Anda di halaman 1dari 6

Simpulan

Fungsi Kontinu

Definisi Fungsi Kontinu


Fungsi kontinu dalam matematika adalah fungsi, yang bila dijelaskan secara
intuitif, perubahan kecil dalam masukannya berakibat perubahan kecil pula pada
keluaran. Bila tidak demikian, fungsi tersebut dikatakan diskontinu. Fungsi kontinu
dengan fungsi invers kontinu pula disebut bikontinu.
Seperti telah dijelaskan pada bagian sebelumnya, kadang-kadang nilai
lim(𝑥) = 𝑓(𝑐), kadang pula tidak sama. Pada kenyataannya, meskipun f (c) tidak
𝑥→𝑐

terdefinisikan akan tetapi lim 𝑓(𝑥) mungkin ada. Apabila lim 𝑓 (𝑥) = 𝑓(𝑐) maka
𝑥→𝑐 𝑥→𝑐

dikatakan fungsi f kontinu di c.

Fungsi f dikatakan kontinu di 𝛼 𝜖 𝐷𝑓 jika lim 𝑓 (𝑥) = 𝑓(𝑐)


𝑥→𝑐

Fungsi f dikatakan kontinu di ∁𝜖 [𝑎, 𝑏] jika dipenuhi ketiga hal berikut:


i. Fungsi f terdefinisi di c, yaitu f(c) ada
ii. lim 𝑓(𝑥) ada
𝑥→𝑐

iii. lim 𝑓(𝑥) = 𝑓 (𝑐 )


𝑥→𝑐
a x1 x2 x3 x4 b

Secara grafik, fungsi f kontinu di x = a jika grafik fungsi f pada suatu interval
yang memuat a tidak terpotong di titik (a, f (a)) . Jika fungsi f tidak kontinu di a
maka dikatakan f diskontinu di a. Pada Gambar, f kontinu di x1 dan di setiap titik di
dalam (a,b) kecuali di titik-titik x2, x3, dan x4. Fungsi f diskontinu di x2
karena lim 𝑓(𝑥) tidak ada, diskontinu di x3 karena nilai lim 𝑓(𝑥)tidak sama
𝑥→𝑥2 𝑥→𝑥3

dengan nilai fungsi di x3 (meskipun keduanya ada), dan diskontinu di x4 karena nilai
fungsi di titik ini tidak ada.

Fungsi f dikatakan kontinu pada interval I jika f kontinu di setiap titik anggota I.
𝑥 2 −1
a. Fungsi f dengan rumus 𝑓 (𝑥) = diskontinu di x=1 karena f(1) tidak
𝑥−1

terdefinisi
b. Fungsi Heayside H yang didefinisikan oleh
0, 𝑥 < 0
𝐻(𝑥) {
1, 𝑥 ≥ 0
diskontinu di x = 0, karena lim 𝐻(𝑥) tidak ada
𝑥→0

c. Fungsi dengan definisi


𝑥2 − 4
, 𝑗𝑖𝑘𝑎 𝑥 ≠ 2
𝑔(𝑥) { 𝑥 − 2
1 , 𝑗𝑖𝑘𝑎 𝑥 = 2
𝑥 2 −4
diskontinu di x=2 karena g(2) = 3, sedangkan lim 𝑔(𝑥) = lim
𝑥→2 𝑥→2 𝑥−2

= lim(𝑥 + 2)
𝑥→2

=4
Namun, demikian fungsi kontinu di x = 1 karena lim 𝑔(𝑥) = 3 = 𝑔(1)
𝑥→2

Berikut sifat-sifat dasar kontinu :

Teorema
Jika fungsi f dan g kontinu di a, dan k sebarang konstanta real, maka f+g, f – g, kf,
𝑓
dan fg kontinu di a. Demikian pula, kontinu di a asalkan g(a) ≠0 .
𝑔

Seperti halnya pada hitung limit, dalam kekontinuan juga dikenal istilah
kontinu satu sisi. Hal itu diberikan pada definisi berikut ini.
i. f dikatakan kontinu dari kiri di a jika lim− = 𝑓(𝑎)
𝑥→𝑎

ii. f dikatakan kontinu dari kanan di c jika lim+ = 𝑓(𝑐)


𝑥→𝑐

Contoh :
Diberikan f(x) = √1 − 𝑥 2 , selidikilah kekontinuan di f !
Jawab :
Jelas f tidak kontinu pada (− ∞,−1) dan pada (1,∞) sebab f tidak terdefinisi pada
interval tersebut. Untuk nilai-nilai a dengan –1 < a <1 diperoleh:

lim 𝑓(𝑥) = lim √1 − 𝑥 2


𝑥→𝑎 𝑥→𝑎

= √ lim (1 − 𝑥 2 )
𝑥→𝑎

= (1 − 𝑥 2 )
= f(a)
Jadi, f kontinu pada (−1, 1). Dengan perhitungan serupa didapatkan:
lim 𝑓 (𝑥) = 0 = 𝑓(−1) dan lim 𝑓 (𝑥) = 0 = 𝑓(1)
𝑥→1+ 𝑥→1−

sehingga f kontinu dari kanan di x = −1 dan kontinu dari kiri di x = 1. Jadi, f kontinu
pada [−1,1]
Teorema:
Fungsi polinomial, fungsi rasional, fungsi akar, fungsi logaritma, fungsi eksponen,
dan fungsi trigonometri kontinu pada domainnya masing-masing.

Contoh:
a) 𝑓 (𝑥) = 𝑥 2 − 𝑥 + 1 , kontinu pada R
𝑥 3 −5
b) 𝑓 (𝑥) = , kontinu pada {x∈ R ; x ≠1 , x ≠ −1 }.
𝑥 2 −1

c) 𝑓 (𝑥) = √(𝑥 − 1) , kontinu pada [1,∞).

Hubungan antara fungsi kontinu dan hitung limit dinyatakan dalam teorema berikut :

Teorema:
Jika f kontinu di b dan lim 𝑔(𝑥) = 𝑏 , maka lim 𝑓(𝑔(𝑥)) = 𝑓(𝑏). Dengan kata lain
𝑥→𝑎 𝑥→𝑎

lim 𝑓(𝑔(𝑥)) = 𝑓 (lim 𝑔(𝑥))


𝑥→𝑎 𝑥→𝑎
OLEH:
Andi Raswana
Nun Aini Irfan
Haslindah
Nur Huswatun Azis
Achmad Mauana Syam
Erni Papa Tappang
Dwi Jayanti
Satria Wahyu Kinarya

KESMAS D
FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT
UNIVERSITAS HASANUDDIN
MAKASSAR

Anda mungkin juga menyukai