota Ambon signifikan terhadap transparansi keuangan daerah dengan objek penelitian dan
(Hehanussa, 2015) dan akuntabilitas pengelolaan daerah dan tahun penelitian yang berbeda
keuangan daerah. aksesibilitas
56
No Judul dan Nama Peneliti Hasil Penelitian Persamaan Perbedaan
laporan
keuangan
daerah
6 Pengaruh Penyajian laporan - Penyajian laporan keuangan Sama-sama - Menguji apakah penyajian laporan
Keuangan Daerah, berpengaruh signifikan positif menggunakan keuangan daerah, aksesibilitas laporan
Aksesibilitas Laporan terhadap transparansi dan variabel keuangan daerah, dan sistem akuntansi
Keuangan Daerah dan akuntabilitas pengelolaan independen keuangan daerah berpengaruh positif
Sistem Akuntansi Keuangan keuangan daerah. seperti terhadap transparansi dan akuntabilitas
Daerah Terhadap - Aksesibilitas laporan keuangan penyajian pengelolaan keuangan daerah dengan
Transparansi dan daerah berpengaruh signifikan laporan objek penelitian dan tahun penelitian
Akuntabilitas Pengelolaan positif terhadap transparansi dan keuangan yang berbeda
Keuangan Daerah (Studi akuntabilitas pengelolaan daerah,
pada Satuan Kerja keuangan daerah aksesibilitas
Perangkat Daerah - Sistem Akuntansi Keuangan laporan
Kabupaten Jember) Daerah berpengaruh positif keuangan, dan
(Magdalena dan terhadap transparansi dan sistem
Kurniawati, 2016) akuntabilitas pengelolaan akuntansi
keuangan daerah keuangan
daerah
Sumber : Data yang diolah, 2017
57
2.4.Rerangka Pemikiran
khusus pada penelitian ini. Penyajian laporan keuangan daerah yang baik dan
independen pertama.
keuangan daerah. Sistem akuntansi keuangan daerah yang baik dan sesuai
58
maka akan mempengaruhi peningkatan transparansi dan akuntabilitas
sebagai berikut:
Gambar 2.2
Rerangka Pemikiran
Keterangan:
59
2.5. Pengembangan Hipotesis
60
yang tinggi akan berimplikasi terhadap peningkatan transparansi dan
Ambon.
Balikpapan masih sulit untuk diakses secara online ataupun media massa
61
khususnya warga Balikpapan itu sendiri.
daerah.
62
positif terhadap transparansi dan akuntabilitas pengelolaan keuangan
63
BAB III
METODE PENELITIAN
dari kedudukan variabelnya maka penelitian ini bersifat asosiatif kausal, yaitu
dependen.
Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah jenis data
subjek, yakni jenis data penelitian yang berupa opini, sikap, pengalaman
primer yang diperoleh secara langsung dari sumber asli. Kuesioner yang
digunakan adalah kuesioner yang merujuk kepada Hanim (2009) dalam
Erlina et.all (2012) dalam Saputra (2014) yang sebelumnya telah diuji
maksud agar penelitian dapat berjalan dengan lancar dan mencapai tujuan
diperoleh penulis dengan cara survei. Survei (survey) atau lengkapnya self-
65
mengambil sampel dari populasi berdasarkan suatu kriteria tertentu.
dengan kondisi dan kriteria yang sama seperti pada responden utama pada
Tabel 3.1
Ringkasan Sampel
66
3.3 Definisi Operasional (Variabel)
melalui media berupa penyajian laporan keuangan yang dapat diakses oleh
dimodifikasi, yaitu:
67
2. Adanya kejelasan dari sasaran kebijakan yang diambil, dan sudah
berlaku.
kegiatan melayani.
68
Indikator yang digunakan untuk mengukur variabel ini
1. Relevan
2. Andal
3. Dapat dibandingkan
4. Dapat dipahami
yaitu:
2. Mudah diakses
3. Ketersediaan informasi
69
prosedur mulai dari proses pengumpulan data, pencatatan,
diadopsi dari Erlina et.all (2012) dalam Saputra (2014). Ada 4 (empat)
daerah, yaitu:
1. Basis akuntansi
2015 : 83). Jawaban akan diberi skor sebagai berikut: Skor 1 = Sangat
70
Tabel 3.2
Operasional Variabel
Indikator Pernyataan
Variabel Konsep Variabel
Pengukuran Kuesioner
Transparansi Pertanggung 1. Pembuatan 1. Pembuatan
dan jawaban keputusan Laporan Keuangan
Akuntabilitas Pemerintah sudah OPD Balikpapan
Pengelolaan Daerah berkenaan memenuhi sudah memenuhi
Keuangan dengan standar etika standar etika dan
Daerah (Y) pengelolaan dan nilai-nilai nilai-nilai yang
keuangan daerah yang berlaku. berlaku, artinya
kepada publik sesuai dengan
secara terbuka prinsip-prinsip
dan jujur melalui administrasi yang
media berupa benar maupun
penyajian laporan nilai-nilai yang
keuangan yang berlaku di
dapat diakses oleh Stakeholders.
berbagai pihak 2. Adanya 2. Laporan Keuangan
yang kejelasan dari OPD Balikpapan
berkepentingan sasaran telah memenuhi
dengan anggapan kebijakan sasaran kebijakan
bahwa publik yang diambil, yang diambil, dan
berhak dan sudah sudah sesuai
mengetahui sesuai dengan dengan visi dan
informasi visi dan misi misi organisasi,
tersebut. organisasi, serta standar yang
serta standar berlaku.
yang berlaku.
3. Adanya 3. Laporan Keuangan
mekanisme OPD Balikpapan
yang telah memenuhi
menjamin standar yang
bahwa standar berlaku umum,
telah yakni Standar
terpenuhi Akuntansi
sesuai dengan Pemerintah dalam
Standar Peraturan
Akuntansi Pemerintah Nomor
Pemerintah 71 Tahun 2010.
dalam
Peraturan
Pemerintah
Nomor 71
71
Indikator Pernyataan
Variabel Konsep Variabel
Pengukuran Kuesioner
Tahun 2010.
4. Pengelola 4. Pengelola sumber
sumber daya daya sebagai
mampu pembuat laporan
memberikan keuangan mampu
laporan memberikan
pertanggung laporan
jawaban pertanggung
secara efisien jawaban secara
dan efektif. efisien dan efektif
kepada DPRD
maupun
masyarakat luas.
5. Penyebarluasa 5. Penyebarluasan
n informasi laporan keuangan
mengenai OPD Balikpapan
suatu telah disampaikan
keputusan. melalui media
massa, media
nirmassa, maupun
media komunikasi
personal.
6. Akurasi dan 6. Terdapat akurasi
kelengkapan dan kelengkapan
informasi informasi yang
yang berhubungan
berhubungan dengan
dengan cara- penyusunan
cara mencapai laporan keuangan
sasaran suatu OPD Balikpapan.
program.
7. Ketersediaan 7. Ada ketersediaan
sistem sistem informasi
informasi manajemen dan
manajemen monitoring hasil
dan yang telah dicapai
monitoring oleh OPD
hasil yang Balikpapan.
dicapai
pemerintah.
8. Mekanisme 8. Penyampaian
yang laporan keuangan
memfasilitasi OPD Balikpapan
pelaporan telah melalui
72
Indikator Pernyataan
Variabel Konsep Variabel
Pengukuran Kuesioner
maupun kerjasama dengan
penyebaran media massa dan
informasi lembaga
maupun pemerintahan.
penyimpanga
n tindakan
aparat publik
Penyajian Penyajian 1. Relevan 1. OPD Balikpapan
Laporan informasi mampu menyusun
Keuangan keuangan laporan keuangan
secara lengkap
Daerah (X1) pemerintah
(laporan Realisasi
daerah yang Anggaran, Neraca,
memenuhi Laporan Arus Kas
karakteristik dan Catatan Atas
kualitatif laporan Laporan
keuangan yang Keuaangan).
berdasarkan 2. OPD Balikpapan
mampu
Standar
menyelesaikan
Akuntansi laporan keuangan
Pemerintah (SAP) (laporan Realisasi
dalam Peraturan Anggaran, Neraca,
Pemerintah Laporan Arus Kas
Nomor 71 Tahun dan Catatan Atas
2010. Laporan
Keuangan).
3. Laporan keuangan
OPD Balikpapan
menyediakan
informasi yang
dapat mengoreksi
aktifitas keuangan
di masa lalu.
4. Laporan keuangan
OPD Balikpapan
menyediakan
informasi yang
mampu
memprediksi masa
yang akan datang
berdasarkan hasil
masa lalu dan
kejadian masa kini.
73
Indikator Pernyataan
Variabel Konsep Variabel
Pengukuran Kuesioner
2. Relevan 5. Informasi yang
dihasilkan dari
laporan keuangan
OPD Balikpapan
telah
menggambarkan
dengan jujur
transaksi yang
disajikan dalam
laporan keuangan.
6. Apabila dilakukan
pengujian terhadap
laporan keuangan
lebih dari sekali
oleh pihak yang
berbeda, hasilnya
tetap menunjukkan
simpulan yang
tidak berbeda jauh.
3. Dapat 7. Informasi yang
dibandingkan termuat dalam
laporan keuangan
OPD Balikpapan
dapat
dibandingkan
dengan laporan
keuangan periode
sebelumnya.
8. Laporan keuangan
yang disusun oleh
OPD Balikpapan
telah dapat
dijadikan sebagai
tolak ukur dalam
penyusunan
anggaran tahun
berikutnya.
4. Dapat 9. Informasi dari
dipahami laporan keuangan
OPD Balikpapan
yang dihasilkan
dapat dipahami
oleh pengguna
karena dinyatakan
74
Indikator Pernyataan
Variabel Konsep Variabel
Pengukuran Kuesioner
dalam bentuk serta
istilah yang
disesuaikan
dengan batas
kemampuan
pengguna.
Aksesibilitas Kemudahan bagi 1. Terbuka di 1. Laporan keuangan
Laporan seseorang untuk media massa daerah Balikpapan
Keuangan mengakses dan dipublikasikan
Daerah (X2) memperoleh secara terbuka
informasi melalui media
mengenai laporan massa.
keuangan 2. Mudah 2. Memberikan
pemerintah diakses kemudahan
daerah pada kepada para
masing-masing pengguna laporan
Organisasi keuangan dalam
Perangkat Daerah memperoleh
(OPD) informasi tentang
laporan keuangan
daerah
Balikpapan.
3. Ketersediaan 3. Masyarakat dapat
informasi mengakses laporan
keuangan daerah
Balikpapan
melalui internet
(website).
Sistem Sistem akuntansi 1. Basis 1. Basis akuntansi
Akuntansi yang meliputi akuntansi penyusunan
Keuangan serangkaian laporan keuangan
Daerah (X3) prosedur mulai berdasarkan PP 24
dari proses Tahun 2005 yang
pengumpulan berbasis kas.
data, pencatatan, 2. Basis akuntansi
pengikhtisaran penyusunan
sampai dengan laporan keuangan
pelaporan berdasarkan PP 71
keuangan dalam Tahun 2010 adalah
rangka berbasis akrual.
pertanggungjawa 2. Unsur-unsur 3. Unsur yang
ban pelaksanaan Laporan terdapat dalam
APBD yang dapat Realisasi LRA (Laporan
dilakukan secara Anggaran Realisasi
75
Indikator Pernyataan
Variabel Konsep Variabel
Pengukuran Kuesioner
manual atau (LRA) Anggaran) OPD
menggunakan Balikpapan adalah
aplikasi pendapatan-LRA,
komputer. belanja, dan
pembiayaan.
3. Unsur-unsur 4. Unsur-unsur yang
Laporan terdapat dalam LO
Operasional (Laporan
(LO) Operasional)
adalah
Pendapatan-LO,
Beban, dan
Pembiayaan.
4. Penyusunan 5. Klasifikasi belanja
APBD sesuai menurut Peraturan
dengan Menteri Dalam
Peraturan Negeri No. 13
Menteri Dalam tahun 2006 dalam
Negeri Nomor penyusunan APBD
13 Tahun 2006 adalah Belanja
Tidak Langsung
dan Belanja
Langsung.
5. Penyusunan 6. Dalam membuat
laporan laporan keuangan
keuangan daerah,
berdasarkan penyelenggara
Peraturan sistem akuntansi
Pemerintah harus mengacu
Nomor 71 pada petunjuk
Tahun 2010. teknis dari atasan.
7. Klasifikasi belanja
menurut PP No. 71
Tahun 2010
tentang Standar
Akuntansi
Pemerintahan
dalam penyusunan
laporan keuangan
adalah belanja
operasi dan belanja
modal.
Sumber : Data yang diolah, 2017
76
3.4.Metode Analisis
yang bias jika datanya kurang valid dan reliable. Sedangkan kualitas data
mengumpulkan data.
1. Uji Validitas
a. Jika r hitung positif dan r hitung > r tabel(dua sisi), maka butir
b. Jika r hitung negatif dan r hitung < r tabel (dua sisi), maka butir
77
Nilai r tabel dapat diperoleh melalui df (degree of freedom) = n – k
Keterangan:
n = jumlah responden
2. Uji Reliabilitas
B. Analisis Deskriptif
ini.
78
pendidikan terakhir. Selain itu, penelitian ini juga menggambarkan
kelompok tersebut.
1. Uji Normalitas
Hal ini dapat menunjukkan bahwa antara variabel dependen dan variabel
79
a. Jika data menyebar disekitar garis diagonal dan mengikuti arah
normalitas.
b. Jika data menyebar jauh dari diagonal dan atau tidak mengikuti
normalitas.
a. Nilai sig. atau signifikan atau probabilitas < 0,05, maka distribusi
b. Nilai sig. atau signifikan atau probabilitas > 0,05, maka distribusi
2. Uji Multikoliniearitas
variabel independen.
80
Pengujian multikolonieritas dalam penelitian ini dilihat dari (1)
nilai tolerance dan lawannya (2) Varian Inflation Factor (VIF). Nilai
adalah nilai tolerance ≤ 0.10 atau sama dengan VIF ≥ 10 (Ghozali, 2016:
103).
3. Uji Heteroskedastisitas
homoskedastisitas.
dalam penelitian ini dengan melihat grafik plot antara nilai prediksi
a. Jika ada pola tertentu, seperti titik-titik yang ada membentuk pola
heteroskedastisitas.
b. Jika tidak ada pola yang jelas, serta titik-titik menyebar di atas dan
heteroskedastisitas.
81
Analisis dengan grafik plot memiliki kelemahan yang cukup
signifikan, oleh karena itu diperlukan uji statistik yang lebih dapat
Y = a + b1 X1 + b2 X2 + b3 X3 + e
Keterangan:
a : Konstanta
82
b3 : kefisien regresi dari X3
sangat lemah.
rendah.
sedang.
83
d. Jika Interval Koefisien berkisar 0,60 – 0,799, maka tingkat korelasi
kuat.
sempurna.
B. Uji Statistik F
penelitian ini, Uji F ini membandingkan nilai Fhitung dengan nilai Ftabel
(𝑘−1)
signifikansi 0,05=5%. Ftabel dapat dihitung dengan = (𝑛−𝑘−1)
Keterangan:
n = jumlah responden
< 0,05, maka Ha diterima dan jika p value > 0,05, maka Ha ditolak.
84
Laporan Keuangan Daerah (X1), Aksesibilitas Laporan Keuangan Daerah
Keuangan Daerah (Y). Perumusan hipotesis untuk pengujian satu arah (one
a. Nilai koefisien regresi (β) lebih besar daripada nol dan bertanda positif,
b. Nilai koefisien regresi (β) lebih kecil daripada nol dan bertanda negatif,
ditetapkan 95% atau (α) = 0,05 (5%). Dalam uji signifikansi, sebuah
statistik dikatakan signifikan jika nilai dari uji statistiknya berada di daerah
kritis, sebaliknya sebuah pengujian dikatakan tidak signifikan jika nilai dari
85
BAB IV
responden di luar dari responden utama dari penelitian ini, tetapi memiliki
tersebut menunjukkan data yang valid dan reliable. Namun di bawah ini akan
disajikan hasil data yang menunjukkan valid dan reliable pada responden
utama, yakni seluruh pegawai sub bagian keuangan pada seluruh Organisasi
A. Uji Validitas
Jumlah Responden (n) adalah 95 dan jumlah variabel bebas (k) adalah 3
Tabel 4.1
Uji Validitas
telah valid karena rhitung > rtabel. Jadi, dapat disimpulkan bahwa masing-
B. Uji Reliabilitas
Jika data yang diuji menunjukkan hasil yang valid, maka langkah
yang diolah dengan bantuan aplikasi SPSS 23 dapat dilihat pada tabel
berikut ini:
87
Tabel 4.2
Uji Reliabilitas
lebih besar dari 0,70 yang berarti bahwa instrumen yang terdapat pada
konsisten.
A. Tingkat Respon
Tabel 4.3
Keterangan Total
Kuesioner yang disebar 128
Kuesioner yang kembali dan lengkap 95
Total Kuesioner yang dapat digunakan 95 (74,22%)
Sumber: Hasil Pengolahan Data Primer dengan SPSS 23, 2017
88
Berdasarkan tabel 4.3 diatas dapat disimpulkan bahwa kuesioner
B. Demografi Responden
Tabel 4.4
Jabatan
Dari tabel 4.4 dapat diketahui bahwa dari 95 orang responden yang
89
dan Keuangan, 8 orang (8,4%) sebagai Kasubag Keuangan, 12 orang
Tabel 4.5
Umur
Dari tabel 4.5 dapat diketahui bahwa dari 95 orang responden yang
90
Tabel 4.6
Jenis Kelamin
Dari tabel 4.6 dapat diketahui bahwa dari 95 orang responden yang
Tabel 4.7
91
Tabel 4.8
Pendidikan Terakhir
Tabel 4.9
92
Dari tabel 4.9 dapat diketahui bahwa dari 95 orang responden
Tabel 4.10
sudah sesuai dengan visi dan misi organisasi, serta standar yang
93
Tabel 4.11
Tabel 4.12
94
daya sebagai pembuat laporan keuangan mampu memberikan laporan
setuju.
Tabel 4.13
95
Tabel 4.14
Transparansi dan Akuntabilitas (P6)
Tabel 4.15
96
oleh OPD Balikpapan), yakni tidak ada responden yang menjawab
sangat setuju.
Tabel 4.16
97
Tabel 4.17
Tabel 4.18
98
menyelesaikan laporan keuangan (Laporan Realisasi Anggaran, Neraca,
Laporan Arus Kas dan Catatan Atas Laporan Keuangan), yakni tidak
Tabel 4.19
99
Tabel 4.20
yang akan datang berdasarkan hasil masa lalu dan kejadian masa kini),
yakni tidak ada responden yang menjawab sangat tidak setuju, 1 orang
Tabel 4.21
100
Dari Tabel 4.21 dapat diketahui bahwa dari 95 orang responden
setuju dan tidak setuju, 2 orang (2,1%) responden yang menjawab ragu-
Tabel 4.22
pengujian terhadap laporan keuangan lebih dari sekali oleh pihak yang
jauh), yakni tidak ada responden yang menjawab tidak setuju, 1 orang
101
Tabel 4.23
yang menjawab sangat tidak setuju dan tidak setuju, 3 orang (3,2%)
Tabel 4.24
yang disusun oleh OPD Balikpapan telah dapat dijadikan sebagai tolak
102
ukur dalam penyusunan anggaran tahun berikutnya), yakni tidak ada
responden yang menjawab sangat tidak setuju dan tidak setuju, 5 orang
Tabel 4.25
setuju.
103
3. Aksesibilitas Laporan Keuangan Daerah
Tabel 4.26
Tabel 4.27
104
kepada para pengguna laporan keuangan dalam memperoleh informasi
sangat setuju.
Tabel 4.28
105
4. Sistem Akuntansi Keuangan Daerah
Tabel 4.29
sangat tidak setuju, 24 orang (25,3%) tidak setuju, 8 orang (8,4%) ragu-
Tabel 4.30
106
Nomor 71 Tahun 2010 adalah berbasis akrual), yakni tidak ada
responden yang menjawab sangat tidak setuju dan tidak setuju, 1 orang
Tabel 4.31
menjawab sangat tidak setuju dan tidak setuju, 8 orang (8,4%) ragu-
Tabel 4.32
107
Dari tabel 4.32 dapat diketahui bahwa dari 95 orang responden
Tabel 4.33
108
Tabel 4.34
Tabel 4.35
109
belanja menurut Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 tentang
A. Uji Normalitas
berdistribusi normal. Dalam menguji normalitas data maka ada dua cara
1. Analisis grafik
Gambar 4.1
110
Pada gambar 4.1 histogram dengan kurva normal diatas
yang kecil. Untuk itu, metode yang lebih handal adalah dengan
Gambar 4.2
111
2. Analisis statistik
Tabel 4.36
B. Uji Multikolinearitas
112
Tabel 4.37
Uji Multikolinieritas
independen yang memiliki nilai tolerance kurang dari 0,10 yang berarti
Variance Inflation Factor (VIF) juga menunjukkan hal yang sama, tidak
ada satu variabel independen yang memiliki nilai VIF lebih dari 10. Jadi
C. Uji Heteroskedastisitas
pengamatan ke pengamatan yang lain. Jika varians dari residual dari suatu
113
1. Analisis Grafik Plot
Gambar 4.3
Diagram Scatterplot
menyebar secara acak serta tersebar baik di atas maupun di bawah angka 0
statistik.
114
2. Analisis Statistik
heteroskedastisitas.
Tabel 4.38
Uji Glejser
terlihat nilai signifikan yang diatas 0,05, jadi dapat disimpulkan bahwa
115
Transparansi dan Akuntabilitas Pengelolaan Keungan Daerah Pada
Tabel 4.39
dependen. Persamaan regresi dapat dilihat dari tabel uji Coefficients. Pada
tabel coefficients yang dibaca adalah nilai dalam kolom B pada baris pertama
0,871.
116
b. Koefisien regresi Penyajian Laporan Keuangan Daerah (X1)
konstan.
117
A. Uji Koefisien Determinasi (R2)
Tabel 4.40
korelasi (R) sebesar 0,834 yang berarti bahwa korelasi atau hubungan
83,4%.
118
variabel independen (penyajian laporan keuangan daerah, aksesibilitas
68,5% dan sisanya sebesar 31,5% dapat dijelaskan oleh faktor lain di luar
penelitian ini.
daerah (Y). Nilai Fhitung dapat diperoleh dengan menggunakan alat bantu
Tabel 4.41
Hasil Uji F
119
daerah. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dengan menyajikan
Tabel 4.42
Hasil Uji T
lebih besar dari angka nol dan bertanda positif, serta memiliki nilai
120
laporan keuangan daerah berpengaruh positif dan signifikan, sehingga
121
kemampuan entitas pelaporan. Sehingga, penyajian laporan keuangan
daerah yang baik dan mampu mendukung teori yang ada, maka akan
yang lebih besar dari angka nol dan bertanda positif serta memiliki nilai
sesuai dengan asas demokrasi yang terbuka oleh berbagai media, seperti
surat kabar, majalah, radio, stasiun televisi, website (internet), dan forum
122
informasi tersebut dengan mudah. Sehingga, aksesibilitas laporan
keuangan daerah yang mudah dan mampu mendukung teori yang ada,
besar dari angka nol dan bertanda positif serta memiliki nilai signifikansi
tinggi.
secara umum. Selain itu, laporan keuangan yang disusun oleh masing-
123
sesuai dengan prosedur yang ada pada Peraturan Pemerintah Nomor 17
Tahun 2010. Sehingga, sistem akuntansi keuangan daerah yang baik dan
signifikansi lebih kecil dari 0,05 yaitu 0,000. Dengan demikian, hipotesis
124
keuangan daerah.
Hal ini sesuai dengan kondisi riil yang ada, bahwa Kota
turut pada tahun 2013, 2014, dan 2015. Selain itu, dapat dilihat bahwa
125
seharusnya disajikan dalam laporan keuangan dan mampu menyusun
yang tinggi.
memiliki nilai signifikansi lebih kecil dari 0,05 yaitu 0,000. Dengan
daerah.
126
Kabupaten Jember.
terbuka oleh berbagai media, seperti surat kabar, majalah, radio, stasiun
luas.
Hal ini masih tidak sesuai dengan kondisi riil yang ada, karena
127
melalui internet (website). Namun, hal tersebut menjadi hal yang lumrah
signifikansi lebih kecil dari 0,05 yaitu 0,028. Dengan demikian, hipotesis
akuntabilitas yang tinggi. Hal ini sejalan dengan penelitian Magdalena dan
128
Jadi, dengan sistem akuntansi keuangan daerah yang memadai
(SAP) yang berbasis akrual dan berlaku secara umum. Serta laporan
yang dikonversi agar sesuai dengan prosedur yang ada pada Peraturan
Hal ini sesuai dengan kondisi riil yang ada bahwa sistem akuntansi
129
24 Tahun 2005 yang berbasis kas. Hal ini membuktikan bahwa sistem
daerah.
130
BAB V
PENUTUP
5.1. Kesimpulan
keuangan daerah. Hal ini sesuai dengan kondisi riil di lapangan bahwa
5.2. Saran
daerah, maka dalam hal ini Pemerintah Kota Balikpapan harus mampu
132
bagi pengguna laporan keuangan kepada masyarakat luas serta Pemerintah
hal berikut:
massa, seperti surat kabar, radio, website, dan media lainnya yang
masyarakat.
133
Akuntansi Pemerintah pada Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010.
dengan baik.
2. Bagi akademisi
dependen.
134
DAFTAR PUSTAKA
Ghozali, Imam. 2013. Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program IBM SPSS
23. Semarang. Badan Penerbit Universitas Diponegoro.
135
Halim, Abdul., SK. Muhammad. 2012. Akuntansi Sektor Publik : Akuntansi
Keuangan Daerah. Jakarta. Salemba Empat.
136
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006. Pedoman Pengelolaan
Keuangan Daerah. 15 Mei 2006. Jakarta.
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011. Perubahan Kedua Atas
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 Tentang
Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah. Jakarta.
137
Shende, Suresh dan T. Bennet. 2004. Transparency and Accountability in Public
Financial Administration. RAB/01/006: Transparency and Accountability
in the Public Sector in The Arab Region. UN DESA.
138
LAMPIRAN
Lampiran 1
Kuesioner Penelitian
Kepada
Yth.Calon Responden Penelitian
Di-
Balikpapan
Dengan hormat,
Sehubungan dengan adanya penelitian skripsi, saya memohon kesediaan
Bapak/Ibu/Saudara/Saudari agar sudi kiranya menjadi responden untuk
memberikan tanggapan atas pertanyaan-pertanyaan yang diajukan dalam
kuesioner ini. Informasi yang Bapak/Ibu/Saudara/Saudari berikan merupakan
bantuan yang sangat berarti dalam menyelesaikan penelitian skripsi dengan judul
PengaruhPenyajian laporan Keuangan Daerah, Aksesibilitas Laporan
KeuanganDaerah, dan Sistem Akuntansi Keuangan Daerah Terhadap
Transparansi dan Akuntabilitas Pengelolaan Keuangan Daerah Pada
Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kota Balikpapan. Dan saya menjamin
serta bertanggung jawab atas informasi yang Bapak/Ibu/Saudara/Saudari berikan
adalah untuk kepentingan akademis semata.
Untuk itu diharapkan para responden dapat memberikan jawaban yang
sebenar-benarnya demi membantu penelitian ini. Atas bantuan dan perhatian yang
Bapak/Ibu/Saudara/Saudari berikan, saya ucapkan terima kasih. Semoga
penelitian ini bermanfaat bagi kita semua.
Nama Instansi:
(*Coret yang tidak perlu)
3. Lembar Kuesioner Penelitian
A. Demografi Responden
Nama Instansi :
Nama Lengkap :
Jabatan :
Umur :
Jenis Kelamin : PerempuanLaki-Laki
Latar Belakang Pendidikan : Ekonomi/akuntansi
Hukum
Teknik
Sosial
Lainnya…..
Pendidikan Terakhir : SLTA/Sederajat
Diploma (D3)
Strata1 (Sarjana)
Strata2 (Master)
Strata3 (Doctor)
Tanggal Pengisian :
B. Petunjuk Pengisian
Pilihlah salah satu jawaban yang tepat menurut Bapak/Ibu
/Saudara/Saudari untuk masing-masing pernyataan yang tersedia pada
lembaran daftar kuesioner dengan memberikan tanda centang pada kolom
kode jawaban yang tersedia, yaitu: SS, S, RR, TS, dan STS. Adapun
skor untuk masing-masing jawaban adalah sebagai berikut:
(STS)
(SS) (RR) (TS)
(S) Sangat
Keterangan Sangat Ragu- Tidak
Setuju Tidak
Setuju Ragu Setuju
Setuju
Skor 5 4 3 2 1
Transparansi dan Akuntabilitas Pengelolaan Keuangan Daerah
No. PERNYATAAN SS S RR TS STS
1 Pembuatan Laporan Keuangan
OPD Balikpapan sudah memenuhi
standar etika dan nilai-nilai yang
berlaku, artinya sesuai dengan
prinsip-prinsip administrasi yang
benar maupun nilai-nilai yang
berlaku di Stakeholders
2 Laporan Keuangan OPD
Balikpapan telah memenuhi sasaran
kebijakan yang diambil, dan sudah
sesuai dengan visi dan misi
organisasi, serta standar yang
berlaku
3 Laporan Keuangan OPD
Balikpapan telah memenuhi standar
yang berlaku umum, yakni Standar
Akuntansi Pemerintahan dalam
Peraturan Pemerintah Nomor 71
Tahun 2010
4 Pengelola sumber daya sebagai
pembuat laporan keuangan mampu
memberikan laporan pertanggung
jawaban secara efisien dan efektif
kepada DPRD maupun masyarakat
luas
5 Penyebarluasan laporan keuangan
OPD Balikpapan telah disampaikan
melalui media massa, media
nirmassa, maupun media
komunikasi personal
6 Terdapat akurasi dan kelengkapan
informasi yang berhubungan
dengan penyusunan Laporan
Keuangan OPD Balikpapan
7 Ada ketersediaan sistem informasi
manajemen dan monitoring hasil
yang telah dicapai oleh OPD
Balikpapan
8 Penyampaian laporan keuangan
OPD Balikpapan telah melalui
kerjasama dengan media massa dan
lembaga non pemerintahan
(Hanim,2009 dalam Sagala,2011)
148
Lampiran 2
Surat-Surat
1. Surat Izin Penelitian oleh Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik
2. Surat Permohonan Izin Penelitian dan Penyebaran Kuesioner oleh
Statistik Deskriptif
1. Jabatan
2. Umur
3. Jenis Kelamin
4. Latar Belakang Pendidikan
5. Pendidikan Terakhir
Lampiran 4
1. Uji Validitas
2. Uji Reliabilitas
1. Uji Normalitas
A. Analisis Grafik
2. Uji Multikolinearitas
Uji Multikolinieritas
3. Uji Heteroskedastisitas
A. Analisis Grafik
Diagram Scatterplot
B. Analisis Statistik
Uji Glejser
Lampiran 7
Hasil Uji F
Lampiran 8
Pengujian Hipotesis
Hasil Uji T
Lampiran 9
Hasil Jawaban Kuesioner
Y X1 X2 X3
No. 1 2 3 4 5 6 7 8 Skor 1 2 3 4 5 6 7 8 9 Skor 1 2 3 Skor 1 2 3 4 5 6 7 Skor
1 4 4 4 4 4 4 4 3 31 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36 3 3 3 9 4 4 4 4 4 4 4 28
2 4 4 4 5 5 4 4 3 33 5 5 4 4 4 4 4 5 4 39 3 3 3 9 4 4 4 4 4 4 4 28
3 4 4 4 4 4 4 4 3 31 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36 3 3 3 9 4 4 4 4 4 4 4 28
4 4 4 4 5 5 4 4 3 33 5 5 4 4 4 4 4 5 4 39 3 3 3 9 4 4 4 4 4 4 4 28
5 4 4 4 3 3 4 4 3 29 4 4 3 4 4 4 4 4 4 35 3 3 3 9 3 4 4 4 4 4 4 27
6 4 4 4 4 3 4 4 3 30 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36 3 3 3 9 2 4 4 2 4 2 4 22
7 4 4 4 3 3 5 4 3 30 4 4 5 5 4 4 5 4 4 39 3 5 3 11 2 5 4 4 4 3 5 27
8 4 4 4 4 3 4 4 3 30 5 4 3 4 4 4 4 4 4 36 3 4 3 10 4 4 3 3 4 4 4 26
9 3 4 4 4 3 4 4 3 29 5 4 3 4 4 4 4 4 4 36 3 4 3 10 4 4 3 3 4 4 4 26
10 4 4 4 3 2 4 4 3 28 4 4 4 4 4 4 4 4 3 35 4 2 3 9 2 5 3 2 5 2 2 21
11 4 4 4 4 3 4 4 3 30 5 4 3 4 4 4 4 4 4 36 3 4 3 10 4 4 3 3 4 4 4 26
12 4 4 4 4 3 4 4 3 30 5 4 3 4 4 4 4 4 4 36 3 4 3 10 4 4 3 3 4 4 4 26
13 5 5 5 5 3 5 5 3 36 5 5 5 5 4 5 5 5 5 44 3 5 3 11 2 5 4 3 4 4 4 26
14 5 4 4 4 4 4 4 3 32 5 4 3 3 4 4 5 5 5 38 4 4 4 12 4 4 5 5 4 4 4 30
15 4 4 3 4 4 4 4 3 30 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36 3 4 3 10 3 4 4 4 4 4 4 27
16 5 4 4 4 4 4 4 4 33 5 5 5 4 4 4 4 4 5 40 4 4 4 12 4 4 4 4 4 4 4 28
17 4 4 5 4 4 4 5 4 34 5 5 5 5 4 4 4 5 4 41 4 5 4 13 4 5 5 5 5 4 5 33
18 4 4 4 4 2 4 4 2 28 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36 3 4 4 11 3 4 4 4 4 4 4 27
19 4 5 5 5 4 4 5 4 36 4 5 5 4 5 5 5 5 4 42 4 4 5 13 5 5 5 5 5 4 5 34
20 4 4 4 4 2 4 4 2 28 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36 4 4 4 12 2 4 4 4 4 3 4 25
21 4 4 4 4 4 5 4 4 33 4 4 4 4 5 5 5 5 4 40 4 4 4 12 4 4 4 4 4 4 4 28
22 4 4 4 4 3 4 5 3 31 5 4 4 3 4 4 4 4 4 36 4 4 4 12 2 4 4 4 4 4 4 26
23 4 4 4 4 3 4 4 4 31 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36 4 4 4 12 3 4 4 4 5 4 4 28
24 4 3 4 4 2 4 4 3 28 5 5 3 4 4 4 4 4 3 36 4 4 3 11 2 5 5 5 4 3 4 28
25 4 4 5 4 4 4 4 4 33 5 5 4 4 4 4 4 4 5 39 4 4 4 12 4 4 4 4 4 4 4 28
26 2 2 5 2 2 4 4 1 22 5 5 2 2 4 4 5 4 2 33 1 1 1 3 1 4 4 4 4 1 4 22
27 5 5 5 5 4 4 4 2 34 5 5 4 3 5 4 4 4 4 38 4 3 2 9 2 4 4 4 4 4 3 25
28 3 3 3 3 3 3 3 3 24 4 4 4 4 4 4 4 3 4 35 3 3 3 9 2 4 4 4 4 2 4 24
29 4 4 4 4 4 4 4 4 32 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36 4 4 4 12 4 4 4 4 4 4 4 28
30 4 4 4 4 4 4 4 3 31 4 4 3 4 4 4 3 4 4 34 3 4 3 10 4 4 4 4 4 3 4 27
31 4 4 4 4 3 4 4 3 30 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36 3 4 2 9 2 4 3 3 4 4 4 24
32 5 4 4 4 3 4 4 4 32 4 5 4 4 4 4 4 5 4 38 4 4 4 12 4 5 4 4 4 4 4 29
33 4 4 4 4 3 4 4 3 30 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36 3 4 2 9 2 4 3 3 4 4 4 24
34 4 4 5 4 3 4 4 3 31 5 5 5 4 4 4 5 5 4 41 4 4 5 13 4 5 5 5 5 4 5 33
35 3 4 3 3 3 4 4 3 27 5 5 4 3 3 3 3 4 4 34 3 4 3 10 3 4 4 4 4 4 3 26
36 4 4 5 3 3 3 4 3 29 4 4 4 4 4 3 4 4 4 35 3 4 3 10 5 5 5 5 5 4 5 34
37 4 4 3 4 3 4 4 3 29 4 4 4 3 4 4 4 4 3 34 3 3 3 9 2 4 4 4 4 4 4 26
38 5 5 4 4 4 4 4 4 34 5 5 4 3 4 4 4 4 4 37 4 4 4 12 4 4 4 4 5 5 5 31
39 5 4 5 5 4 4 4 4 35 5 5 4 4 4 4 4 4 4 38 4 4 4 12 2 5 5 5 4 2 4 27
40 4 4 4 3 3 4 4 2 28 4 4 3 3 4 4 4 3 3 32 2 3 2 7 2 4 4 4 4 3 4 25
41 4 4 5 4 4 4 4 4 33 5 5 5 4 5 4 5 5 5 43 4 4 4 12 3 4 4 4 4 3 4 26
42 4 4 4 4 4 4 4 4 32 4 4 4 3 4 4 5 4 4 36 4 4 4 12 5 5 4 4 4 4 4 30
43 4 3 4 4 4 4 4 4 31 4 4 4 3 4 4 5 4 4 36 4 4 4 12 1 5 5 5 4 4 4 28
44 4 3 4 4 4 4 4 4 31 4 4 4 4 4 4 4 5 4 37 4 4 4 12 1 5 5 5 4 4 2 26
45 4 3 4 4 4 4 4 4 31 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36 4 4 4 12 1 5 5 5 4 4 2 26
46 4 4 5 4 2 4 4 2 29 4 4 5 4 4 4 5 5 4 39 3 4 4 11 1 5 5 5 5 2 5 28
171
47 4 4 4 4 3 4 4 3 30 4 4 4 3 4 4 3 4 4 34 3 4 3 10 4 4 4 4 4 3 3 26
48 4 5 5 5 3 5 4 3 34 5 5 5 4 5 4 4 4 4 40 3 4 3 10 3 5 5 5 5 3 4 30
49 4 5 5 5 3 5 4 3 34 5 5 5 4 4 4 4 4 4 39 3 4 3 10 2 4 4 4 4 2 4 24
50 5 5 5 5 3 5 5 5 38 5 5 5 5 5 5 5 5 5 45 5 5 5 15 5 5 5 5 5 5 5 35
51 5 5 5 4 3 4 4 3 33 5 5 4 4 4 4 4 4 4 38 4 4 3 11 4 4 4 4 4 3 4 27
52 5 4 4 4 4 4 4 3 32 5 5 4 4 5 5 4 5 4 41 3 4 2 9 5 4 4 4 4 4 4 29
53 4 4 5 5 4 4 5 3 34 5 5 4 4 5 5 5 5 5 43 4 4 3 11 2 5 5 5 5 5 5 32
54 4 4 4 4 4 4 4 2 30 4 4 4 4 4 5 4 5 4 38 4 4 2 10 4 4 3 4 4 4 4 27
55 4 4 4 4 3 4 4 3 30 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36 4 4 2 10 2 4 4 4 4 4 4 26
56 4 5 5 5 4 4 4 3 34 4 4 4 3 4 4 5 5 4 37 3 4 3 10 4 4 4 4 4 4 4 28
57 4 5 5 5 4 4 4 3 34 4 4 3 3 4 4 5 4 4 35 3 3 3 9 4 4 4 4 4 3 4 27
58 5 5 5 5 4 5 4 4 37 5 5 5 4 5 5 5 5 4 43 4 4 4 12 1 5 5 5 5 5 5 31
59 5 5 5 5 4 5 4 4 37 5 5 5 4 5 5 5 5 4 43 4 4 4 12 1 5 5 5 5 5 5 31
60 4 3 5 3 3 4 4 3 29 4 3 4 3 4 4 4 3 4 33 3 3 3 9 2 5 4 4 4 3 4 26
61 5 5 5 5 5 5 5 5 40 5 5 5 5 5 5 5 5 5 45 5 5 5 15 1 5 5 5 5 2 1 24
62 4 4 4 4 2 4 4 2 28 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36 2 4 2 8 2 4 4 4 4 4 4 26
63 5 4 5 2 2 4 2 2 26 2 2 4 4 4 4 4 3 4 31 2 4 2 8 2 5 4 4 4 4 4 27
64 5 5 5 5 4 5 4 4 37 5 5 5 4 5 5 5 5 4 43 4 4 4 12 1 5 5 5 5 5 5 31
65 5 5 5 5 4 5 5 4 38 5 5 5 5 5 5 5 5 5 45 4 4 4 12 5 5 5 5 5 5 5 35
66 5 5 5 5 5 5 5 4 39 5 5 5 5 5 5 5 5 5 45 4 4 4 12 5 5 5 5 5 5 5 35
67 5 5 5 5 5 5 5 4 39 5 5 5 5 5 5 5 5 5 45 4 4 4 12 5 5 5 5 5 5 5 35
68 5 5 5 5 5 5 5 4 39 5 5 5 5 5 5 5 5 5 45 4 4 4 12 5 5 5 5 5 5 5 35
69 4 4 4 4 4 4 4 4 32 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36 4 5 5 14 4 4 4 4 4 3 4 27
70 4 4 4 4 2 4 4 2 28 4 4 3 4 4 4 4 4 4 35 2 4 3 9 4 4 4 4 4 4 4 28
71 4 4 4 4 2 4 4 2 28 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36 2 4 3 9 2 4 4 4 4 4 2 24
172
72 4 4 4 4 3 4 4 4 31 5 5 4 4 4 4 4 4 4 38 3 4 4 11 4 4 4 4 4 4 4 28
73 4 4 4 4 4 4 5 4 33 4 4 5 4 4 4 4 4 4 37 4 4 3 11 4 4 4 4 5 5 4 30
74 5 4 4 4 4 4 4 4 33 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36 4 4 4 12 2 4 4 4 4 4 4 26
75 4 4 4 4 2 4 4 2 28 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36 4 4 4 12 2 4 4 4 4 2 4 24
76 4 4 4 5 4 4 4 4 33 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36 4 4 4 12 4 4 4 5 4 5 4 30
77 5 4 4 4 4 4 4 4 33 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36 3 4 4 11 4 4 4 4 4 4 4 28
78 4 3 4 3 2 2 4 2 24 4 4 4 4 4 4 4 3 4 35 2 3 2 7 2 4 4 4 4 4 4 26
79 4 4 4 4 3 4 4 3 30 5 5 4 3 5 5 4 4 4 39 4 4 4 12 4 3 4 4 4 4 3 26
80 4 4 3 3 4 4 4 4 30 5 5 4 4 4 4 5 4 3 38 4 4 3 11 1 5 4 4 4 2 4 24
81 4 4 4 4 4 4 4 3 31 5 5 4 4 4 4 5 5 4 40 5 5 4 14 5 5 5 5 5 3 5 33
82 5 5 5 5 4 5 5 5 39 5 5 4 4 5 1 5 4 4 37 5 5 5 15 5 5 5 5 5 3 4 32
83 4 4 4 4 3 4 4 4 31 5 5 5 5 5 5 5 5 5 45 4 4 4 12 4 4 4 4 4 4 4 28
84 4 4 3 4 2 4 4 1 26 4 4 5 5 4 3 4 4 4 37 1 1 1 3 4 4 4 4 4 4 4 28
85 5 4 4 3 2 5 5 1 29 5 5 4 4 4 4 5 5 4 40 1 3 1 5 3 4 4 4 5 5 2 27
86 4 4 4 3 3 4 4 3 29 5 5 5 4 3 4 4 4 4 38 3 4 3 10 4 4 4 4 4 4 4 28
87 4 4 4 3 3 4 4 3 29 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36 3 4 3 10 4 4 4 4 4 4 4 28
88 4 4 4 3 3 4 4 3 29 5 5 5 4 4 4 4 5 4 40 3 4 3 10 4 4 4 4 4 4 4 28
89 4 4 5 4 4 4 4 4 33 5 5 4 4 5 4 5 4 5 41 4 4 5 13 4 5 5 5 4 5 4 32
90 4 5 4 5 5 4 5 5 37 4 4 4 5 4 5 4 5 5 40 4 5 4 13 4 5 5 5 4 5 4 32
91 5 4 4 4 4 4 4 4 33 5 5 4 4 4 4 4 4 4 38 4 4 4 12 4 4 4 4 4 4 4 28
92 4 5 4 4 5 5 4 5 36 5 5 5 5 5 4 4 4 4 41 5 5 4 14 4 4 4 4 4 5 4 29
93 5 5 4 4 5 5 4 4 36 5 5 4 4 5 4 4 4 4 39 5 5 5 15 4 5 4 4 4 4 4 29
94 5 5 4 4 4 5 5 4 36 5 5 5 5 5 4 5 4 4 42 5 5 5 15 4 5 4 4 4 4 4 29
95 5 5 4 4 5 5 4 5 37 5 5 5 4 5 4 4 4 4 40 5 5 5 15 4 5 4 4 4 4 4 29
173
LEMBAR KONSULTASI
NIM : 141.13.022
Penu lis
Nurul Fauziah
Catatan:
1. Lembar konsultasi harus selesai dibawa saat bimbingan
2. Pelaksanaan bimbingan maksimal 6 (enam) kali
175