Anda di halaman 1dari 5

Yovita Nufi

21040114120031 / A

1. Lakukan identifikasi dan komparasikan mengenai program Baan Mankong Thailand


dan PLPBK Indonesia terkait pelaksanaan dan pola partisipasi yang digunakan!

PLPBK adalah tahapan transformasi menuju masyarakat yang madani. Sedangkan Program Baan
Mankong adalah proses perbaikan permukiman yang melibatkan pihak pemerintah, LSM, dan
masyarakat penghuni permukiman tersebut.
Perbedaan antara Program Baan Mankong dan PLPBK yaitu Program Baan Mankong membahas
tentang permukiman kumuh dan PLPBK membahas tentang kualitas sumber daya manusia. Berikut
akan dikomparasikan Program Baan Mankong dan PLPBK yang terkait pelaksanaan dan pola
partisipasi.

PLPBK Indonesia Baan Mankong Thailand


Pelaksanaan Partisipasi PLPBK memiliki 3 tahapan : 17 Langkah membantu kota
I. Tahap Persiapan secara kolektif memecahkan
1. Sosialisasi tingkat masalah perumahan
kota/kabupaten 1. Mengenali pihak-pihak
a. Lokakarya tingkat terkait dan
kota/kabupaten mengampanyekan
b. Sosialisasi massal program.
2. Pembentukan Pokja PLPBK 2. Mengorganisir pertemuan
yang sebelumnya jaringan.
merupakan Tim Teknis 3. Mengorganisir pertemuan
3. Sosialisasi di tingkat kelompok
kelurahan 4. Membentuk panitia
a. Lokakarya tingkat bersama.
kelurahan 5. Mengadakan pertemuan
b. Pemasyarakatan kota.
PLPBK di kelurahan 6. Menyurvei komunitas-
4. Penggalangan tokoh-tokoh komunitas.
strategis lokal 7. Merencanakan
5. Pembentukan Tim Inti pembangunan seluruh
PerencanaanPartisipatif kota
6. Pemasaran (TIPP) dan Tim 8. Memberntuk tabungan
Relawan kelompok
9. Memilih proyek
II. Tahap Perencanaan percontohan
1. Refleksi perkara kritis 10. Mempersiapkan rencana
(refleksikemiskinan,mitigasi pembangunan pada
bencana, masalah proyek percontohan
lingkungan, dll) 11. Menyetujui proyek
2. Rekrutmen Tenaga Ahli percontohan
Perencanaan Partisipatif 12. Memulai pembangunan
dan pemasaran (TAPP) 13. Menjadikan proyek
3. Pemetaan Swadaya (PS) percontohan sebagai
4. Perencanaan partisipatif pusat pembelajaran
a. Tingkat kelurahan 14. Memperluas proses
(Rencana Penataan perbaikan
Yovita Nufi
21040114120031 / A

Lingkungan 15. Menintegrasikan rencana


Permukiman/RPLP) pengembangan ke dalam
b. Tingkat kawasan pembangunan perkotaan
prioritas (Rencana 16. Membangun jaringan
Tindak Penataan warga yang lebih luas
Lingkungan) 17. Pertukaran antara
5. Penyusunan strategi proyek, kota dan wilayah.
pemasaran
6. Penyusuna aturan bersama

III. Tahap Pembangunan dan


Berkelanjutan
1. Tahap Pembangunan
a. Menggalang kemitraan
b. Pembentukan
panitia/KSM
c. Pelaksanaan konstruksi
d. Penyempurnaan aturan
bersama
e. Pemantauan internal
dan eksternal

2. Tahap Berkelanjutan
a. Pengelolaan hasil
pelaksanaan
pembangunan fisik
(Operasional dan
Pemanfaatan)oleh
BKM beserta
masyarakat
b. Pemasaran
berkesinambungan
c. Mendorong
Pemerintah Daerah
untuk melaksanakan
replikasi
d. Kegiatan lainnya yang
mendorong
keberlanjutan program
ND secara mandiri
oleh masyarakat
bersama pemerintah
daerah setempat
Yovita Nufi
21040114120031 / A

Pola partisipasi 1. Penguatan jaringan komunitas


(menentukan dan merencanakan 1. Membangun aktivitas
bersama), penguatan jaringan menabung dan pemberian
komunitas dengan pemerintah daerah, kredit bagi komunitas
LSM-LSM, akademisi, arsitek, dan aktor secara luas
pembangunan lokal lainnya sebagai 2. Pembentukan dan
mitra untuk menciptakan pemahaman penguatan jaringan
bersama komunitas miskin dalam
2. Mengidentifikasi sumberdaya skala luas
lokal seperti tanah, kemampuan teknis, 3. Menggunakan
dan finansial. kemampuan manajerial
3. Merintis kerja sama baru antara dari aktivitas menabung
kelompok-kelompok yang berbeda dan membuat jaringan
4. Ketika jaringan komunitas, untuk memecahkan
pemerintah dan stakeholder yang lain persoalan perumahan
berjalan bersama dan membentuk dalam skala yang lebih
komite untuk mengatur proses luas.
pengembangan, langkah pertama adalah 4. Memberikan perluasan
bersama-sama mengumpulkan ruang demokrasi dan
memahami seluruh komunitas miskin di desentralisasi.
kota mereka (pengumpulan informasi) 5. Komunitas miskin
5. Merencanakan proses bekerja sama secara erat
pengembangan yang mencakup seluruh dengan pemerintah
komunitas yang ada di kota, sebanyak daerah, kaum profesional,
mungkin. universitas dan berbagai
6. Menuangkannya rencana ke LSM
dalam dokumen yang mencakup peta, 6. Merancang proses
rencana lay-out komunitas, desain pengembangan yang
perumahan baru, detail anggaran, dan bertujuan memperbaiki
cara kerja tata ruang kota yang seluruh komunitas selama
menjelaskan bagaimana mereka akan empat tahun kedepan
menyediakan lahan yang layak,
infrastruktur yang baik, dan rumah yang
lebih baik bagi seluruh komunitas
miskin kota
7. Setelah anggaran diluncurkan,
menerapkan rencana tata ruang kota
pun dimulai.
Yovita Nufi
21040114120031 / A

2. Strukturkan permasalahan yang dihadapi dua program tersebut kedalam metode


perumusan masalah (Pilih menggunakan pohon masalah atau Fish Bone)!

Fish Bone PLPBK

SOSIAL EKONOMI DEMOGRAFI

Pendapatan Pendapatan
Banyak kurang dari kurang dari
masyarakat UMR UMR
miskin RENDAHNYA KUALITAS
HIDUP MASYARAKAT
- Banyak Banyaknya
tamatan SD permukiman
- Kurangnya kumuh
Ketrampilan

PENDIDIKAN LINGKUNGAN

Fish Bone Baan Mankong

SOSIAL
INFRASTRUKTUR EKONOMI LINGKUNGAN

Pendapatan Pendapatan
Banyak
kurang dari kurang dari
masyarakat UMR
miskin UMR
RENDAHNYA KUALITAS
HIDUP MASYARAKAT
- Banyak Banyaknya
tamatan SD Meluasnya
permukiman permukiman
kumuh kumuh
- Kurangnya
Ketrampilan

KELEMBAGAAN SETTLEMEN DEMOGRAFI


T
Yovita Nufi
21040114120031 / A

3. Jika dibuat dalam konsep jembatan bamboo, bagaimana ilustrasi yang tepat untuk
menggambarkan dua program tersebut?

Peningkatan dan pengadaan fasilitas


sarana dan prasarana serta pelayanan
permukiman untuk masyarakat miskin

Memecahkan persoalan
perumahan yang dihadapi
penduduk miskin, serta
menyediakan perumahan yang
layak bagipenduduk

Peningkatan kesadaran masyarakat Penataan


untuk hidup bersih, sedih dan permukiman
produktif melalui peningkatan masyarakat miskin
kapasitas sarana dan prasarana yang berbasis ruang
pelayanan perkotaan, kemitraan dan
intergrasi perencanaan pembangunan
perkotaan

Anda mungkin juga menyukai