Tugas Perbaikan Teknik Produksi I

Disusun Oleh :

Wasu Swandhana Pangestu

1401245

Teknik Perminyakan Reguler C 2014

SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI MIGAS DAN GAS BUMI

BALIKPAPAN

2016
No 7

Diket :

Reservoir pressure : 4000 psia

Wellhead pressure : 500 psia

Formation gas/oil ratio : 600 scf/stb

Injection gas/oil ratio : 1400 scf/stb

Gas injection depth : 6000 ft

Delta pressure = 0,001 qi^2

Qo = 580 [1 - 0,8(pwf/pr) - 0,2(pwf/pr)^2]

Asumsi yg digunakan :

1. Nilai pwf tidak boleh melebihi pressure reservoir dan q max darireservoir ny
2. Menggunakan korelasi Hagedorn Brown
3. Bikin grafik IPR future terhadap TPR untuk mendapatkan nilai Q ma pwf ny
4. Adanya gas lift depth 6000 feet maka tuk nilai GLR ny sesuai dengan nilai GOR ny
dan nilai water cut adalah 0 karena Cuma oil dan gas saja.
5. Nilai GLR akan berbeda disaat depth 6000 feet dan 8000 feet karena gas lift
terjadi sepanjang depth 6000 feet sehingga tuk depth diatas 6000 feet yg
bekerja dari formasi dan injection sedangkan dibawaha 6000 – 8000 feet hanya
dari formation saja.

Step 1 :
Penentuan nilai q sama pwf pada depth 3070 ft dengan tubing 3 ½ inchi. Dimana
data yg digunakan sesuai yg ada d soalny. Lalu dikorelasi kan pada korelasi Hagedron
Brown correlation sehingga didapatkan nilai pwf ny tuk masing – masing asumsi nilai q
ny digunkan dari skala 0 - 580.
Hasilny sebagai berikut :
Step 2 :
Menentukan nilai q dan pwf pada patch 1 inchi dengan penambahan delta P
(pressure) dimana nilai ny 0,001qi^2. Untuk penentuan pwf ny digunakan nilai pwh dari
nilai pwf sebelumny atau pwf saat tubing 3 ½ di depth yg sama dan dikorelasi kan
seperti sebelumny. Dan nilai q harus sama seperti sebelumnya.
Hasil ny sebagai berikut :
Step 3 :
Penentuan nilai q dan pwf pada depth 6000 feet dengan tubing 3 ½. Dimana tuk
mencari nilai pwf ny menggunakan pwh dari pwf saat tubing 1 inchi atau seperti step ke
-2 ataupun sebelumnya.
Hasilny sebagai berikut :
Step 4 :
Penentuan nilai q dan pwf jg seperti pada step 3 ataupun sebelumnya. Akan
tetapi dicari juga nilai q yg baru dengan rumus Q = 580 (1 – (pwf/ps)^2) dengan nilai pwf
yg telah dicari. Setelah itu bikin grafik dari q dan pwf yg setelah didapatkan tadi lalu
masuk data lagi tuk bikin grafik lg didalam ny sehingga didapatkan perpotongan antar 2
garis tersebut. Digaris perpotongan itulah ditarik terhadap sumbu x tuk nilai q dan
sumbu y tuk nilai pwf. Maka didapatlah nilai q dan pwf dari well terbut saat depth 8000
feet.
Hasilny sebagai berikut :
 Dari grafik di atas didapatkan nilai q sekitar 329 stb/day dan pwf ny sekitar 2635
psia.