01
Daftar Isi
V.04.01 2
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
V.04.01 3
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
Gambaran Aplikasi
Deskripsi Aplikasi
Memiliki 2 dashboard (Nasional dan Instansi)
Terdiri dari beberapa level hak akses
Memfasilitasi fungsi surveilans pada kasus – kasus PD3I
Memfasilitasi pencatatan dan analisa sederhana pada laboratorium nasional terkait PD3I
V.04.01 4
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
o Daftar kasus PD3I (melihat tabel daftar kasus PD3I, melihat detail kasus PD3I per individu dan
melakukan koreksi data)
o Melakukan input data individual kasus PD3I
o Melakukan analisa sederhana kasus PD3I berupa grafik
o Daftar kasus penyelidikan epidemiologi (melihat tabel daftar kasus pd3i, melihat detail kasus
PD3I per individu dan melakukan koreksi data)
V.04.01 5
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
Ekspor Data
o Mengunduh data kasus PD3I yang telah diinputkan ke dalam sistem dalam bentuk file .xls
V.04.01 6
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
Panduan Penggunaan
Dashboard
Dashboard prototipe surveilans PD3I ini terdiri dari beberapa dashboard, sebagai berikut:
Dashboard Nasional
Berikut ini merupakan tampilan dashboard awal dari prototipe SURVEILANS PD3I, prototipe ini dapat
diakses pada: http://202.70.136.47/surveilansv.04.01/public atau http://pd3i.org/surveilansv.04.01/public/
V.04.01 7
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
Pada dashboard nasional ini terdapat beberapa tampilan dan menu utama, yaitu:
1. Info
Menampilkan sekilas informasi tentang kasus-kasus PD3I. Tampilan ini dapat digeser secara
manual dengan mengklik tombol .
2. Link Terkait
Menampilkan link terkait surveilans PD3I yang dapat memberikan tambahan informasi pada
pengguna (Anda). Anda dapat mengakses link tersebut dengan mengklik masing-masing gambar
link yang diinginkan, seperti berikut:
V.04.01 8
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
3. Grafik
Menampilkan 3 macam grafik yang merepresentasikan kasus PD3I di tingkat nasional (se-
Indonesia), yaitu:
a. Grafik Pederita Kasus PD3I Bulanan
Menampilkan jumlah penderita kasus PD3I secara absolut setiap bulan yang ada di
Indonesia.
Kemudian akan muncul menu seperti berikut, kemudian pilih jenis kasus
V.04.01 9
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
V.04.01 10
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
- Klik Download JPEG image untuk mengunduh grafik dalam bentuk gambar format
JPEG
Jika memilih download JPEG image, maka akan muncul halaman seperti berikut:
- Klik download PDF document untuk mengunduh grafik dalam format PDF
V.04.01 11
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
Jika memilih download PDF document, maka akan muncul halaman seperti berikut:
- Klik download SVG vector image untuk mengunduh grafik dalam bentuk gambar
vekto format SVG
Jika memilih download SVG vector image, maka akan muncul halaman seperti berikut:
V.04.01 12
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
- Anda dapat memilih kasus PD3I yang diinginkan melalui tombol menu berikut:
Kemudian akan muncul menu seperti berikut, kemudian pilih jenis kasus
V.04.01 13
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
- Selain itu, Anda juga dapat mencetak dan mengunduh grafik tersebut dalam format
tertentu (PNG, JPEG, PDF document, dan SVG vector image).
- Anda dapat memilih kasus PD3I yang diinginkan melalui tombol menu berikut:
Kemudian akan muncul menu seperti berikut, kemudian pilih jenis kasus
V.04.01 14
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
- Untuk mengetahui jumlah penderita tiap bulannya, Anda dapat menyentuh grafik
batang masing-masing provinsi
- Selain itu, Anda juga dapat mencetak dan mengunduh grafik tersebut dalam format
tertentu (PNG, JPEG, PDF document, dan SVG vector image)
4. Sign Up
Menu ini digunakan untuk mendaftar dalam prototipe surveilans PD3I sesuai level (Pusat, Dinas
Kesehatan Provinsi, Dinas Kesehatan Kabupaten, dan Puskesmas). Klik menu sign up, maka akan
muncul halaman selanjutnya untuk mendaftar. Isikan semua data yang diminta. Kemudian, ada 3
pilihan, yaitu :
- Kembali untuk kembali ke dashboard awal nasional
- Batal untuk menghapus atau membatalkan semua data yang telah diisikan
V.04.01 15
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
- Simpan untuk menyimpan data yang telah diisikan dan lanjut ke proses pendafataran
selanjutnya
Jika Anda berhasil mendaftar, maka akan kembali ke dashboard publik atau nasional untuk log in.
Jika Anda merupakan new user, maka akan dilanjutkan untuk pengisian profil (lihat panduan
log in).
Jika Anda sudah berhasil log in sebelumnya, maka akan muncul halaman tambah profil. Contoh:
Log in sebagai puskesmas:
1. Jadikan Saya Admin: untuk menjadikan Anda admin (dapat mengedit dan menginput)
2. Hapus Profil: untuk menghapus profil
3. Tambah Profil: untuk menambah profil
Kemudian klik nama instansi (tulisan yang dilingkari) yang ada di halaman tersebut, selanjutnya Anda
akan masuk ke dashboard instansi. Contoh: dashboard puskesmas:
V.04.01 16
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
Pada dashboard instansi ini terdapat beberapa tampilan dan menu utama, yaitu:
1. Surveilans PD3I
Untuk kembali ke dashboard
2. Master Data
Untuk menginput dan mengedit wilayah kerja puskesmas
V.04.01 17
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
Menu pilih kasus berfungsi untuk memilih kasus PD3I tanpa harus ke dashboard awal lagi ketika
melakukan input atau analisa data. Contoh: Saat membuka modul kasus campak, seperti
halaman ini:
Klik Pilih kasus lain, maka akan muncul pilihan seperti berikut:
a. CAMPAK untuk mengakses modul campak tanpa kembali ke dashboard
b. AFP untuk mengakses modul AFP tanpa kembali ke dashboard
c. DIFTERI untuk mengakses modul difteri tanpa kembali ke dashboard
d. TETANUS NEONATORUM untuk mengakses modul TN tanpa kembali ke dashboard
e. CRS untuk mengakses modul CRS tanpa kembali ke dashboard
4. Kasus PD3I
V.04.01 18
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
5. Pilih Profil
Menu ini berfungsi untuk memilih profil instansi atau menambah profil instansi yang ada. Menu
ini berfungsi untuk memudahkan dinas kabupaten atau puskesmas lain ketika melakukan input
data yang bukan wilayahnya (sesuai penunjukkan dan diketahui oleh pihak yang bertanggung
jawab).
Klik tombol pilih profil, kemudian akan muncul halaman seperti berikut:
Pilih wilayah administrasi instansi Anda, sesuai piihan level yang disediakan:
Kemudian klik Simpan, maka akan lanjut ke halaman Profil instansi sesuai level Puskesmas.
Selanjutnya isikan data dengan benar (lihat cara pengisian profil pada panduan log in).
V.04.01 19
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
Selanjutnya klik daftar petugas surveilans (yang dilingkari), maka akan muncul halaman berikut:
V.04.01 20
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
7. Grafik
Menampilkan jumlah penderita PD3I setiap tahunnya.
V.04.01 21
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
9. Notifikasi (Pemberitahuan)
Menampilkan pemberitahuan kepada Anda bahwa ada penderita kasus PD3I yang ada di wilayah
cakupan Anda yang periksa di wilayah lain atau terjadinya kasus KLB. Tampilan ini untuk
mempermudah crosscheck antar instansi (BAGIAN YANG DILINGKARI).
V.04.01 22
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
1. Klik Kembali, jika Anda ingin kembali ke dashboard tanpa menyimpan data yang sudah
diisikan
2. Klik Batal, jika Anda ingin menghapus semua data yang telah diisikan dan mengulang isian
3. Klik Simpan, jika Anda sudah yakin mengisikan data dengan benar
Setelah mengklik tombol Simpan, kemudian akan otomatis kembali ke dashboard publik untuk log
in.
V.04.01 23
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
Panduan Log In
Panduan Log In Kementrian Kesehatan
Menu Log in terdapat di dashboard publik, seperti berikut :
Isilah username (email yang telah Anda daftarkan) dan password, lalu klik ‘Login’. Kemudian akan
muncul halaman seperti berikut :
Pilih wilayah administrasi instansi Anda, sesuai pilihan level yang disediakan :
Kemudian klik Simpan, maka akan lanjut ke halaman Kementrian Kesehatan, sebagai berikut :
V.04.01 24
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
1. Kode konfirmasi, isi kode konfirmasi khusus yang diberikan oleh petugas
2. Alamat, isikan alamat instansi Anda bekerja
3. Penanggung jawab 1, isikan nama yang bertanggung jawab atas data-data yang ada
4. Penanggung jawab 2, isikan nama yang bertanggung jawab atas data-data yang ada
Kemudian klik tombol Simpan, maka muncul halaman dashboard instansi, sebagai berikut :
NB: Ketika muncul halaman dashboard instansi, terdapat ucapan selamat datang yang
menunjukkan Anda telah terdaftar dengan profil KeMenKes (bagian yang dilingkari). Pastikan profil
Anda sesuai dengan instansi tempat Anda bekerja.
V.04.01 25
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
Isilah username (email yang telah Anda daftarkan) dan password. Kemudian akan muncul halaman
seperti berikut:
Pilih wilayah administrasi instansi Anda, sesuai piihan level yang disediakan:
Kemudian klik Simpan, maka akan lanjut ke halaman Profil Dinas Provinsi, sebagai berikut:
V.04.01 26
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
Kemudian klik tombol Simpan, maka muncul halaman dashboard instansi, seperti berikut:
NB: Ketika muncul halaman dashboard instansi, terdapat ucapan selamat datang yang
menunjukkan Anda telah terdaftar dengan profil Dinas Kesehatan Provinsi (bagian yang dilingkari).
Pastikan profil Anda sesuai dengan instansi tempat Anda bekerja.
V.04.01 27
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
Isilah username (email yang telah Anda daftarkan) dan password. Kemudian akan muncul halaman
seperti berikut:
Pilih wilayah administrasi instansi Anda, sesuai piihan level yang disediakan :
Kemudian klik Simpan, maka akan lanjut ke halaman Profil Kabupaten, sebagai berikut :
V.04.01 28
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
Kemudian klik tombol Simpan, maka muncul halaman dashboard instansi, seperti berikut:
NB: Ketika muncul halaman dashboard instansi, terdapat ucapan selamat datang yang
menunjukkan Anda telah terdaftar dengan profil Dinas Kesehatan Kabupaten (bagian yang
dilingkari). Pastikan profil Anda sesuai dengan instansi tempat Anda bekerja.
V.04.01 29
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
Isilah username (email yang telah Anda daftarkan) dan password. Kemudian akan muncul halaman
seperti berikut:
Pilih wilayah administrasi instansi Anda, sesuai piihan level yang disediakan:
Kemudian klik Simpan, maka akan lanjut ke halaman Profil Puskesmas, sebagai berikut:
V.04.01 30
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
Kemudian klik tombol Simpan, maka muncul halaman dashboard instansi, seperti berikut:
V.04.01 31
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
NB: Ketika muncul halaman dashboard instansi, terdapat ucapan selamat datang yang
menunjukkan Anda telah terdaftar dengan profil Puskesmas (bagian yang dilingkari). Pastikan profil
Anda sesuai dengan instansi tempat Anda bekerja.
V.04.01 32
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
Isilah username (email yang telah Anda daftarkan) dan password. Kemudian akan muncul halaman
seperti berikut:
Pilih wilayah administrasi instansi Anda, sesuai piihan level yang disediakan:
Kemudian klik Simpan, maka akan lanjut ke halaman Profil Rumah Sakit, sebagai berikut:
V.04.01 33
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
Kemudian klik tombol Simpan, maka muncul halaman dashboard instansi, seperti berikut :
V.04.01 34
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
NB : Ketika muncul halaman dashboard instansi, terdapat ucapan selamat datang yang
menunjukkan Anda telah terdaftar dengan profil Rumah Sakit (bagian yang dilingkari). Pastikan
profil Anda sesuai dengan instansi tempat Anda bekerja.
V.04.01 35
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
Kemudian klik Icon User, maka akan muncul pilihan seperti berikut:
Klik pada nama yang ada pada pilihan tersebut, maka akan muncul:
V.04.01 36
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
Anda dapat mengedit data dengan mengisi kolom isian yang ada pada halaman profil. Setelah
mengisikan data, terdapat 3 pilihan, yaitu:
V.04.01 37
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
Kemudian klik Icon User, maka akan muncul pilihan seperti berikut:
Klik pada instansi yang ada pada pilihan tersebut, maka akan muncul:
V.04.01 38
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
Anda dapat mengedit data dengan mengisi kolom isian yang ada pada halaman profil. Setelah
mengisikan data, terdapat 3 pilihan, yaitu :
V.04.01 39
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
NB: Tampilan halaman pada kasus PD3I lainnya sama seperti pada kasus campak.
V.04.01 40
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
1. Daftar Kasus
Menu ini menampilkan daftar penderita PD3I di puskemas tersebut selama periode dan wilayah
tertentu. Menu ini otomatis terbuka saat mengklik tombol campak pada dashboard. Contoh:
pada kasus campak, seperti berikut (bagian yang ditandai):
Kemudian pilih salah satu jumlah yang anda inginkan, maka jumlah daftar kasus yang
ditampilkan akan sesuai dengan jumlah yang dipilih.
V.04.01 41
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
b. Cara Mencari Penderita Kasus PD3I dalam Daftar Kasus yang Ditampilkan
Isikan nama atau data lain penderita campak pada menu search, seperti berikut (contoh:
menggunakan nama):
V.04.01 42
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
Pada list daftar kasus PD3I, terdapat beberapa tombol fungsi seperti berikut:
1. Lihat detail penderita: untuk melihat data individual detail penderita tersebut
Klik tombol berwarna hijau dengan tanda bintang, maka akan muncul halaman seperti
berikut:
4. PE: untuk membuka form PE pasien tersebut tanpa harus memilih menu entry baru PE (pada
daftar PE kasus PD3I)
Klik tombol berwarna hijau dengan tulisan PE, maka akan muncul form PE yang harus Anda
isi. Setelah form PE terisi dengan benar, maka tombol PE akan berubah warna menjadi merah
dengan tulisan sudah PE.
V.04.01 43
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
V.04.01 44
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
V.04.01 45
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
V.04.01 46
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
V.04.01 47
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
V.04.01 48
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
3. Analisa Kasus
Menampilkan analisa kasus PD3I sesuai dengan data yang diinput. Prototipe ini akan secara
otomatis menampilkan analisa dari data yang telah diinput (default).
Klik Analisa Kasus pada modul kasus PD3I, maka akan muncul halaman seperti berikut
(contoh: kasus campak):
V.04.01 49
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
2. Sejak untuk menentukan periode daftar kasus yang akan ditampilkan sejak tanggal
tertentu
3. Sampai untuk menentukan periode daftar kasus yang akan ditampilkan sampai tanggal
tertentu
4. Provinsi isikan provinsi yang akan dilihat grafiknya
5. Kabupaten isikan kabupaten yang akan dilihat grafiknya
6. Kecamatan isikan kecamatan yang akan dilihat grafiknya
Puskesmas isikan puskesmas yang akan dilihat grafiknya
Kemudian, klik tampilkan, maka grafik yang ada akan diperbaharui dengan otomatis.
- Klik Download JPEG image untuk mengunduh grafik dalam bentuk gambar format
JPEG
Jika memilih download PNG image, maka akan muncul halaman seperti berikut:
V.04.01 50
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
- Klik download PDF document untuk mengunduh grafik dalam format PDF
Jika memilih download PDF document, maka akan muncul halaman seperti berikut:
V.04.01 51
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
- Klik download SVG vector image untuk mengunduh grafik dalam bentuk gambar
vektor format SVG
Jika memilih download SVG vector image, maka akan muncul halaman seperti berikut:
V.04.01 52
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
Menu ini menampilkan daftar pasien yang telah dilakukan penyelidikan epidemiologi. Klik menu
daftar kasus penyelidikan epidemiologi, maka akan muncul halaman seperti berikut (contoh :
Tetanus Neonatorum):
V.04.01 53
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
maka akan tampil halaman seperti berikut (contoh : congenital rubella syndrom) :
NB : Tampilan halaman pada kasus PD3I lainnya sama seperti pada kasus congenital rubella
syndrom.
V.04.01 54
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
1. Daftar Kasus
Menu ini menampilkan daftar penderita PD3I di puskemas tersebut selama periode dan wilayah
tertentu. Menu ini otomatis terbuka saat mengklik tombol congenital rubella syndrom pada
dashboard. Contoh : pada kasus congenital rubella syndrom, seperti berikut (bagian yang
ditandai) :
Klik kolom isian di menu show, kemudian akan muncul pilihan seperti berikut (yang ditandai):
Kemudian pilih salah satu jumlah yang anda inginkan, maka jumlah daftar kasus yang
ditampilkan akan sesuai dengan jumlah yang dipilih.
V.04.01 55
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
b. Cara Mencari Penderita Kasus PD3I dalam Daftar Kasus yang Ditampilkan
Isikan nama atau data lain penderita campak pada menu search, seperti berikut (contoh :
menggunakan nama) :
Untuk melihat daftar pasien di halaman selanjutnya, klik next atau angka halaman terletak di
bagian bawah halaman daftar kasus, seperti berikut :
V.04.01 56
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
Pada list daftar kasus PD3I, terdapat beberapa tombol fungsi seperti berikut :
V.04.01 57
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
V.04.01 58
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
V.04.01 59
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
V.04.01 60
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
V.04.01 61
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
V.04.01 62
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
3. Analisa Kasus
Menampilkan analisa kasus PD3I sesuai dengan data yang di input. Prototipe ini akan secara
otomatis menampilkan analisa dari data yang telah diinput (default).
Klik Analisa Kasus pada modul kasus PD3I, maka akan muncul halaman seperti berikut
(contoh : kasus congenital rubella syndrom) :
V.04.01 63
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
Kemudian, klik tampilkan, maka grafik yang ada akan diperbaharui dengan otomatis.
- Klik Download JPEG image untuk mengunduh grafik dalam bentuk gambar format
JPEG
Jika memilih download PNG image , maka akan muncul halaman seperti berikut :
V.04.01 64
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
- Klik Download PDF document untuk mengunduh grafik dalam format PDF
Jika memilih Download PDF document , maka akan muncul halaman seperti berikut :
V.04.01 65
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
- Klik Download SVG vector image untuk mengunduh grafik dalam bentuk gambar
vekto format SVG
Jika memilih Download SVG vector image, maka akan muncul halaman seperti berikut
:
V.04.01 66
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
V.04.01 67
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
Ekspor Data
Ekspor Data Semua Variabel
Anda dapat mengekspor semua variabel yang tersimpan di sistem dalam bentuk excel dengan cara
mengklik icon kasus PD3I yang akan diekspor datanya pada dashboard instansi Anda, seperti pada
gambar berikut (icon yang dilingkari) :
Terdapat beberapa filter seperti gambar di atas. Pilih periode yang diinginkan dan wilayah sesuai
dengan instansi tempat Anda bekerja. Contoh: Provinsi Jawa Tengah, Kabupaten Sukoharjo,
Kecamatan Sukoharjo, Puskesmas Sukoharjo. Tombol ekspor excel akan aktif.
V.04.01 68
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
Kemudian klik tombol ‘Export Excel’, maka akan muncul pop up menu seperti berikut:
Klik tombol OK maka file yang Anda unduh akan tersimpan di dalam media penyimpanan pada
komputer atau laptop anda.
V.04.01 69
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
Klik analisa kasus (dilingkari), kemudian akan muncul halaman seperti berikut:
V.04.01 70
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
Terdapat beberapa filter seperti gambar di atas. Pilih periode yang diinginkan dan wilayah sesuai
dengan instansi tempat Anda bekerja. Contoh: Puskesmas Bambanglipuro, Kecamatan
Bambanglipuro.
V.04.01 71
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
Kemudian klik tombol ‘Export Excel’, maka akan muncul pop up seperti berikut :
Klik tombol OK maka file yang Anda unduh akan tersimpan di dalam media penyimpanan pada
komputer atau laptop anda.
V.04.01 72
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
Impor Data
Anda dapat mengimpor file kasus yang telah Anda buat sebelumnya secara offline melalui perangkat
komputer maupun perangkat digital lain. Hal ini dapat dilakukan dengan cara mengklik icon kasus PD3I
yang akan diimpor datanya pada dashboard instansi Anda, seperti pada gambar berikut (icon yang
dilingkari)
Kemudian akan muncul tampilan seperti berikut, kemudian klik menu import (menu yang dilingkari)
V.04.01 73
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
Maka akan muncul tampilan seperti berikut, klik browse untuk memilih file yang ingin Anda import
Selanjutnya Anda akan menjumpai tampilan file explorer dan silahkan Anda memilih file yang ingin
Anda impor.
Klik Open, maka Anda akan kembali ke halaman impor, dan nama file tersebut akan muncul di
sebelah tombol browse. Berikut tampilan jika Anda telah berhasil memilih file yang akan diimpor.
V.04.01 74
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
Klik Upload, maka secara otomatis data tersimpan dan lanjut ke halaman daftar kasus.
V.04.01 75
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
V.04.01 76
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
V.04.01 77
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
V.04.01 78
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
V.04.01 79
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
status kasus pasien dapat dirubah, dengan fungsi edit di disekitarnya. Bukan indeks merupakan kasus tambahan akibat
halaman daftar kasus. tertular campak dari pasien berstatus indeks
2 Pilih jawaban sesuai data yang ada dengan mengklik combo Keadaan akhir pasien campak saat dilakukan pelacakan atau
Keadaan akhir
6 box yang tersedia perawatan
2 Diberi vitamin Pilih jawaban “ya” / “tidak” / “tidak tahu” sesuai data yang
Pasien diberikan vitamin A atau tidak
7 A ada dengan mengklik combo box yang tersedia
Klasifikasi final adalah klasifikasi akhir setelah hasil laboratorium
keluar atau saat dokter yang berwenang menentukan klasifikasi
final. Klasifikasi final terdiri dari 4, yaitu :
i. Kasus campak (lab) adalah kasus suspect campak yang diambil
spesimen darah adekuat dengan hasil pemeriksaan IgM campak
positif
ii. Kasus campak (epid) adalah kasus suspect campak yang tidak
ada spesimen adekuat namun ada hubungan epidemiologi
dengan kasus pasti laboratorium (biasanya dalam kasus KLB)
2 Pilih jawaban sesuai data yang ada dengan mengklik combo
Klasifikasi final iii. Kasus campak klinis adalah kasus suspect campak yang tidak ada
8 box yang tersedia
spesimen atau spesimen tidak adekuat serta tidak ada hubungan
epidemiologi dengan kasus pasti laboratorium ( berdasar hasil
pemeriksaan dokter atau petugas kesehatan yang memeriksa)
iv. Bukan campak/rubella (discarded) adalah kasus suspect campak
yang diambil spesimen darah adekuat, namun hasil pemeriksaan
IgM campak dan rubella negatif
v. Rubella adalah kasus suspect campak yang diambil spesimen
darah adekuat, namun hasil pemeriksaan IgM campak negatif
dan IgM Rubella positif
Data Spesimen
dan Hasil
Laboratorium
(Kelompok
Data Elemen)
(Untuk
menginput
V.04.01 80
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
data spesimen,
maka klik
tombol
tambah
sampel )
Pemeriksaan laboratorium yang dilakukan pada spesimen yang
diambil. Pemeriksaan laboratorium pada campak, terdiri dari 2,
2 Nama Pilih nama pemeriksaan sesuai data yang ada dengan mengklik
yaitu : serologi dan virologi. Pemeriksaan serologi menggunakan
9 pemeriksaan combo box yang tersedia
spesimen darah (serum). Sedangkan pemeriksaan virologi
menggunakan spesimen urin atau oral swab/fluid
Klik kolom isian tanggal. Kemudian pilih bulan, tahun, dan
3 Tanggal ambil tanggal dengan cara mengklik masing-masing item. Kolom Tanggal pengambilan spesimen atau sampel pasien (darah/urin/oral
0 sampel isian tanggal, memungkinkan diinput secara manual dengan swab)
format dd-mm-yyyy
3 Pilih nama pemeriksaan sesuai data yang ada dengan mengklik Tipe spesimen merupakan jenis spesimen yang dikirimkan ke
Jenis sampel
1 combo box yang tersedia laboratorium
V.04.01 81
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
V.04.01 82
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
V.04.01 83
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
Jika alat pemotong tali pusat bukan gunting atau bambu, maka pilih
2 Alat Pemotong lain-lain. Sementara itu, jika pemberi informasi lupa atau tidak dapat
Alat yang digunakan untuk memotong tali pusat saat
1 Tali Pusat meyebutkannya atau tidak didapatkan data pasti, maka pilih tidak jelas.
bayi lahir
2 Rawat Rumah Pilihan tidak jelas dapat dipilih ketika pemberi informasi lupa atau tidak
Keterangan apakah bayi di rawat di rumah sakit atau
2 Sakit dapat meyebutkannya atau tidak didapatkan data pasti. tidak
2 Pilihlah jawaban sesuai data yang ada dengan cara mengklik combo box
Keadaan akhir bayi setelah dilakukan perawatan atau
3 Keadaan Akhir yang tersedia saat dilakukan pemeriksaan terakhir
Klasifikasi Final Klasifikasi final merupakan kesimpulan diagnosis yang
2 (kesimpulan ditentukan oleh pemeriksa (tenaga medis yang
4 diagnosis) berwenang)
i. Kasus konfirm TN adalah kasus tersangka
tetanus neonatorum yang menunjukkan
gejala patognomonis tetanus neonatorum
ii. Kasus tersangka TN adalah kasus yang diduga
seabagai kasus tetanus neonatorum namun
Pilih jawaban sesuai data yang ada dengan mengklik combo box yang
data tidak lengkap
tersedia
iii. Bukan TN adalah kasus tersangka tetanus
neonatorum yang setelah dilakukan
pemeriksaan dinyatakan bukan sebagai kasus
tetanus neonatorum karena tidak terdapat
gejala patognomonis tetanus neonatorum
V.04.01 84
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
V.04.01 85
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
V.04.01 86
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
V.04.01 87
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
V.04.01 88
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
V.04.01 89
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
V.04.01 90
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
1
Isikan secara manual alamat detail pasien pada kolom isian alamat. Alamat detail tempat tinggal pasien saat sakit AFP
3 Alamat
No epidemiologi otomatis yang akan muncul ketika data
No epidemiologi ini masih dapat diedit manual sebagai penyesuaian, untuk
1 No alamat pasien (provinisi, kabupaten/kota, kecamatan,
megantisipasi kesalahan sistem.
4 Epidemiologi kelurahan/desa) diisi lengkap.
No Isikan secara manual pada kolom isian yang tersedia. Perhatikan dengan
No epidemiologi kasus AFP yang saat ini telah digunakan
1 Epidemiologi seksama, jangan sampai tertukar dengan kolom isian no.epidemiologi
oleh petugas surveilans.
5 lama (otomatis).
Data
Surveilans
AFP
(Kelompok
Data Elemen)
Tanggal
mulai lumpuh Data elemen ini wajib diisi untuk menentukan umur dan no.epidemiologi
(bukan otomatis. Klik kolom isian tanggal. Kemudian pilih bulan, tahun, dan
1 karena ruda tanggal dengan cara mengklik masing-masing item. Kolom isian tanggal, Tanggal dimana pasien mulai lumpuh bukan karena ruda
6 paksa) memungkinkan diinput secara manual dengan format dd-mm-yyyy paksa
Demam
sebelum
lumpuh
(bukan
1 karena ruda Pilihlah jawaban sesuai data yang ada dengan cara mengklik combo box Tanggal dimana pasien demam sebelum mengalami
7 paksa) yang tersedia lumpuh bukan karena ruda paksa
Kelumpuhan
1 anggota Pilihlah jawaban sesuai data yang ada dengan cara mengklik combo box Kelumpuhan anggota gerak sebelah kanan yang dialami
8 gerak kanan yang tersedia penderita kasus AFP
Kelumpuhan
1 anggota Pilihlah jawaban sesuai data yang ada dengan cara mengklik combo box Kelumpuhan anggota gerak sebelah kiri yang dialami
9 gerak kiri yang tersedia penderita kasus AFP
V.04.01 91
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
Gangguan
2 raba anggota Pilihlah jawaban sesuai data yang ada dengan cara mengklik combo box Gangguan raba anggota gerak kanan yang dialami
0 gerak kanan yang tersedia penderita kasus AFP
Gangguan
2 raba anggota Pilihlah jawaban sesuai data yang ada dengan cara mengklik combo box Gangguan raba anggota gerak kiri yang dialami penderita
1 gerak kiri yang tersedia kasus AFP
Status imunisasi polio adalah status imunisasi polio
pasien AFP yang terdiri dari dari 2, yaitu :
1. Imunisasi rutin
Jumlah dosis : jumlah dosis imunisasi rutin yang
didapatkan oleh penderita AFP sebelum sakit
Sumber informasi : sumber yang memberikan
informasi tentang jumlah dosis
2. PIN, Mop-up, ORI, BIAS Polio
Jumlah dosis : jumlah dosis imunisasi polio
Imunisasi Pilihlah jumlah dosis sesuai data yang didapatkan dengan cara mengklik (melalui PIN, Mop-up, ORI, BIAS Polio) yang
rutin Polio combo box yang tersedia. “Tidak tahu” dipilihketika informasi tentang didapatkan oleh penderita AFP sebelum sakit
sebelum sakit imunisasi rutin polio pasien tidak jelas atau meragunakan. “Belum pernah” Sumber informasi : sumber yang memberikan
2 (dimasukkan dipilih ketika pasien belum pernah mendapatkan imunisasi rutin polio informasi tentang jumlah dosis
2 di PE saja) karena belum memenuhi kriteria umur.
Pilihlah jawaban sesuai data yang didapatkan dengan cara mengklik combo
box yang tersedia.
PIN,Mop- Pilihlah jumlah dosis sesuai data yang didapatkan dengan cara mengklik
up,ORI, BIAS combo box yang tersedia. “Tidak tahu” dipilihketika informasi tentang
Polio imunisasi rutin polio pasien tidak jelas atau meragunakan. “Belum pernah”
2 (dimasukkan dipilih ketika pasien belum pernah mendapatkan imunisasi rutin polio
3 di PE saja) karena belum memenuhi kriteria umur.
Pilihlah jawaban sesuai data yang didapatkan dengan cara mengklik
combo box yang tersedia.
V.04.01 92
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
Tanggal Klik kolom isian tanggal. Kemudian pilih bulan, tahun, dan tanggal dengan
2 imunisasi cara mengklik masing-masing item. Kolom isian tanggal, memungkinkan Tanggal dimana pederita mendapatkan imunisasi polio
4 polio terakhir diinput secara manual dengan format dd-mm-yyyy yang terakhir
Klik kolom isian tanggal. Kemudian pilih bulan, tahun, dan tanggal dengan
Tanggal cara mengklik masing-masing item. Kolom isian tanggal, memungkinkan
2 laporan Tanggal laporan tentang kasus AFP saat diterima oleh
diinput secara manual dengan format dd-mm-yyyy
5 diterima petugas surveilans/yang berwenang
Klik kolom isian tanggal. Kemudian pilih bulan, tahun, dan tanggal dengan
cara mengklik masing-masing item. Kolom isian tanggal, memungkinkan
2 Tanggal Tanggal dilakukan pelacakan ke tempat tinggal pasien
diinput secara manual dengan format dd-mm-yyyy
6 pelacakan (penyelidikan epidemiologi)
Pilihlah jawaban sesuai data yang didapatkan dengan cara mengklik combo
2 Keadaan box yang tersedia. Keadaan akhir pasien setelah dilakukan perawatan atau
7 akhir saat dilakukan pemeriksaan terakhir
Kontak adalah kejadian saat pasien mengalami kontak
dengan orang yang mengalami terlebih dahulu sakit
2 Pilihlah jawaban sesuai data yang didapatkan dengan cara mengklik combo serupa seperti pasien
8 Kontak box yang tersedia.
Kasus AFP yang pada hasil pemeriksaan tinjanya di
2 Klasifikasi Pilihlah jawaban sesuai data yang didapatkan dengan cara mengklik combo laboratorium ditemukan virus polio liar, cVDPV, atau hot
9 final box yang tersedia. case dengan salah satu spesimen kontak positif VPL
Kasus AFP yang pada hasil pemeriksaan tinjanya di
laboratorium tidak ditemukan virus polio liar, cVDPV,
atau hot case dengan salah satu spesimen kontak positif
VPL.
Kasus AFP yang tidak cukup bukti untuk diklasifikasikan
sebagai kasus non polio secara laboratoris (virologis)
yang dikarenakan antara lain :
- Spesimen tidak adekuat dan terdapat paralisis
residual pada kunjungan ulang 60 hari setelah
terjadinya kelumpuhan
V.04.01 93
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
V.04.01 94
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
2. ITD
3. Sequencing
Pemeriksaan laboratorium yang dilakukan pada
spesimen stool (feses) kedua. Jenis pemeriksaan yang
Jenis dapat dilakukan terdapat 3 jenis, yaitu :
pemeriksaan 1. Isolasi virus
3 laboratorium 2. ITD
3 spesimen II Diisi oleh petugas surveilans kabupaten atau petugas laboratorium 3. Sequencing
3 Hasil laboratorium sesuai dengan pemeriksaan yang
4 Hasil lab Diisi oleh petugas surveilans kabupaten atau petugas laboratorium dilakukan pada spesimen stool (feses) penderita AFP.
V.04.01 95
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
V.04.01 96
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
Jika belum diberi nama, maka diisi “An Nama Ibu Kandung”.
Nama pasien sesuai kartu identitas yang berlaku/akte
Hanya boleh diisikan dengan huruf atau spasi. Tidak boleh ada
kelahiran/kartu keluarga
8 Nama Bayi tanda baca
Tidak jelas dipilih ketika pasien mengalami kondisi khusus
Jenis kelamin pasien
9 Jenis kelamin (contoh : hermaprodit)
1 Memungkinkan diinput secara manual dengan format dd-mm- Tanggal lahir sesuai kartu identitas yang berlaku/akte
0 Tanggal lahir yyyy kelahiran/kartu keluarga
Dapat terisi otomatis, ketika tanggal lahir dan tanggal periksa
1 diisi. Dapat diisi manual, dengan memilih umur, kemudian Umur pasien saat dicurigai dicurigai menderita CRS
1 Umur isikan data
Pilihlah dengan mengklik pilihan yang ada. Selain itu, bisa
1 dengan cara mengetikkan bebera huruf, maka akan menuju Provinsi tempat tinggal pasien saat dicurigai menderita CRS
2 Provinsi provinsi yang dipilih.
Pilihlah dengan mengklik pilihan yang ada. Selain itu, bisa
Kabupaten atau kota madya tempat tinggal pasien saat
1 dengan cara mengetikkan bebera huruf, maka akan menuju
dicurigai menderita CRS
3 Kabupaten/kota provinsi yang dipilih.
Pilihlah dengan mengklik pilihan yang ada. Selain itu, bisa
1 dengan cara mengetikkan bebera huruf, maka akan menuju Kecamatan tempat tinggal pasien saat dicurigai menderita CRS
4 Kecamatan provinsi yang dipilih.
Pilihlah dengan mengklik pilihan yang ada. Selain itu, bisa
Kelurahan atau desa tempat tinggal pasien saat dicurigai
1 dengan cara mengetikkan bebera huruf, maka akan menuju
menderita CRS
5 Kelurahan/ desa provinsi yang dipilih.
1 Isikan secara manual alamat detail pasien pada kolom isian Alamat detail tempat tinggal pasien saat dicurigai menderita
6 Alamat alamat (diisi yang lengkap rt/rw desa kelurahan). CRS
1 Tempat bayi Isikan secara manual dengan huruf tanpa menggunakan tanda
7 dilahirkan baca apapun Tempat atau fasilitas kesehatan dimana bayi dilahirkan
1 Ibu kandung pasien sesuai dengan akte kelahiran atau kartu
Isikan nama Ibu pasien secara manual
8 Nama Ibu keluarga
Isikan secara manual dengan angka. Jika lebih dari satu, maka
pisahkan dengan tanda koma. Untuk nomor Diisi dengan
1 nomor Telepon yang bersangkutan. Fix line dan CDMA
9 Nomor Telp ditampilkan dengan format : Kode Negara (misal : 62) diikuti Nomor telepon yang aktif dan dapat dihubungi
V.04.01 97
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
V.04.01 98
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
V.04.01 99
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
V.04.01 100
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
V.04.01 101
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
Pilih jawaban degan cara mengklimk kolom pilihan yang Pemeriksaan laboratorium yang dilakukan untuk mendeteksi
3 Pemeriksaan tersedia. Jika jawaban “ya”, maka Anda harus mengisi kategori adanya virus Rubella atau yang lain pada spesimen darah yang
6 Laboratorium selanjutnya. diambil
Isikan sesuai kolom isian yang ada. Isikan tanggal (ambil
spesimen, dikirim ke Lab, tiba di Lab) dengan mengklik kolom
isian yang tersedia. Memungkinkan diinput secara manual
dengan format dd-mm-yyyy
Kolom isian “jenis spesimen (serum 2)” diisi jika memang
terdapat 2 spesimen. Isikan sesuai kolom isian yang ada. Isikan
tanggal (ambil spesimen, dikirim ke Lab, tiba di Lab) dengan
mengklik kolom isian yang tersedia. Memungkinkan diinput
secara manual dengan format dd-mm-yyyy
Isikan sesuai kolom isian yang ada. Isikan tanggal (ambil
spesimen, dikirim ke Lab, tiba di Lab) dengan mengklik kolom
isian yang tersedia. Memungkinkan diinput secara manual
dengan format dd-mm-yyyy
Pada hasil pemeriksaan laboratorium, terdapat lima kategori
data element :
1. Jenis Pemeriksaan IgM serum ke 1
Isikan hasil pemeriksaan IgM serum ke 1 dengan mengklik
combo box yang tersedia. Anda dapat memilih positif atau
negatif. Selain itu terdapat dua sub kategori, yaitu : jenis
virus dan tanggal hasil lab. Isikan secara manual untuk
jenis virus, sedangkan isikan tanggal hasil lab keluar
dengan mengklik kolom isian tanggal hasil lab. Kolom isian
tanggal hasil lab memungkinkan diinput secara manual
dengan format dd-mm-yyyy.
2. Jenis Pemeriksaan IgM serum ke 2 (ulangan)
3 Hasil Pemeriksaan Isikan hasil pemeriksaan IgM serum ke 2 dengan mengklik Hasil pemeriksaan laboratorium yang telah dilakukan oleh
7 Laboratorium combo box yang tersedia. Anda dapat memilih positif atau laboratorium rujukan nasional atau RS
V.04.01 102
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
V.04.01 103
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
V.04.01 104
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
V.04.01 105
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
V.04.01 106
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
Tanggal dilakukan
Klik kolom isian tanggal. Kemudian pilih bulan, tahun, dan tanggal dengan
penyelidikan epidemioogi
7 Tanggal penyelidikan cara mengklik masing-masing item. Kolom isian tanggal, memungkinkan
terhadap pasien campak
diinput secara manual dengan format dd-mm-yyyy
tersebut
Isikan secara manual berupa huruf. Jika lebih dari 1 orang, maka tambahkan Petugas yang melakukan
8 Pelaksana
nama pelaksana dengan klik tanda +, kemudian isikan nama pelaksana. penyelidika epidemiologi
V.04.01 107
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
V.04.01 108
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
Klik kolom isian tanggal. Kemudian pilih bulan, tahun, dan tanggal dengan cara Tanggal dilakukan penyelidikan
8 Tanggal PE dialamat sementara mengklik masing-masing item. Kolom isian tanggal, memungkinkan diinput epidemiologi di alamat sementara
secara manual dengan format dd-mm-yyyy pasien
Jumlah kasus tambahan yang
ditemukan saat atau setelah
9 Jumlah kasus tambahan Isikan secara manual dengan angka tanpa tanda baca apapun melakukan penyelidikan
epidemologi di alamat tinggal
sementara
Isikan secara manual alamat detail pasien (diisi yang lengkap rt/rw desa
1
Alamat tempat tinggal kelurahan). Jika alamat telah diisi makan kolom isian tanggal dan jumlah akan Alamat tempat tinggal pasien
0
aktif.
Klik kolom isian tanggal. Kemudian pilih bulan, tahun, dan tanggal dengan cara Tanggal dilakukan penyelidikan
1
Tanggal PE dialamat tempat tinggal mengklik masing-masing item. Kolom isian tanggal, memungkinkan diinput epidemiologi di alamat tempat
1
secara manual dengan format dd-mm-yyyy tinggal pasien
Jumlah kasus tambahan yang
ditemukan saat atau setelah
1
Jumlah kasus tambahan Isikan secara manual dengan angka tanpa tanda baca apapun melakukan penyelidikan
2
epidemologi di alamat tempat
tinggal pasien
1 Isikan secara manual alamat detail tempat kerja pasien. Jika alamat telah diisi Tempat pasien bekerja saat sakit
Tempat kerja
3 makan kolom isian tanggal dan jumlah akan aktif. campak
Klik kolom isian tanggal. Kemudian pilih bulan, tahun, dan tanggal dengan cara
1 Tanggal dilakukan penyelidikan
Tanggal PE di tempat kerja mengklik masing-masing item. Kolom isian tanggal, memungkinkan diinput
4 epidemiologi di tempat kerja pasien
secara manual dengan format dd-mm-yyyy
Jumlah kasus tambahan yang
1 ditemukan saat atau setelah
Jumlah kasus tambahan Isikan secara manual dengan angka tanpa tanda baca apapun
5 melakukan penyelidikan
epidemologi di tempat kerja pasien
Lokasi lain terkait dengan pasien
1 Isikan secara manual lokasi PE yang dikunjungi. Jika lebih dari 1 tempat, maka
Lain-lain (sebutkan) yang dikunjungi saat melakukan
6 pisahkan dengan menggunkan tanda koma. Contoh : tpa, masjid
penyelidikan epidemiologi
V.04.01 109
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
Klik kolom isian tanggal. Kemudian pilih bulan, tahun, dan tanggal dengan cara
1 Tanggal dilakukan penyelidikan
Tanggal PE mengklik masing-masing item. Kolom isian tanggal, memungkinkan diinput
7 epidemiologi di lokasi lain
secara manual dengan format dd-mm-yyyy
Jumlah kasus tambahan yang
1 ditemukan saat atau setelah
Jumlah kasus tambahan Isikan secara manual dengan angka tanpa tanda baca apapun
8 melakukan penyelidikan
epidemologi di lokasi lain
Kolom isian ini akan terisi secara otomatis yang merupakan penjumlahan dari
1 data kasus tambahan yang diisikan pada no. 9,12,15,18. Kolom isian ini Jumlah total kasus tambahan di
Jumlah Total Kasus Tambahan
9 memungkinkan untuk diedit secara manual dengan mengklik kolom isian lokasi penyelidikan epidemiologi
tersebut dan isikan dengan menggunakan angka.
Informasi Penyelidikan (Kelompok
Data Elemen)
Klik kolom isian tanggal. Kemudian pilih bulan, tahun, dan tanggal dengan cara Tanggal dilakukan penyelidikan
2
Tanggal penyelidikan (dihilangkan) mengklik masing-masing item. Kolom isian tanggal, memungkinkan diinput epidemioogi terhadap pasien
0
secara manual dengan format dd-mm-yyyy campak tersebut
2 Isikan secara manual berupa huruf. Jika lebih dari 1 orang, maka tambahkan Petugas yang melakukan penyelidika
Pelaksana
1 nama pelaksana dengan klik tanda +, kemudian isikan nama pelaksana. epidemiologi
V.04.01 110
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
V.04.01 111
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
Dapat terisi otomatis, ketika tanggal lahir dan tanggal rash atau tanggal demam diisi. Dapat Umur pasien saat dicurigai
7 Umur diisi manual, dengan memilih umur, kemudian isikan data menderita tetanus neonatorum
Pasien dicurigai tetanus
neonatorum merupakan anak
Isikan secara manual dengan angka tanpa tanda baca apapun
keberapa di dalam keluarga
8 Anak ke kandung
Nama Ayah kandung pasien sesuai
Hanya boleh diisikan dengan huruf atau spasi. Tidak boleh ada tanda baca dengan akte kelahiran atau kartu
9 Nama Ayah keluarga
Umur ayah kandung pasien saat
1 Isikan secara manual dengan angka tanpa tanda baca apapun anaknya dicurigai sakit tetanus
0 Umur Ayah neonatorum
Karakter yang diijinkan 0-9. Diisi : 1.Tidak/Belum Sekolah, jika pasien tidak pernah
sekolah atau belum masuk sekolah 2.Belum Tamat SD/Sederajat, jika pasien sudah
pernah sekolah SD / sederajad namun tidak tamat / tidak menyelesaikan pendidikannya
3.SD/Sederajat, jika pasien tamat SD / sederajat 4.SLTP/Sederajat, jika pasien tamat
SLTP / sederajat 5.SLTA/Sederajat, jika pasien tamat SLTA / sederajat 6.Diploma I/II, jika Jenjang pendidikan formal terakhir
pasien tamat Diploma I /II 7.Akademi/Diploma III/Sarjana Muda, jika pasien tamat yang dimiliki oleh Ayah kandung
Akademi, Diploma III, atau Sarjana Muda 8.Diploma IV/Strata I, jika pasien tamat Diploma pasien dan dapat dibuktikan
1 Pendidikan terakhir IV / Strata 1 9.Strata II, jika pasien tamat Strata II 10.Strata III, jika pasien dengan dokumen resmi
1 Ayah saja tamat Strata III (ijazah)
1 Hanya boleh diisikan dengan huruf atau spasi. Tidak boleh ada tanda baca. Isikan sesuai
2 Pekerjaan Ayah dengan KBJI,BPS Pekerjaan Ayah pasien
Nama Ibu kandung pasien sesuai
1 dengan akte kelahiran atau kartu
3 Nama Ibu Hanya boleh diisikan dengan huruf atau spasi. Tidak boleh ada tanda baca keluarga
Karakter yang diijinkan 0-9. Diisi : 1.Tidak/Belum Sekolah, jika pasien tidak pernah
sekolah atau belum masuk sekolah 2.Belum Tamat SD/Sederajat, jika pasien sudah
pernah sekolah SD / sederajad namun tidak tamat / tidak menyelesaikan pendidikannya
3.SD/Sederajat, jika pasien tamat SD / sederajat 4.SLTP/Sederajat, jika pasien tamat Jenjang pendidikan formal terakhir
SLTP / sederajat 5.SLTA/Sederajat, jika pasien tamat SLTA / sederajat 6.Diploma I/II, jika yang dimiliki oleh Ayah kandung
pasien tamat Diploma I /II 7.Akademi/Diploma III/Sarjana Muda, jika pasien tamat pasien dan dapat dibuktikan
1 Pendidikan terakhir Akademi, Diploma III, atau Sarjana Muda 8.Diploma IV/Strata I, jika pasien tamat Diploma dengan dokumen resmi
4 Ibu IV / Strata 1 9.Strata II, jika pasien tamat Strata II 10.Strata III, jika pasien (ijazah)
V.04.01 112
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
V.04.01 113
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
Klik kolom isian tanggal. Kemudian pilih bulan, tahun, dan tanggal dengan cara mengklik
2 masing-masing item. Kolom isian tanggal, memungkinkan diinput secara manual dengan
4 Tanggal lahir bayi format dd-mm-yyyy Tanggal lahir bayi
Pilih isian “ya” atau “tidak” sesuai data yang ada dengan mengklik combo box yang
2 Apakah bayi tersedia. Jika jawaban “ya”, maka kolom isian tanggal meninggal dan umur saat Kondisi terakhir bayi apakah hidup
5 meninggal meninggal akan aktif. Selanjutnya isi tanggal meninggal dan umur saat meninggal atau meninggal
Klik kolom isian tanggal. Kemudian pilih bulan, tahun, dan tanggal dengan cara mengklik
masing-masing item. Kolom isian tanggal, memungkinkan diinput secara manual dengan
format dd-mm-yyyy Tanggal saat bayi meninggal
Umur saat bayi meninggal dalam
Isikan secara manual dengan angka tanpa tanda baca apapun hari
2 Waktu lahir apakah Pilih isian “ya” / “tidak” / “tidak tahu” sesuai data yang ada dengan mengklik combo box Waktu bayi lahir apakah bayi
6 bayi menangis yang tersedia menangis atau tidak
Apakah terlihat
tanda-tanda
kehidupan lain dari Jika jawaban pertanyaan sebelumnya “tidak tahu”, maka tanyakan tanda-tanda Terlihatnya tanda-tanda kehidupan
2 bayi (misal : sedikit kehidupan lainnya. Pilih isian “ya” / “tidak” / “tidak tahu” sesuai data yang ada dengan lain dari bayi (misal : sedikit
7 gerakan) mengklik combo box yang tersedia gerakan)
Setelah lahir,
apakah bayi bisa
menetek atau Pilih isian “ya” / “tidak” / “tidak tahu” sesuai data yang ada dengan mengklik combo box Bayi dapat menetek atau
2 menghisap susu yang tersedia. Bila jawaban tidak, maka stop pelacakan. Bila jawaban ya, maka lanjutkan menghisap susu botol dengan baik
8 botol dengan baik ke pertanyaan berikutnya. setelah lahir
Apakah 3 hari
kemudian tiba-tiba
mulut bayi mencucu Pilih isian “ya” / “tidak” / “tidak tahu” sesuai data yang ada dengan mengklik combo box Mulut bayi mencucu dan tidak bisa
2 dan tidak bisa yang tersedia. Bila jawaban tidak, maka stop pelacakan. Bila jawaban ya, maka lanjutkan menetek tiba-tiba saat 3 hari
9 menetek ke pertanyaan berikutnya. setelah lahir
Klik kolom isian tanggal. Kemudian pilih bulan, tahun, dan tanggal dengan cara mengklik
3 Tanggal tidak mau masing-masing item. Kolom isian tanggal, memungkinkan diinput secara manual dengan Tanggal saat bayi tidak mau
0 menetek/minum format dd-mm-yyyy menetek atau minum
V.04.01 114
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
V.04.01 115
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
V.04.01 116
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
Isilah secara manual dengan angka tanpa tanda baca apapun. Contoh : 2015
Apakah ibu
mendapat suntikan Status pemberian imunisasi TT
TT calon pengantin Bila jawaban ya, maka isilah tahun mendapat imunisasi pertama dan/atau kedua. calon pengantin kepada ibu
Isilah secara manual dengan angka tanpa tanda baca apapun. Contoh : 2015
Tentukan status TT ibu pada saat kehamilan bayi tersebut berdasarkan jawaban
pertanyaan terkait status pemberian imunisasi TT kepada ibu saat kehamilan
Status TT ibu pada sebelumnya dan pemberian imunisasi TT calon pengantin dengan memperhatikan
4 saat kehamilan bayi interval waktu pemberian TT. Pilih salah satu pilihan yang ada (TT1/TT2/TT3/TT4/TT5) Status TT ibu pada saat kehamilan
4 tersebut dengan mengklik combo box yang tersedia bayi tersebut
Riwayat Persalinan
(Kelompok Data
Elemen)
4 Data Persalinan Isilah data persalinan ibu pada kolom yang tersedia. Isikan semua data yang ada, jika ibu Data ibu pada saat menjalani
5 (dibuat kolom) pernah melahirkan lebih dari satu kali. persalinan
Obat yang
4 dibubuhkan setelah Pilih salah satu pilihan yang ada ( Alkohol/Iod atau Ramuan tradisional atau kasa kering Obat yang dibubuhkan setelah tali
6 tali pusat dipotong atau lainnya) dengan mengklik combo box yang tersedia pusat bayi dipotong
Jika jawaban
ramuan tradisional Jenis ramuan tradisional atau obat
4 atau lainnya, Isikan secara manual menggunakan huruf. Jika lebih dari satu jawaban, maka pisahkan lain yang dibubuhkan setelah tali
7 sebutkan dengan tanda baca koma. pusat bayi dipotong
Yang melakukan
perawatan tali
pusat sejak lahir
4 sampai tali pusat Pilih salah satu pilihan yang ada (tenaga kesehatan/bukan tenaga kesehatan) dengan Yang melakukan tali perawatan tali
8 puput mengklik combo box yang tersedia pusat dari awal hingga akhir
Obat atau ramuan
apa saja yang Obat atau ramuan apa saja yang
4 dibubuhkan selama Isikan secara manual dengan huruf. Jika lebih dari satu jawaban, maka pisahkan dengan dibubuhkan selama merawat tali
9 merawat tali pusat tanda koma. pusat
V.04.01 117
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
5 Kesimpulan Pilih salah satu pilihan yang ada (tenaga kesehatan/bukan tenaga kesehatan) dengan Kesimpulan diagnosis dari petugas
0 diagnosis mengklik combo box yang tersedia kesehatan
Data cakupan
(Kelompok Data
Element)
5 Cakupan imunisasi Cakupan imunisasi TT di desa kasus
1 TT di desa kasus TN Isikan secara manual dengan menggunakan angka pada tiap-tiap kategori yang ada TN
Cakupan persalinan
5 tenaga kesehatan Isikan secara manual dengan menggunakan angka tanpa menggunakan tanda baca Cakupan persalinan yang dibantu
2 (%) apapun oleh tenaga kesehatan
5 Cakupan kunjungan
3 neonatus Isikan secara manual dengan menggunakan angka pada tiap-tiap kategori yang ada Cakupan kunjungan neonatus
Tim Pelacak
5 (Kelompok Data
4 Elemen)
5 Nama Tim yang melakukan pelacakan
5 terhadap bayi
5 Jabatan
6
V.04.01 118
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
V.04.01 119
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
V.04.01 120
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
V.04.01 121
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
Klik kolom isian tanggal. Kemudian pilih bulan, tahun, dan tanggal dengan cara
2 mengklik masing-masing item. Kolom isian tanggal, memungkinkan diinput Tanggal saat pasien mulai sakit
1 Tanggal mulai sakit (demam) secara manual dengan format dd-mm-yyyy atau mengalami demam
Keluhan utama yang dirasakan
2 Keluhan utama yang oleh pasien yag mendorong
2 mendorong untuk berobat Isikan secara manual dengan huruf tanpa menggunakan tanda baca apapun untuk berobat
Pilih gejala dan tanda sakit dengan mengklik checklist yang ada. Bisa memilih Gejala dan tanda sakit yang
lebih dari satu gejala dan tanda sakit. Kolom isian tanggal akan aktif setelah dirasakan dan dialami oleh
gejala dan tanda sakit dipilih. Klik kolom isian tanggal. Kemudian pilih bulan, pasien beserta tanggal saat
2 tahun, dan tanggal dengan cara mengklik masing-masing item. Kolom isian mengalami gejala dan tanda sakit
3 Gejala dan tanda sakit tanggal, memungkinkan diinput secara manual dengan format dd-mm-yyyy yang dirasakan oleh pasien
Isikan secara manual dengan menggunakan huruf. Jika gejala lain lebih dari
satu, maka pisahkan dengan tanda koma
2 Status imunisasi DPT yang telah
4 Status imunisasi DPT didapatkan pasien
Berapa kali pernah mendapatkan
Jika sudah pernah imunisasi imunisasi DPT dan pada tahun
2 DPT, sebutkan frekuensi dan berapakah imunisasi tersebut
5 tahun imunisasi Isikan secara manual dengan menggunakan angka tanpa tanda baca apapun didapatkan
Isikan secara manual dengan menggunakan angka. Jika lebih dari satu,
pisahkan dengan tanda baca koma (Contoh : 2005, 2009).
2 Data Spesimen (Kelompok Data
6 Element)
2 Jenis spesimen yang diambil dari
7 Jenis spesimen yang diambil pasien
2 Tanggal saat pengambilan
8 Tanggal pengambilan spesimen spesimen dari pasien
2 Kode spesimen yang diambil dari
9 Kode spesimen pasien
Riwayat Pengobatan
(Kelompok Data Elemen)
V.04.01 122
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
3 Isilah keterangan tentang riwayat berobat pasien selama ini, dengan mengklik Tempat penderita melakukan
0 Penderita berobat ke cheklist yang ada. pengobatan
Antibiotik yang diberikan kepada
3 pasien atau diminum oleh pasien
1 Antibiotik saat sakit ini
3 Obat lain yang didapatkan atau
2 Obat lain diminum pasien saat sakit ini
3
3 ADS (Anti Difteri Serum) Pemberian serum anti difteri
3
4 Kondisi kasus saat ini Pilih salah satu pilihan yang ada dengan mengklik combo box yang tersedia Kondisi kasus atau pasien saat ini
Riwayat Kontak (Kelompok
Data Elemen)
Pilihlah salah satu jawaban dengan cara mengklik combo box yang tersedia.
Dalam 2 minggu terakhir Jika pernah bepergian, maka isi kolom isian kategori tempat bepergian. Isikan Riwayat bepergian pasien atau
3 sebelum sakit, apakah kolom isian tempat bepergian dengan huruf. Jika lebih dari satu tempat penderita dalam 2 minggu
5 penderita bepergian pisahkan dengan tanda koma. terakhir serta tempat bepergian
Isikan secara manual dengan menggunakan huruf. Jika lebih dari satu tempat,
maka pisahkan dengan tanda baca koma
Dalam 2 minggu terakhir
sebelum sakit, apakah Riwayat kunjungan pasien ke
penderita berkunjung ke rumah Pilihlah salah satu jawaban dengan cara mengklik combo box yang tersedia. rumah teman/saudara yang
teman/saudara yang Jika pernah bepergian, maka isi kolom isian kategori tempat bepergian. Isikan sakit/meninggal dengan gejala
3 sakit/meninggal dengan gejala kolom isian tempat bepergian dengan huruf. Jika lebih dari satu tempat yang sama dalam 2 minggu
6 yang sama pisahkan dengan tanda koma. terakhir serta tempat kunjungan
Isikan secara manual dengan menggunakan huruf. Jika lebih dari satu tempat,
maka pisahkan dengan tanda baca koma
Dalam 2 minggu terakhir, Pilihlah salah satu jawaban dengan cara mengklik combo box yang tersedia.
apakah pernah menerima tamu Jika jawaban pernah, maka isi kolom isian kategori tempat asal tamu. Isikan Riwayat mendapatkan kunjungan
3 yang sakit dengan gejala yang kolom isian tempat asal tamu dengan huruf. Jika lebih dari satu tempat dari tamu yang sakit dengan
7 sama pisahkan dengan tanda koma. gejala yang sama dalam 2
V.04.01 123
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
V.04.01 124
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
V.04.01 125
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
V.04.01 126
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
V.04.01 127
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
Pilih isian “ya” atau “tidak” sesuai data yang ada dengan mengklik combo
box yang tersedia Gangguan rasa raba pada tungkai kiri
3 Pilih isian “ya” atau “tidak” sesuai data yang ada dengan mengklik combo
2 Lengan kiri box yang tersedia Gangguan rasa raba pada lengan kanan
Pilih isian “ya” atau “tidak” sesuai data yang ada dengan mengklik combo
box yang tersedia Gangguan rasa raba pada lengan kiri
Gejala lain yang dialami oleh pasien
3 Isikan secara manual dengan huruf. Jika jawaban lebih dari satu, pisahkan selain kelumpuhan dan gangguan rasa
3 Lain-lain (sebutkan) dengan tanda koma raba
Riwayat Kontak (Kelompok
Data Elemen)
Dalam satu bulan terakhir
sebelum sakit, apakah Pilih isian “ya” atau “tidak” sesuai data yang ada dengan mengklik combo Riwayat bahwa penderita pernah
3 penderita pernah bepergian box yang tersedia. Jika jawaban “ya”, maka kolom isian lokasi bepergian dan bepergian dalam satu bulan terakhir
4 ? tanggal bepergian akan aktif, silahkan isikan jawaban sesuai data yang ada. sebelum sakit
Lokasi tempat penderita pernah
3 Memungkinkan untuk mengisi lebih dari satu tempat dan tanggal (nunggu bepergian dalam satu bulan terakhir
5 Lokasi bepergian mas hanif jadi) sebelum sakit
Memungkinkan lebih dari satu. Klik kolom isian tanggal. Kemudian pilih
bulan, tahun, dan tanggal dengan cara mengklik masing-masing item. Kolom
3 isian tanggal, memungkinkan diinput secara manual dengan format dd-mm- Tanggal saat penderita bepergian
6 Tanggal pergi yyyy dalam satu bulan terakhir sebelum sakit
Dalam satu bulan terakhir
sebelum sakit, apakah
penderita pernah Riwayat bahwa penderita pernah
berkunjung ke rumah anak berkunjung ke rumah anak yang
3 yang baru mendapat Pilih isian “ya” atau “tidak” sesuai data yang ada dengan mengklik combo mendapat imunisasi polio dalam satu
7 imunisasi polio ? box yang tersedia bulan terakhir sebelum sakit
Status Imunisasi Polio
V.04.01 128
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
V.04.01 129
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
Klik kolom isian tanggal. Kemudian pilih bulan, tahun, dan tanggal dengan
4 Tanggal kirim spesimen II ke cara mengklik masing-masing item. Kolom isian tanggal, memungkinkan Tanggal spesimen feses II dikirim ke
5 kabupaten/kota diinput secara manual dengan format dd-mm-yyyy dinas kabupaten/kota
Klik kolom isian tanggal. Kemudian pilih bulan, tahun, dan tanggal dengan
4 Tanggal kirim spesimen I ke cara mengklik masing-masing item. Kolom isian tanggal, memungkinkan Tanggal spesimen feses I dikirim ke
6 provinsi diinput secara manual dengan format dd-mm-yyyy dinas provinsi
Klik kolom isian tanggal. Kemudian pilih bulan, tahun, dan tanggal dengan
4 Tanggal kirim spesimen II ke cara mengklik masing-masing item. Kolom isian tanggal, memungkinkan Tanggal spesimen feses II dikirim ke
7 provinsi diinput secara manual dengan format dd-mm-yyyy dinas provinsi
4 Tanggal kirim spesimen I ke Tanggal spesimen I dikirim ke
8 laboratorium laboratorium
4 Tanggal kirim spesimen II ke Tanggal spesimen II dikirim ke
9 laboratorium laboratorium
Pasien tidak diambil spesimen feses
5 Tidak diambil spesimen, maka berika alasan mengapa pada
0 berikan alasannya Hanya boleh diisikan dengan huruf atau spasi. Tidak boleh ada tanda baca pasien tersebut tidak diambil spesimen
Petugas Pelacak (Kelompok
Data Elemen)
5 Isikan secara manual dengan huruf. Jika lebih dari satu, pisahkan dengan Nama petugas surveilans yang
1 Nama petugas tanda baca koma melakukan pelacakan epidemiologi
Hasil pemeriksaan
(Kelompok Data Elemen)
Diagnosis pasien yang dilakukan oleh
dokter spesialis anak atau dokter
spesialis saraf atau dokter rehabilitasi
5 medik atau dokter umum atau
2 Diagnosis pemerksa lain yang berkompeten
Nama Nama dokter spesialis anak atau dokter
5 DSA/DSS/DRM/Dr/pemeriks Isikan secara manual dengan huruf. Jika lebih satu, pisahkan dengan tanda spesialis saraf atau dokter rehabilitasi
3 a lain koma medik atau dokter umum atau
V.04.01 130
Sistem Surveilans PD3I Berbasis Web | v.04.01
V.04.01 131