SATUAN ACARA PENYULUHAN

(SAP)

Disusun Oleh:
JULIKAH

PROGRAM STUDI DIII KEBIDANAN

STIKES NGUDI WALUYO
UNGARAN
2009
 LAMPIRAN 1

SATUAN ACARA PENYULUHAN

( SAP )

Pokok Bahasan : Kekuarga Berencana

Sasaran : Ny.S (2 minngu post partum )
Hari : Jumat
Tanggal : 25 Juni 2010
Tempat : Rumah Ny.S
Waktu : 30 Menit
Penyuluh : Julikah

A. Tujuan
1. Tujuan Umum
Setelah dilakukan penyuluhan selama 45 menit, diharapkan Ny.S
mengetahui tentang metode-metode keluarga berencana.
2. Tujuan Khusus
a. Ny. S mengetahui tentang Pengertian alat
kontrasepsi
b. Ny. S mengetahui tentang tujuan pemakaian
alat kontrasepsi
c. Ny. S mengetahui tentang macam-macam alat
kontrasepsi
d. Ny.S mengetahui tentang keuntungan,
kerugian dan efek samping pemakaian alat kontrasepsi

B. Pokok Bahasan
Keluarga berencana
C. Pokok Materi
1. Pengertian alat kontrasepsi
2. Tujuan pemakaian alat kontrasepsi
3. Macam-macam alat kontrasepsi
4. Keuntungan,kerugian dan efek samping pemakaian alat kontrasepsi

D. Metode
1. Ceramah dan Tanya jawab

E. Media
Leaflet

F. Kegiatan
Tahap/ Waktu Kegiatan Penyuluhan Sasaran Metode
Pendahuluan 1. Mengucap salam Menjawab salam Tanya
( 5 menit ) dan perkenalan jawab
2. Menjelaskan Mendengarkan Ceramah
maksud dan tujuan
penyuluhan
Pelaksanaan Menjelaskan tentang
( 15 menit ) 1. Menjelaskan Mendengarkan dan Ceramah
Pengertian alat nemperhatikan
kontrasepsi
Mendengarkan dan Ceramah
2. Menjelaskan memperhatikan
tujuan pemakaian alat
kontrasepsi
Mendengarkan dan Ceramah
 3. Menjelaskan memperhatikan
macam-macam alat
kontrasepsi Mendengarkan dan Ceramah
memperhat
4. Menjelaskan
keuntungan, kerugian
dan efek samping
pemakaian alat
kontrasepsi
Penutup 1. Memberikan Bertanya Tanya
( 10 menit ) kesempatan kepada ibu jawab
untuk bertanya ceramah
2. Menjawab Ibu menjawab
pertanyaan pertanyaan
Mendengarkan
3. Menyampaikan
kesimpulan hasil
kegiatan Mendengarkan
4. Evaluasi Menjawab salam
5. Menutup
pertemuan dengan
mengucapkan salam

G. Evaluasi
Prosedur : post test
Bentuk : test lisan
SOAL
1. Jelaskan pengertian dari KB
2. Jelaskan tujuan KB
3. Sebutkan macam-macam alat kontrasepsi
JAWABAN
1. Keluarga berencana adalah usaha untuk mencegah kehamilan
 2. Tujuan KB yaitu :
a.Menghindarkan kelahiran yang tidak diinginkan
b. Mengatur interval diantara kehamilan
c.Menentukan jumlah anak dalam keluarga

3. Macam-macam alat kontrasepsi

a. Metode sederhana yaitu KB alamiah (kalender, lendir servik, suhu
basal, coitus interuptus)
b. Kondom
c. Suntik
d. Pil
e. Susuk
f. AKDR/IUD alat kontrasepsi dalam rahim
g. Sterilisasi.
H. Reverensi
1. Saifudin, abdul bari.2006.buku panduan praktis pelayanan
kontrasepsi.Jakarta: yayasan bina pustaka prawiro hardjo.
2. Prawirohardjo. 2005. Ilmu Kandungan. Jakarta: Yayasan Bina Pustaka
Sarwono Prawirohardjo.
3. Hartanto, Hanafi. 2003. Keluarga Berencana dan Kontrasepsi.
Jakarta: Pustaka Sinar Harapan.
 LAMPIRAN MATERI

1. Pengertian Keluarga Berencana

Menurut Prawirohardjo, 2005, Keluarga Berencana atau Kontrasepsi adalah
usaha-usaha untuk mencegah terjadinya kehamilan.

2. Tujuan Keluarga berencana

a. Menghindarkan kelahiran yang tidak diinginkan
b. Mendapatkan kelahiran yang memang diinginkan
c. Mengatur interval diantara kehamilan
d. Mengontrol waktu saat kehamilan dalam hubungan dengan umur suami istri
e. Menentukan jumlah anak dalam keluarga

3. Macam-macam Metode Kontrasepsi

1. Metode Sederhana
a. KB Alamiah
1) Metode kalender atau pantang berkala
2) Metode lendir serviks
3) Metode suhu basal
b. Coitus Interuptus atau Senggama Terputus
Keuntungan :
1) Tidak mengganggu produksi ASI
2) Tidak ada efek samping
3) Dapat digunakan setiap waktu
4) Tidak membutuhkan biaya
 Kerugian :
1) Tidak efektif
2) Perlu pengamatan yang seksama
3) Memerlukan catatan

c. Metode Mekanis
1) Kondom
2) Diafragma
Keuntungan :
1) Tidak mengganggu produksi ASI
2) Tidak mengganggu kesehatan
3) Murah dan dapat dibeli secara umum
4) Tidak perlu resep dokter
Kerugian
1) Tidak efektif
2) Agak mengganggu hubungan seksual (mengurangi sentuhan
langsung) dapat terjadi reaksi alergi
3) Angka kegagalan tinggi
d. Metode Kimiawi
Supermicide
Keuntungan :
1) Efektifitas seketika
2) Tidak mengganggu kesehatan
3) Tidak mengganggu ASI
4) Mudah digunakan
5) Meningkatkan lubikasi selama hubungan seksual
6) Tidak perlu resep dokter
Kerugian :
1) Dapat terjadi iritasi
2) Dapat terjadi alergi
e. Metode Modern
1) Kontrasepsi hormonal
a) Peroral
Pil oral kombinasi
Mini pil
Morning afterpill
Keuntungan :
(1) Memiliki efektivitas yang tinggi
(2) Resiko terhadap kesehatan kecil
(3) Tidak mengganggu hubungan sexsual
(4) Siklus haid menjadi teratur
(5) Dapat digunakan jangka panjang
(6) Dapat digunakan sejak usia remaja hingga menopause
(7) Mudah dihentikan setiap saat
(8) Kesuburan segera kembali setelah penggunaan
dihentikan
(9) Dapat digunakan sebagai kontrasepsi darurat
(10) Membantu mencegah kehamilan ektopik, kanker
endometrium, kista ovarium, dll.
Kerugian :
(1) Sakit perut yang hebat
(2) Sakit dada yang hebat atau nafas pendek
(3) Sakit kepala yang hebat
(4) Penglihatan kabur
(5) Sakit tungkai bawah yang hebat (betis atau paha)
b) Injeksi atau suntikan
Keuntungan :
(1) Sangat efektif
(2) Pencegahan kehamilan jangka panjang
(3) Tidak berpengaruh pada hubungan suami istri
(4) Tidak berpengaruh kepada ASI
 (5) Membantu mencegah kanker endometrium dan
kehamilan ektopik
Kerugian :
(1) Pertambahan berat badan yang mencolok
(2) Sakit kepala hebat
(3) Perdarahan pervaginam yang banyak
(4) Depresi
(5) Polyuri
c) Sub kutis atau implant
Keuntungan :
(1) Daya guna tinggi
(2) Perlindungan jangka panjang
(3) Pengembalian tingkat kesuburan yang cepat setelah
pencabutan
(4) Tidak memerlukan pemeriksaan dalam
(5) Tidak mengganggu kegiatan senggama
(6) Dapat dicabut setiap saat sesuai dengan kebutuhan
Kerugian :
(1) Nyeri kepala
(2) Penurunan BB
(3) Nyeri payudara
(4) Perubahan perasaan atau kegelisahan
(5) Klien tidak dapat menghentikan sendiri pemakaian
kontrasepsi ini sesuai dengan keinginan, akan tetapi
harus pergi keklinik untuk pencabutan
d) IUD (Inta Uterine Devices) AKDR
Keuntungan :
(1) Metode jangka panjang (10 tahun proteksi dari CUT –
380 A dan tidak perlu diganti
(2) Tidak mempengaruhi hubungan sexsual
 (3) Tidak ada efek samping hormonal dengan CUA AKDR
(CUT - 380 A)
(4) Membantu mencegah kehamilan ektopik
(5) Meningkatkan kenyamanan seksual karena tidak perlu
takut untuk hamil

Kerugian :
(1) Haid lebih lama dan banyak
(2) Perdarahan terjadi setelah pemasangan AKDR biasanya
menghilang dalam 1 – 2 hari
(3) Merasakan sakit kepala dan kejang selama 3 – 5 hari
setelah pemasangan
(4) Saat haid lebih sakit
2) Kontrasepsi Mantap
a) Pada Wanita
(1) Penyinaran
Sinar laser
Keuntungan :
(a) Kerusakan tuba fallopi terbesar
(b) Merbilitas rendah
(c) Dapat dikerjakan dengan laparoskopi, histereoskopi,
laparotomi
Kerugian :
(a) Memerlukan alat-alat yang harganya mahal
(b) Memerlukan latihan khusus
(c) Belum ditentukan standarisasi prosedur ini
(d) Potensi reversibilitas belum diketahui
(2) Operasi, Medis Operatif Wanita
Ligasi tuba fallopi
Keuntungan :
 (a) Hanya memerlukan keahlian atau ketrampilan yang
sedang-sedang saja
(b) Hanya memerlukan alat-alat sederhana
(c) Mortilitas rendah

Kerugian :
(a) Umumnya irreversible
(b) Bila dikerjakan dengan laparatomi, memerlukan
hospitalisasi
b) Pada Pria
Operatif Medis Pria
Vasektomi
Keuntungan :
(1) Efektif
(2) Aman. Morbilitas rendah dan hampir tidak ada mortilitas
(3) Sederhana
(4) Cepat hanya memerlukan waktu 5 – 10 menit
(5) Menyenangkan bagi akseptor karena memerlukan
anastesi lokal saja
(6) Biaya rendah
(7) Secara kultural sangat dianjurkan dinegara-negara
dimana wanita merasa malu untuk ditangani pria atau
kurang tersedia dokter wanita dan para medis wanita
Kerugian :
(1) Diperlukan suatu tindakan operatif
(2) Kadang-kadang menyebabkan komplikasi seperti
perdarahan atau infeksi
(3) Kontap pria belum memberikan perlindungan total
sampai semua spermatozoa yang sudah ada di dalam
 system reproduksi distal dari tempat oklusi vas deferens
dikeluarkan
(4) Problem psikologis yang berhubungan dengan perilaku
seksual mungkin bertambah parah setelah tindakan
operatif yang menyangkut sistem reproduksi pria