Anda di halaman 1dari 6

NASKAH PERJANJIAN KERJASAMA

ANTARA
POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES SEMARANG
Dengan
JOGJA LEARNING CENTRE-JOGJAKARTA

Nomor :
Nomor :

tentang

KERJASAMA DALAM PELAKSANAAN

SERTIFIKASI KEAHLIAN TEHNIK INFPRMATIKA DAN TOEFL PREPARATION


Pada hari ini Senin tanggal Sembilan, bulan Agustus, tahun Dua Ribu Sepuluh, yang bertanda tangan
dibawah ini :

1. Nama : Sugiyanto, SPd, M.App.Sc


NIP : 19660722 198903 1 002
Jabatan : Direktur Politeknik Kesehatan Kemenkes Semarang
Dalam hal ini bertindak atas nama Politeknik Kesehatan Kemenkes Semarang, yang selanjutnya
disebut sebagai PIHAK PERTAMA

2. Nama : Tri Septiana Kurniati. S.Pd, M.Hum


Jabatan : Direktur Jogja Learning Centre - Jogjakarta
Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama Jogja Learning Centre-Jogjakarta, yang selanjutnya
disebut sebagai PIHAK KEDUA

Berdasarkan :

1. Undang-undang No. 23 tahun 1992 tentang Kesehatan.


2. Undang-undang No.25 tahun 1999 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat
dan Daerah.
3. Undang-undang RI no. 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.
4. Undang-undang No.32 tahun 1999 tentang Tenaga Kesehatan.
5. Peraturan Pemerintah No. 60 tahun 1999 tentang Pendidikan Tinggi
6. Surat keputusan Bersama Menteri Kesehatan dan menteri Pendidikan Nasional
No.017a/U/1998 Tentang Penyelenggaraan Pendidikan Program Pendidikan di
No.108/MENKES/SKB/II/1998 Bidang Kesehatan yang diselenggarakan oleh masyarakat.
7. Kepmenkes No. 1859a/Kep/Diknakes/X/1987 tentang pola Pengembangan Institusi Pendidikan
Sebagai Sektor Pengembangan Pendidikan Tenaga Kesehatan (SPPPK)
8. Kepmenkes No.OT.01.01.2.4.0375 tahun 2003 tentang Pedoman Organisasi dan Tatalaksana
Politeknik Kesehatan Departemen Kesehatan
9. Kepmenkes No.HK.03.2.4.104465, tahun 2005 tentang Perubahan atas Kepmenkes Nomor :
OT.01.01.2.4.0375 tentang Organisasi dan Tata Laksana Politeknik Kesehatan.
10. Peraturan Menkes No: 1192/Menkes/Per/X/2004 tentang Pendirian Diploma Bidang Kesehatan.
11. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 890/MENKES/PER/VIII/2007 tentang
Organisasi dan Tata kerja Politeknik kesehatan Kemenkes Semarang

Dengan ini kedua pihak bersepakat untuk mengadakan perjanjian kerjasama tentang Pelaksanaan
sertifikasi Tehnik Informatika dan TOEFL Preparation, menurut ketentuan-ketentuan sebagaimana
tercantum dalam pasal-pasal sebagai berikut

Pasal 1

KETENTUAN UMUM

Dalam Naskah Kerjasama ini, yang dimaksud dengan :

1. Jogja Learning Centre-Jogjakarta adalah penyelenggara sertifikasi keahlian dalam bidang


Tehnik Informatika dan TOEFL Preparation
2. Politeknik Kesehatan kemenkes Semarang adalah lembaga yang mempunyai misi dan fungsi
di bidang pendidikan Diploma Kesehatan yang terdiri dari :
a. Jurusan Keperawatan
1) Program Studi Keperawatan Semarang
2) Program Studi Keperawatan Blora
3) Program Studi Keperawatan Pekalongan
4) Program Studi Keperawatan Purwokerto
5) Program Studi Keperawatan Magelang
b. Jurusan Kebidanan
1) Program Studi Kebidanan Semarang
2) Program Studi Kebidanan Purwokerto
3) Program Studi Kebidanan Magelang
c. Jurusan Teknik Radiodiagnostik dan Radioterapi
1) Program Studi Teknik Radiodiagnostik dan Radioterapi Semarang
2) Program Studi Teknik Radiodiagnostik dan Radioterapi Purwokerto
d. Jurusan Kesehatan Gigi
1) Program Studi Kesehatan Gigi Semarang
e. Jurusan Gizi Semarang
1) Program studi Gizi Semarang
f. Jurusan Kesehatan Lingkungan
1) Program Studi Kesehatan Lingkungan Purwokerto
g. Jurusan Analis Kesehatan
1) Program Studi Analis Kesehatan Semarang
3. Direktur Jogja Learning Centre-Jogjakarta adalah jabatan tertinggi di Jogja Learning Centre -
Jogjakarta, yang bertanggung jawab atas pengelolaan sertifikasi keahlian dalam bidang
Tehnik Informatika dan TOEFL Preparation yang dipimpinnya.
4. Direktur Politeknik Kesehatan kemenkes Semarang adalah penanggung jawab pelaksanaan
pendidikan Diploma bidang kesehatan.
5. Trainer adalah staf Jogja Learning-Centre Jogjakarta yang ditetapkan oleh Jogja Learning
Centre-Jogjakarta untuk melatih dan mamfasilitasi kegiatan sertifikasi keahlian dalam bidang
Tehnik Informatika dan TOEFL Preparation.
6. Naskah kerjasama adalah kesepakatan antara Jogja Learning Centre-Jogjakarta dengan
Politeknik Kesehatan Kemenkes Semarang untuk menjalin kerjasama untuk kepentingan
pendidikan dan pelatihan serta pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di bidang
kesehatan.
7. Jurusan adalah pelaksana kegiatan belajar mengajar di Politeknik Kesehatan Kemenkes
Semarang yang meliputi Keperawatan, Kebidanan, Gizi, Kesehatan Gigi, Teknik
Radiodiagnostik dan Radioterapi, Kesehatan Lingkungan dan analisis Kesehatan.
8. Program Studi adalah pelaksana kegiatan belajar mengajar di Politeknik Kesehatan
Kemenkes Semarang yang merupakan bagian dari jurusan.
9. Mahasiswa Politeknik Kesehatan Kemenkes Semarang adalah peserta didik yang terdaftar
dan belajar pada Politeknik Kesehatan Kemenkes Semarang.

Pasal 2
TUJUAN

Perjanjian kerjasama ini bertujuan untuk :

1. Mengatur segala aspek manajemen penggunaan sumber daya manusia, sarana, dan
prasarana dalam rangka perjanjian ini.
2. Meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan Civitas Akademika PIHAK PERTAMA melalui
kegiatan sertifikasi keahlian dalam bidang Tehnik Informatika dan TOEFL Preparation yang
diselenggarakan PIHAK KEDUA.

Pasal 3
RUANG LINGKUP

Ruang lingkup perjanjian kerjasama ini meliputi :


1. Pelaksanaan kegiatan sertifikasi keahlian dalam bidang Tehnik Informatika dan TOEFL
Preparation oleh Jogja-Learning Centre Jogjakarta
2. Pendayagunaan mahasiswa dan dosen untuk meningkatkan kualitas dalam memberikan
pelayanan kesehatan dengan cara yang diatur bersama kedua belah pihak.
3. Peningkatan sumber daya manusia yang terampil dan berpotensi tinggi dari PIHAK
PERTAMA dalam bidang Tehnik Informatika dan TOEFL Preparation yang diselenggarakan
oleh PIHAK KEDUA

Pasal 4
PENGORGANISASIAN

Pengorganisasian kerja sama yang disepakati PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA dikelola oleh Tim
yang ditunjuk oleh masing-masing pihak.

Pasal 5
HAK DAN KEWAJIBAN
1. HAK
PIHAK PERTAMA berhak :
Semua mahasiswa berhak menerima sertifikasi dan menggunakan fasilitas yang dimiliki
Jogja Learning Centre-Jogjakarta sesuai dengan kebutuhan PIHAK PERTAMA.
PIHAK KEDUA berhak :
a. Menugaskan mahasiswa, dosen dan trainer dalam rangka peningkatan mutu pelayanan
dengan tetap mempertimbangkan tujuan pembelajaran PIHAK PERTAMA
b. Mengatur jadwal, waktu dan tempat pelaksanaan sertifikasi berdasarkan kesepakatan
dengan PIHAK PERTAMA.
2. KEWAJIBAN
PIHAK PERTAMA berkewajiban :
a. Semua mahasiswa, dosen dan trainer berkewajiban untuk :
1) Menjaga nama baik kedua pihak
2) Ikut meningkatkan mutu kegiatan sertifikasi keahlian dalam bidang Tehnik
Informatika dan TOEFL Preparation sesuai ketentuan yang berlaku.
b. Bertanggung jawab atas kerusakan alat-alat yang diakibatkan selama kegiatan praktek
serta bersedia mengganti sesuai dengan kesepakatan kedua pihak.
c. PIHAK PERTAMA berkewajiban memberikan jasa sertifikasi kepada PIHAK KEDUA
sebesar Rp. 350.000,- (Tiga Ratus Lima Puluh Ribu Rupiah) setiap sertifikasi per
mahasiswa.

PIHAK KEDUA berkewajiban :

a. Menyediakan fasilitas dan sarana serta Sumber Daya Manusia (SDM) yang dibutuhkan
sesuai dengan kemampuan.
b. Trainer Jogja Learning Centre-Jogjakarta berkewajiban member informasi, bimbingan,
evaluasi terhadap peserta pelatihan dan melaporkan hasilnya kepada PIHAK PERTAMA.
c. Tenaga yang dimiliki Jogja Learning Centre-Jogjakarta dapat bekerja sama dengan PIHAK
PERTAMA dengan tata cara yang diatur bersama kedua pihak.

Pasal 6
PEMBIAYAAN

Segala biaya yang timbul akibat pelaksanaan kerjasama ini dibebankan kepada PIHAK PERTAMA.

Pasal 7
JANGKA WAKTU

1. Surat perjanjian kerjasama ini berlaku selama 3 (tiga ) tahun sejak ditanda tangani kedua
belah pihak.
2. Apabila para pihak menghendaki, maka kerjasama ini dapat diperpanjang dengan
pemberitahuan selambat-lambatnya 1 (satu) bulan sebelum surat perjanjian kerjasama
berakhir.

Pasal 8
PENYELESAIAN PERSELISIHAN

1. Apabila terjadi perselisihan dalam pelaksanaan kerjasama ini, kedua pihak sepakat untuk
menyelesaikan secara musyawarah untuk mencapai mufakat.
2. Selama kegiatan sertifikasi, apabila peserta kegiatan, dosen, trainer dalam melaksanakan
bimbingan ditemukan kesalahan ringan sampai dengan berat, PIHAK PERTAMA dan PIHAK
KEDUA memberikan advokasi.
3. Apabila penyelesaian sebagaimana dimaksud ayat 1 pasal ini tidak tercapai, maka
penyelesaian selanjutnya kedua belah pihak sepakat untuk menyelesaikan melalui prosedur
hukum yang berlaku dan memilih tempat kedudukan / domisili yang tetap di Kantor
Kepaniteraan Pengadilan Kota Semarang.

Pasal 9
PENGAKHIRAN KERJASAMA

Kerjasama ini dapat dibatalkan secara sepihak bilamana salah satu pihak tidak memenuhi atau
melalaikan kewajibannya.

Pasal 10
ATURAN TAMBAHAN
Hal-hal yang belum diatur dalam naskah kerjasama ini akan diatur kemudian berdasarkan
kesepakatan kedua belah pihak secara musyawarah dan mufakat yang kemudian mencantunkannya
dalam suatu Addendum (Perjanjian Tambahan) yang merupakan satu kesatuan dan bagian yang
tidak terpisahkan dari perjanjian kerjasama ini.

Pasal 11
PENUTUP

1. Naskah kerjasama ini dibuat dalam rangkap 2 (dua) dengan masing-masing dibubuhi materai
Rp. 6000,- (enam ribu rupiah) yang ditanda tangani oleh PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA
dan masing-masing mempunyai kekuatan hokum yang sama.
2. Naskah kerjasama ini dianggap sah / berlaku setelah ditanda tangani oleh kedua belah
pihak.

PIHAK PERTAMA PIHAK KEDUA


Direktur Politeknik Kesehatan Direktur Jogja Learning Centre Jogjakarta
Kemenkes Semarang

Sugiyanto, S.Pd,M.App.Sc Tri Septiana Kurniati. S.Pd, M.Hum


NIP. 19660722 198903 1 002

Anda mungkin juga menyukai