Dari soal yang telah dikerjakan baik dengan menggunakan linier programming maupun
dengan metode simplex maka disini kita akan mencoba membuktikan hasil akhir yang didapatkan
apakah sama ataukah tidak.
a) fungsi tujuan
Z = 3x1 + 5x2
b) fungsi batasan(kendala)
• 2x1 + 0 ≤ 8 …......................... persamaan (1)
• 0 + 3x2 ≤ 15 …......................... persamaan (2)
• 6x1 + 5x2 ≤ 30 …......................... persamaan (3)
Dari soal tersebut kita dapat membuat sebuah tabel Primal-Dual yaitu sebagai berikut:
Mesin/Merk X1 X2
Y1 2 0 ≤8
Y2 0 3 ≤ 15
Y3 6 5 ≤ 30
≥3 ≥5
Tujuan: Tujuan:
Maksimum Z = 3X1 + 5X2 Minimum Y = 8Y1 + 15Y2 + 30Y3
Batasan: Batasan:
2X1 ≤ 8 2Y1 + 6Y3 ≥ 3
3X2 ≤ 15 3Y2 + 5Y3 ≥ 5
6X1 + 5X2 ≤ 30
dan
dan Y1 ≥ 0, Y2 ≥ 0, Y3 ≥ 0
X1 ≥ 0, X2 ≥ 0
Teknik Riset & Operasi - P3 Subarono – 12111089
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------->>>Take From: onnosbarono.wordpress.com
ANALISA SENSITIVITAS
Var. Dasar Z X1 X2 X3 X4 X5 Nk
Z 1 0 0 0 5/6 1/2 27.5
X3 0 0 0 1 5/9 -1/3 19/3
X2 0 0 1 0 1/3 0 5
X1 0 1 0 0 -5/18 1/6 5/6
Kita coba buktikan juga untuk kebenaran nilai Z pada kolom X3, X4,
X5 pada tabel akhir dengan cara:
Var. Dasar Z X1 X2 X3 X4 X5 Nk
Z 1 0 0 0 5/6 1/2 27.5
X3 0 0 0 1 5/9 -1/3 19/3
X2 0 0 1 0 1/3 0 5
X1 0 1 0 0 -5/18 1/6 5/6
Nilai Starting Solution
Hasil perkaliannya akan diperoleh:
1 5/9 -1/3
[0,5,3] x 0 1/3 0 '= [ 0, 5/6, 1/2]
0 -5/18 1/6
1 5/9 -1/3
0 1/3 0 [ (0.1+5.0+3.0), (0.5/9+5.1/3+3.-15/18), (0.-1/3+5.0+3.1/6) ]
[0,5,3] x '=
0 -5/18 1/6
2. Kaidah Kedua
Pada setiap iterasi dalam simplex(baik primal-dual), nilai kanan(kecuali
untuk baris tujuan) dapat dihitung dengan mengalikan matriks yang
dimaksud pada kaidah I, dengan vektor kolom yang berisi nilai kanan
dari fungsi batasan mula-mula.
Fungsi batasan awal:
Mesin/Merk X1 X2
Y1 2 0 ≤8
Y2 0 3 ≤ 15
Y3 6 5 ≤ 30
≥3 ≥5
Maka akan kita kalikan fungsi batasan tersebut dengan nilai starting
solution (Kaidah I), sehingga terlihat seperti berikut:
Teknik Riset & Operasi - P3 Subarono – 12111089
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------->>>Take From: onnosbarono.wordpress.com
3. Kaidah Ketiga
Pada setiap iterasi dalam simplex baik primal-dual, Koefisien batasan
yang terletak di bawah setiap variabel merupakan hasil kali matriks
pada Kaidah I dengan vektor kolom untuk setiap variabel pada tabel
awal.
Mesin/Merk X1 X2
Y1 2 0 ≤8
Y2 0 3 ≤ 15
Y3 6 5 ≤ 30
≥3 ≥5
1 5/9 -1/3 2 0
X1 '= 0 1/3 0 x 0 '= 0
0 -5/18 1/6 6 1
Teknik Riset & Operasi - P3 Subarono – 12111089
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------->>>Take From: onnosbarono.wordpress.com
1 5/9 -1/3 0 0
X2 '= 0 1/3 0 x 3 '= 1
0 -5/18 1/6 5 0
Dengan berbagai macam kaidah-kaidah yang telah kita buktikan, kita bisa
memperkirakan laba maksimum tanpa harus menghitung lagi dari awal,
namun cukup dengan menggunakan kaidah-kaidah yang ada sesuai dengan
perubahan yang dilakukan. Kesimpulan dari macam-macam kaidah-kaidah
tersebut terlihat seperti tabel berikut:
Var. Dasar Z X1 X2 X3 X4 X5 Nk
Z 1 0 0 0 5/6 1/2 27.5 Kaidah 1
X3 0 0 0 1 5/9 -1/3 19/3
X2 0 0 1 0 1/3 0 5
X1 0 1 0 0 -5/18 1/6 5/6
Kaidah 3 Kaidah 2