Anda di halaman 1dari 1

PEMBUBARAN PERSEROAN TERBATAS

Berdasarkan UU No. 40 tahun 2007 ttg PT

1. Pembubaran Perseroan terjadi atas :


a. Berdasarkan keputusan RUPS;
2. Dalam hal terjadi pembubaran Perseroan, wajib diikuti dengan likuidasi yang
dilakukan oleh likuidator dan Perseroan tidak dapat melakukan perbuatan hukum,
kecuali diperlukan untuk membereskan semua urusan Perseroan dalam rangka
likuidasi.

3. Dalam hal pembubaran berdasarkan RUPS, RUPS tidak menunjuk likuidator, Direksi
bertindak selaku likuidator.

4. Sejak saat pembubaran pada setiap surat keluar Perseroan dicantumkan kata “ dalam
likuidasi” dibelakang nama Perseroan.

5. Mengadakan Rapat Umum Pemegang Saham dan buat berita acara dengan hadirnya
Notaris atau tanpa Notaris.

6. Jika Notarisnya hadir maka dengan Berita Acara Rapat Pembubaran dapat digunakan
untuk langkah selanjutnya tapi jika Notarisnya tidak hadir maka harus dibuatkan
Pernyataan Keputusan Rapat Pembubaran di Notaris baru langkah selanjutnya.

7. Dalam jangka waktu paling lambat 30 (tiga puluh) hari terhitung sejak tanggal
pembubaran Persroan, likuidator wajib memberitahukan kepada semua kreditor
mengenai pembubaran Perseroan dengan cara mengumumkan pembubaran Perseroan
dengan cara mengumumkan pembubaran Perseroan dalam Surat Kabar dan Berita
Negara Republik Indonesia.

8. Mengembalikan NPWP, ijin-ijin seperto HO, SIUP/SITU, TDP, dan lain-lain.

9. Mengajukan permohonan pembubaran ke Menteri Hukum dan HAM RI cq Dirjen


AHU Direktorat Perdata dengan melampirkan: Fotokopi salinan Akta Pembubaran
yang telah dilegalisir, fotokopi Surat Keputusan Pendirian yang dikeluarkan Menteri
Hukum dan HAM RI yang telah dilegalisir, fotokopi bukti pengembalian ijin-ijin dan
NPWP yang telah dilegalisir, 2 surat kabar harian yang mengumumkan pembubaran
dan Surat keterangan Pembubaran Perseroan berdasarkan hukum dari
likuidator/kurator.

10. Pemberitahuan kepada Menteri wajib dilengkapi dengan bukti dasar hukum
pembubaran Perseroan dan pemberitahuan kepada kreditor dalam Surat Kabar dan
Berita Negara Republik Indonesia.

11. Pemberitahuan dan Pengumuman Keputusan dari Menteri Hukum dan HAM dan
gugatan dari pihak ketiga jika ada dalam jangka waktu 30 hari dan pelaporan bulanan
NPWP yang masih harus dilakukan hingga terbit Surat Keputusan resmi pencabutan
NPWP

Anda mungkin juga menyukai