PEMBAHASAN
Analisis Kasus
Terapi medikamentosa pada pasien sudah sesuai dengan teori. Pada pasien
diberikan dexametason yang merupakan salah satu obat golongan
kortikosteroid sintetik yang berfungsi sebagai imunosupresan dan anti-
inflamasi. Kortikosteroid adalah suatu hormon yang dibuat oleh bagian
korteks (luar) dari kelenjar adrenal. Kortikosteroid sintetik diambil dari
asam folat ternak atau steroid sapogenin yang ditemukan pada tumbuhan
(Katzung, 2002). Deksametason bertindak sebagai anti-inflamasi dengan
cara menghambat pelepasan fosfolipid serta menurunkan kerja eosinofil.
Deksametason memiliki efek farmakologis yang luas dan dapat digunakan
untuk berbagai macam kondisi penyakit sehingga kerap disebut sebagai
obat “dewa” (Ridho dan Ismail, 2010). Berdasarkan teori, antiinflamasi
yang tepat untuk peradangan kulit yaitu golongan steroid karena memiliki
efek yang cepat sehingga mencegah kecacatan kulit yang akan
mempengaruhi estetika.