Anda di halaman 1dari 47

Program Studi D3 Teknik Elektro FTI ITS

Pelatihan PLC Mitsubishi Q-Series


(Tingkat Dasar)
Ir. Jos Pramudijanto, M.Eng.
Jurusan Teknik Elektro FTI ITS
Telp. 5947302 Fax.5931237
Email: jos@ee.its.ac.id

Pelatihan PLC Dasar - 01 1


Objektif:
Pengantar PLC

Arsitektur PLC

Pelatihan PLC Dasar - 01 2


Referensi Pengantar PLC

Buku Pustaka:
[1]….."Mitsubishi Programmable Logic Controller
Training Manual Q-series Basic Course (for GX
Developer)”, SH(NA)-080617ENG-A(0601)MEE,
Mitsubishi Jan., 2006.
[2]….."PLC: Beginner Guide”, W353-E1-05, OMRON-
Corporation, 1997.
[3]….."Q Series Introduction”, Presentasi Bagian
Marketing PT. Autoteknindo Sumber Makmur,
Jakarta 2007.
Pelatihan PLC Dasar - 01 3
Effisiensi untuk Meningkatkan Pelayanan
Meningkatkan kualitas (Quality),
Meminimkan Harga (Cost),
Pengiriman produk (Delivery) yang sangat cepat
sehingga tidak ada waktu tunggu,
Keamanan dan keselamatan kerja (Safety) bagi
pekerja sangat tinggi sehingga tidak rawan
kecelakaan,
Mengurangi operasi-operasi manual yang bisa
membahayakan operator bahkan menimbulkan
kematian dan beberapa aspek vital lainnya.

Pelatihan PLC Dasar - 01 4


Sejarah Perkembangan
Programmable Logic Controller pertama kali
dikembangkan oleh General Motor tahun 1968;
Sistem kontrol ini digunakan untuk mengganti sistem
relay control yang banyak digunakan dalam proses
permesinan, pengepakan, material handling,
assembly terotomasi dan sebagainya;
Menurut IEC61131 part 1, pengertian PLC
merupakan sistem elektronik yang beroperasi secara
digital, menggunakan programmable memory untuk
internal storage yang berorientasi kepada user,
untuk melakukan fungsi khusus seperti logic,
sequencing, timing, arithmetic; sehingga cocok
digunakan pada proses yang berulang-ulang.
Pelatihan PLC Dasar - 01 5
Panel Kontrol Mesin dengan Relay

Pelatihan PLC Dasar - 01 6


Panel Kontrol dengan PLC

Pelatihan PLC Dasar - 01 7


Sistem Kontrol Loop Terbuka/Tertutup
Loop Terbuka:
Desired Control Actuating Plant
output signal signal output
Kontroler Aktuator Plant

Loop Tertutup (dengan Feedback):


Desired Error Control Actuating Plant
output signal signal signal output

+ Kontroler Aktuator Plant


-
Sensor

Pelatihan PLC Dasar - 01


Panel Kontrol Mesin Robot Pengangkat

Pelatihan PLC Dasar - 01 9


Sistem Kontrol dengan PLC

Pelatihan PLC Dasar - 01 10


Peralatan Input

Pelatihan PLC Dasar - 01 11


Peralatan Output

Pelatihan PLC Dasar - 01 12


Hubungan PLC dg Peralatan I/O

Pelatihan PLC Dasar - 01 13


Diagram Fungsional PLC

Pelatihan PLC Dasar - 01 14


Ruang Lingkup Pengendalian (1)
Sequence Control :
9 Conventional relay control logic
9 Timer dan Counter
9 Pengendalian otomatis/semiotomatis/manual pada suatu
mesin/proses
Sophisticated Control :
9 Operasi aritmatik
9 Penanganan informasi
9 Kontrol analog (temperatur, tekanan, dan lain-lain)
9 PID (proporsional, integral, derivatif)
9 Pengendalian motor servo
9 Pengendalian motor stepper

Pelatihan PLC Dasar - 01 15


Ruang Lingkup Pengendalian (2)
Supervisory Control :
9 Monitoring proses dan alarm
9 Diagnostik dan monitoring kesalahan
9 Interfacing dengan komputer (RS 232C dan RS422)
9 Interfacing dengan printer
9 Factory automation (FA) Network
9 Local Area Network
9 Wide Area Network

Pelatihan PLC Dasar - 01 16


Tahapan Sistem dengan PLC

1. Desain Sistem
2. I/O Assigment
3. Penulisan Program
4. Programming
5. Editing
6. Monitoring
7. Penyimpanan Program

Pelatihan PLC Dasar - 01 17


Hardware Penyusun PLC

• CPU
• Perangkat Pemrograman
• Power Supply
• Sistem Input Output
• Komunikasi dan Ekspansi

Pelatihan PLC Dasar - 01 18


Bagian-bagian CPU

CPU terdiri dari tiga komponen utama:


Processor
Memory
Power Supply

Pelatihan PLC Dasar - 01 19


Interaksi Fungsional CPU PLC dg I/O

Pelatihan PLC Dasar - 01 20


Perkembangan PLC Modular

Pelatihan PLC Dasar - 01 21


Concept of MELSEC (Q series)
Q Series is now established
Intelligently (and intentionally) designed for easy migration
Huge performance, flexibility, and TCO advantages
The automation platform of the future

Pelatihan PLC Dasar - 01 22


High Performance Model QCPU
5 types available:
Q02/Q02H/Q06H/Q12H/Q25HCPU
High-speed program processing (LD = 0.034µs)
Large capacity extended memory up to 32M bytes
memory card
Upto 8192 control I/O points including remote I/O
Large capacity programs up to 252k steps
Expandable of up to 64 I/O slots
Including USB and RS232 programming ports
Multiple CPU capability

Pelatihan PLC Dasar - 01 23


Mitsubishi Tipe Compact
Mitsubishi Melsec FX 2N-32MR pada Filling Lithos

Pelatihan PLC Dasar - 01 24


Processor Scan

Proses yang secara alami dilakukan PLC, yaitu


proses untuk membaca semua perangkat input
lapangan dan melakukan control program yang
menurut logic yang telah terprogram, mematikan
dan menyalakan perangkat lapangan.
Waktu yang dibutuhkan sekali proses scan
dinamakan scan time.

Pelatihan PLC Dasar - 01 25


Proses Scan Time

♦ Memeriksa kondisi semua input baik yang


benar maupun yang salah di dalam lokasi
yang disebut I/O image table.
♦ Membaca instruksi dan data dari semua
bagian memori dan menjalankan pekerjaan
berdasarkan instruksi-instruksi tersebut.
♦ Melakukan diagnosa internal.
♦ Mengirim dan menerima informasi dari
perangkat pemrograman.
♦ Mengatur semua output agar sesuai dengan
informasi terbaru.

Pelatihan PLC Dasar - 01 26


Graphic Programming Console (GPC)
Perangkat GPC ini bentuknya mirip dengan laptop.

Pelatihan PLC Dasar - 01 27


Handheld Programming MicroLogix 1000

• Dimensi 4,72”x 3,15” x 1,57”


• Jumlah titik I/O 16 titik
• Saluran komunikasi RS-232

Pelatihan PLC Dasar - 01 28


Perangkat Pemrograman dg PC
Dibutuhkan perangkat lunak sebagai pelengkap
pemrogramannya. Misal: CX Programming pada PLC
Omron, WinCC pada PLC Siemens, RS Logic pada
PLC Allen Bradley, dan GX Developer pada PLC
Mitsubishi

Pelatihan PLC Dasar - 01 29


Memori PLC
Sistem memori PLC dibagi berdasarkan tugas yang
diberikan:
♦ Executive Memory adalah lokasi memori untuk menyimpan
kumpulan program secara permanen yang merupakan
instruksi software, yaitu relay instruction, block transfer, dan
math instruction. Lokasi memori ini tidak tersedia bagi pemakai
tetapi memori ini yang menjalankan sistem
♦ Application Memory adalah lokasi memori untuk menyimpan
kumpulan user program (program pemakai), yaitu area yang
menyimpan ladder diagrams, timers, dan data-data yang telah
terkumpul.

Pelatihan PLC Dasar - 01 30


Tipe Memori PLC (1)
ROM (Read Only Memory)
• ROM di rancang untuk menyimpan secara permanen yang telah fixed. Isinya
masih bisa di uji dan dibaca tetapi tidak bisa di ubah, ROM tidak memerlukan
back up power untuk menjaga memorinya. Executive program biasanya
disimpan di ROM.

RAM (Random Access Memory)


• RAM dikenal sebagai read write memori dan dirancang supaya informasi
dapat ditulis dan dibaca dari lokasi manapun. Ada 2 jenis RAM, Volatile dan
Nonvolatile. Volatile memerlukan battery back-up kalau power hilang
sedangkan nonvoltile RAM akan menjaga programmnya meskipun power
hilang.

Pelatihan PLC Dasar - 01 31


Tipe Memori PLC (2)
PROM (Programmable Read Only Memory)
• Memori ini biasanya digunakan untuk program yang diyakini benar untuk
sistem kontrol dengan PLC. Jika dibutuhkan perubahan algoritma pada
sistem kontrol tersebut, maka PROM harus diganti (diupload) dengan
program baru. PROM bisa dipergunakan sebagai backup permanen user
program.

EPROM (Erasable Programmable Read Only Memory)


• Memori ini mirip PROM, tetapi masih dapat dihapus dengan dengan
membuka jendela di bagian atas IC dengan disinari UV selama beberapa
menit. EPROM bisa dipertimbangkan sebagai alat penyimpanan semi
permanen sehingga akan menyimpan sebuah program secara permanen
sampai dirasakan perlu adanya perubahan.

Pelatihan PLC Dasar - 01 32


Tipe Memori PLC (3)

EEPROM (Electrically Erasable Programmable Read Only


Memory)
• Memori ini mirip EPROM, tetapi cara penghapusannya lebih fleksibel. Cara
penghapusan pogram dengan memberikan tegangan kedua kaki-kaki (pin-
pin) memori untuk proses ‘burning’. Hal ini berarti bahwa tipe memori ini
bisa dipakai berulang.

Pelatihan PLC Dasar - 01 33


Macam Perangkat I/O
Perangkat Input dan Output ini secara garis
besar terdiri dari:
• Perangkat Digital Input (DI)
• Perangkat Digital Output (DO)
• Perangkat Analog Input (AI)
• Perangkat Analog Output (AO)
• Perangkat untuk Komunikasi (serial/paralel)

Pelatihan PLC Dasar - 01 34


Komponen Digital I/O (contact)

Perangkat hanya menghasilkan kondisi biner


dengan pengolah sinyal berupa :
– Contact Output :
• Komponen untuk mengeluarkan sinyal adalah relay.
• Umumnya untuk beban arus yang relatif besar.
• Supply beban bisa AC/DC.
• Kecepatan respon rendah.
• Ada contact bounch, menyebabkan ada noise.

Pelatihan PLC Dasar - 01 35


Komponen Digital I/O (SSR)

– Solid State Output (SSR)


• Komponen yang digunakan solid-state
• Beban AC: outputnya menggunakan SCR. Respons lebih
cepat dari contact output, dan lebih rendah dari transistor
output.
• Beban DC: outputnya menggunakan Transistor. Respons
sangat cepat untuk beban arus kecil. Frekwensi kerja
cukup tinggi.

Pelatihan PLC Dasar - 01 36


Komponen Digital I/O (SSR-beban DC)

Sinyal output pada beban DC dapat berupa :


– Output Tegangan: memberikan sinyal tegangan sebagai
output dan tahanan beban harus cukup tinggi dengan
konsumsi arusnya kecil.
– Output Arus: mengolah sinyal arus (source/sink). Beban yang
bekerja pada I/O-nya ada:
• current source (PNP) : arus diberikan kebeban, beban dihubungkan
keterminal output dan negatip catudaya.
• current sink (NPN) : arus ditarik dari beban, beban dihubungkan
keterminal positip catudaya dan terminal output.

Pelatihan PLC Dasar - 01 37


Blok Rangkaian Pengaman AC/DC

Pelatihan PLC Dasar - 01 38


Arus pada Modul DC Input
♦ Arus dari peralatan luar (mis. sensor)
masuk ke modul DC input. Bagi
peralatan luar berfungsi sebagai
source, sedang modul DC input
sebagai sink.

♦ Arus dari modul DC input ke peralatan


luar (mis. katup). Bagi modul DC input
berfungsi sebagai source, sedang
peralatan luar sebagai sink.

Pelatihan PLC Dasar - 01 39


Modifikasi Sensor Sink menjadi Source
• Melakukan perubahan modul sink ke source bisa
dilakukan dengan menggunakan rangkaian berikut
untuk arus Iout 50 mA.

Pelatihan PLC Dasar - 01 40


Modul Digital Output

Pada modul ini tegangan yang digunakan bisa AC dan


atau DC. Tegangan output yang mampu diolah:
• 12 - 48 Volt AC/DC
• 120 Volt AC/DC
• 230 Volt AC/DC
• contact (relay)
• Isolated output
• 5 - 50 Volt DC (sink/source)

Pelatihan PLC Dasar - 01 41


Modul A/D
Modul ini mengolah sinyal analog dari perangkat luar
(sensor) ke sinyal digital.
Sinyal input yang bisa diolah berupa arus dan atau
tegangan seperti :
• 4 hingga 20 mA
• 0 hingga 5 Volt DC
• 0 hingga 10 Volt DC
• -10 hingga +10 Volt DC

Pelatihan PLC Dasar - 01 42


Modul D/A
Modul ini mengolah data bit dari CPU ke perangkat luar
(aktuator, motor, katup), atau representasi digital ke
analog.
Sinyal output yang dihasilkan berupa arus dan atau
tegangan seperti :
• 4 hingga 20 mA
• 0 hingga 5 Volt DC
• 0 hingga 10 Volt DC
• -10 hingga +10 Volt DC

Pelatihan PLC Dasar - 01 43


Modul Simulator PLC Q-Series

POWE R SU PLLY

MOD UL OUTP UT

GX-D EVE LOPER


DA-OUTPUT

SLOT KOS ONG

SLOT KOS ONG


MOD U L IN PU T
CPU

A /D

D/A
MITSU BISH I

Q02 HC PU
MELS EC

Q64 A D

Q6 2D A
QY4 2P

QD 6 2
Q61 P

Qx4 2
AD-INPUT

Y6F-Y60 Y5F-Y50 Y4F-Y40 AD-INPUT

Y76 Y75 Y74 Y70 Y73 Y72 Y71 Y70 PULSE


POWER X3F-X30 X2F-X20

X7 X6 X5 X4 X3 X2 X1 X0
FUSE

Pelatihan PLC Dasar - 01 44


Pemrograman dan Tipe Data
IEC61131-3 menetapkan lima bahasa pemrograman:

Representasi gambar/simbol, dapat berupa


Ladder Diagram (LAD)
Diagram Blok Fungsi (Function Block Diagram / FBD)
Urutan Chart Fungsi (Sequential Function Chart / SFC)
Tabel perintah, dapat berupa
Daftar Instruksi (Statement List / STL)
Teks Terstruktur (Structured Text / ST)

Pelatihan PLC Dasar - 01 45


Tabel Bahasa Pemrograman IEC61131
Language Abbrev. Type Application best suited for

Ladder logic diagram (LD) Graphical Discrete control


Function Block Diagram (FBD) Graphical Continuous control
Sequential Function Chart (SFC) Graphical Sequencing
Statement List (STL) Textual Similar to ladder diagrams
Structured Text (ST) Textual Complex logic, computations

Sumber:
http://www.iica.org.au/letters/IEC1131.html
http://www.isagraf.com/about/about1.htm

Pelatihan PLC Dasar - 01 46


Bagian Pertama Selesai

Pelatihan PLC Dasar - 01 47

Anda mungkin juga menyukai