Anda di halaman 1dari 13

3 Kelainan Tulang Belakang – Kifosis,

Skoliosis dan Lordosis


Tulang merupakan bagian penting pada tubuh yang keberadaannya sangat
berguna untuk menunjang aktivitas yang kita lakukan sehari-hari. Seperti
anggota tubuh lain yang bisa mengalami gangguan, tulang belakang juga
dapat mengalaminya. Kelainan tulang belakang dapat terjadi karena
beberapa hal seperti kebiasaan melakukan posisi duduk yang salah,
penyakit, kecelakaan dan bisa pula karena faktor genetik atau keturunan.

Faktor lain yang dapat meningkatkan resiko seseorang mengalami


kelainan tulang belakang adalah kurangnya mengonsumsi kalisum serta
jarang berolahraga (akibat jarang olahraga bagi kesehatan). Kelainan
tulang belakang banyak menyerang mereka yang memasuki usia tua
karena kegemaran buruk yang dilakukannya saat masih muda. Dalam hal
ini tentu anda disarankan untuk melakukan pola hidup sehat sejak masih
muda sehingga tidak terjadi gangguan yang tidak anda inginkan ketika tua.
Ada beberapa jenis kelainan tulang belakang yang perlu anda tahu seperti:

1. Kifosis
Kifosis yaitu kelainan tulang belakang yang bentuknya bengkok ke arah
belakang.

Penyebab Kifosis

 osteroporosis atau pengeroposan tulang


 connective tissue disorders
 tuberkulosis
 infeksi pada tulang belakang
 kaku tulang belakang
 kanker atau bisa pula akibat tumor jinak

Gejala Kifosis

 tubuh merasa cepat lelah


 postur tubuh yang bungkuk
 nyeri punggung ringan
 rasa kaku

Tipe Kifosis

 Kifosis idiopatik

Kifosis idiopatik masih belum diketahui apa penyebab jelasnya namun


menurut para ahli, penyakit ini disebabkan oleh faktor genetik atau
keturunan.

 Kifosis congenital

Kelainan tulang belakang yang satu ini terjadi karena pembentukan tulang
punggung yang tidak sempurna. Kifosis congenital biasa terjadi pada bayi
juga anak-anak. Kifosis ini juga disebut dengan kifosis bawaan karena
kelainan tulang ini terjadi sejak dalam kandungan.

 Kifosis postural

Kifosis postural disebabkan oleh kebiasan duduk atau posisi tidur yang
salah. Kifosis postural banyak dialami oleh seseorang yang sudah tua.
Namun penyebabnya adalah kita membiasakan posisi duduk ataupun tidur
salah sejak masih muda. Jika anda ingin terhindar dari kifosis postural
tentu anda harus membiasakan kebiasaan tidur dan duduk saat masih
muda. (baca juga: cara menjaga kesehatan tulang)

Cara Mencegah Kifosis


Ada beberapa cara yang bisa anda lakukan untuk mencegah terjadinya
kifosis seperti:

 Mencegah terjadinya osteoporosis atau pengeroposan tulang pada tubuh

Penyebab utama dari kifosis adalah pengeroposan tulang. Untuk


mencegahnya, anda bisa mengonsumsi banyak makanan sehat yang
bagus untuk tulang seperti memperbanyak makanan yang mengandung
kalsium. Bagi wanita yang telah memasuki masa menopause maka
melakukan terapi pergantian hormon atau HRT dapat mengurangi resiko
terkena osteoporosis.(mencegah tulang keropos dengan alami)
 Biasakan memposisikan tubuh dengan baik

Kifosis dapat disebabkan oleh posisi duduk atau tidur yang kurang baik.
Dalam hal ini anda bisa mencegahnya dengan menghindari membungkuk
dalam waktu terlalu lama serta jaga punggung dan leher anda untuk selalu
berpostur lurus.

 Terapi fisik

Terapi fisik dapat dilakukan dengan cara menyesuaikannya dengan


kemampuan tulang belakang anda. Anda bisa melakukan olahraga ringan
seperti berenang, melakukan peregangan yang sederhana, fitness dan
lain-lain. Hindari olahraga yang melebihi kondisi fisik anda. olahraga yang
berlebihan akan buruk bagi kesehatan sekaligus tulang anda dan
bukannya berdampak sebaliknya.

 Konsumsi susu

Susu atau beberapa jenis makanan yang mengandung kalsium


tinggi bagus untuk kesehatan tulang. Untuk hasil yang bagus anda bisa
membiasakan mengonsumsi susu sejak kecil. (bahaya kekurangan kalsium
bagi tubuh)

 Konsultasi ke dokter

Jika anda merasakan adanya gejala kifosis pada tubuh, anda bisa segera
mengunjungi dokter untuk meminta saran terbaik. Konsultasi yang
dilakukan dengan segera dapat mencegah kelainan tulang belakang ini
bertambah parah.

Cara Mengatasi Kifosis

 Melalui jalur pengobatan

Mengatasi kifosis dapat dilakukan melalui jalur pengobatan. Dalam hal ini
dokter biasanya akan menganjurkan untuk mengonsusmi obat penghilang
rasa sakit seperti: ibuprofen, naproxen serta acetaminophen. Obat-obatan
ini merupakan jenis obat tulang dengan dosis yang tinggi sehingga tidak
boleh digunakan secara sembarangan. Dalam hal ini anda perlu resep dari
dokter untuk membelinya.

 Melakukan terapi

Ada beberapa jenis terapi yang bisa dilakukan untuk mengurangi dampak
buruk dari kifosis serta untuk mengindari kelainan tulang yang semakin
parah. Terapi untuk menghindari semakin parahnya kifosis adalah latihan
fisik seperti halnya dengan melakukan peregangan. Latihan peregangan ini
dimaksudkan untuk memperkuat otot perut sehingga bisa memperbaiki
postur tubuh. Selain itu, anda bisa pula menggunakan bracing supaya
kelainan tidak semakin parah.

 Lakukan gaya hidup sehat

Gaya hidup sehat bisa dilakukan dengan cara menjaga berat badan
supaya tetap stabil dan ideal serta melakukan aktivitas fisik yang sehat dan
teratur. Gaya hidup sehat dapat menghindarkan anda dari masalah
kelainan tulang belakang serta beragam jenis gangguan kesehatan yang
lain.

 Melakukan operasi

Jika kelainan tulang belakang telah parah dan tindakan lain tidak
membuahkan hasil, maka dokter biasanya akan menganjurkan
dilakukannya operasi. Dalam hal ini dokter dan tim medis akan memasang
batang logam serta sekrup yang berguna untuk membenarkan kembali
postur tubuh yang bermasalah. (baca juga : makanan untuk
menyembuhkan luka operasi)

2. Skoliosis
Skoliosis adalah kelainan tulang belakang yang bentuknya bengkok ke
arah kanan atau bisa pula ke kiri. Kelainan ini banyak terjadi pada anak-
anak sebelum mengalami masa pubertas. Banyak kasus skoliosis yang
dialami oleh anak-anak masih bersifat ringan sehingga tidak perlu
perawatan. Namun disarankan untuk terus mengawasinya dengan
seksama serta dianjurkan untuk menjalani X-Ray dalam mengetahui
perkembangannya.

1. Gejala Skoliosis
Kelainan tulang belakang skoliosis dapat dideteksi melalui penampilan
fisiknya yang berubah. Anggota tubuh yang paling banyak mengalami
perubahan adalah bagian pinggul, dada atau bahu.

 Secara umum penderita akan merasakan kesulitan bernapas terutama jika


kelengkungan tulang telah bertambah parah.
 Salah satu bahu tampak lebih tinggi
 Salah satu sisi pinggul terlihat lebih menonjol
 Penderita mengalami bentuk tubuh yang condong ke arah satu sisi
 Tulang belikat pada salah satu sisi tampak lebih menonjol

Tidak hanya gejala- gejala di atas, namun beberapa penderita juga


mengalami nyeri pada punggungnya. Penderita biasanya mengalami nyeri
pada bagian titik lengkungan. Hal ini disebabkan oleh lengkungan tulang
yang semakin parah. Nyeri tersebut dapat menyebar hingga area kaki,
pinggul atau bahkan tangan. Rasa nyeri akan bertambah ketika mereka
menggerakkan tangan atau hanya sekedar berdiri dan akan mereda ketika
mereka membaringkan tubuh dengan posisi punggung lurus.(baca juga
: obat sakit pinggang paling ampuh)

Kelainan tulang belakang skoliosis dapat mempengaruhi sistem syaraf


ketika bagian syaraf pada ujungnya tertekan oleh salah satu tulang
belakang yang melengkung. Pada kejadian ini, bahkan penderita dapat
mengalami kaki kebas, susah buang air kecil dan susah BAB. Bagi
penderita pria, kasus skoliosis yang parah dapat menyebabkan terjadinya
gangguan ereksi.

Penyebab Skoliosis
Penyakit skoliosis termasuk kelainan tulang belakang yang tergolong
susah untuk dicegah karena penyebabnya yang belum diketahui dengan
jelas. Namun ada beberapa tipe skoliosis yang dapat dikelompokkan
menurut penyebabnya seperti:

 Skoliosis degerenatif
Skoliosis tipe ini dapat terjadi akibat tulang belakang yang mengalami
kerusakan secara perlahan-lahan. Skoliosis tipe ini dapat menyerang orang
dewasa seiring dengan usianya yang bertambah. Dalam hal ini pada
bagian tulang belakang mengalami penyempitan dan kondisi yang semakin
lemah. Pada beberapa kasus, skoliosis degeneratif disebabkan oleh
penyakit parkinson, osteoporosis, akibat operasi, motor neurone disease
serta skerosis multipel.

 Skoliosis idiopatik

Para ahli menyatakan jika faktor terjadinya skoliosis idiopatik adalah faktor
genetik. Dari semua penderita kelainan tulang belakang, skoliosis idiopatik
dianggap yang paling banyak diderita. Hal ini dibuktikan melalui benyaknya
penderita skoliosis yang mengaku menderita skoliosis idiopatik hingga
80%.

 Skoliosis kongenital

Tipe skoliosis yang satu ini disebabkan oleh tulang belakang yang tumbuh
secara tidak normal saat masih di dalam kandungan.

Penanganan Skoliosis
Dalam merawat pasien dengan gejala skoliosis, dapat dilakukan sesuai
dengan tingkat keparahan yang diderita, lokasi kelainan, usia serta pola
lengkungan.

 obat

Penggunaan obat untuk meredakan rasa nyeri seperti obat parasetamol


dan ibuprofen akan dibutuhkan bagi para pasien.

 penyangga

Menggunakan penyangga dapat digunakan untuk menghentikan


bertambah parahnya lengkungan. Penyangga biasa diberikan bagi para
pasien dengan sudut kelengkungan tulang lebih dari 20 derajat.
Penyangga dapat digunakan untuk mencegah kelainan tulang belakang.

 observasi
Melakukan observasi menggunakan X-ray dapat dilakukan pada tiap 6
bulan sekali dengan tujuan untuk mengatahui perkembangan lengkungan.
Pada anak-anak, skoliosis masih dapat kembali normal seriring dengan
pertambahan usia.

 Operasi

Operasi dapat dilakukan jika perawatan lain tidak membuahkan hasil dan
tingkat lengkungan lebih dari dari 50 derajat. Operasi dapat dilakukan
dengan menggunakan tangkai baja dan sekrup. Meski tidak selalu terjadi,
namun operasi yang dilakukan dapat menimbulkan beberapa resiko seperti
infeksi, kerusakan syaraf serta tergesernya tangkai baja.

Skoliosis yang tidak ditangani dengan baik, dapat menyebabkan terjadinya


komplikasi yang berakibat pada gangguan jantung, gangguan paru-
paru dan gangguan pada punggung seperti nyeri.

Kondisi yang Dapat Memperparah Skoliosis

 Berat badan berlebih

Berat badan yang berlebih dapat membuat kelainan tulang belakang ini
menjadi lebih parah serta mempengaruhi keberhasilan penggunaan brace.

 Faktor usia

Semakin muda usia seseorang yang terkena skoliosis, maka kemungkinan


semakin parahnya kelainan akan lebih besar.

 Sudut kurva

Semakin besar sudut kelengkungan bisa memperparah keadaan jika tidak


segera ditindaklanjuti.

 Lokasi

Jika skoliosis posisinya di bagian bawah atau bagian tengah pada tulang
punggung maka kemungkinan bertambah parah semakin kecil. Namun jika
posisi kelainannya berada di bagian atas akibat berat badan, maka
kemungkinan semakin parahnya akan bertambah besar.

3. Lordosis
Lordosis adalah kelainan pada tulang belakang yang bentuknya bengkok
ke arah depan.

Penyebab Lordosis

 Kebiasaan buruk ketika duduk


 Berat badan yang berlebihan sehingga tubuh tidak kuat dalam menahan
berat badan
 Kondisi tubuh yang sudah buruk sejak anak-anak
 Melemahnya kesehatan tulang sehingga kepadatannya turun dan
menyebabkan osteoporosis
 Perubahan struktur tulang

Perawatan Lordosis
Pada beberapa kondisi khusus lordosis membutuhkan perawatan namun
jika kondisinya tidak menimbulkan gangguan, maka perawatan bisa
ditinggalkan. Penyakit lordosis yang telah parah bisa menyebabkan
beberapa gangguan sepeti rasa sakit berlebih, sakit otot berlebih, susah
buang air kecil dan besar, kejang otot serta kesemutan. Jika tidak segera
diobati maka lordosis bisa semakin parah dan menimbulkan komplikasi.
Beberapa jenis perawatan untuk lordosis yaitu:

 Penggunaan obat untuk mengurangi rasa sakit


 Latihan yoga untuk membuat tubuh lebih fleksibel, rileks serta lebih santai.
 Melakukan terapi untuk memperbaiki kondisi punggung bagian bawah
 Jika disebabkan oleh berat badan tubuh, maka anda bisa mengurangi
berat badan anda melalui diet

Resiko Lordosis
Bagi penderita yang menderita keluhan akibat lordosis dapat melakukan
perawatan seperti:
 Bagi seorang atlet, lordosis dapat menyebabkan penurunan prestasi
karena dapat membuat terjadinya gangguan gerakan
 Gerakan tubuh yang menjadi terbatas akibat kondisi lordosis

Bagi penderita yang tidak mengalami keluhan, maka bisa meninggalkan


perawatan.

Faktor Penyebab Kelainan Tulang Belakang

1. Salah posisi duduk

Penyebab paling banyak yang dialami oleh seeorang dengan kelainan


tulang belakang adalah karena kebiasaan duduk yang salah. Kebanyakan
orang tidak mau ambil pusing dalam menata bagaimana dia sebaiknya
duduk. Sejak kecil, banyak yang telah membiasakan duduk dengan
membungkuk, memiringkan badannya ke kekanan, miring kekiri atau
bahkan duduk dengan membungkukan tubuhnya ke belakang.

Cara duduk salah yang dilakukan dalam waktu yang lama dapat
menimbulkan gangguan berupa bengkoknya tulang belakang. Duduk yang
benar adalah dengan menegakkan posisi badan dan tidak cenderung
membengkokkannya pada satu sisi arah tertentu.

2. Faktor keturunan

Kelainan tulang belakang yang dialami oleh orang tua dapat menurun
kepada anaknya. Ketika gen orang tua yang memiliki kelainan tulang
belakang lebih dominan, maka gangguan ini dapat menurun pada anaknya.

3. Faktor penyakit

Kelainan tulang belakang pada seseorang ternyata dapat pula disebabkan


oleh infeksi dari kuman penyakit tertentu.

 Polio. Penyakit ini disebabkan oleh virus polio. Penyakit ini dapat dicegah
melalui imunisasi yang dilakukan ketika masih bayi. Lakukan pencegahan
sejak awal untuk menghindari kelumpuhan.
 Sifilis. Penyakit ini biasanya berasal dari orang tua yang menularkannya
pada anak saat berada di dalam kandungan. Penderita sifilis biasanya
mengalami layu semu.
 Artritis Artritiss dibagi menjadi 2 yaitu artritis yang disebabkan oleh
peradangan sehingga menyebabkan sendi terinfeksi dan bernanah serta
artritis sika yang membuat sendi kering akibat kehabisan cairan sinovial.

4. Faktor kecelakaan

Kecelakaan dapat membuat tulang patah jika tekanan atau benturan yang
dialami terlalu keras. Terutama bagi orang yang telah berusia lanjut, maka
tulang mereka lebih rapuh sehingga lebih mudah patah terlebih jika mereka
juga menderita osteoporosis. Jika tulang yang patah tidak segera ditangani
dengan baik, bisa menyebabkan kelainan pada tulang.

Dalam merawat tulang yang patah, sebaiknya lekas ditangani melalui ahli
profesional serta melakukan istirahat total sehingga tulang bisa lekas
sembuh.

Makanan yang Bagus Untuk Kesehatan Tulang

Dalam menjaga kesehatan tulang sehingga tidak mengalami gangguan


terutama pada tulang bagian belakang, anda BISA mengonsumsi banyak
makanan dengan kandungan kalsium yang cukup tinggi. Dalam hal ini, ada
beberapa makanan yang dapat anda gunakan sebagai referensi
pemenuhan kalsium harian sebagai menu harian seperti:

 Susu

Berbicara mengenai makanan dengan kandungan kalsium yang tinggi,


maka susu menjadi salah satunya. Susu mengandung banyak mineral
serta vitamin yang bagus untuk kesehatan tubuh dan tulang. Hal yang
perlu diperhatikan adalah untuk mengonsumsinya dalam takaran yang
tepat karena kelebihan mengonsumsi susu bisa menyebabkan dampak
negatif bagi kesehatan.

 Sawi hijau
Sawi menjadi salah satu sayuran yang banyak diminati oleh masyarakat
Indonesia. Sawi putih maupun sawi hijau merupakan sayuran dengan
kandungan kalsium serta zat besi yang baik bagi kesehatan tulang tubuh.

 Brokoli

Sayuran hijau yang satu ini dinilai sebagai sayuran dengan kandungan
kalsium tinggi. Bukan hanya bagus untuk tulang, namun brokoli juga dapat
digunakan untuk mengurangi resiko terkena kanker usus besar dan kanker
kandung kemih.

 Ikan teri

Ikan teri yang dimakan bersamaan dengan duri-durinya tenyata bagus


digunakan untuk menyuplai kalsium bagi kesehatan tubuh.

 Kacang almond

Kacang ini terkenal sebagai salah satu kacang yang memiliki banyak
kandungan nutrisi termasuk di dalamnya adalah kalsium.

 Buah jeruk

Jeruk menyediakan 200 miligram kalisum pada tiap 6 onsnya. Jumlah


kalsium pada jeruk termasuk besar terlebih karena buah-buahan bukanlah
sumber utama untuk mendapatkan kalsium.

 Seafood

Penggemar seafood di negara kita tidak lagi bisa dihitung jumlahnya.


Beberapa jenis seafood seperti kepiting, kerang, dan udang memiliki
kandungan kalsium yang tinggi serta vitamin D yang dapat membantu
tubuh untuk melakukan penyerapan pada kalsium.

 Sayur bayam

Sayur yang digemari oleh salah satu tokoh kartun ini ternyata memiliki
kandungan kalsium yang tidak sedikit. Bayam dapat mencukupi kebutuhan
harian kalsium tubuh anda sebanyak 10 %. Bukan hanya itu, namun
bayam juga memiliki kandungan baik lainnya seperti zat besi sehingga
bagus untuk mencegah terjadinya anemia.

 Biji bunga matahari

Jika anda mencari camilan sehat yang bagus untuk tulang, maka biji bunga
mataharilah yang anda cari. Biji bunga matahari, selain mengandung
kalisum juga mengandung mineral, magnesium, selenium serta kalium
yang merupakan mineral untuk menjaga kesehatan serta keseimbangan
tubuh.

 Kubis china

Sama seperti sayur bayam, kubis china juga memiliki kandungan gizi dan
nutrisi yang bagus bagi tubuh. Pada satu porsi kubis china, terdapat sekitar
105 mg kalsium sehingga dapat membantu pemenuhan kalisum tubuh
anda.

 Ubi jalar

Ubi jalar merupakan salah satu jenis umbi yang banyak digunakan sebagai
pengganti nasi. Tidak heran karena umbi jalar merupakan salah satu
bahan makanan yang memiliki kandungan serat yang tinggi serta rendah
kalori. Selain itu, umbi jalar juga menjadi salah satu bahan makanan yang
bagus bagi kesehatan mata karena memiliki kandungan serat betakaroten.

 Sum-sum tulang sapi

Makanan yang dipercaya sebagai makanan penguat tulang ini ternyata


memiiki kandungan yang cukup tinggi. Selain itu, sum-sum tulang sapi juga
mengandung protein yang ketika dipadukan dengan kalsium maka bisa
membantu penguatan gigi dan tulang.

 Tempe

Tempe merupakan menu harian yang banyak digemari oleh masyarakat


Indonesia. Tempe merupakan salah satu makanan yang dibuat dari kacang
kedelai melalui proses fermentasi.
 Telur

Telur merupakan salah satu jenis makanan yang dihasilkan oleh hewan
ternak. Telur dinilai sebagai makanan yang mengandung nutrisi lengkap
sehingga bagus untuk masa perkembangan anak-anak. Alam satu butir
telur dapat ditemukan banyak sekali gizi seperti asam folat, vitamin A,
vitamin D, vitamin B12, protein, kalsium serta potasium. Namun
sayangnya, banyak orang yang menganggap mengonsumsi telur dapat
memicu naiknya kolesterol. Perlu diketahui jika telur memang mengandung
lemak namun kebanyakan dari lemak telur rmerupakan jenis lemak yang
baik.

 Ikan sarden

Ikan sarden menjadi salah satu jenis ikan yang dinilai sebagai sumber
kalsium. Bukan hanya itu, namun ikan sarden ternyata juga dapat
digunakan untuk mencegah resiko terkena peradangan, mencegah
terjangkitnya beberapa jenis kanker, serta bagus untuk perkembangan
tulang. (baca juga : makanan pembakar lemak paling ampuh)

Bagi anda yang ingin selalu memiliki tulang yang sehat, anda bisa
melakukan pola hidup sehat dengan cara menyeimbangkan berat badan
supaya tetap ideal, mengonsumsi makanan-makanan dengan kandungan
kalsium yang sukup serta melakukan olahraga.

Anda mungkin juga menyukai