G DI RUANG UPIP
RSJ DR. AMINO GONDOHUTOMO SEMARANG
I. IDENTITAS KLIEN
Tanggal pengkajian : 2 JULI 2018
Inisial : Tn. G
No RM : 000394xx
Umur : 49 tahun (31 Juli 1968)
Alamat : DS Punggur Sugih, Jawa Tengah
Agama : Islam
Pekerjaan : Swasta
Pendidikan : S1
Informan : Hasil data pengkajian dari klien dan rekam medik.
II. ALASAN MASUK
Klien marah-marah, dan mau mencekik ibunya pada siang hari.
III. FAKTOR PREDISPOSISI
Klien marah-marah dan mau mencekik ibunya, 1 minggu sejak masuk di rumah
sakit jiwa pasien menolak berobat. Pasien tidak tidur, ingin bertemu istri dan
anak akan tetapi tidak dibolehkan oleh keluarga.
Klien tidak ada mengalami penganiayaan fisik maupun seksual. Klien dengan
saudaranya kurang komunikasi dan tidak ada teman untuk bercerita. Dari status
keluarga klien bahwa keluarga klien tidak ada yang mengalami gangguan jiwa.
Klien merasa pengalaman yang tidak menyenangkan baginya adalah diceraikan
oleh istrinya. Klien sudah 7 kali dirawat di rumah sakit ini dan pertama kalinya
ditahun 2005.
IV. FISIK
Hasil pengukuran tanda-tanda vital klien adalah tekan darah = 140/90 mmHg,
nadi = 92 x/menit, pernapasan = 20 x/menit, suhu = 36,7 °C. Ukuran berat badan
klien adalah 70 Kg, tinggi badan adalah 167 cm dan IMT klien 21,2 yang
merupakan dalam ketegori normal.
Pada bagian kepala klien tampak rambut sedikit panjang berwarna hitam rapi,
tidak ada benjolan dan nyeri tekan. Pada wajah bentuk simetris, tidak ada
benjolan atau lebam, tampak kusam, mata simetris, mulut dan gigi tampak
kurang bersih dan sering mengeluarkan air liur, telingah simetris dan tampak
sedikit kotor. Leher tidak ada pembekakan dan nyeri tekan. Kedua ekstremitas
atas dapat digerakkan dengan baik, tampak kusam dan kuku tangan sedikit kotor.
Kedua ekstremitas bawah gerakan normal dan simetris, tidak ada gangguan
gerak, telapak dan kuku kaki tampak kotor. Klien mengatakan tidak ada keluhan
pada anggota tubuhnya. Masalah keperawatan yang muncul adalah defisit
perawatan diri.
V. PSIKOSOSIAL
1. Genogram
tn. G
Keterangan:
: Pasien
: Tinggal bersama dalam satu rumah
ANALISA DATA
Data Masalah
Subjektif:
Klien mengatakan merasa malu dengan lingkungan sekitar,
Klien mengatakan tidak mampu untuk mengatasi masalah,
Klien merasa kesulitan dalam berbicara. Harga diri
Objektif: rendah
Klien kadang tampak diam, bingung, kadang tampak
menghindar dan menolak.
Subjektif:
Klien mengatakan malas mandi pagi dan jarang sikat gigi, Defisit
Klien mengatakan ganti baju jika disuruh perawatan
Objektif: diri
Rambut sedikit panjang dan kusam, kulit tampak kusam,
mulut dan gigi tampak kotor, kuku dan kaki tampak kotor.
Subjektif:
Keluarga klien pasien marah-marah dan mau mencekik Resiko
ibunya. perilaku
Objektif: kekerasan
Tampak melamun, berbicara dengan nada tinggi, mata
melotot, mondar-mandir, bingung, khawatir, kontak mata
kurang tajam, kadang tampak sedih dan diam.
SP 3 P:
1. Menanyakan perasaan klien. Lanjutkan intervensi
2. Menanyakan apakah klien masih ada perasaan untuk - Dilegasikan pada perawat dinas
marah. selanjutnya.
3. Mengevaluasi cara mengontrol marah yang telah - Mendoakan kesembuhan pasien.
diajarkan.
4. Mengajarkan klien cara mengontrol marah dengan
secara sosial/verbal
5. Membuat jadwal latihan mengungkapkan marah secara
verbal