RESUME ASUHAN KEPERAWATAN KRITIS PADA Tn.

A DENGAN CHF
DI RUANG IGD RS ROEMANI MUHAMMADIYAH SEMARANG

IDENTITAS
Nama : Tn. A
Umur : 63 tahun
Tanggal masuk : 4 Agustus 2018
Agama : Islam
Status Perkawinan : Menikah
Pekerjaan : Pegawai Swasta
Pendidikan Terakhir : SLTA
Alamat : Semarang
Dx : CHF

Riwayat Penyakit Sekarang

Pasien mengatakan merasakan lemas ± 1 bulan yang lalu disertai mudah
kelelahan, sesak napas sudah 3 hari dan terasa nyeri dada ketika bernapas. Pasien
dibawa ke IGD. GCS= 15, TD 130/70 mmHg, N= 88 x/menit, RR= 22 x/menit,
SPO2 = 90 %. Mendapat terapi RL 20 tpm, O2 Nasal Kanul 3 Liter/menit.

Primery Survey
1. Airway
Jalan napas paten, tidak ada sumbatan jalan napas.
2. Breathing
RR: 22x/menit, suara napas vesikuler, pergerakan dada simetris, retraksi (-)
3. Circulation
TD : 130/70 mmHg, N : 88 x/menit, S : 35,8, SPO2: 90%. Nadi cepat , Pasien
tampak pucat, ekstremitas teraba dingin
4. Disability
Kesadaran: Composmentis, Keadaan umum : lemah, GCS : 15.
Rencana Penatalaksanaan Keperawatan
1. Monitor TTV
2. Monitor tingkat kesadaran pasien
3. Pemeriksa ECG
4. Kaji adanya tanda-tanda dehidrasi
5. Posisikan pasien semifowler 30‫ﹾ‬
6. Berikan O2 3 Lpm
7. Kolaborasi dengan dokter pemberian obat analgesik

Implementasi
1. memonitor TTV
2. memonitor tingkat kesadaran pasien
3. melakukan pemeriksaan ECG
4. melakukan pengkajian tanda-tanda dehidrasi
5. memposisikan pasien semifowler 30‫ﹾ‬
6. memberikan O2 3 Lpm

Respon Pasien
S : pasien mengatakan sesak berkurang
O : pasien masih tampak lemas, pucat, ekstremitas dingin, terpasang infus RL 20
Tpm di tangan kanan. TTV: TD = 130/75 mmhg, N=90 x/menit, S: 36,5 C, RR= 22
x/menit, SPO2= 98 %. GCS 15.

Kesimpulan
GCS 15, diagnosa CHF pasien masih di tangani di IGD dan selalu di pantau TTV.
TD 130/75 mmHg, N= 90 x/menit, RR 22 x/menit, SPO2 98%